Anda di halaman 1dari 2

BAB IV

SIMPULAN DAN SARAN

Berdasarkan analisis yang telah dilakukan terhadap sejumlah sampel, dapat

disimpulkan bahwa hipotesis penulis adalah benar. Diberikan sejumlah data tentang

persentase mahasiswa Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian ITB 2013, bahwa

mahasiswa yang mengaku salah jurusan adalah sekitar 32% dari total responden, hal ini

mencerminkan bahwa fenomena salah jurusan pada mahasiswa Fakultas Ilmu dan

Teknologi Kebumian ITB 2013 terbukti ada dan mencapai jumlah yang cukup banyak. Hal

demikian sesuai dengan hipotesis penulis bahwa di Fakultas Ilmu dan Teknologi

Kebumian ITB ini ada mahasiswa yang tidak atau kurang berminat terhadap jurusan yang

sekarang mereka tempati.

Fenomena salah jurusan tersebut tenyata berpengaruh terhadap kinerja belajar dari

mahasiswa. Ini membuktikan bahwa hipotesis penulis adalah benar, dengan

mengasumsikan bahwa mahasiswa salah jurusan akan mengurangi jam belajarnya. Dari

32% data yang mengaku salah jurusan diketahui bahwa kebanyakan mereka mengalami

rentang penurunan jam belajar ringan yaitu sekitar 30 % atau kurang dari 30%. Dan yang

mengalami penurunan jam belajar sedang adalah 10 % dari total responden , serta yang

mengalami penurunan jam belajar tinggi hanyalah 8%. Walaupun demikian, terbukti

hipotesis penulis adalah benar, yaitu fenomena salah jurusan pasti akan berimbas pada

turunnya jam belajar dan semangat mahasiswa yang mengalami fenomena salah jurusan.
Dari data yang telah diambil pada sejumlah koresponden mahasiswa Fakultas Ilmu

dan Teknologi Kebumian ITB 2013 sekitar 60 % setuju bahwa semangat belajar akan

cenderung menurun ketika salah jurusan. Dan dari data yang telah didapatkan, memang

penderita salah jurusan sangat banyak yang mengalami penurunan semangat belajar. Hal

itu menunjukkan bahwa hipotesis penulis adalah benar.

Dari data yang penulis kumpulkan, dapat diambil sebuah kesimpulan bahwa

memang benar terdapat sejumlah mhasiswa yang mengalami salah jurursan di Fakultas

Ilmu dan Teknologi Kebumian ITB 2013. Dan memang benar bahwa fenomena salah

jurursan ini dapat mengurangi semangat belajar mahasiswa.

Saran dari penulis adalah teruslah memotivasi diri agar tidak terjadi kekecewaan

kekecewaan yang berlanjut pada masa mendatang. Teruslah mencari motivasi agar

semangat untuk bermimpi tidak hilang. Dan jadikanlah fenomena salah jurusan ini sebagai

pelajaran untuk berusaha lebih baik lagi kedepannya sebagai mahasiswa . Bagaimanapun

belajar adalah seuah keewajiban dan tuntuan dari sebuah pedidikan jadi jangan pernah

menurunkan semangat belajar karena fenomenasalah jurusan karena kesuksessan tidak

serta merta didapat dari pendidikan formal saja melainkan dari keterampilan dan gaya

hidup serta budi pekerti.

Anda mungkin juga menyukai