Anda di halaman 1dari 2

III.

METODE PRAKTIKUM

A. Waktu dan Tempat

Praktikum ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 28 Oktober 2017 pukul 11.00-

13.30 WITA, bertempat di Laboratorium Botani, Jurusan Biologi, Fakultas

Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Halu Oleo, Kendari.

B. Bahan Praktikum

Bahan yag digunakan pada praktikum ini dapat dilihat pada Tabel 1.

Tabel 1. Bahan dan kegunaan


No. Bahan Satuan Kegunaan
1 2 3 4
1. Biji kecipir (Psophocarpus - Sebagai objek pengamatan
tetragonolobus)
2. Biji asam (Tamarindus indica) - Sebagai objek pengamatan
3. Biji melinjo (Gnetum gnemon) - Sebagai objek pengamatan
4. Larutan H2SO4 atau HCl pekat - Sebagai bahan untuk merendam biji
5. Air - Sebagai pencuci biji yang telah
direndam H2SO4 atau HCl pekat

C. Alat Praktikum

Alat yang digunakan pada praktikum ini dapat dilihat pada Tabel 2.

Tabel 2. Alat dan kegunaan


No. Alat Satuan Kegunaan
1 2 3 4
1. Alat tulis - Untuk menulis hasil pengamatan
2. Kamera - Untuk mendokumentasikan
3. Petridish - Untuk wadah menyimpan sampel
4. Alat gosok - Untuk menghilangkan kulit biji yang tidak ada
lembaganya
5. Handskun -- Untuk melindungi tangan dari larutan
6. Masker - Untuk melindungi alat pernafasan
D. Prosedur Kerja

Prosedur kerja pada praktikum ini adalah sebagai berikut :

1. Mengambil masing-masing biji yang disediakan sebanyak 50 biji dan dibagi

dalam lima kelompok.

2. Kelompok I menghilangkan kulit bijinya pada bagian yang tidak ada

lembaganya dengan alat penggosok yang tersedia, kemudian dikecambahkan

dengan air dalam petridish.

3. Kelompok II merendam dalam H2SO4 atau HCl pekat selama 5 menit,

kemudian segera dicuci dengan air dan dikecambahkan dengan air dalam

petridish.

4. Kelompok III merendam dalam H2SO4 atau HCl pekat selama 10 menit,

kemudian segera dicuci dengan air dan dikecambahkan.

5. Kelompok IV merendam dalam H2SO4 atau HCl pekat selama 15 menit,

kemudian segera dicuci dan dikecambahkan seperti langkah 3 dan 4.

6. Kelompok V langsung dikecambahkan dengan air

7. Air untuk perkecambahan diganti setiap hari dan diamati kapan biji mulai

berkecambah dan banyaknya pada tiap kelompok.Percobaan diakhiri setelah 2

minggu.

Anda mungkin juga menyukai