Ikramul Fajri Yasman

13714013

MT4002- Tugas Pemilihan Material dan Pemrosesan Produk

Pertanyaan:

1. Berikan contoh dari PFD (Process Flow Diagram), P&ID (Pipe & Identification),
ID, HMB (Heat & Mash Balance), Corrosion Circuit.
2. Jelaskan definisi diatas

Jawaban:

1. -PFD
P&ID

Isometric Drawing Pipe

Corrosion Circuit
2. PFD adalah penggambaran proses industri dalam bentuk diagram menggunakan
simbol seperti garis, lingkaran, segiempat dsb untuk menggambarkan hubungan
antara satu peralatan dengan peralatan lain dalam proses itu. PFD menunjukkan
hubungan antara komponen-komponen utama didalam sistem. PFD juga
memberikan tabel harga disain proses untuk komponen-komponen yang beroperasi
pada mode yang berbeda seperti, minimum, normal, dan maksimum

P&ID merupakan ilustrasi skematik dari hubungan fungsi antara piping,

instrumentation dan system equipment components. P&ID menunjukkan semua
piping termasuk sequence physic dari sambungan, reducers, valves, equipment,
instrumentation dan control interlocks. P&ID dipergunakan untuk mengoperasikan
sistem proses.

Piping Isometric Drawing adalah sebuah gambar representasi dari rooting pipa
yang ditunjukan secara 3 dimensi dalam selembar kertas. Karena sebagai sebuah
gambar representasi, ia hanya menunjukan posisi atau arah dari pipa dalam posisi
sebenarnya, isometric drawing tersebut akan digunakan baik oleh orang
mechanical, civil, stress analysis dan bahkan untuk vendor akan sangat membantu.
Isometrik drawing tidak menunjukan skala sebenarnya, karena point pentingnya
adalah arah dan peletakannya, tapi isometric drawing dibuat tetap proporsional.
Tujuan piping drawing baik itu isometrik drawing atau yang lainya, adalah untuk
memberikan informasi yang detail agar plant benar benar dapat di konstruksi.

Heat and Mass Balance adalah dokumen yang dihasilkan oleh insinyur desain
proses saat merancang pabrik proses. Terkadang Heat and Mass Balance bukan
dokumen terpisah namun muncul bersamaan dengan Process Flow Diagram (PFD).
Neraca panas dan neraca massa mewakili setiap aliran proses pada PFD yang sesuai
dalam hal kondisi proses. Biasanya laporan neraca panas dan neraca massa
mengikuti data untuk aliran proses.
Suhu operasi normal dan tekanan.
 Volume normal volumetrik atau massa. Jika beberapa fase dilibatkan, laju
alir setiap fase harus dilaporkan.
Densitas pada suhu operasi normal dan kondisi tekanan. Jika aliran
memiliki beberapa fase, kerapatan untuk setiap fase harus dilaporkan
bersamaan dengan kepadatan keseluruhan.
Viskositas untuk setiap fase di aliran harus dilaporkan secara terpisah.
Jika ada gas, fraksi uap harus dilaporkan.
Rasio panas spesifik Cp / Cv dan faktor kompresibilitas harus dilaporkan
untuk fase gas.
Bobot molekul masing-masing harus dilaporkan secara terpisah.
Aliran ththalpy untuk setiap aliran juga kadang dilaporkan di KJ / hr.

Didefinisikan di tingkat Proses dan Instrumentasi Diagram (P & ID), Corrosion

Circuit biasanya ditunjukkan dalam dokumen sebagai bagian dari
corrosion/material design (CMD) atau sebagai bagian dari damage mechanisms
review (DMR). Sirkuit ini mewakili lingkungan korosi dan material konstruksi
yang umum dan mencakup semua peralatan di dalam lingkaran yang rentan
terhadap mekanisme korosi / kerusakan yang sama dan pada tingkat perkiraan
kerusakan yang sama. Ini pada tingkat yang lebih rinci daripada tingkat Corrosion
Loop, atau PFD. Ini mungkin memerlukan detil pada peralatan seperti kolom,
misalnya, yang mungkin memiliki kondisi dan metalurgi yang sangat berbeda pada
ketinggian yang berbeda. Pengelompokan CML atau TML pada tingkat ini sering
kali bermanfaat untuk analisis data karena mereka dikelompokkan dalam
lingkungan umum yang sama dengan memberikan analis kepercayaan bahwa dia
membuat perbandingan yang valid saat membandingkan data untuk
mengidentifikasi tren dan perubahan.