Anda di halaman 1dari 1

SOP BIOLOGICAL INDICATOR (BI)

Cara Penggunaan
1. Pastikan Biological indicator dalam kondisi baik ; Tidak retak/pecah dan terdapat
cairan berwarna biru di dalamnya.
2. Masukkan biological indicator bersamaan dengan cemical indicator strip kedalam
pembungkus pouch kemudian tutup rapat dengan menggunakan sealing mesin.
3. Letakkan Biological indicator yang sudah terbungkus dengan pouch ke dalam tray
bersamaan dengan alat-alat bedah/instrument yang akan di sterilkan.
4. Pastikan penempatan biological indicator sudah benar, di bagian belakang di dalam
chamber dan tidak di tumpuk dengan alat bedah/instrument lain.
5. Mulai sterilisasi dengan biological indicator di dalamnya, dan tunggu sampai proses
sterilisasi selesai.
6. Setelah proses sterilisasi selesai dengan di tandai bunyi alarm dan layar display
menampilkan Prosess is completed kemudian kertas printer akan mencetak hasil
proses. Maka pintu chamber sudah bisa di buka (gunakan selalu sarung tangan dan
kacamata medis), keluarkan dulu steril agent RENO-SA dari tempatnya Sebelum
menarik tray keluar dari chamber.
7.Keluarkan tray berikut alat bedah/instrument yang sudah di sterilkan dari chamber,
ambil biological indicator dan keluarkan dari pembungkus pouch.
8. Lakukan pemanasan incubator selama kurang lebih 10 menit sebelum
menggunakannya dengan cara menghubungkan incubator ke sumber listrik.
9. Sebelum menempatkan biological indicator ke lubang incubator, gunakan lubang
VIAL CRUSHER, Dengan cara menggeser dari lubang satu ke lubang lainnya untuk
memecahkan botol kaca kecil di bagian dalam sehingga biological indicator dapat
berfungsi sempurna setelah inkubasi selama kurang lebih 24 jam.
10. Setelah di pastikan botol kaca kecil di bagian dalam biological indicator pecah,
kemudian masukkan ke dalam salah satu lubang no : 1 s/d 15 di incubator.
11. Hasilnya akan terlihat setelah biological indicator di dalam incubator selama kurang
lebih 24 jam.
12. Setelah proses inkubasi selama kurang lebih 24 jam, perhatikan warna cairan di
Dalamnya :
Apabila cairan masih berwarna biru seperti pada saat sebelum sterilisasi, berarti
proses sterilisasi berhasil.
Apabila cairan berubah warna menjadi kuning, berarti proses sterilisasi gagal.
13. Catatan :
Apabila biological indicator menunjukan perubahan warna menjadi kuning (proses
sterilisasi gagal). Hubungi bagian service yang berwenang untuk melakukan
pemeriksaan terhadap kemungkinan adanya kerusakan pada mesin sterilisasi.
Biological indicator yang sudah di gunakan dalam proses sterilisasi dan inkubasi
tidak bisa di gunakan lagi.
Gunakan biological indicator minimal sekali dalam seminggu untuk pemeriksaan
kinerja mesin sterilisasi plasma.
Gunakan selalu biological indicator yang di tunjuk oleh Renosem .

By Adi pramono
PT Megah Alkesindo, Jakarta
Phone : 021 78844990 Ext 103
Fax : 021 78847144

Anda mungkin juga menyukai