Anda di halaman 1dari 16

Penurunan Teori Gelombang Linier

Lihat catatan.
Besaran-besaran nonlinear yang diturunkan dari Teori Gelombang Linier
(Teori Gelombang Amplitudo Kecil)

1. Transport massa

rata-rata satu perioda

transport massa

=0
Depth-averaged time-mean velocity:
2. Muka air rata-rata (mean water level)

Persamaan Bernoulli di permukaan:

setdown di lokasi gelombang pecah

3. Momentum flux rata-rata

( D&D 10.19)

force ~ momentum flux


Total force on the plane:

Hidrostatik:

= radiation stress (Longuet-Higgins, Stewart 1963)

Arah y:
Bila gelombang datang bersudut dengan sumbu-x:

Batimetri lurus dan sejajar pantai konstan di luar surfzone


4. Setup keseimbangan gaya

(D&D 10.30)

(D&D 10.31)

D&D Fig. 10.2


Perubahan momentum flux harus diimbangi dengan suatu gaya di kolom air

Sebelum gelombang pecah: Setdown (D&D 10.12)

Sesudah gelombang pecah:

Perairan dangkal dan asumsi spilling breaker:


Setup dan setdown

(Komar, 1996)
Gelombang Nonlinear

Gelombang Stokes 2nd order


3rd order
..
5th order
Gelombang Cnoidal
Gelombang Solitary

Stream Function (numerik)

Parameter Ursell:
Stokes 2nd order

Perairan dalam:
SPM-1984
Stokes 3rd order

Untuk
Gelombang Cnoidal

Gelombang perairan dangkal (Korteweg and Devries, 1895)

range antara gelombang linear dan gelombang solitary


profil gelombang dinyatakan dengan Jacobian elliptic integral cn(u)
disebut teori cnoidal ( ~ sinusoidal untuk gelombang linear)

(11.107, D&D 1991)

Sorensen, 2006
Contoh: T= 14 s, H = 2m, h = 4 m (Sorensen, 2006)

Dari grafik:

Gelombang linear:

perairan dangkal

ac = 0.86 a
Gelombang solitary

k2 1
Di atas SWL, tidak ada lembah (trough)

Anda mungkin juga menyukai