JARINGAN MOBILE (CMJ 240)

PERAN DAN CARA KERJA SIMCARD

PADA JARINGAN SELULER

ZULHAIMI
201581291

Fakultas Teknik Komputer

Jurusan Teknik informatika
 PENDAHULUAN

Setiap orang yang mempunyai ponsel untuk jaringan GSM di Indonesia

pasti memerlukan sebuah benda kecil sebesar tidak lebih dari satu ruas jari
manusia ini. Benda ini adalah SIM card yang membawa salah satu peran penting
dalam komunikasi via ponsel kita.

SIM singkatan dari Subscriber Identity Module, sebuah kartu yang

terdapat chip di dalamnya. Chip ini membawa data yang diperlukan oleh si
pengguna agar dapat menggunakan dan mengakses fasilitas komunikasi dari
operator seluler yang mengeluarkan kartu tersebut.

Dalam makalah ini akan dijelaskan bagaimana peran SIM card pada
jaringan seluler dan cara kerjanya dalam mengakses network mobile.

PEMBAHASAN

SIM singkatan dari Subscriber Identity Module, sebuah kartu yang

terdapat chip di dalamnya. Chip ini membawa data yang diperlukan oleh si
pengguna agar dapat menggunakan dan mengakses fasilitas komunikasi dari
operator seluler GSM yang mengeluarkan kartu tersebut.

Di dalam SIM terdapat IMSI (International Mobile Subscriber Identity),

yaitu sebuah kode unik yang berbeda berfungsi untuk membedakan antara
pengguna satu dengan pengguna yang lainnya. Proses enkripsi dilakukan di ponsel
karena SIM tidak mempunyai komputasi dan pengiriman data yang memadai.
Namun kode enskripsi tersebut terdapat di SIM yang disebut dengan Ki
(Authentication Key).

Ketika pengguna memakai telepon selulernya, ponsel akan mengirimkan

IMSI ke base station dan Ki akan diverifikasi oleh base station. Kemudian base
station akan mengirimkan nilai acak RND kepada ponsel tersebut. Nilai RND
tersebut akan di gabungkan dengan Ki maka akan menghasilkan SRES yang akan
dikirimkan kembali ke base station. Kemudian SRES dari ponsel akan
dibandingkan dengan SRES yang terdapat di base station. Jika SRES tersebut
sama maka SIM tersebut dapat menggunakan jaringan tersebut.

SRES tersebut juga digunakan untuk komunikasi antar seluler. Setiap data
percakapan akan di enskripsi dan diurai kembali oleh base station untuk
mendapatkan datanya.

Didalam simcard juga terdapat berbagai informasi penting seperti nomor

identitas kartu (ICCID, Integrated Circuit Card ID), nomor pengguna internasional
(IMSI, International Mobile Subscriber Identity), kunci authentikasi (Ki,
Authentication Key), kode area (LAI, Local Area Identity), dan nomor panggilan
darurat operator. SIM juga menyimpan nomer layanan pusat untuk SMS (SMSC,
Short Message Service Center) dan nama penyedia layanan (SPN, Service
Provider Name).

Pin yang terdapat di simcard :

1. Simclock adalah sinyal frekuensi clock yang berfungsi untuk sinkronisasi
data digital yang dirubah menjadi gelombang ketika mengirim atau
menerima informasi data.
2. Simdata adalah data digital yang tersimpan pada memori SIM.
3. Simreset adalah sinyal frekuensi untuk memicu atau mengatur ulang
semua proses sinkronisasi.
4. Vsim adalah power supply yang digunakan untuk mengaktifkan sirkuit
SIM. Tegangan pada simcard tersebut yaitu 5V, 3V, dan 1,8V.
5. Ground
6. Not Connected

Pin pin tersebut harus saling tersambung sesuai dengan jalur yang dilalui.
Kecuali NC yang tidak dipakai sama sekali.
 KESIMPULAN
Cara kerja SIM pada base station yaitu SIM akan mengirimkan IMSI ke
base station kemudian akan dikirimkan nilai RND. RND akan
digabungkan dengan Ki kemudian menjadi SRES. SRES SIM dan SRES
base station yang telah dibandingkan tersebut yang akan digunakan untuk
mengirim dan menerima data informasi.
Didalam simcard juga terdapat nomor identitas kartu, nomor pengguna
internasional, kunci authentikasi, kode area, nomor panggilan darurat
operator. SIM juga menyimpan nomer layanan pusat untuk SMS dan nama
penyedia layanan (SPN, Service Provider Name).

Pin pin yang terdapat disimcard yaitu : simlock, simdata, simreset, Vsim,
ground dan not connected.