Anda di halaman 1dari 76

1.

Sekolah/Madrasah melaksanakan kurikulum


berdasarkan muatan Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (KTSP).

Melaksanakan kurikulum berdasarkan 8 muatan


A.
KTSP

Melaksanakan kurikulum berdasarkan 7 muatan


B.
KTSP

Melaksanakan kurikulum berdasarkan 6 muatan


C.
KTSP

Melaksanakan kurikulum berdasarkan 5 atau


D.
kurang muatan KTSP

E. Tidak Melaksanakan KTSP

2. Sekolah/Madrasah mengembangkan kurikulum


dengan melibatkan pihak terkait berpedoman
pada panduan penyusunan kurikulum yang
disusun oleh BSNP.

Mengembangkan kurikulum bersama kepala


sekolah, seluruh guru, komite sekolah/ madrasah
A.
atau penyelenggara lembaga pendidikan dan
tokoh pendidikan setempat

Mengembangkan kurikulum bersama kepala


sekolah, seluruh guru, dan komite sekolah/
B.
madrasah atau penyelenggara lembaga
pendidikan

Mengembangkan kurikulum bersama kepala


C.
sekolah dan seluruh guru

Mengembangkan kurikulum bersama kepala


D.
sekolah dibantu beberapa orang guru

E. Tidak mengembangkan kurikulum


3. Sekolah/Madrasah mengembangkan kurikulum
dengan menggunakan prinsip pengembangan
KTSP.

Mengembangkan kurikulum dengan


A.
menggunakan 7 prinsip pengembangan KTSP

Mengembangkan kurikulum dengan


B.
menggunakan 5 6 prinsip pengembangan KTSP

Mengembangkan kurikulum dengan


C. menggunakan 3 4 prinsip pengembangan
KTSP

Mengembangkan kurikulum dengan


D. menggunakan 1 2 prinsip pengembangan
KTSP

E. Tidak mengembangkan kurikulum

1. Sekolah/Madrasah melaksanakan
6. pengembangan kurikulum melalui mekanisme
8. Sekolah/Madrasah
Guru mengalokasikan menjabarkan standar
waktu untuk penugasan
penyusunan
kompetensi KTSP.
terstruktur (SK) dan kompetensi
dan kegiatan mandiri dasar
tidak
(KD) ke dalam
terstruktur
Mekanisme kepada indikator-indikator
siswa
penyusunan maksimal
kurikulum 40%untuk
dilakukan dari
7. Sekolah/Madrasah
A.alokasi menerapkan kegiatan
setiap mata
waktu
melalui pelajaran.
tiap pokok
7 kegiatan mata pelajaran.
pembelajaran sesuai dengan ketentuan
A.yang
A. Sebanyak tertuang
Sebanyak
Mekanisme 7
76%atau- lebih
100%mata
penyusunan pada
guru pelajaran,
memberikan
kurikulum lampiran
telah
dilakukan
B.Permendiknas
sesuai
penugasan
antara Nomor 22indikator-
Tahun 2006.
2. melalui 5 terstruktur
3. Sekolah/Madrasah
Sekolah/Madrasah 6 SK, KD, dan
dan kegiatan
melaksanakan
kegiatan pokok
menyusun mandiri
kurikulum
silabus mata
4. dalam indikatornya.
tidakbentuk
pelajaran terstruktur
Sekolah/Madrasah
muatan melaksanakan
pengajaran
lokal berdasarkan program
dengan melibatkan prinsip
A. Menerapkan
pelaksanaan
Mekanisme 4 ketentuan
penyusunan
kurikulum. beban
kurikulumbelajar sesuai
dilakukan
5. pengembangan
Sekolah/Madrasah
pihak:
C. (1) kepala diri dalam bentuk
melaksanakan
sekolah/madrasah, kegitan
program
(2) guru,
B. dengan
B. Sebanyak
Sebanyak
melalui Permendiknas
3 51%
atau
4 -lebih
75%
kegiatanmata
guru
pokokpelajaran,
memberikan telah
konseling.
pengembangan
(3) komite diri dalam bentuk kegitan
sekolah/madrasah atau
A. sesuai
penugasan
antara
Melaksanakan terstruktur
SK, KD, dan
kurikulum dan indikator-
kegiatan mandiri
berdasarkan 7 prinsip
penyelengara
ekstrakurikuler.
B. Menerapkan
Mekanisme
indikatornya. 3lembaga
ketentuanpendidikan,
penyusunan
tidak terstruktur beban belajar
kurikulum (4) dinas
sesuai
dilakukan
D. pelaksanaan
A. Melaksanakan 4 jenis kegiatan ataulayanan
pendidikan
dengan
melalui 1 kabupaten/kota
Permendiknas
2 kegiatan pokok Kandepag,
A. konseling.
C. Melaksanakan
C.
dan
B. (5) instansi
Sebanyak
Sebanyak
Melaksanakan726% 4
atau -jenis
50%atau
terkait
lebih
kurikulum guru
mata lebih program
di berdasarkan
daerah.
memberikan
pelajaran, 5telah
6
C. Menerapkan
ekstrakurikuler
E. sesuai
Tidak
penugasanantara 2 ketentuan
mengembangkan
terstruktur
SK, beban
kurikulum
KD, kegiatan
dan
dan belajar
indikator-
kegiatan sesuai
mandiri
B. prinsip pelaksanaan
A. Melaksanakan
Melibatkan
dengan 4 35 jenis
Permendiknaspihak layanan
B. indikatornya.
tidak terstruktur
konseling.
Melaksanakan
Melaksanakan 3 jenis program
kurikulum ekstrakurikuler
berdasarkan 43
D.C.
B. Melibatkan
Menerapkan 3 1
pihak
ketentuan beban belajar sesuai
D.
D. Sebanyak
C.
C. Sebanyak
prinsip 71%atau
- 25%
pelaksanaan
Melaksanakan 2 lebihguru
jenis matamemberikan
kegiatan
program pelajaran,
layanan telah
ekstrakurikuler
dengan
sesuai
penugasan Permendiknas
antara
terstruktur
SK, KD, dan danindikator-
kegiatan mandiri
konseling.
C. Melibatkan 2 pihak
Melaksanakan kurikulum berdasarkan 12
D.E. indikatornya.
D. tidak terstruktur
Melaksanakan
Tidak menerapkan 1 jenis programbeban
ketentuan ekstrakurikuler
belajar
D. prinsip pelaksanaan
D. Melaksanakan
Hanya melibatkan 1 jenis kegiatan layanan
1 pihak
E.
E. Tidak
Tidak Sebanyak
ada guru yang
melaksanakan
konseling. 7 ataumengalokasikan
lebih mata
kegiatan pelajaran,
penugasan
ekstrakurikuler
Tidak melaksanakan kurikulumdanberdasarkan
E. telah
terstruktur
Tidak sesuai dan
menyusunantara
kegiatan
SK,
silabus KD,
mandiri
muatan indikator-
tidak
lokal
prinsip
E. Tidak yang dimaksud
melaksanakan kegiatan layanan konseling.
indikatornya.
terstruktur
9. Pengembangan KTSP dilaksanakan dengan
10.Sekolah/Madrasah
mengacu kepada: (1) mengembangkan silabus
Standar Isi, (2) Standar
11.Dalam Kompetensi
mata mengembangkan
pelajaranLulusan,dengan KTSP,
(3) berpedoman
menggunakan guru
pada7
panduan
menyusun penyusunan
langkah pada silabus
Panduan kurikulum
setiap mata
Penyusunan yang disusun
pelajaran
KTSP.
12.Sekolah/Madrasah
oleh BSNP,
yang diajarkan. sertamemiliki
(4) silabus untuk
memperhatikan
A.pertimbangan
Sebanyak
setiap 76%komite
mata - pelajaran
100%sekolah/madrasah.
silabus sesuai
mata pelajaran
dengan
A.panduan
dikembangkan
Sebanyak 76% dengan
atau lebih
penyusunan menggunakan
silabus dikembangkan
KTSP. 7 langkah
Dilaksanakan dengan
sendiri oleh guru mengacu kepada
bersama-sama 4 unsur
guru lain dalamdi
A.
B.
A. Sebanyak
atas 51% - 75%
satu sekolah/madrasah
Sebanyak 7 atau lebih silabus mata pelajaran
mata pelajaran memiliki
dikembangkan
silabus dengan menggunakan 7 langkah
4. B.Sekolah/Madrasah
Dilaksanakan dengan menentukan
mengacu kepada Kriteria
3 unsur di
B. Sebanyak
C. 76% atau lebih silabus dikembangkan
Sebanyak
B.Ketuntasan
atas 26%
melalui gugus
Sebanyak 6 - atau
atau50%
5 Minimal silabus
(KKM)
Kelompok
lebih mata
mata
Kerja pelajaran
setiap
pelajaran
Guru (KKG)mata
dikembangkan
pelajaran melalui
memiliki silabus dengan
rapat menggunakan
dewan guru. 7 langkah
C. Dilaksanakan
Sebanyak 76% dengan mengacu
atau lebih kepada
silabus 2 unsur di
dikembangkan
C.
D.A. Sebanyak
C. atas
melalui Unit
Sebanyak 1%
4
3 - 25%
atau lebihsilabus
Pelaksana
4 atau mata
lebih
Teknis mata
mata pelajaran
pelajaran
Daerah dengan
pelajaran
dikembangkan
KKM sama
(UPTD)/Dinas
memiliki dengan
dengan
silabus 75,00 menggunakan
atau lebih 7 langkah
Pendidikan/Kandepag
D. Dilaksanakan dengan mengacu 1 unsur di atas
D.E. Tidak
B. ada silabus
Sebanyak 3atau
76%
1 mata
lebih
2 atau
atau pelajaran
mata
lebih
lebih silabus
mata yang
pelajaran dengan
pelajaran
dikembangkan
E. dikembangkan
Tidak
denganmengembangkan
KKM sama
memiliki dengan
dengan 75,00
mengdopsi
silabus KTSP
menggunakan
atau lebih
atau mengadaptasi 7 langkah
KTSP yang
sudah ada
C. Sebanyak
E. Tidak 2 ataupelajaran
ada mata lebih mata yangpelajaran
memilikidengan
silabus
KKM sama
E. Tidak dengan
ada guru yang75,00 atau lebih
menyusun silabus sendiri
Sebanyak 1 atau lebih mata pelajaran dengan
D.
KKM sama dengan 75,00 atau lebih

Tidak ada mata pelajaran dengan KKM sama


E.
dengan 75,00 atau lebih

5. Sekolah/Madrasah menentukan Kriteria


Ketuntasan Minimal (KKM) dengan
memperhatikan unsur: (1) karakteristik
siswa, (2) karakteristik mata pelajaran, dan
(3) kondisi satuan pendidikan.
Menentukan KKM dengan memperhatikan 3 unsur
A.
melalui rapat dewan guru

Menentukan KKM dengan memperhatikan 2 unsur


B.
melalui rapat dewan guru
Menentukan KKM dengan memperhatikan 1 unsur
C.
melalui rapat dewan guru

Menentukan KKM tanpa memperhatikan 3 unsur


D.
melalui rapat dewan guru

Menentukan KKM tanpa memperhatikan 3 unsur


E.
dan tidak melalui rapat dewan guru

6. Sekolah/Madrasah menjadwalkan awal tahun


pelajaran, minggu efektif, pembelajaran
efektif, dan hari libur pada kalender
akademik yang dimiliki.
Menyusun kalender akademik sekolah secara rinci
A.
dan jelas

B. Menyusun kalender akademik sekolah secara rinci

Menyusun kalender akademik sekolah secara


C.
kurang rinci

Menyusun kalender akademik sekolah secara tidak


D.
rinci

E. Tidak memiliki kalender akademik

7. Setiap mata pelajaran memiliki RPP yang


dijabarkan dari silabus.
Sebanyak sepuluh mata pelajaran atau lebih
A.
memiliki RPP yang dijabarkan dari silabus

Sebanyak 7 9 mata pelajaran memiliki RPP yang


B.
dijabarkan dari silabus

Sebanyak 4 6 mata pelajaran memiliki RPP yang


C.
dijabarkan dari silabus
Sebanyak 1 3 mata pelajaran memiliki RPP yang
D.
dijabarkan dari silabus

Tidak ada mata pelajaran yang memiliki RPP yang


E.
dijabarkan dari silabus

8. RPP disusun dengan memperhatikan 6


prinsip penyusunan
Sebanyak 76% - 100% RPP sudah memperhatikan
A.
6 prinsip penyusunan

Sebanyak 51% - 75% RPP sudah memperhatikan


B.
6 prinsip penyusunan

Sebanyak 26% - 50% RPP sudah memperhatikan


C.
6 prinsip penyusunan

Sebanyak 1% - 25% RPP sudah memperhatikan 6


D.
prinsip penyusunan

Tidak ada RPP yang memperhatikan 6 prinsip


E.
penyusunan

9. Sekolah/Madrasah melaksanakan proses


pembelajaran dengan memenuhi
persyaratan yang ditentukan.
Memenuhi 4 persyaratan pelaksanaan proses
A.
pembelajaran

Memenuhi 3 persyaratan pelaksanaan proses


B.
pembelajaran
Memenuhi 2 persyaratan pelaksanaan proses
C.
pembelajaran

Memenuhi 1 persyaratan pelaksanaan proses


D.
pembelajaran

Tidak memenuhi persyaratan pelaksanaan proses


E.
pembelajaran

10.Proses pembelajaran di sekolah/madrasah


dilaksanakan sesuai dengan langkah-
langkah pembelajaran.
Sebanyak 76% - 100% guru melaksanakan proses
A. pembelajaran sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran

Sebanyak 51% - 75% guru melaksanakan proses


B. pembelajaran sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran

Sebanyak 26% - 50% guru melaksanakan proses


C. pembelajaran sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran

Sebanyak 1% - 25% guru melaksanakan proses


D. pembelajaran sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran

Tidak ada guru yang melaksanakan proses


E. pembelajaran sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran

11.Sekolah/Madrasah melaksanakan
pembelajaran melalui pendekatan tematik
untuk kelas I III.
A. Kelas I III melaksanakan pembelajaran melalui
pendekatan tematik

Kelas I dan II melaksanakan pembelajaran melalui


B.
pendekatan tematik

Kelas I dan III atau kelas II dan III melaksanakan


C.
pembelajaran melalui pendekatan tematik

Kelas I atau II atau III melaksanakan


D.
pembelajaran melalui pendekatan tematik

Kelas I III tidak melaksanakan pembelajaran


E.
melalui pendekatan tematik

12.Sekolah/Madrasah melaksanakan
pembelajaran melalui pendekatan mata
pelajaran untuk kelas IV VI.
Kelas IV VI melaksanakan pembelajaran melalui
A.
pendekatan mata pelajaran

Kelas V dan VI melaksanakan pembelajaran


B.
melalui pendekatan mata pelajaran

Kelas IV dan V atau IV dan VI melaksanakan


C.
pembelajaran melalui pendekatan mata pelajaran

Kelas IV dan V atau VI melaksanakan


D.
pembelajaran melalui pendekatan mata pelajaran

Kelas IV VI tidak melaksanakan pembelajaran


E.
melalui pendekatan mata pelajaran

13.Pemantauan proses pembelajaran dilakukan


oleh kepala sekolah/madrasah mencakup
tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, dan
tahap penilaian hasil pembelajaran.
Mencakup 3 tahap pemantauan serta dilakukan
A.
diskusi hasil pemantauan

B. Mencakup 3 tahap pemantauan tanpa dilakukan


diskusi hasil pemantauan

C. Mencakup 2 tahap pemantauan

D. Mencakup 1 tahap pemantauan

E. Tidak pernah melakukan pemantauan

14.Suvervisi proses pembelajaran dilakukan oleh


kepala sekolah/madrasah dengan cara
pemberian contoh, diskusi, pelatihan, dan
konsultasi.
Melakukan supervisi proses pembelajaran melalui
A.
4 cara

Melakukan supervisi proses pembelajaran melalui


B.
3 cara

Melakukan supervisi proses pembelajaran melalui


C.
2 cara

Melakukan supervisi proses pembelajaran melalui


D.
1 cara

E. Tidak melakukan supervisi proses pembelajaran

15.Evaluasi terhadap guru dalam proses


pembelajaran dilakukan oleh kepala
sekolah/madrasah dengan memperhatikan
4 aspek, yaitu: (1) persiapan, (2)
pelaksanaan, (3) evaluasi pembelajaran,
dan (4) rencana tindak lanjut.
Evaluasi dilakukan dengan memperhatikan 4
A.
aspek
Evaluasi dilakukan dengan memperhatikan 3
B.
aspek

Evaluasi dilakukan dengan memperhatikan 2


C.
aspek

Evaluasi dilakukan dengan memperhatikan 1


D.
aspek

E. Tidak melakukan evaluasi

16.Kepala sekolah/madrasah menyampaikan


hasil pengawasan proses pembelajaran
kepada pemangku kepentingan.
Hasil pengawasan disampaikan kepada guru yang
A. bersangkutan, dewan guru, pengawas
sekolah/madrasah, dan komite sekolah/madrasah

Hasil pengawasan disampaikan kepada guru yang


B. bersangkutan, dewan guru, dan pengawas
sekolah/madrasah

Hasil pengawasan disampaikan kepada guru yang


C.
bersangkutan saja dan dewan guru

Hasil pengawasan disampaikan kepada guru yang


D.
bersangkutan saja

Tidak menyampaikan hasil pengawasan hasil


E.
belajar

17.Kepala sekolah/madrasah melakukan tindak


lanjut terhadap hasil pengawasan proses
pembelajaran
Sebanyak 76% - 100% hasil pengawasan selama
A.
satu tahun terakhir ditindaklanjuti
Sebanyak 51% - 75% hasil pengawasan selama
B.
satu tahun terakhir ditindaklanjuti

Sebanyak 26% - 50% hasil pengawasan selama


C.
satu tahun terakhir ditindaklanjuti

Sebanyak 1% - 25% hasil pengawasan selama


D.
satu tahun terakhir ditindaklanjuti

E. Tidak ada hasil pengawasan yang ditindaklanjuti

18.Siswa memperoleh pengalaman belajar untuk


menunjukkan kemampuan berpikir logis,
kritis, kreatif, dan inovatif dalam
pengambilan keputusan.

Rata-rata nilai ketuntasan belajar kelompok


A.
mata pelajaran Iptek 75,00 atau lebih

Rata-rata nilai ketuntasan belajar kelompok


B.
mata pelajaran Iptek 70,00 74,99

Rata-rata nilai ketuntasan belajar kelompok


C.
mata pelajaran Iptek 65,00 69,99

Rata-rata nilai ketuntasan belajar kelompok


D.
mata pelajaran Iptek 60,00 64,99

Rata-rata nilai ketuntasan belajar kelompok


E.
mata pelajaran Iptek kurang dari 60,00

19. Siswa memperoleh pengalaman belajar yang


menunjukkan rasa keingintahuan yang tinggi
dan menyadari potensinya.
Sekolah/Madrasah memfasilitasi kegiatan siswa dengan
memanfaatkan dan memfungsikan sumber belajar
A.
meliputi bahan ajar, buku teks, perpustakaan,
laboratorium, dan internet
Sekolah/Madrasah memfasilitasi kegiatan siswa dengan
memanfaatkan dan memfungsikan sumber belajar
B.
meliputi bahan ajar, buku teks, perpustakaan, dan
laboratorium

Sekolah/Madrasah memfasilitasi kegiatan siswa dengan


C. memanfaatkan dan memfungsikan sumber belajar
meliputi bahan ajar, buku teks, dan perpustakaan

Sekolah/Madrasah memfasilitasi kegiatan siswa dengan


D. memanfaatkan dan memfungsikan sumber belajar
meliputi bahan ajar, dan buku teks

Sekolah/Madrasah tidak pernah memfasilitasi kegiatan


E.
siswa dengan sumber belajar

20. Siswa memperoleh pengalaman belajar untuk


menunjukkan kemampuan mengenali gejala
alam dan sosial.

Sebanyak 76% - 100% RPP mata pelajaran Ilmu


Pengetahuan Alam (IPA) dan Ilmu Pengetahuan
A. Sosial (IPS) memuat kegiatan pembelajaran yang
menunjukkan kemampuan mengenali gejala alam
dan sosial

Sebanyak 51% - 75% RPP mata pelajaran IPA dan


IPS memuat kegiatan pembelajaran yang
B.
menunjukkan kemampuan mengenali gejala alam
dan sosial

Sebanyak 26% - 50% RPP mata pelajaran IPA dan


IPS memuat kegiatan pembelajaran yang
C.
menunjukkan kemampuan mengenali gejala alam
dan sosial

Sebanyak 1% - 25% RPP mata pelajaran IPA dan


IPS memuat kegiatan pembelajaran yang
D.
menunjukkan kemampuan mengenali gejala alam
dan sosial

Tidak ada RPP mata pelajaran IPA dan IPS


memuat kegiatan pembelajaran yang
E.
menunjukkan kemampuan mengenali gejala alam
dan sosial
21. Siswa memperoleh pengalaman belajar
menggunakan informasi tentang lingkungan
sekitar secara logis, kritis, dan kreatif melalui
pemanfaatan sumber belajar berupa; (1)
bahan ajar, (2) buku teks, (3) perpustakaan,
(4) laboratorium, dan (5) internet.

Sekolah/Madrasah memfasilitasi kegiatan siswa


A. dengan memanfaatkan dan memfungsikan 5 sumber
belajar

Sekolah/Madrasah memfasilitasi kegiatan siswa


B. dengan memanfaatkan dan memfungsikan 4 sumber
belajar

Sekolah/Madrasah memfasilitasi kegiatan siswa


C. dengan memanfaatkan dan memfungsikan 3 sumber
belajar

Sekolah/Madrasah memfasilitasi kegiatan siswa


D. dengan memanfaatkan dan memfungsikan 2 sumber
belajar

Sekolah/Madrasah memfasilitasi kegiatan siswa


E. dengan memanfaatkan dan memfungsikan hanya 1
sumber belajar

22. Siswa memperoleh pengalaman belajar untuk


menunjukkan kegemaran membaca dan
menulis.
Sebanyak 76% - 100% RPP mata pelajaran memuat
A.
kegiatan pembelajaran membaca dan menulis

Sebanyak 51% - 75% RPP mata pelajaran memuat


B.
kegiatan pembelajaran membaca dan menulis

Sebanyak 26% - 50% RPP mata pelajaran memuat


C.
kegiatan pembelajaran membaca dan menulis

Sebanyak 1% - 25% RPP mata pelajaran memuat


D.
kegiatan pembelajaran membaca dan menulis

Tidak ada RPP mata pelajaran memuat kegiatan


E.
pembelajaran membaca dan menulis

23. Siswa memperoleh pengalaman belajar yang


menunjukkan kecintaan dan kepedulian
terhadap lingkungan sosial dan fisik.

Sebanyak 76% - 100% RPP semua mata pelajaran


A. dikaitkan dengan kecintaan dan kepedulian terhadap
lingkungan

Sebanyak 51% - 75% RPP semua mata pelajaran


B. dikaitkan dengan kecintaan dan kepedulian terhadap
lingkungan

Sebanyak 26% - 50% RPP semua mata pelajaran


C. dikaitkan dengan kecintaan dan kepedulian terhadap
lingkungan

Sebanyak 1% - 25% RPP semua mata pelajaran


D. dikaitkan dengan kecintaan dan kepedulian terhadap
lingkungan

Tidak ada RPP mata pelajaran dikaitkan dengan


E.
kecintaan dan kepedulian terhadap lingkungan

24. Siswa memperoleh pengalaman belajar yang


menunjukkan kemampuan untuk melakukan
kegiatan seni dan budaya lokal.
Dalam satu tahun terakhir, sekolah/madrasah
A. melaksanakan atau memfasilitasi 4 jenis/kali kegiatan
seni dan budaya lokal
Dalam satu tahun terakhir, sekolah/madrasah
B. melaksanakan atau memfasilitasi 3 jenis/kali kegiatan
seni dan budaya lokal

Dalam satu tahun terakhir, sekolah/madrasah


C. melaksanakan atau memfasilitasi 2 jenis/kali kegiatan
seni dan budaya lokal

Dalam satu tahun terakhir, sekolah/madrasah


D. melaksanakan atau memfasilitasi 1 jenis/kali kegiatan
seni dan budaya lokal

Dalam satu tahun terakhir, sekolah/madrasah tidak


E. melaksanakan atau memfasilitasi kegiatan seni dan
budaya lokal

25. Dalam satu tahun terakhir, siswa memperoleh


pengalaman belajar untuk dapat mematuhi
aturan-aturan sosial yang berlaku di
lingkungannya.

Tidak ada siswa yang melanggar peraturan


A. sekolah (terlambat masuk, membolos, tidak
berseragam, berkelahi, dan lainnya)

Kurang dari 5% siswa yang melanggar peraturan


B. sekolah (terlambat masuk, membolos, tidak
berseragam, berkelahi, dan lainnya)

Antara 6% - 10% siswa yang melanggar


C. peraturan sekolah (terlambat masuk, membolos,
tidak berseragam, berkelahi, dan lainnya)

Antara 11% - 15% siswa yang melanggar


D. peraturan sekolah (terlambat masuk, membolos,
tidak berseragam, berkelahi, dan lainnya)

Lebih dari 15% siswa yang melanggar peraturan


E. sekolah (terlambat masuk, membolos, tidak
berseragam, berkelahi, dan lainnya)
26. Dalam setahun terakhir siswa memperoleh
pengalaman belajar yang dapat menunjukkan
kecintaan dan kebanggaan terhadap bangsa,
negara dan tanah air Indonesia.
Sekolah/madrasah mengadakan 4 kali atau lebih
kegiatan yang mampu menumbuhkan kecintaan dan
A.
kebanggaan terhadap bangsa, negara, dan tanah air
Indonesia.

Sekolah/madrasah mengadakan 3 kali atau lebih


kegiatan yang mampu menumbuhkan kecintaan dan
B.
kebanggaan terhadap bangsa, negara, dan tanah air
Indonesia.

Sekolah/madrasah mengadakan 2 kali atau lebih


kegiatan yang mampu menumbuhkan kecintaan dan
C.
kebanggaan terhadap bangsa, negara, dan tanah air
Indonesia.

Sekolah/madrasah mengadakan 1 kali atau lebih


kegiatan yang mampu menumbuhkan kecintaan dan
D.
kebanggaan terhadap bangsa, negara, dan tanah air
Indonesia.

Sekolah/madrasah tidak pernah mengadakan kegiatan


E. yang mampu menumbuhkan kecintaan dan kebanggaan
terhadap bangsa, negara, dan tanah air Indonesia.

27. Siswa memperoleh pengalaman belajar yang


menunjukkan kebiasaan hidup bersih, sehat,
bugar, aman dan memanfaatkan waktu luang.
Sekolah/Madrasah tiap pekan menyelenggarakan
A.
kegiatan kebersihan

Sekolah/Madrasah setiap bulan menyelenggarakan


B.
kegiatan kebersihan

Sekolah/Madrasah setiap triwulan menyelenggarakan


C.
kegiatan kebersihan

Sekolah/Madrasah setiap semester menyelenggarakan


D.
kegiatan kebersihan

Sekolah/Madrasah tidak pernah menyelenggarakan


E.
kegiatan kebersihan

28. Siswa memperoleh pengalaman belajar untuk


dapat menjalankan ajaran agama yang dianut
sesuai dengan tahap perkembangan anak.
Sekolah/madrasah setiap minggu menyelenggarakan 4
A. jenis atau lebih kegiatan pembelajaran agama yang
dianut sesuai dengan tahap perkembangan anak.

Sekolah/madrasah setiap minggu menyelenggarakan 3


B. jenis atau lebih kegiatan pembelajaran agama yang
dianut sesuai dengan tahap perkembangan anak.

Sekolah/madrasah setiap minggu menyelenggarakan 2


C. jenis atau lebih kegiatan pembelajaran agama yang
dianut sesuai dengan tahap perkembangan anak.

Sekolah/madrasah setiap minggu menyelenggarakan 1


D. jenis atau lebih kegiatan pembelajaran agama yang
dianut sesuai dengan tahap perkembangan anak.

Sekolah/madrasah setiap minggu tidak


E. menyelenggarakan kegiatan pembelajaran agama yang
dianut sesuai dengan tahap perkembangan anak.
29. Siswa memperoleh pengalaman belajar untuk
menghargai keberagaman agama, bangsa,
suku, ras, dan golongan sosial ekonomi.
Dalam satu tahun terakhir, sekolah/madrasah
menyelenggarakan 4 kali atau lebih kegiatan
A.
pembelajaran untuk menghargai keberagaman agama,
bangsa, suku, ras dan golongan sosial ekonomi.

Dalam satu tahun terakhir, sekolah/madrasah


menyelenggarakan 3 kali atau lebih kegiatan
B.
pembelajaran untuk menghargai keberagaman agama,
bangsa, suku, ras dan golongan sosial ekonomi.

Dalam satu tahun terakhir, sekolah/madrasah


menyelenggarakan 2 kali atau lebih kegiatan
C.
pembelajaran untuk menghargai keberagaman agama,
bangsa, suku, ras dan golongan sosial ekonomi.

Dalam satu tahun terakhir, sekolah/madrasah


menyelenggarakan 1 kali atau lebih kegiatan
D.
pembelajaran untuk menghargai keberagaman agama,
bangsa, suku, ras dan golongan sosial ekonomi.

Dalam satu tahun terakhir, sekolah/madrasah tidak


menyelenggarakan kegiatan pembelajaran untuk
E.
menghargai keberagaman agama, bangsa, suku, ras dan
golongan sosial ekonomi.
30. Siswa memperoleh pengalaman belajar
bekerjasama dalam kelompok, tolong-menolong
dan menjaga diri sendiri dalam lingkungan
keluarga dan teman sebaya.

Sebanyak 76% - 100% RPP semua mata pelajaran


A. menggunakan metode belajar secara kelompok
(cooperatif learning)

Sebanyak 51% - 75% RPP semua mata pelajaran


B. menggunakan metode belajar secara kelompok
(cooperatif learning)

Sebanyak 26% - 50% RPP semua mata pelajaran


C. menggunakan metode belajar secara kelompok
(cooperatif learning)

Sebanyak 1% - 25% RPP semua mata pelajaran


D. menggunakan metode belajar secara kelompok
(cooperatif learning)

Tidak ada RPP mata pelajaran yang menggunakan


E.
metode belajar secara kelompok (cooperatif learning)

31. Siswa memperoleh pengalaman belajar yang


menunjukkan kemampuan memecahkan masalah
sederhana dalam kehidupan sehari-hari.

Sebanyak 76% - 100% RPP semua mata pelajaran


A. menggunakan metode pemecahan masalah (problem
solving/problem based learning)

Sebanyak 51% - 75% RPP semua mata pelajaran


B. menggunakan metode pemecahan masalah (problem
solving/problem based learning)
Sebanyak 26% - 50% RPP semua mata pelajaran
C. menggunakan metode pemecahan masalah (problem
solving/problem based learning)

Sebanyak 1% - 25% RPP semua mata pelajaran


D. menggunakan metode pemecahan masalah (problem
solving/problem based learning)

Tidak ada RPP mata pelajaran yang menggunakan metode


E. metode pemecahan masalah (problem solving/problem
based learning)

32. Siswa memperoleh pengalaman belajar dalam


berkomunikasi baik lisan maupun tulisan.

Tersedianya kumpulan karya tulis siswa baik dari


penugasan maupun lomba, laporan hasil
A. kunjungan karya wisata/studi lapangan, majalah
dinding, dan buletin siswa internal
sekolah/madrasah, serta diskusi dan presentasi

Tersedianya kumpulan karya tulis siswa baik dari


penugasan maupun lomba, laporan hasil
B.
kunjungan karya wisata/studi lapangan, dan
majalah dinding, serta diskusi dan presentasi

Tersedianya kumpulan karya tulis siswa baik dari


penugasan maupun lomba, laporan hasil
C.
kunjungan karya wisata/studi lapangan, serta
diskusi dan presentasi

Tersedianya kumpulan karya tulis siswa baik dari


D. penugasan maupun lomba, serta diskusi dan
presentasi

Tidak tersedia kumpulan karya tulis siswa, diskusi,


E.
dan presentasi

33. Siswa memperoleh pengalaman belajar yang


menunjukkan keterampilan menyimak,
berbicara, membaca, menulis, dan berhitung.

Sekolah/Madrasah menghasilkan 4 karya siswa


A.
atau lebih
Sekolah/Madrasah menghasilkan 3 karya siswa
B.
atau lebih

Sekolah/Madrasah menghasilkan 2 karya siswa


C.
atau lebih

Sekolah/Madrasah menghasilkan 1 karya siswa


D.
atau lebih

Sekolah/Madrasah tidak menghasilkan karya


E.
siswa

34. Sekolah/Madrasah memiliki prestasi yang


ditunjukkan dengan rata-rata hasil UASBN.

A. Rata-rata UASBN lebih dari 8,00

B. Rata-rata UASBN antara 7,01 8,00

C. Rata-rata UASBN lebih dari 6,01 7,00

D. Rata-rata UASBN lebih dari 5,01 6,00

E. Rata-rata UASBN lebih rendah dari 5,01

35. Guru memiliki kualifikasi akademik minimum.


Sebanyak 76% - 100% guru berpendidikan minimum
A.
S1/DIV PGSD/PGMI

Sebanyak 51% - 75% guru berpendidikan minimum


B.
S1/DIV PGSD/PGMI

Sebanyak 76% - 100% guru berpendidikan setingkat DII


C.
PGSD/PGMI

Sebanyak 51% - 75% guru berpendidikan setingkat DII


D.
PGSD/PGMI

Kurang dari 51% guru berpendidikan setingkat atau di


E.
bawah DII PGSD/PGMI

36. Guru agama, guru pendidikan jasmani, dan guru


kessenian megajar sesuai dengan latar
belakang pendidikannya.
Ketiga mata pelajaran diajarkan oleh guru yang sesuai
A.
dengan latar belakang pendidikannya

Hanya 2 mata pelajaran diajarkan oleh guru yang sesuai


B.
dengan latar belakang pendidikannya

Hanya 1 mata pelajaran diajarkan oleh guru yang sesuai


C.
dengan latar belakang pendidikannya

Tidak ada guru yang sesuai dengan mata pelajaran,


D. tetapi diajarkan oleh tenaga dari institusi lain yang
relevan

E. Ketiga mata pelajaran diajarkan oleh guru kelas

37. Guru memiliki kompetensi pedagogik sesuai


dengan prinsip-prinsip pembelajaran.

Sebanyak 76% - 100% guru memiliki kompetensi


A. pedagogik sesuai dengan prinsip-prinsip
pembelajaran

Sebanyak 51% - 75% guru memiliki kompetensi


B. pedagogik sesuai dengan prinsip-prinsip
pembelajaran

Sebanyak 26% - 50% RPP guru memiliki


C. kompetensi pedagogik sesuai dengan prinsip-
prinsip pembelajaran

Sebanyak 1% - 25% RPP guru memiliki


D. kompetensi pedagogik sesuai dengan prinsip-
prinsip pembelajaran

Tidak ada guru yang memiliki kompetensi


E. pedagogik sesuai dengan prinsip-prinsip
pembelajaran

38. Guru memiliki kompetensi kepribadian sebagai


agen pembelajaran.

Sebanyak 76% - 100% guru memiliki kompetensi


A.
kepribadian

B. Sebanyak 51% - 75% guru memiliki kompetensi


kepribadian

Sebanyak 26% - 50% RPP guru memiliki


C.
kompetensi kepribadian

Sebanyak 1% - 25% RPP guru memiliki


D.
kompetensi kepribadian

Tidak ada guru yang memiliki kompetensi


E.
kepribadian

39. Guru berkomunikasi secara efektif, empatik, dan


santun dengan sesama pendidik, tenaga
kependidikan, orang tua, dan masyarakat.

Adanya dialog dalam rapat dewan guru, rapat


antara guru dan kepala sekolah/madrasah, guru
A.
dan komite sekolah/madrasah, serta pertemuan
antara guru dan orang tua siswa

Adanya dialog dalam rapat dewan guru, rapat


B. antara guru dan kepala sekolah/madrasah, serta
guru dan komite sekolah/madrasah

Adanya dialog dalam rapat dewan guru, rapat


C.
antara guru dan kepala sekolah/madrasah

D. Adanya dialog dalam rapat dewan guru

E. Tidak pernah diadakan rapat

40. Guru memiliki kesehatan jasmani dan rohani


untuk menjalankan tugas mengajar dan tugas
lainnya.

Rata-rata kehadiran guru 96% - 100% untuk


A.
menjalankan tugas mengajar dan tugas lainnya

Rata-rata kehadiran guru 91% - 95% untuk


B.
menjalankan tugas mengajar dan tugas lainnya
Rata-rata kehadiran guru 86% - 90% untuk
C.
menjalankan tugas mengajar dan tugas lainnya

Rata-rata kehadiran guru 81% - 85% untuk


D.
menjalankan tugas mengajar dan tugas lainnya

Rata-rata kehadiran guru kurang dari 81% untuk


E.
menjalankan tugas mengajar dan tugas lainnya

41. Kepala sekolah/madrasah berstatus sebagai


guru, memiliki sertifikat pendidik, dan Surat
Keputusan (SK) sebagai kepala
sekolah/madrasah.

Berstatus sebagai guru, memiliki sertifikat


A. pendidik, dan memiliki SK sebagai kepala
sekolah/madrasah

Berstatus sebagai guru, memiliki sertifikat


B. pendidik, tetapi tidak memiliki SK sebagai kepala
sekolah/madrasah

Berstatus sebagai guru, tidak memiliki sertifikat


C. pendidik, tetapi memiliki SK sebagai kepala
sekolah/madrasah

Berstatus sebagai guru, tidak memiliki sertifikat


D. pendidik, tidak memiliki SK sebagai kepala
sekolah/ madrasah

Tidak berstatus sebagai guru, tidak memiliki


E. sertifikat pendidik, dan tidak memiliki SK sebagai
kepala sekolah/madrasah

42. Kepala sekolah/madrasah memiliki kualifikasi


akademik minimum Sarjana (S1) atau Diploma
Empat (D-IV).
Memiliki kualifikasi akademik S1 atau D-IV PGSD/PGMI, dari
A. perguruan tinggi terakreditasi, dan memiliki sertifikat
pendidik

Memiliki kualifikasi akademik S1 atau D-IV PGSD/PGMI, dari


B. perguruan tinggi terakreditasi, tetapi tidak memiliki sertifikat
pendidik

Memiliki kualifikasi akademik berpendidikan S1 atau D-IV


C. kependidikan non-PGSD/PGMI, dari perguruan tinggi
terakreditasi, tetapi tidak memiliki sertifikat pendidik

Memiliki kualifikasi akademik berpendidikan S1 atau D-IV


D. nonkependidikan, dari perguruan tinggi tidak terakreditasi,
dan tidak memiliki sertifikat pendidik

E. Tidak memiliki kualifikasi akademik yang dipersyaratkan

43. Kepala sekolah/madrasah memiliki pengalaman


mengajar sekurangkurangnya 5 tahun.

A. Memiliki pengalaman mengajar 5 tahun atau lebih

B. Memiliki pengalaman mengajar 3 4 tahun

C. Memiliki pengalaman mengajar 2 3 tahun

D. Memiliki pengalaman mengajar 1 2 tahun

E. Memiliki pengalaman mengajar kurang dari 1 tahun

44. Kepala sekolah/madrasah memiliki kompetensi


kepribadian.

A. memiliki kompetensi kepribadian yang meliputi 6 unsur

memiliki kompetensi kepribadian yang meliputi 4 5


B.
unsur

memiliki kompetensi kepribadian yang meliputi 2 3


C.
unsur

D. memiliki kompetensi kepribadian hanya 1 unsur

E. tidak memiliki kompetensi kepribadian

45. Kepala sekolah/madrasah memiliki kemampuan


manajerial yang ditunjukkan dengan keberhasilan
mengelola siswa.
Sebanyak 76% 100% lulusan diterima di sekolah
A.
lanjutan pertama terakreditasi A pada 3 tahun terakhir

Sebanyak 51% 75% lulusan diterima di sekolah


B.
lanjutan pertama terakreditasi A pada 3 tahun terakhir

Sebanyak 26% 50% lulusan diterima di sekolah


C.
lanjutan pertama terakreditasi A pada 3 tahun terakhir

Sebanyak 1% 25% lulusan diterima di sekolah


D.
lanjutan pertama terakreditasi A pada 3 tahun terakhir

Tidak ada lulusan yang diterima di sekolah lanjutan


E.
pertama terakreditasi pada 3 tahun terakhir

46. Kepala sekolah/madrasah memiliki kemampuan


kewirausahaan yang ditunjukkan antara lain
dengan adanya naluri kewirausahaan dalam
mengelola kegiatan produksi/jasa sebagai
sumber belajar siswa.

Mampu mengelola kegiatan produksi/jasa yang cukup


A. untuk membiayai 76% 100% biaya kegiatan
ekstrakurikuler secara mandiri

Mampu mengelola kegiatan produksi/jasa yang cukup


B. untuk membiayai 51% 75% biaya kegiatan
ekstrakurikuler secara mandiri

Mampu mengelola kegiatan produksi/jasa yang cukup


C. untuk membiayai 26% 50% biaya kegiatan
ekstrakurikuler secara mandiri

Mampu mengelola kegiatan produksi/jasa yang cukup


D. untuk membiayai 1% 25% biaya kegiatan
ekstrakurikuler secara mandiri

E. Tidak mampu mengelola kegiatan produksi/jasa

47. Kepala sekolah/madrasah memiliki kemampuan


bekerjasama dengan pihak lain untuk
kepentingan sekolah/madrasah,berpartisipasi
dalam kegiatan sosial kemasyarakatan, dan
memiliki kepekaan sosial terhadap orang atau
kelompok lain.
A. Mampu bekerjasama dengan 4 pihak atau lebih

B. Mampu bekerjasama dengan 3 pihak

C. Mampu bekerjasama dengan 2 pihak

D. Mampu bekerjasama dengan 1 pihak

E. Tidak mampu bekerjasama dengan pihak manapun

48. Kepala sekolah/madrasah melakukan supervisi dan


monitoring.

Melakukan supervisi dan monitoring secara terencana


A. dengan implementasi sebanyak 76% 100% dari
kegiatan monitoring yang direncanakan

Melakukan supervisi dan monitoring secara terencana


B. dengan implementasi sebanyak 51% 75% dari
kegiatan monitoring yang direncanakan

Melakukan supervisi dan monitoring secara terencana


C. dengan implementasi sebanyak 26% 50% dari
kegiatan monitoring yang direncanakan

Melakukan supervisi dan monitoring secara terencana


D. dengan implementasi sebanyak 1% 25% dari
kegiatan monitoring yang direncanakan

E. Tidak melakukan supervisi dan monitoring

49. Tenaga administrasi minimum memiliki kualifikasi


akademik pendidikan menengah atau yang
sederajat.

Sekolah/Madrasah memiliki tenaga adminstrasi lebih


A. dari seorang yang memiliki kualifikasi pendidikan
menengah atau sederajat

B. Sekolah/Madrasah memiliki tenaga adminstrasi lebih


dari seorang tetapi tidak semua memiliki kualifikasi
pendidikan menengah atau sederajat

Sekolah/Madrasah memiliki tenaga adminstrasi 1


orang yang memiliki kualifikasi pendidikan menengah
C. atau sederajat, atau lebih dari 1 orang tetapi
semuanya tidak memiliki kualifikasi pendidikan
menengah atau sederajat

Sekolah/Madrasah memiliki tenaga adminstrasi 1


D. orang tetapi tidak memiliki kualifikasi pendidikan
menengah atau sederajat

E. Tidak ada tenaga administrasi

50. Tenaga administrasi memiliki latar belakang


pendidikan sesuai dengan tugasnya.

Sekolah/Madrasah memiliki tenaga adminstrasi lebih


A. dari seorang yang semuanya memiliki latar belakang
pendidikan sesuai dengan tugasnya

Sekolah/Madrasah memiliki tenaga adminstrasi lebih


B. dari seorang tetapi tidak semua memiliki latar
belakang pendidikan sesuai dengan tugasnya

Sekolah/Madrasah memiliki tenaga adminstrasi 1


orang yang memiliki latar belakang pendidikan sesuai
C. dengan tugasnya, atau lebih dari 1 orang tetapi
semuanya tidak memiliki latar belakang pendidikan
sesuai dengan tugasnya

Sekolah/Madrasah memiliki tenaga adminstrasi 1


D. orang tetapi tidak memiliki latar belakang pendidikan
sesuai dengan tugasnya

E. Tidak ada tenaga administrasi

51. Tenaga perpustakaan minimum memiliki


kualifikasi akademik pendidikan menengah
atau yang sederajat.

Sekolah/Madrasah memiliki tenaga perpustakaan


A. lebih dari seorang yang semuanya memiliki kualifikasi
pendidikan menengah atau sederajat
Sekolah/Madrasah memiliki tenaga perpustakaan
B. lebih dari seorang tetapi tidak semua memiliki
kualifikasi pendidikan menengah atau sederajat

Sekolah/Madrasah memiliki tenaga perpustakaan 1


orang yang memiliki kualifikasi pendidikan menengah
C. atau sederajat, atau lebih dari 1 orang tetapi tidak
memiliki kualifikasi pendidikan menengah atau
sederajat

Sekolah/Madrasah memiliki tenaga perpustakaan 1


D. orang tetapi tidak memiliki kualifikasi pendidikan
menengah atau sederajat

E. Tidak ada tenaga perpustakaan

52. Tenaga perpustakaan memiliki surat penugasan


sebagai penanggung jawab perpustakaan.

Sekolah/Madrasah memiliki tenaga perpustakaan


A. lebih dari seorang yang semuanya memiliki surat
penugasan sebagai penanggung jawab perpustakaan

Sekolah/Madrasah memiliki tenaga perpustakaan


B. lebih dari seorang tetapi tidak semua memiliki surat
penugasan sebagai penanggung jawab perpustakaan

Sekolah/Madrasah memiliki tenaga perpustakaan


C. satu orang dan memiliki surat penugasan sebagai
penanggung jawab perpustakaan

Sekolah/Madrasah memiliki tenaga perpustakaan


D. satu orang tetapi tidak memiliki surat penugasan
sebagai penanggung jawab perpustakaan

Tidak ada tenaga yang diberi tugas sebagai


E.
penanggung jawab perpustakaan

53. Sekolah/Madrasah memiliki tenaga layanan


khusus, yaitu: (1) penjaga sekolah/madrasah,
(2) tukang kebun, (3) tenaga kebersihan, (4)
pengemudi, dan (5) pesuruh.

A. Memiliki 4 jenis atau lebih tenaga layanan khusus


B. Memiliki 3 jenis tenaga layanan khusus

C. Memiliki 2 jenis tenaga layanan khusus

D. Memiliki 1 jenis tenaga layanan khusus

E. Tidak memiliki tenaga layanan khusus

54. Lahan sekolah/madrasah memenuhi ketentuan


luas minimal sesuai dengan rasio jumlah siswa.

Memiliki lahan seluas 76% 100% dari ketentuan


A. luas lahan minimal sesuai dengan rasio jumlah siswa
atau lebih

Memiliki lahan seluas 51% 75% dari ketentuan


B. luas lahan minimal sesuai dengan rasio jumlah siswa

Memiliki lahan seluas 26% 50% dari ketentuan


C.
luas lahan minimal sesuai dengan rasio jumlah siswa

Memiliki lahan seluas 1% 25% dari ketentuan luas


D.
lahan minimal sesuai dengan rasio jumlah siswa

E. Tidak tersedia lahan

55. Lahan sekolah/madrasah berada di lokasi yang aman,


terhindar dari potensi bahaya yang mengancam
kesehatan, keselamatan jiwa, dan memiliki akses
untuk penyelamatan dalam keadaan darurat.

Berada di lokasi aman, terhindar dari potensi bahaya yang


A. mengancam kesehatan, keselamatan jiwa, dan memiliki
akses untuk penyelamatan dalam keadaan darurat

Berada di lokasi aman, terhindar dari potensi bahaya yang


B. mengancam kesehatan, keselamatan jiwa, tetapi tidak
memiliki akses untuk penyelamatan dalam keadaan darurat

C. Berada di lokasi aman, terhindar dari potensi bahaya yang


mengancam kesehatan, tetapi tidak terhindar dari potensi
bahaya yang mengancam kesehatan jiwa, dan tidak memiliki
akses untuk penyelamatan dalam keadaan darurat

Berada di lokasi aman, tetapi tidak terhindar dari potensi


bahaya yang mengancam kesehatan, mengancam
D. keselamatan jiwa, dan tidak memiliki akses untuk
penyelamatan dalam keadaan darurat

Berada di lokasi yang tidak aman, tidak terhindar dari


potensi bahaya yang mengancam kesehatan jiwa, tidak
E. terhindar dari potensi bahaya yang mengancam keselamatan
jiwa, dan tidak memiliki akses untuk penyelamatan dalam
keadaan darurat

56. Lahan sekolah/madrasah berada di lokasi yang


terhindar dari gangguan pencemaran air,
pencemaran udara, pencemaran tanah, dan
kebisingan

Berada di lokasi yang terhindar dari gangguan pencemaran


A. air, pencemaran udara, pencemaran tanah, dan kebisingan

Berada di lokasi yang terhindar dari gangguan pencemaran


B. air, pencemaran udara, dan pencemaran tanah

Berada di lokasi yang terhindar dari gangguan pencemaran


C. air dan pencemaran udara

Berada di lokasi yang terhindar dari gangguan pencemaran


D. air.

Tidak berada di lokasi yang aman dari gangguan pencemaran


E. air, pencemaran udara, pencemaran tanah, dan kebisingan

57. Sekolah/Madrasah berada di lokasi yang sesuai


dengan peruntukan, memiliki status hak atas tanah,
ijin pemanfaatan dari pemegang hak atas tanah, dan
ijin mendirikan bangunan.

Berada di lokasi yang sesuai dengan peruntukan,


memiliki status hak atas tanah, ijin pemanfaatan dari
A.
pemegang hak atas tanah, dan ijin mendirikan
bangunan

Berada di lokasi yang sesuai dengan peruntukannya,


memiliki status hak atas tanah, ijin pemanfaatan dari
B.
pemegang hak atas tanah, tetapi tidak memiliki ijin
mendirikan bangunan
Berada di lokasi yang sesuai dengan peruntukannya,
memiliki status hak atas tanah, tetapi tidak memiliki ijin
C.
pemanfaatan dari pemegang hak atas tanah, dan tidak
memiliki ijin mendirikan bangunan

Berada di lokasi yang sesuai dengan peruntukannya


tetapi memiliki status hak atas tanah, tidak memiliki ijin
D.
pemanfaatan dari pemegang hak atas tanah, dan tidak
memiliki ijin mendirikan bangunan

Tidak Berada di lokasi yang sesuai dengan peruntukan,


tidak memiliki status hak atas tanah, tidak memiliki ijin
E.
pemanfaatan dari pemegang hak atas tanah, dan tidak
memiliki ijin mendirikan bangunan

58. Lantai sekolah/madrasah memenuhi ketentuan luas


minimal sesuai dengan rasio jumlah siswa dan lantai
gedung.

Memiliki lantai seluas 76% 100% dari ketentuan luas


A.
minimal atau lebih

Memiliki lantai seluas 51% 75% dari ketentuan luas


B.
minimal

Memiliki lantai seluas 26% 50% dari ketentuan luas


C.
minimal

Memiliki lantai seluas 1% 25% dari ketentuan luas


D.
minimal

E. Tidak memiliki gedung sendiri

59. Bangunan sekolah/madrasah memiliki struktur


yang stabil dan kokoh serta dilengkapi dengan
sistem pencegahan bahaya kebakaran dan petir.

Memiliki struktur yang stabil dan kokoh serta


A. dilengkapi dengan sistem pencegahan bahaya
kebakaran dan petir

Memiliki struktur yang stabil dan kokoh, dilengkapi


dengan sistem pencegahan bahaya kebakaran, tetapi
B.
tidak dilengkapi dengan sistem pencegahan bahaya
petir

C. Memiliki struktur yang stabil dan kokoh, tetapi tidak


dilengkapi dengan sistem pencegahan bahaya
kebakaran, dan tidak dilengkapi dengan sistem
pencegahan bahaya petir

Memiliki struktur yang stabil, tetapi tidak kokoh,


tidak dilengkapi dengan sistem pencegahan bahaya
D.
kebakaran, dan tidak dilengkapi dengan sistem
pencegahan bahaya petir

Memiliki struktur yang tidak stabil, tidak kokoh, tidak


dilengkapi dengan sistem pencegahan bahaya
E.
kebakaran, dan tidak dilengkapi dengan sistem
pencegahan bahaya petir

60. Sekolah/Madrasah memiliki sanitasi di dalam dan


di luar bangunan yang dapat memenuhi
kebutuhan: (1) air bersih, (2) saluran air kotor
dan/atau air limbah, (3) tempat sampah, dan (4)
saluran air hujan.

Memiliki sanitasi di dalam dan di luar bangunan yang


A.
dapat memenuhi keempat kebutuhan di atas.

Memiliki sanitasi di dalam dan di luar bangunan yang


B.
dapat memenuhi 3 dari 4 kebutuhan.

Memiliki sanitasi di dalam dan di luar bangunan yang


C.
dapat memenuhi 2 dari 4 kebutuhan.

Memiliki sanitasi di dalam dan di luar bangunan yang


D.
dapat memenuhi 1 dari 4 kebutuhan.

Tidak memiliki sanitasi di dalam dan di luar yang


E.
dapat memenuhi keempat kebutuhan di atas.

61. Bangunan sekolah/madrasah memiliki ventilasi


udara dan pencahayaan yang memadai.

Memiliki ventilasi udara dan pencahayaan yang


A.
memadai

Memiliki ventilasi udara yang memadai tetapi


B. tidak memiliki ventilasi pencahayaan yang
memadai
Memiliki ventilasi udara yang tidak memadai,
C. tetapi memiliki ventilasi pencahayaan yang
memadai

Memiliki ventilasi udara dan ventilasi pencahayaan


D.
yang tidak memadai

E. Tidak memiliki ventilasi udara dan pencahayaan

62. Bangunan sekolah/madrasah memiliki instalasi


listrik dengan daya minimum 900 watt.

Memiliki instalasi listrik dengan daya 900 watt atau


A.
lebih

B. Memiliki instalasi listrik dengan daya 450 watt

Tidak memiliki instalasi listrik, tetapi menggunakan


C.
sumber daya lain setara dengan daya 900 watt

Tidak memiliki instalasi listrik, tetapi menggunakan


D.
sumber daya lain setara dengan daya 450 watt

Tidak memiliki instalasi listrik dan tidak


E.
menggunakan sumber daya lain

63. Sekolah/Madrasah memiliki izin mendirikan


bangunan dan izin penggunaan bangunan sesuai
dengan peruntukannya.

Memiliki izin mendirikan bangunan dan izin


A. penggunaan bangunan sesuai dengan peruntukannya
sebelum bangunan

Memiliki izin mendirikan bangunan, dan memiliki izin


B. penggunaan bangunan sesuai dengan peruntukannya
setelah bangunan berdiri

Memiliki izin mendirikan dan memiliki izin


C.
penggunaan bangunan sementara

Memiliki izin mendirikan tetapi tidak memiliki izin


D.
penggunaan bangunan
Memiliki izin mendirikan tetapi tidak memiliki izin
E.
penggunaan bangunan

64. Sekolah/Madrasah melakukan pemeliharaan secara


berkala baik pemeliharaan ringan maupun berat
terhadap bangunan sekolah/madrasah.

Melakukan pemeliharaan ringan dan berat terhadap


A.
bangunan secara berkala sesuai ketentuan

Melakukan pemeliharaan ringan dan berat terhadap


B. bangunan, tetapi melebihi waktu yang sesuai
ketentuan

Melakukan pemeliharaan ringan tetapi melebihi


C. waktu yang sesuai ketentuan, dan tidak pernah
melakukan pemeliharaan berat

Melakukan pemeliharaan terhadap bangunan, jika


D.
sudah ada bagian bangunan yang rusak berat

E. Tidak pernah melakukan pemeliharaan

65. Sekolah/Madrasah memiliki prasarana sesuai


dengan ketentuan: (1) ruang kelas, (2) ruang
perpustakaan, (3) laboratorium IPA, (4) ruang
pimpinan, (5) ruang guru, (6) tempat beribadah,
(7) ruang UKS, (8) jamban, (9) gudang, dan (10)
ruang sirkulasi.

Memiliki (1) ruang kelas, (2) ruang perpustakaan,


(3) laboratorium IPA, (4) ruang pimpinan, (5)
A.
ruang guru, (6) tempat beribadah, (7) ruang UKS,
(8) jamban, (9) gudang, dan (10) ruang sirkulasi

B. Memiliki (1) ruang kelas, (2) ruang perpustakaan, (3)


laboratorium IPA, (4) ruang pimpinan, (5) ruang
guru, (6) tempat beribadah, dan (7) jamban

Memiliki (1) ruang kelas, (2) ruang perpustakaan, (3)


C.
laboratorium IPA, (4) ruang guru, dan (5) jamban

Memiliki (1) ruang kelas, (2) ruang perpustakaan,


D.
(3), ruang guru, dan (4) jamban

E. Tidak memiliki prasarana sendiri.

66. Sekolah/Madrasah memiliki ruang kelas dengan


jumlah, ukuran, dan sarana sesuai ketentuan.

Memiliki ruang kelas dengan jumlah, ukuran, dan


A..
sarana sesuai ketentuan

Memiliki sejumlah ruang kelas dan sarana sesuai


B. dengan ketentuan tetapi ukuran ruang kelas tidak
sesuai dengan ketentuan

Memiliki ruang kelas dengan jumlah dan ukuran tidak


C. sesuai ketentuan tetapi memiliki sarana sesuai
ketentuan

Memiliki ruang kelas dengan ukuran, jumlah, dan


D.
sarana tidak sesuai ketentuan

E. Tidak memiliki ruang kelas atau gedung sendiri

67. Sekolah/Madrasah memiliki ruang perpustakaan


dengan luas dan sarana sesuai ketentuan.

Memiliki ruang perpustakaan dilengkapi dengan buku


teks, buku panduan pendidikan, buku pengayaan,
A..
buku referensi dan sumber belajar lain, perabot,
media pendidikan, dan perlengkapan lain

Memiliki ruang perpustakaan dilengkapi dengan buku


B. teks, buku panduan pendidikan, buku pengayaan, buku
referensi dan sumber belajar lain, dan perabot

Memiliki ruang perpustakaan dilengkapi dengan buku


C.
teks, buku panduan pendidikan dan buku pengayaan

D. Memiliki ruang perpustakaan dilengkapi dengan buku


teks

E. Tidak memiliki perpustakaan

68. Sekolah/Madrasah memiliki buku teks pelajaran


yang telah ditetapkan dengan Permendiknas.

Memiliki buku teks pelajaran dengan rasio 1 buku


A..
teks/mata pelajaran/siswa

Memiliki buku teks pelajaran dengan rasio 1 buku


B.
teks/mata pelajaran untuk 2 5 siswa

Memiliki buku teks pelajaran dengan rasio 1 buku


C.
teks/mata pelajaran untuk 6 10 siswa

Memiliki buku teks pelajaran dengan rasio 1 buku


D.
teks/mata pelajaran untuk 11 siswa atau lebih

Tidak memiliki buku teks pelajaran yang ditetapkan


E.
oleh Mendiknas

69. Sekolah/Madrasah memanfaatkan buku teks


pelajaran yang telah ditetapkan dengan
Permendiknas.

Sebanyak 8 atau lebih mata pelajaran menggunakan


A.. buku teks pelajaran yang telah ditetapkan dengan
Permendiknas

Sebanyak 6 7 mata pelajaran menggunakan buku


B. teks pelajaran yang telah ditetapkan dengan
Permendiknas

Sebanyak 4 5 mata pelajaran menggunakan buku


C. teks pelajaran yang telah ditetapkan dengan
Permendiknas

D. Sebanyak 1 3 mata pelajaran menggunakan buku


teks pelajaran yang telah ditetapkan dengan
Permendiknas

Tidak ada mata pelajaran yang menggunakan buku


E. teks pelajaran yang telah ditetapkan dengan
Permendiknas

70. Sekolah/Madrasah memiliki laboratorium Ilmu


Pengetahuan Alam (IPA) dengan sarana
laboratorium IPA lengkap.

Memiliki laboratorium IPA dengan 1 almari atau lebih


A..
dan memiliki 13 jenis sarana atau lebih

Memiliki laboratorium IPA, dengan 1 almari dan


B.
memiliki 8 12 sarana

Memiliki laboratorium IPA, tanpa memiliki almari dan


C.
memiliki 4 7 sarana

Memiliki laboratorium IPA, tanpa memiliki almari dan


D.
memiliki 1 3 sarana

E. Tidak memiliki laboratorium IPA

71. Sekolah/Madrasah memiliki ruang pimpinan


dengan luas dan sarana sesuai ketentuan.

Memiliki ruang pimpinan dengan luas dan sarana


A.
sesuai ketentuan

Memiliki ruang pimpinan dengan luas sesuai


B. ketentuan tetapi tidak memiliki sarana sesuai
ketentuan

Memiliki ruang pimpinan dengan luas tidak sesuai


C.
ketentuan tetapi memiliki sarana sesuai ketentuan

Memiliki ruang pimpinan dengan luas dan sarana


D.
tidak sesuai ketentuan

E. Tidak memiliki ruang pimpinan


72. Sekolah/Madrasah memiliki ruang guru dengan
luas dan sarana sesuai ketentuan.

Memiliki ruang guru dengan luas dan sarana sesuai


A.
ketentuan

Memiliki ruang guru dengan luas sesuai ketentuan


B.
tetapi memiliki sarana tidak sesuai ketentuan

Memiliki ruang guru dengan luas tidak sesuai


C.
ketentuan tetapi memiliki sarana sesuai ketentuan

Memiliki ruang guru dengan luas dan sarana tidak


D.
sesuai ketentuan

E. Tidak memiliki ruang guru

73. Sekolah/madrasah memiliki tempat beribadah bagi


warga sekolah/ madrasah dengan luas dan
perlengkapan sesuai ketentuan.

Memiliki tempat beribadah dengan luas dan


A.
perlengkapan sesuai ketentuan

Memiliki tempat beribadah dengan luas sesuai


B. ketentuan tetapi tidak memiliki perlengkapan sesuai
ketentuan

Memiliki tempat beribadah dengan luas tidak sesuai


C. ketentuan tetapi memiliki perlengkapan sesuai
ketentuan

Memiliki tempat beribadah dengan luas dan


D.
perlengkapan tidak sesuai ketentuan

E. Tidak memiliki tempat beribadah


74. Sekolah/Madrasah memiliki ruang Unit Kesehatan
Sekolah/Madrasah (UKS/M) dengan luas dan
sarana sesuai ketentuan.

Memiliki ruang UKS/M dengan luas dan sarana sesuai


A.
ketentuan

Memiliki ruang UKS/M dengan luas sesuai ketentuan


B.
tetapi memiliki sarana tidak sesuai ketentuan

Memiliki ruang UKS/M dengan luas tidak sesuai


C.
ketentuan tetapi memiliki sarana sesuai ketentuan

Memiliki ruang UKS/M dengan luas dan sarana tidak


D.
sesuai ketentuan

E. Tidak memiliki ruang UKS/M

75. Sekolah/Madrasah memiliki jamban dengan


jumlah, ukuran, dan sarana sesuai ketentuan.

A. Memiliki jamban dengan jumlah, ukuran, dan sarana


sesuai ketentuan

Memiliki jamban dengan jumlah dan ukuran sesuai


B. ketentuan tetapi memiliki sarana tidak sesuai dengan
ketentuan

Memiliki jamban dengan jumlah dan ukuran tidak


C. sesuai ketentuan tetapi memiliki sarana sesuai
ketentuan

Memiliki jamban dengan jumlah, ukuran, dan sarana


D.
tidak sesuai ketentuan

E. Tidak memiliki jamban


76. Sekolah/Madrasah memiliki gudang dengan luas
dan sarana sesuai ketentuan.

A. Memiliki gudang dengan luas dan sarana sesuai


ketentuan

Memiliki gudang dengan luas sesuai ketentuan tetapi


B.
memiliki sarana tidak sesuai ketentuan

Memiliki gudang dengan luas tidak sesuai ketentuan


C.
tetapi memiliki sarana sesuai ketentuan

Memiliki gudang dengan luas dan sarana tidak sesuai


D.
ketentuan

E. Tidak memiliki gudang

77. Sekolah/Madrasah memiliki ruang sirkulasi dengan


luas dan kualitas sesuai ketentuan.

A. Memiliki ruang sirkulasi dengan luas dan kualitas


sesuai ketentuan

Memiliki ruang sirkulasi dengan luas sesuai ketentuan


B.
tetapi kualitasnya tidak sesuai ketentuan

Memiliki ruang sirkulasi dengan luas tidak sesuai


C.
ketentuan tetapi kualitasnya sesuai ketentuan

Memiliki ruang sirkulasi dengan luas dan kualitas


D.
tidak sesuai ketentuan

E. Tidak memiliki ruang sirkulasi


78. Sekolah/Madrasah memiliki tempat
bermain/berolahraga dengan luas dan sarana
sesuai ketentuan.

A. Memiliki tempat bermain/berolahraga dengan luas


dan sarana sesuai ketentuan

Memiliki tempat bermain/berolahraga dengan luas


B. sesuai ketentuan tetapi memiliki sarana tidak sesuai
ketentuan

Memiliki tempat bermain/berolahraga dengan luas


C. tidak sesuai ketentuan tetapi memiliki sarana sesuai
ketentuan

Memiliki tempat bermain/berolahraga dengan luas


D.
dan sarana tidak sesuai ketentuan

E. Tidak memiliki tempat bermain/berolahraga

79. Sekolah/Madrasah telah merumuskan dan


menetapkan visi lembaga.

A. Merumuskan dan menetapkan visi, mudah dipahami,


dan sering disosialisasikan

Merumuskan dan menetapkan visi, mudah dipahami,


B.
dan pernah disosialisasikan

Merumuskan dan menetapkan visi, mudah dipahami,


C.
tetapi tidak disosialisasikan

Merumuskan dan menetapkan visi, sulit dipahami,


D.
dan tidak disosialisasikan

E. Tidak merumuskan dan menetapkan visi


80. Sekolah/Madrasah telah merumuskan dan
menetapkan misi lembaga.

A. Merumuskan dan menetapkan misi, mudah dipahami


dan sering disosialisasikan

Merumuskan dan menetapkan misi, mudah dipahami


B.
dan pernah disosialisasikan

Merumuskan dan menetapkan misi, mudah dipahami


C.
tetapi tidak disosialisasikan

Merumuskan dan menetapkan misi, sulit dipahami


D.
dan tidak disosialisasikan

E. Tidak merumuskan dan menetapkan misi

81. Sekolah/Madrasah telah merumuskan dan


menetapkan tujuan lembaga.

A. Merumuskan dan menetapkan tujuan, mudah


dipahami dan sering disosialisasikan

Merumuskan dan menetapkan tujuan, mudah


B.
dipahami dan pernah disosialisasikan

Merumuskan dan menetapkan tujuan, mudah


C.
dipahami tetapi tidak disosialisasikan

Merumuskan dan menetapkan tujuan, sulit dipahami


D.
dan tidak disosialisasikan

E. Tidak merumuskan dan menetapkan tujuan


82. Sekolah/Madrasah memiliki rencana kerja jangka
menengah (empat tahunan) dan rencana kerja
tahunan.

A. Memiliki rencana kerja jangka menengah dan rencana


kerja tahunan dan sudah disosialisasikan

Memiliki rencana kerja jangka menengah dan


B. rencana kerja tahunan dan salah satunya sudah
disosialisasikan

Memiliki rencana kerja jangka menengah dan


C. rencana kerja tahunan dan keduanya belum
disosialisasikan

Memiliki rencana kerja jangka menengah atau


D. rencana kerja tahunan, baik sudah maupun belum
disosialisasikan

Tidak memiliki rencana kerja jangka menengah dan


E.
rencana kerja tahunan

83. Sekolah/Madrasah memiliki pedoman yang


mengatur berbagai aspek pengelolaan secara
tertulis yang mudah dipahami oleh pihak-pihak
terkait.

A. Memiliki pedoman yang mengatur 7 atau lebih aspek


pengelolaan secara tertulis

Memiliki pedoman yang mengatur 5 atau 6 aspek


B.
pengelolaan secara tertulis

Memiliki pedoman yang mengatur 3 atau 4 aspek


C.
pengelolaan secara tertulis

Memiliki pedoman yang mengatur 1 atau 2 aspek


D.
pengelolaan secara tertulis

Tidak memiliki pedoman yang mengatur pengelolaan


E.
secara tertulis
84. Sekolah/Madrasah memiliki struktur organisasi
dengan kejelasan uraian tugas.

Memiliki struktur organisasi yang dipajang di dinding dan


A.
disertai uraian tugas yang jelas

Memiliki struktur organisasi dan disertai uraian tugas


B.
yang jelas

Memiliki struktur organisasi dan disertai uraian tugas


C.
tetapi tidak jelas

D. Memiliki struktur organisasi tetapi tidak ada uraian tugas

E. Tidak memiliki struktur organisasi

85. Sekolah/Madrasah melaksanakan kegiatan sesuai


dengan rencana kerja tahunan.

A. Sebanyak 76% 100% kegiatan sesuai dengan rencana


kerja tahunan

Sebanyak 51% 75% kegiatan sesuai dengan rencana


B.
kerja tahunan

Sebanyak 26% 50% kegiatan sesuai dengan rencana


C.
kerja tahunan

Sebanyak 1% 25% kegiatan sesuai dengan rencana


D.
kerja tahunan

Tidak melaksanakan kegiatan sesuai dengan rencana


E.
kerja tahunan

86. Sekolah/Madrasah melaksanakan kegiatan


kesiswaan.

A. Melaksanakan 4 atau lebih jenis kegiatan kesiswaan

B. Melaksanakan 3 jenis kegiatan kesiswaan

C. Melaksanakan 2 jenis kegiatan kesiswaan

D. Melaksanakan 1 jenis kegiatan kesiswaan


E. Tidak melaksanakan kegiatan kesiswaan

87. Sekolah/Madrasah melaksanakan kegiatan


pengembangan kurikulum dan pembelajaran.

A. Melaksanakan 4 atau lebih kegiatan pengembangan


kurikulum dan pembelajaran

Melaksanakan 3 kegiatan pengembangan kurikulum


B.
dan pembelajaran

Melaksanakan 2 kegiatan pengembangan kurikulum


C.
dan pembelajaran

Melaksanakan 1 kegiatan pengembangan kurikulum


D.
dan pembelajaran

Tidak melaksanakan kegiatan pengembangan


E.
kurikulum dan pembelajaran

88. Sekolah/Madrasah melaksanakan pendayagunaan


pendidik dan tenaga kependidikan.

A. Melaksanakan 4 atau lebih program pengelolaan


pendayagunaan pendidik dan tenaga kependidikan

Melaksanakan 3 program pengelolaan


B.
pendayagunaan pendidik dan tenaga kependidikan

Melaksanakan 2 program pengelolaan


C.
pendayagunaan pendidik dan tenaga kependidikan

Melaksanakan 1 program pengelolaan


D.
pendayagunaan pendidik dan tenaga kependidikan

Tidak melaksanakan program pengelolaan


E.
pendayagunaan pendidik dan tenaga kependidikan
89. Sekolah/Madrasah mengelola sarana dan
prasarana pembelajaran.

A. Mengelola 4 atau lebih program sarana dan prasarana

B. Mengelola 3 program sarana dan prasarana

C. Mengelola 2 program sarana dan prasarana

D. Mengelola 1 program sarana dan prasarana

E. Tidak mengelola program sarana dan prasarana

90. Sekolah/Madrasah mengelola pembiayaan


pendidikan.

A. Memiliki 4 program pengelolaan pembiayaan


pendidikan

Memiliki 3 program pengelolaan pembiayaan


B.
pendidikan

Memiliki 2 program pengelolaan pembiayaan


C.
pendidikan

Memiliki 1 program pengelolaan pembiayaan


D.
pendidikan

Tidak memiliki program pengelolaan pembiayaan


E.
pendidikan
91. Sekolah/Madrasah menciptakan suasana, iklim,
dan lingkungan pembelajaran yang kondusif.

Melaksanakan 4 atau lebih kegiatan menciptakan


A. suasana, iklim, dan lingkungan pembelajaran yang
kondusif

Melaksanakan 3 kegiatan menciptakan suasana,


B.
iklim, dan lingkungan pembelajaran yang kondusif

Melaksanakan 2 kegiatan menciptakan suasana,


C.
iklim, dan lingkungan pembelajaran yang kondusif

Melaksanakan 1 kegiatan menciptakan suasana,


D.
iklim, dan lingkungan pembelajaran yang kondusif

Tidak melaksanakan kegiatan menciptakan suasana,


E.
iklim, dan lingkungan pembelajaran yang kondusif

92. Sekolah/Madrasah melibatkan masyarakat dan


membangun kemitraan dengan lembaga lain yang
relevan dalam pengelolaan pendidikan.

Memiliki 4 atau lebih dokumen tentang keterlibatan


A. masyarakat pendukung dan membangun kemitraan
dengan lembaga lain yang relevan dalam pengelolaan
pendidikan

Memiliki 3 dokumen tentang keterlibatan masyarakat


B. pendukung dan membangun kemitraan dengan lembaga
lain yang relevan dalam pengelolaan pendidikan

Memiliki 2 dokumen tentang keterlibatan masyarakat


C. pendukung dan membangun kemitraan dengan lembaga
lain yang relevan dalam pengelolaan pendidikan

Memiliki 1 dokumen tentang keterlibatan masyarakat


D. pendukung dan membangun kemitraan dengan lembaga
lain yang relevan dalam pengelolaan pendidikan

Tidak memiliki dokumen tentang keterlibatan


masyarakat pendukung dan membangun kemitraan
E.
dengan lembaga lain yang relevan dalam pengelolaan
pendidikan
93. Sekolah/Madrasah memiliki program pengawasan
yang disosialisasikan kepada pendidik dan tenaga
kependidikan.

A. Memiliki 4 atau lebih dokumen program pengawasan

B. Memiliki 3 dokumen program pengawasan

C. Memiliki 2 dokumen program pengawasan

D. Memiliki 1 dokumen program pengawasan

E. Tidak memiliki dokumen program pengawasan

94. Sekolah/Madrasah melaksanakan kegiatan


evaluasi diri.

A. Melaksanakan evaluasi diri setidak-tidaknya sekali


dalam 1 semester

B. Melaksanakan evaluasi diri sekali dalam 2 semester

C. Melaksanakan evaluasi diri sekali dalam 3 semester

D. Melaksanakan evaluasi diri sekali dalam 4 semester

E. Tidak melaksanakan evaluasi diri

95. Sekolah/Madrasah melaksanakan evaluasi kinerja


pendidik dan tenaga kependidikan.

A. Melaksanakan 4 program evaluasi kinerja pendidik dan


tenaga kependidikan

Melaksanakan 3 program evaluasi kinerja pendidik dan


B.
tenaga kependidikan

Melaksanakan 2 program evaluasi kinerja pendidik dan


C.
tenaga kependidikan

Melaksanakan 1 program evaluasi kinerja pendidik dan


D.
tenaga kependidikan

Tidak melakukan program evaluasi kinerja pendidik dan


E.
tenaga kependidikan
96. Sekolah/Madrasah mempersiapkan unsur-unsur
pelaksanaan akreditasi.

A. Mempersiapkan 4 unsur pelaksanaan akreditasi

B. Mempersiapkan 3 unsur pelaksanaan akreditasi

C. Mempersiapkan 2 unsur pelaksanaan akreditasi

D. Mempersiapkan 1 unsur pelaksanaan akreditasi

Tidak mempersiapkan 1 unsur pun pelaksanaan


E.
akreditasi

97. Kepala Sekolah/Madrasah melaksanakan tugas


pokok dan fungsi (Tupoksi) kepemimpinan sesuai
dengan standar yang telah ditentukan.

A. Melaksanakan 15 18 tupoksi kepemimpinan


kepala sekolah/madrasah

Melaksanakan 11 14 tupoksi kepemimpinan


B.
kepala sekolah/madrasah

Melaksanakan 6 10 tupoksi kepemimpinan kepala


C.
sekolah/madrasah

Melaksanakan 1 5 tupoksi kepemimpinan kepala


D.
sekolah/madrasah

Tidak melaksanakan tupoksi kepemimpinan kepala


E.
sekolah/madrasah

98. Sekolah/Madrasah memiliki sistem informasi


manajemen untuk mendukung administrasi
pendidikan.

A. Memiliki sistem informasi dan memiliki fasilitas dan


petugas khusus

Memiliki sistem informasi dan memiliki fasilitas tetapi


B.
tidak memiliki petugas khusus

Memiliki sistem informasi dan memiliki petugas


C.
khusus tetapi tidak memiliki fasilitas

Memiliki sistem informasi tetapi tidak memiliki


D.
fasilitas dan/atau petugas khusus

E. Tidak memiliki sistem informasi

99. Sekolah/Madrasah memiliki catatan tahunan


berupa dokumen investasi sarana dan prasarana
secara menyeluruh.

Memiliki catatan tahunan berupa dokumen nilai aset


A. sarana dan prasarana secara menyeluruh selama 3
tahun terakhir

Memiliki catatan tahunan berupa dokumen nilai aset


B. sarana dan prasarana secara menyeluruh selama 2
tahun terakhir

Memiliki catatan tahunan berupa dokumen nilai aset


C. sarana dan prasarana secara menyeluruh selama 1
tahun terakhir

Memiliki catatan tahunan berupa dokumen nilai aset


D. sarana dan prasarana secara tidak menyeluruh
selama 1 (satu) tahun terakhir

Tidak memiliki catatan tahunan berupa dokumen nilai


E.
aset sarana dan prasarana

100. Sekolah/Madrasah membelanjakan biaya untuk


pengembangan pendidik dan tenaga kependidikan
berdasarkan Rencana Kerja dan Anggaran
Sekolah/Madrasah (RKA-S/M).

Membelanjakan biaya sebanyak 76% 100% dari


A. anggaran pengembangan pendidik dan tenaga
kependidikan dalam RKAS/M

Membelanjakan biaya sebanyak 51% 75% dari


B. anggaran pengembangan pendidik dan tenaga
kependidikan dalam RKAS/M

Membelanjakan biaya sebanyak 26% 50% dari


C. anggaran pengembangan pendidik dan tenaga
kependidikan dalam RKAS/M

Membelanjakan biaya sebanyak 1% 25% dari


D. anggaran pengembangan pendidik dan tenaga
kependidikan dalam RKAS/M

Tidak membelanjakan biaya untuk pengembangan


E.
pendidik dan tenaga kependidikan

101. Sekolah/Madrasah memiliki modal kerja sebesar


yang tertuang dalam RKA-S/M untuk membiayai
seluruh kebutuhan pendidikan

A. Sekolah/Madrasah dapat merealisasikan 91%


100% modal kerja

Sekolah/Madrasah dapat merealisasikan 81% 90%


B.
modal kerja

Sekolah/Madrasah dapat merealisasikan 71% 80%


C.
modal kerja

Sekolah/Madrasah dapat merealisasikan kurang dari


D.
70% modal kerja

Sekolah/Madrasah tidak dapat merealisasikan modal


E.
kerja

102. Sekolah/Madrasah membayar gaji, honor


kegiatan-kegiatan sekolah, insentif, dan
tunjangan lain pendidik pada tahun berjalan.
Mengeluarkan dana untuk pembayaran gaji, honor
A. kegiatankegiatan sekolah, insentif, dan tunjangan lain
bagi pendidik pada tahun berjalan

Mengeluarkan dana untuk pembayaran gaji, honor


kegiatankegiatan sekolah, dan insentif, tetapi tidak
B.
mengeluarkan tunjangan lain bagi pendidik pada
tahun berjalan

Mengeluarkan dana untuk pembayaran gaji dan


honor kegiatan-kegiatan sekolah tetapi tidak
C.
membayar insentif dan tunjangan lain bagi pendidik
pada tahun berjalan

Mengeluarkan dana untuk pembayaran gaji tetapi


tidak membayar honor kegiatan-kegiatan sekolah,
D.
insentif dan tunjangan lain bagi pendidik pada tahun
berjalan

Tidak mengeluarkan dana untuk gaji, honor kegiatan-


kegiatan sekolah, insentif, dan tunjangan lain bagi
E.
pendidik pada tahun berjalan sesuai yang
direncanakan

103. Sekolah/Madrasah membayar gaji, honor


kegiatan-kegiatan sekolah, insentif, dan
tunjangan lain tenaga kependidikan pada tahun
berjalan.
Mengeluarkan dana untuk pembayaran gaji, honor
A. kegiatankegiatan sekolah, insentif, dan tunjangan lain
bagi tenaga kependidikan pada tahun berjalan

Mengeluarkan dana untuk pembayaran gaji, honor


kegiatankegiatan sekolah, dan insentif, tetapi tidak
B.
mengeluarkan tunjangan lain bagi tenaga
kependidikan pada tahun berjalan

Mengeluarkan dana untuk pembayaran gaji dan


honor kegiatan-kegiatan sekolah tetapi tidak
C.
membayar insentif dan tunjangan lain bagi tenaga
kependidikan pada tahun berjalan

Mengeluarkan dana untuk pembayaran gaji tetapi


tidak membayar honor kegiatan-kegiatan sekolah,
D.
insentif dan tunjangan lain bagi tenaga kependidikan
pada tahun berjalan

Tidak mengeluarkan dana apa pun bagi tenaga


E.
kependidikan pada tahun berjalan

104. Sekolah/Madrasah membelanjakan biaya untuk


menunjang pelaksanaan kegiatan pembelajaran
untuk satu tahun terakhir.

A. Membelanjakan biaya sebanyak 76% 100% dari


alokasi anggaran penunjang pelaksanaan kegiatan
pembelajaran

Membelanjakan biaya sebanyak 51% 75% dari


B. alokasi anggaran penunjang pelaksanaan kegiatan
pembelajaran

Membelanjakan biaya sebanyak 26% 50% dari


C. alokasi anggaran penunjang pelaksanaan kegiatan
pembelajaran

Membelanjakan biaya sebanyak 1% 25% dari


D. alokasi anggaran penunjang pelaksanaan kegiatan
pembelajaran

Tidak membelanjakan alokasi biaya anggaran


E.
penunjang pelaksanaan kegiatan pembelajaran

105. Sekolah/Madrasah membelanjakan dana untuk


kegiatan kesiswaan selama satu tahun terakhir.

A. Membelanjakan dana sebanyak 76% 100% dari


alokasi anggaran kegiatan kesiswaan

Membelanjakan dana sebanyak 51% 75% dari


B.
alokasi anggaran kegiatan kesiswaan

Membelanjakan dana sebanyak 26% 50% dari


C.
alokasi anggaran kegiatan kesiswaan

Membelanjakan dana sebanyak 1% 25% dari


D.
alokasi anggaran kegiatan kesiswaan

Tidak membelanjakan alokasi dana anggaran


E.
kegiatan kesiswaan

106. Sekolah/Madrasah membelanjakan biaya


pengadaan alat tulis untuk kegiatan pembelajaran
selama satu tahun terakhir.

A.
Membelanjakan biaya sebanyak 76% 100% dari
alokasi anggaran pengadaan alat tulis

Membelanjakan biaya sebanyak 51% 75% dari


B.
alokasi anggaran pengadaan alat tulis

Membelanjakan biaya sebanyak 26% 50% dari


C.
alokasi anggaran pengadaan alat tulis

Membelanjakan biaya sebanyak 1% 25% dari


D.
alokasi anggaran pengadaan alat tulis

E. Tidak membelanjakan alokasi biaya pengadaan alat


tulis

107. Sekolah/Madrasah membelanjakan biaya


pengadaan bahan habis pakai untuk kegiatan
pembelajaran selama satu tahun terakhir.

A. Membelanjakan biaya sebanyak 76% 100% dari


alokasi anggaran pengadaan bahan habis pakai

Membelanjakan biaya sebanyak 51% 75% dari


B.
alokasi anggaran pengadaan bahan habis pakai

Membelanjakan biaya sebanyak 26% 50% dari


C.
alokasi anggaran pengadaan bahan habis pakai

Membelanjakan biaya sebanyak 1% 25% dari


D.
alokasi anggaran pengadaan bahan habis pakai

Tidak membelanjakan biaya pengadaan bahan habis


E.
pakai selama satu tahun terakhir

108. Sekolah/Madrasah membelanjakan biaya


pengadaan alat habis pakai untuk kegiatan
pembelajaran selama satu tahun terakhir.

A.
Membelanjakan biaya sebanyak 76% 100% dari
alokasi anggaran pengadaan alat habis pakai

Membelanjakan biaya sebanyak 51% 75% dari


B.
alokasi anggaran pengadaan alat habis pakai

Membelanjakan biaya sebanyak 26% 50% dari


C.
alokasi anggaran pengadaan alat habis pakai

Membelanjakan biaya sebanyak 1% 25% dari


D.
alokasi anggaran pengadaan alat habis pakai

Tidak membelanjakan alokasi biaya pengadaan alat


E.
habis pakai selama satu tahun terakhir

109. Sekolah/Madrasah membelanjakan biaya


pengadaan kegiatan rapat selama satu tahun
terakhir.

Membelanjakan biaya sebanyak 76% 100% dari


A. alokasi biaya pengadaan kegiatan rapat selama satu
tahun terakhir

Membelanjakan biaya sebanyak 51% 75% dari


B. alokasi biaya pengadaan kegiatan rapat selama satu
tahun terakhir

Membelanjakan biaya sebanyak 26% 50% dari


C. alokasi biaya pengadaan kegiatan rapat selama satu
tahun terakhir

Membelanjakan biaya sebanyak 1% 25% dari


D. alokasi biaya pengadaan kegiatan rapat selama satu
tahun terakhir

Tidak membelanjakan biaya biaya pengadaan


E.
kegiatan rapat selama satu tahun terakhir

110. Sekolah/Madrasah membelanjakan biaya


pengadaan transport dan perjalanan dinas selama
satu tahun terakhir.

A. Membelanjakan biaya sebanyak 76% 100% dari


anggaran pengadaan transport dan perjalanan dinas
Membelanjakan biaya sebanyak 51% 75% dari
B.
anggaran pengadaan transport dan perjalanan dinas

Membelanjakan biaya sebanyak 26% 50% dari


C.
anggaran pengadaan transport dan perjalanan dinas

Membelanjakan biaya sebanyak 1% 25% dari


D.
anggaran pengadaan transport dan perjalanan dinas

Tidak membelanjakan biaya pengadaan transport dan


E.
perjalanan dinas

111. Sekolah/Madrasah membelanjakan biaya


penggandaan soal-soal ulangan/ujian selama
satu tahun terakhir.

A. Membelanjakan biaya sebanyak 76% 100% dari


alokasi anggaran penggandaan soal-soal ulangan/ujian

Membelanjakan biaya sebanyak 51% 75% dari


B. alokasi anggaran penggandaan soal-soal
ulangan/ujian

Membelanjakan biaya sebanyak 26% 50% dari


C. alokasi anggaran penggandaan soal-soal
ulangan/ujian

Membelanjakan biaya sebanyak 1% 25% dari


D. alokasi anggaran penggandaan soal-soal
ulangan/ujian

Tidak membelanjakan alokasi biaya penggandaan


E.
soal-soal ulangan/ujian

112. Sekolah/Madrasah membelanjakan biaya


pengadaan daya dan jasa selama satu tahun
terakhir.

A. Membelanjakan biaya sebanyak 76% 100% dari


alokasi anggaran pengadaan daya dan jasa

B. Membelanjakan biaya sebanyak 51% 75% dari


alokasi anggaran pengadaan daya dan jasa

Membelanjakan biaya sebanyak 26% 50% dari


C.
alokasi anggaran pengadaan daya dan jasa

Membelanjakan biaya sebanyak 1% 25% dari


D.
alokasi anggaran pengadaan daya dan jasa

Tidak membelanjakan alokasi biaya pengadaan daya


E.
dan jasa

113. Sekolah/Madrasah membelanjakan anggaran


untuk mendukung kegiatan operasi tidak
langsung untuk satu tahun terakhir.

Membelanjakan biaya sebanyak 76% 100% dari


A. alokasi anggaran untuk mendukung kegiatan operasi
tidak langsung

Membelanjakan biaya sebanyak 51% 75% dari


B. alokasi anggaran untuk mendukung kegiatan operasi
tidak langsung

Membelanjakan biaya sebanyak 26% 50% dari


C. alokasi anggaran untuk mendukung kegiatan operasi
tidak langsung

Membelanjakan biaya sebanyak 1% 25% dari


D. alokasi anggaran untuk mendukung kegiatan operasi
tidak langsung

Tidak membelanjakan alokasi biaya untuk


E.
mendukung kegiatan operasi tidak langsung

114. Biaya operasi sekolah digunakan untuk: (1)


kesejahteraan warga sekolah/madrasah, (2)
pengembangan guru dan tenaga kependidikan,
(3) sarana prasarana, (4) pengembangan
kurikulum dan kegiatan pembelajaran, dan (5)
kegiatan ketatausahaan.

A. Selama setahun terakhir digunakan untuk 4 5 pos


B. Selama setahun terakhir digunakan untuk 3 pos

C. Selama setahun terakhir digunakan untuk 2 pos

Selama setahun terakhir digunakan hanya untuk 1


D.
pos

E. Selama setahun terakhir belum digunakan

115. Sekolah/Madrasah memungut biaya pendidikan.

A. Seluruh siswa tidak dipungut biaya pendidikan

B. Sebanyak 1% 25% siswa dipungut biaya


pendidikan

C. Sebanyak 26% 50% siswa dipungut biaya


pendidikan

D. Sebanyak 51% 75% siswa dipungut biaya


pendidikan

E. Sebanyak 76% 100% siswa dipungut biaya


pendidikan

116. Siswa dikenakan biaya pendaftaran ulang setiap


awal tahun pelajaran.

A. Tidak ada seorangpun siswa dikenakan biaya


pendaftaran ulang pada setiap awal tahun pelajaran

B. Sebanyak 1% 25% siswa dikenakan biaya


pendaftaran ulang pada setiap awal tahun pelajaran
C. Sebanyak 26% 50% siswa dikenakan biaya
pendaftaran ulang pada setiap awal tahun pelajaran

D. Sebanyak 51% 75% siswa dikenakan biaya


pendaftaran ulang pada setiap awal tahun pelajaran

E. Sebanyak 76% 100% siswa dikenakan biaya


pendaftaran ulang pada setiap awal tahun pelajaran

117. Sekolah/Madrasah melaksanakan subsidi silang


untuk membantu siswa kurang mampu.

A. Melaksanakan subsidi silang untuk membantu 90%


siswa kurang mampu

B. Melaksanakan subsidi silang untuk membantu 80


89% siswa kurang mampu

C. Melaksanakan subsidi silang untuk membantu 70


79% siswa kurang mampu

D. Melaksanakan subsidi silang untuk membantu kurang


dari 70% siswa kurang mampu

E. Tidak melaksanakan subsidi silang untuk membantu


siswa kurang mampu

118. Sekolah/Madrasah melakukan pungutan biaya


personal lain di samping uang sekolah/madrasah.

A. Tidak melakukan pungutan biaya personal lain di


samping uang sekolah/madrasah

B. Melakukan 1 jenis pungutan biaya personal lain di


samping uang sekolah/madrasah
C. Melakukan 2 jenis pungutan biaya personal lain di
samping uang sekolah/madrasah

D. Melakukan 3 jenis pungutan biaya personal lain di


samping uang sekolah/madrasah

E. Melakukan 4 jenis atau lebih pungutan biaya personal


lain di samping uang sekolah/madrasah

119. Pengambilan keputusan sekolah/madrasah untuk


menarik atau tidak menarik dana dari masyarakat
dilakukan dengan melibatkan unsur: (1)
penyelenggara pendidikan/ yayasan, (2) kepala
sekolah/madrasah, (3) komite
sekolah/madrasah, (4) perwakilan guru, dan (5)
perwakilan tenaga kependidikan.

A. Pengambilan keputusan dilakukan dengan melibatkan


4 unsur yang terkait atau lebih

B. Pengambilan keputusan dilakukan dengan melibatkan


3 unsur yang terkait

C. Pengambilan keputusan dilakukan dengan melibatkan


2 unsur yang terkait

D. Pengambilan keputusan dilakukan dengan melibatkan


hanya 1 unsur yang terkait

E. Pengambilan keputusan dilakukan berdasarkan


sekolah/madrasah lainnya

120. Pengelolaan dana dilakukan secara sistematis,


transparan, efisien, dan akuntabel.

A. Dilakukan secara sistematis, transparan, efisien, dan


akuntabel

B. Dilakukan secara sistematis, transparan, dan efisien,


tetapi tidak akuntabel
C. Dilakukan secara sistematis dan transparan tetapi
tidak efisien dan akuntabel

D. Dilakukan secara sistematis tetapi tidak transparan,


efisien, dan akuntabel

E. Tidak sistematis, transparan, efisien, dan akuntabel

121. Sekolah/Madrasah memiliki pedoman


pengelolaan keuangan sebagai dasar dalam
penyusunan RKA-S/M.

A. Memiliki pedoman pengelolaan keuangan selama 4


tahun terakhir secara berturut-turut

B. Memiliki pedoman pengelolaan keuangan selama 3


tahun terakhir secara berturut-turut

C. Memiliki pedoman pengelolaan keuangan selama 2


tahun terakhir secara berturut-turut

D. Memiliki pedoman pengelolaan keuangan selama 1


tahun terakhir

E. Tidak memiliki pedoman pengelolaan keuangan

122. Sekolah/Madrasah memiliki pembukuan biaya


operasional.

A. Memiliki pembukuan biaya operasi secara menyeluruh


selama 3 tahun terakhir secara berturut-turut

B. Memiliki pembukuan biaya operasi secara menyeluruh


selama 2 tahun terakhir secara berturut-turut
C. Memiliki pembukuan biaya operasi secara menyeluruh
selama 1 tahun terakhir

D. Memiliki pembukuan biaya operasi secara tidak


menyeluruh selama 1 tahun terakhir

E. Tidak memiliki pembukuan biaya operasional

123. Sekolah/Madrasah membuat laporan


pertanggungjawaban pengelolaan keuangan dan
menyampaikannya kepada pemerintah atau
yayasan.

Membuat laporan pertanggungjawaban pengelolaan


A. keuangan dan menyampaikannya kepada pemerintah
atau yayasan selama 4 tahun terakhir

Membuat laporan pertanggungjawaban pengelolaan


B. keuangan dan menyampaikannya kepada pemerintah
atau yayasan selama 3 tahun terakhir

Membuat laporan pertanggungjawaban pengelolaan


C. keuangan dan menyampaikannya kepada pemerintah
atau yayasan selama 2 tahun terakhir

Membuat laporan pertanggungjawaban pengelolaan


D. keuangan dan menyampaikannya kepada pemerintah
atau yayasan selama 1 tahun terakhir

Tidak membuat laporan pertanggungjawaban


E.
pengelolaan keuangan

124. Guru menginformasikan rancangan dan kriteria


penilaian yang ada dalam silabus mata pelajaran
kepada siswa pada semester yang berjalan.

A. Sebanyak 76% 100% guru menginformasikan


rancangan dan kriteria penilaian kepada siswa

B. Sebanyak 51% 75% guru menginformasikan


rancangan dan kriteria penilaian kepada siswa

C. Sebanyak 26% 50% guru menginformasikan


rancangan dan kriteria penilaian kepada siswa

D. Sebanyak 1% 25% guru menginformasikan


rancangan dan kriteria penilaian kepada siswa

E. Tidak ada guru yang menginformasikan rancangan


dan kriteria penilaian kepada siswa

125. Teknik penilaian yang ada pada silabus telah


sesuai dengan indikator pencapaian kompetensi
dasar (KD).

Sebanyak 96% 100% silabus memuat teknik


A. penilaian yang sesuai dengan indikator pencapaian
KD

Sebanyak 91% 95% silabus memuat teknik


B. penilaian yang sesuai dengan indikator pencapaian
KD

Sebanyak 86% 90% silabus memuat teknik


C. penilaian yang sesuai dengan indikator pencapaian
KD

Sebanyak 81% 85% silabus memuat teknik


D. penilaian yang sesuai dengan indikator pencapaian
KD

E. Kurang dari 81% silabus memuat teknik penilaian


yang sesuai dengan indikator pencapaian KD

126. Guru mengembangkan instrumen dan pedoman


penilaian sesuai dengan bentuk dan teknik
penilaian.

Sebanyak 86% 100% guru mengembangkan


A. instrumen dan pedoman penilaian sesuai dengan
bentuk dan teknik penilaian
Sebanyak 71% 85% guru mengembangkan
B. instrumen dan pedoman penilaian sesuai dengan
bentuk dan teknik penilaian

Sebanyak 56% 70% guru mengembangkan


C. instrumen dan pedoman penilaian sesuai dengan
bentuk dan teknik penilaian

Sebanyak 41% 55% guru mengembangkan


D. instrumen dan pedoman penilaian sesuai dengan
bentuk dan teknik penilaian

Kurang dari 41% guru mengembangkan instrumen


E. dan pedoman penilaian sesuai dengan bentuk dan
teknik penilaian

127. Guru menggunakan berbagai teknik penilaian.

A. Sebanyak 86% 100% guru melakukan penilaian


dengan menggunakan 4 atau lebih teknik penilaian

B. Sebanyak 71% 85% guru melakukan penilaian


dengan menggunakan 4 atau lebih teknik penilaian

C. Sebanyak 56% 70% guru melakukan penilaian


dengan menggunakan 4 atau lebih teknik penilaian

D. Sebanyak 41% 55% guru melakukan penilaian


dengan menggunakan 4 atau lebih teknik penilaian

E. Kurang dari 41% guru melakukan penilaian dengan


menggunakan 4 atau lebih teknik penilaian

128. Guru mengolah hasil penilaian untuk mengetahui


kemajuan hasil belajar dan kesulitan belajar
siswa.

Sebanyak 86% 100% guru mengolah hasil


A. penilaian untuk mengetahui kemajuan hasil belajar
dan kesulitan belajar siswa
Sebanyak 71% 85% guru mengolah hasil penilaian
B. untuk mengetahui kemajuan hasil belajar dan
kesulitan belajar siswa

Sebanyak 56% 70% guru mengolah hasil penilaian


C. untuk mengetahui kemajuan hasil belajar dan
kesulitan belajar siswa

Sebanyak 41% 55% guru mengolah hasil penilaian


D. untuk mengetahui kemajuan hasil belajar dan
kesulitan belajar siswa

Kurang dari 41% guru mengolah hasil penilaian untuk


E. mengetahui kemajuan hasil belajar dan kesulitan
belajar siswa

129. Guru mengembalikan hasil pemeriksaan


pekerjaan siswa disertai balikan/ komentar yang
mendidik.

Sebanyak 86% 100% guru mengembalikan hasil


A. pemeriksaan pekerjaan siswa disertai
balikan/komentar yang mendidik
Sebanyak 71% 85% guru mengembalikan hasil
B. pemeriksaan pekerjaan siswa disertai
balikan/komentar yang mendidik

Sebanyak 56% 70% guru mengembalikan hasil


C. pemeriksaan pekerjaan siswa disertai
balikan/komentar yang mendidik

Sebanyak 41% 55% guru mengembalikan hasil


D. pemeriksaan pekerjaan siswa disertai
balikan/komentar yang mendidik

Kurang dari 41% guru mengembalikan hasil


E. pemeriksaan pekerjaan siswa disertai
balikan/komentar yang mendidik

130. Guru memanfaatkan hasil penilaian untuk


perbaikan pembelajaran.

A. Sebanyak 86% 100% guru memanfaatkan hasil


penilaian untuk perbaikan pembelajaran

B. Sebanyak 71% 85% guru memanfaatkan hasil


penilaian untuk perbaikan pembelajaran

C. Sebanyak 56% 70% guru memanfaatkan hasil


penilaian untuk perbaikan pembelajaran

D. Sebanyak 41% 55% guru memanfaatkan hasil


penilaian untuk perbaikan pembelajaran

E. Kurang dari 41% guru memanfaatkan hasil penilaian


untuk perbaikan pembelajaran

131. Guru melaporkan hasil penilaian mata pelajaran


pada setiap akhir semester kepada kepala
sekolah/madrasah dalam bentuk laporan prestasi
belajar siswa.

A.
Sebanyak 100% guru melaporkan hasil penilaian
prestasi belajar siswa kepada kepala
sekolah/madrasah

Sebanyak 95% 99% guru melaporkan hasil


B. penilaian prestasi belajar siswa kepada kepala
sekolah/madrasah

Sebanyak 90% 94% guru melaporkan hasil


C. penilaian prestasi belajar siswa kepada kepala
sekolah/madrasah

Sebanyak 85% 89% guru melaporkan hasil


D. penilaian prestasi belajar siswa kepada kepala
sekolah/madrasah

Kurang dari 85% guru melaporkan hasil penilaian


E. prestasi belajar siswa kepada kepala
sekolah/madrasah

132. Guru melaporkan hasil penilaian akhlak siswa


kepada guru Pendidikan Agama sebagai informasi
untuk menentukan nilai akhir semester.

A.
Sebanyak 86% 100% guru melaporkan hasil
penilaian akhlak siswa kepada guru Pendidikan
Agama

Sebanyak 71% 85% guru melaporkan hasil


B. penilaian akhlak siswa kepada guru Pendidikan
Agama

Sebanyak 56% 70% guru melaporkan hasil


C. penilaian akhlak siswa kepada guru Pendidikan
Agama

Sebanyak 41% 55% guru melaporkan hasil


D. penilaian akhlak siswa kepada guru Pendidikan
Agama

E. Kurang dari 41% guru melaporkan hasil penilaian


akhlak siswa kepada guru Pendidikan Agama

133. Guru melaporkan hasil penilaian kepribadian


siswa kepada guru Pendidikan Kewarganegaraan
sebagai informasi untuk menentukan nilai akhir
semester.
Sebanyak 86% 100% guru melaporkan hasil
A. penilaian kepribadian siswa kepada guru Pendidikan
Kewarganegaraan

Sebanyak 71% 85% guru melaporkan hasil


B. penilaian kepribadian siswa kepada guru Pendidikan
Kewarganegaraan

Sebanyak 56% 70% guru melaporkan hasil


C. penilaian kepribadian siswa kepada guru Pendidikan
Kewarganegaraan

Sebanyak 41% 55% guru melaporkan hasil


D. penilaian kepribadian siswa kepada guru Pendidikan
Kewarganegaraan

Kurang dari 41% guru melaporkan hasil penilaian


E. kepribadian siswa kepada guru Pendidikan
Kewarganegaraan

134. Sekolah/Madrasah mengkoordinasikan ulangan


tengah semester, ulangan akhir semester, dan
ulangan kenaikan kelas.
Sekolah/Madrasah mengkoordinasikan ulangan
A. tengah semester, akhir semester, dan kenaikan kelas
melalui rapat yang dihadiri oleh guru mata pelajaran,
guru kelas, dan kepala sekolah

Sekolah/Madrasah mengkoordinasikan ulangan


B. tengah, akhir semester, dan kenaikan kelas melalui
rapat yang dihadiri oleh guru kelas, dan kepala
sekolah

Sekolah/Madrasah mengkoordinasikan ulangan


C. tengah, akhir semester, dan kenaikan kelas melalui
rapat yang dihadiri oleh sebagian guru dan kepala
sekolah

Sekolah/Madrasah mengkoordinasikan ulangan


D. tengah, akhir semester, dan kenaikan kelas tanpa
melalui rapat

E. Sekolah/Madrasah tidak mengkoordinasikan ulangan


tengah dan akhir semester

135. Sekolah/Madrasah menentukan kriteria kenaikan


kelas melalui rapat.

A.
Menentukan kriteria kenaikan kelas melalui rapat
yang dihadiri kepala sekolah, guru kelas, dan guru
mata pelajaran

Menentukan kriteria kenaikan kelas melalui rapat


B. yang dihadiri kepala sekolah dan guru kelas tanpa
guru mata pelajaran

C. Menentukan kriteria kenaikan kelas melaui rapat yang


dihadiri kepala sekolah dan sebagian guru

D. Kriteria kenaikan kelas ditentukan oleh kepala


sekolah tanpa melalui rapat

E. Tidak ada kriteria kenaikan kelas secara jelas

136. Sekolah/madrasah menentukan nilai akhir


kelompok mata pelajaran estetika dan kelompok
mata pelajaran pendidikan jasmani, olahraga, dan
kesehatan.

Menentukan nilai akhir melalui rapat yang dihadiri


A. oleh kepala sekolah, guru mata pelajaran, dan guru
kelas

Menentukan nilai akhir melalui rapat yang dihadiri


B. oleh kepala sekolah dan guru kelas tanpa guru mata
pelajaran

C. Menentukan nilai akhir melalui rapat yang dihadiri


oleh kepala sekolah dan sebagian guru

D. Menentukan nilai akhir oleh guru mata pelajaran


tanpa melalui rapat

E. Ditetapkan oleh guru

137. Sekolah/Madrasah menentukan nilai akhir


kelompok mata pelajaran agama dan akhlak
mulia, kewarganegaraan dan kepribadian.
A. Menentukan nilai akhir melalui rapat yang dihadiri oleh
kepala sekolah, guru mata pelajaran, dan guru kelas

B. Menentukan nilai akhir melalui rapat yang dihadiri oleh


kepala sekolah dan guru mata pelajaran

C. Menentukan nilai akhir melalui rapat yang dihadiri oleh


kepala sekolah dan sebagian guru

D. Menentukan nilai akhir oleh guru mata pelajaran tanpa


melalui rapat

E. Ditetapkan oleh guru

138. Sekolah/Madrasah melaporkan hasil penilaian


setiap akhir semester kepada orang tua/wali
siswa dalam bentuk buku laporan pendidikan.

Laporan hasil penilaian setiap akhir semester dengan


A. penjelasan kepala sekolah/madrasah dan wali kelas
kepada orang tua/wali siswa dan siswa yang
bersangkutan

Laporan hasil penilaian setiap akhir semester dengan


B. penjelasan kepala sekolah/madrasah dan wali kelas
kepada orang tua/wali siswa tanpa siswa yang
bersangkutan

Laporan hasil penilaian setiap akhir semester tanpa


C. penjelasan umum kepala sekolah/madrasah tetapi
langsung dari wali kelas kepada orang tua/wali siswa dan
siswa yang bersangkutan

Laporan hasil penilaian setiap akhir semester tanpa


D. penjelasan umum kepala sekolah/madrasah tetapi
langsung dari wali kelas kepada orang tua/wali siswa
tanpa siswa yang bersangkutan

E. Tidak melaporkan hasil penilaian langsung kepada siswa

139. Sekolah/Madrasah melaporkan pencapaian hasil


belajar siswa kepada Dinas Pendidikan
Kabupaten/Kota.
A. Melaporkan pencapaian hasil belajar siswa kurang
dari 20 hari setelah akhir semester

B. Melaporkan pencapaian hasil belajar siswa antara


21 40 hari setelah akhir semester

C. Melaporkan pencapaian hasil belajar siswa antara


41 60 hari setelah akhir semester

D. Melaporkan pencapaian hasil belajar siswa antara


61 80 hari setelah akhir semester

E. Melaporkan pencapaian hasil belajar siswa lebih dari


80 hari setelah akhir semester

140. Sekolah/Madrasah menentukan kelulusan siswa


dari satuan pendidikan.

Menentukan kelulusan melalui rapat yang dihadiri


A. guru kelas, guru mata pelajaran, dan kepala
sekolah/madrasah

Menentukan kelulusan melalui rapat yang dihadiri


B. guru kelas dan kepala sekolah/madrasah, tanpa guru
mata pelajaran

C. Menentukan kelulusan melalui rapat dihari oleh


perwakilan guru dan kepala sekolah/madrasah

D. Menentukan kelulusan tanpa melalui rapat

E. Tidak menentukan kelulusan dari satuan pendidikan

141. Sekolah/Madrasah menentukan nilai rata-rata


sebagai kriteria kelulusan UASBN.

A. Lebih besar dari 6,00


B. Antara 5,01 6,00

C. Antara 4,01 5,00

D. Antara 3,01 4,00

E. Lebih kecil dari 3,01

142. Sekolah/Madrasah menentukan nilai minimal


mata pelajaran sebagai kriteria kelulusan UASBN.

A. A. Lebih besar dari 5,00

B. B. Antara 4,01 5,00

C. Antara 3,01 4,00

D. Antara 2,01 3,00

E. Lebih kecil dari 2,01

143. Sekolah/Madrasah menerbitkan dan


menyerahkan Surat Keterangan Hasil Ujian Akhir
Sekolah Berstandar Nasional (SKHUASBN) setiap
siswa yang mengikuti Ujian Akhir Sekolah
Berstandar Nasional (UASBN).

A. Kurang dari 7 hari setelah pengumuman hasil ujian

B. Antara 8 14 hari setelah pengumuman hasil ujian

C. Antara 15 21 hari setelah pengumuman hasil ujian

D. Antara 22 28 hari setelah pengumuman hasil ujian

E. Lebih dari 28 hari setelah pengumuman hasil ujian

144. Sekolah/Madrasah menyerahkan ijazah kepada


setiap siswa yang telah lulus.

A. Kurang dari 7 hari setelah blangko ijazah diterima


dari Dinas Pendidikan/Kandepag

B. Antara 8 14 hari setelah blangko ijazah diterima


dari Dinas Pendidikan/Kandepag

C. Antara 15 21 hari setelah blangko ijazah diterima


dari Dinas Pendidikan/Kandepag

D. Antara 22 28 hari setelah blangko ijazah diterima


dari Dinas Pendidikan/Kandepag

E. Lebih dari 28 hari setelah blangko ijazah diterima dari


Dinas Pendidikan/Kandepag

145. Sekolah/Madrasah menerima siswa baru dengan


menggunakan berbagai pertimbangan.

penerimaan siswa baru hanya mempertimbangkan


A.
usia

B. penerimaan siswa baru mempertimbangkan usia dan


jarak tempat tinggal

C. penerimaan siswa baru mempertimbangkan usia dan


tes masuk

D. penerimaan siswa baru mempertimbangkan unsur


usia, jarak tempat tinggal, dan sertifikat tamat TK/RA

E. penerimaan siswa baru tidak mempertimbangkan


persyaratan apa pun

Anda mungkin juga menyukai