Anda di halaman 1dari 7

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Nama Sekolah : SMK Negeri 9 Malang


Mata Pelajaran : Kompetensi Kejuruan
Kelas / semester : X / Genap
Tahun Ajaran : 2011/2012
Standar Kompetensi : 15. Melakukan perbaikan sistem starter
Kode kompetensi : KJ/021/015
Kompetensi Dasar : 15.1 Mengidentifikasi komponen sistem starter
Alokasi waktu : 9 x 45 menit

A. INDIKATOR
1. Cara kerja system starter dijelaskan dengan benar
2. Komponen-komponen sistem starter diidentifikasi dengan benar

B. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. AKADEMIS
1. Siswa dapat menjelaskan cara kerja sistem starter
2. Siswa dapat menjelaskan komponen-komponen sistem starter
3. Siswa dapat menjelaskan prinsip-prinsip pada system starter

2. KARAKTER
1. Siswa menjadi pribadi yang mandiri
2. Siswa menjadi pribadi yang kreatif
3. Siswa menjadi pribadi yang disiplin
4. Siswa menjadi pribadi yang bertanggung jawab.

C. MATERI PEMBELAJARAN

FUNGSI DAN JENIS SISTEM STATER

System stater berfungsi sebagai penggerak mula agar mesin bisa bekerja.
Ada beberapa jenis stater, diantarannya :
Stater Mekanik
Adalah stater yang digerakkan dengan tenaga manusia, contohnya, kick stater (stater kaki),
slenger (stater untuk mesin diesel, dan beberapa type mobil lama)
Stater Elektrik
Adalah stater yang sumber tenaganya berasal dari arus listrik. Stater jenis ini banyak digunakan
pada mobil dan saat ini banyak diaplikasikan pada sepeda motor.
Stater Pneumatik
Adalah stater yang sumber tenagannya dari udara yang bertekanan. Banyak dipakai pada mesin-
mesin kapal laut. Karena mesin kapal cukup besar, maka digunakan stater jenis ini.

Komponen Utama Sistem Stater Elektrik dan Fungsinya


Secara umum system stater elektrik memiliki beberapa komponen sebagai berikut :
1. Saklar stater : berfungsi mengalirkan arus listrik ke relay stater
2. Relay stater : berfungsi mengalirkan arus yang besar ke motor sater
3. Motor stater : berfungsi merubah tenaga listrik menjadi momen putar
4. Batteray : berfungsi sebagai sumber arus listrik.
Prinsip Kerja Motor Stater
Motor stater mengubah energi listrik menjadi energi mekanik (putar). Motor bias berputar mengikuti
prinsip sebagai berikut :

Pada saat arus melewati konduktor (penghantar A)


dan B yang berada antara kutub magnet, maka
penghantar A dan B akan menerima gaya dorong
berdasarkan garis gaya magnet yang timbul dengan
arah seperti pada gambar di samping. Hubungan
antar arah arus, arah garis gaya magnet dan arah
gaya dorong pada penghantar merujuk pada aturan /
kiadah tangan kiri Fleming.

Arah arus yang masuk kebalikan dengan arah yang keluar sehingga gaya dorong yang dihasilkan
juga saling berlawanan. Oleh karena itu penghantar akan berputar saat arus tersebut mengalir. Untuk
membuat penghantar tetap berputar maka digunakan komutator dan sikat (brush).

Komponen utama motor stater terdiri dari : armature coil, (kumparan jangkar), komutator, field
coil (kumparan medan), dan sikat (brushes).

Berdasarkan kaidah tangan kiri Fleming diatas, prinsip kerja dari komponen komponen utama
motor stater adalah sebagai berikut :
Armature dan field coil dihubungkan dengan batteray secara serie melalui sikat sikat dan komutatoe.
Urutan aliran arusnya yaitu dari bateray, relay stater, fiel coil, sikat positif, komutator, armature, sikat
negative, dan selanjutnya ke masa. Pada saat arus listrik mengalir, pole core bersama sama field coil akan
terbangkit medan magnet. Armature yang juga dialiri arus listrik akan timbul garis gaya magnet sesuai
tanda putaran pada gambar di samping. Sesuai dengan kaidah tangan kiri fleming, armature coil sebelah
kiri akan terdorong ke atas dan yang sebelah kanannya akan terdorong ke bawah. Dalam hal ini armature
coil berfungsi sebagai kopel atau gaya punter, sehingga armature akan berputar. Jumlah kumparan di
dalam armature coil banyak, sehingga gaya putar yang ditimbulkan armature coil bekerja saling susul
menyusul. Akibatnya putaran armature akan menjadi teratur.
Komponen Motor Stater

1. Tutup Motor
Berfungsi sebagai rumah armature dan sebagai tempat magnet tetap (sebagai ganti kumparan
medan, pada type motor stater sekarang kumparan mean digantikan dengan magnet permanent)
2. Armature
Berfungsi sebagai penghasil momen putar. Pada armature terdapat komutator yang berfungsi
sebagai terminal kumparan armature.
3. Sikat
Berfungsi untuk menghantarkan arus listrik ke kumparan armature melalui komutator. Pada motor
dibawah 125 cc biasannya sikatnya hanya ada 2, yaitu sikat positif dan sikat negative. Tetapi
motor dengan cc lebih besar, biasannya memiliki 2 buah sikat posotif dan 2 buah sikat negative,
contohnya pada sepeda motor Thunder 125.
4. Pemegang sikat
Berfungsi sebagai rumah sikat. Didalam pemegang sikat terdapat pegas. Berfungsi menekan sikat
agar menempel dengan komutator.
5. Tutup Depan dan Belakang
Berfungsi sebagai rumah roda gigi reduksi.
6. Gasket
Sebagai perapat antara tutup bagian depan dan belakang
7. Roda Gigi Reduksi
Membuat perbandingan putaran antara output motor stater dan roda gigi pinion yang memutar
poros engkol. Tujuannya agar didapatkan momen punter yang lebih besar.
Rangkaian dan Cara Kerja Sistem Stater
Gambar dia samping adalah rangkaian
system stater sepeda motor Supra
Cara kerjannya adalah :
Pada saat kunci kontak on, saklar stater
ditekan, arus mengalir :
BATTERAY POSITIF SEKRING
KUNCI KONTAK RELAY STATER
SAKLAT STATER MASSA

Didalam relay stater terdapat kumparan, sehingga jika arus mengalir ke dalam kumparan relay stater, maka
relay stater akan menjadi magner, dan plunyer pada relay stater akan menghubungkan terminal kabel besar
dari positif batteray dan yang menuju motor stater, sehingga aliran arusnya menjadi :

BATTERAY POSITIF TERMINAL RELAY STATER MOTOR STATER MASSA


Karena motor stater mendapatkan aliran arus, maka motor stater berputar, memutarkan mesin.

Rangkaian Sistem Stater Spin


D. METODE & MODEL PEMBELAJARAN
1. Ceramah
2. Tanya jawab
3. Persentasi

E. KEGIATAN PEMBELAJARAN

KEGIATAN
ALOKASI
No
WAKTU
KEGIATAN GURU KEGIATAN SISWA

1 KEGIATAN AWAL
a. Apersepsi materi pembelajaran a. Menanggapi dan bertanya 45
b. Memberikan sekilas informasi b. Memperhatikan,
mengenai pentingnya menaggapi dan bertanya
mengidentifikasi komponen
system starter
c. Memberikan Informasi mengenai c. Memperhatikan,
tujuan yang akan dicapai dalam menaggapi dan bertanya
pelaksanaan pembelajaran serta
memberikan motivasi kepada
siswa
2 KEGIATAN INTI
a. Menjelaskan fungsi system starter a. Memperhatikan dan
pada sepeda motor. mencatat
b. Menjelaskan macam-macam b. Memperhatikan dan
system starter pada sepeda motor mencatat
c. Menjelaskan prinsip kerja motor c. Memperhatikan dan
starter. mencatat
d. Menjelaskan komponen- d. Memperhatikan dan
komponen utama system starter mencatat
e. Menjelaskan persyaratan yang e. Memperhatikan dan
harus dipenuhi system starter mencatat
f. Menjelaskan cara kerja system f. Memperhatikan dan
starter. mencatat
g. Memerintahkan semua siswa g. Menuliskan sebuah 310
untuk menulis sebuah pertanyaan pertanyaan mengenai
mengenai system starter pada sistem starter di selembar
selembarkertas. kertas
h. Membagi siswa menjadi 3 h. Diskusi kelompok
kelompok dan membagikan
lembaran-lembaran pertanyaan
yang telah ditulis oleh masing-
masing siswa tadi kepada setiap
kelompok untuk didiskusikan
bersama.
i. Memerintahkan setiap kelompok i. Persentasi kelompok
siswa untuk mempersentasikan
hasil diskusi atas pertanyaan-
pertanyaan yang kelompok
mereka temui di depan kelas.
3
KEGIATAN AHIR
a. Membuat kesimpulan materi a. Memperhatikan, mencatat
akhir pembelajaran dan bertanya
45
b. Memberikan tugas b. Mencatat tugas

JUMLAH 400

F. SUMBER BELAJAR:
1. Media 3.Tool box produk/kompone
1.Gambar 3. Pustaka n
2.Slide power point 1. Jalius jama 4.SOP (Standard
3.Modul dan job (2008) Teknik Operation
sheet sepeda motor Procedures)
4.Unit kendaraan 2. Spesifikasi perusahaan
2. Alat pabrik untuk
1.LCD proyektor kendaraan
2.Peralatan 3.Spesifikasi pabrik
pengukuran untuk

G. EVALUASI
Terdiri dari penilaian:

1. Pengetahuan (kognitif) dan


2. Sikap(afektif)

PENILAIAN PENGETAHUAN (KOGNITIF)


SOAL
1. Jelaskan fungsi starter pada sepeda motor
2. Sebutkan komponen utama sistem starter dan jelaskan fungsinya.
3. Jelaskan prinsip kerja motor starter
4. Gambarkan rangkaian sistem starter
5. Jelaskan cara kerja sistem berdasarkan rangkaian pada soal diatas

KUNCI JAWABAN (Terlampir)


RUBRIK PENSEKORAN KOGNITIF
No. Soal Kriteria penilaian Nilai Skor Nilai
Jawaban benar 20
Jawaban cukup sesuai 15
1 20
Jawaban kurang sesuai 10
Jawaban salah 5
Menjawab benar 3 20
Menjawab benar 2 15
2 20
Menjawab benar 1 10
Jawaban salah 5
Jawaban benar 20
Jawaban cukup sesuai 15
3 20
Jawaban kurang sesuai 10
Jawaban salah 5
Jawaban benar 20
Jawaban cukup sesuai 15
4 20
Jawaban kurang sesuai 10
Jawaban salah 5
Jawaban benar 20
Jawaban cukup sesuai 15
5 20
Jawaban kurang sesuai 10
Jawaban salah 5
Jumlah nilai skor sempurna 100
Jumlah nilai total 100

PENILAIAN SIKAP (AFEKTIF)


N ASPEK KRITERIA
UNSUR ASPEK BOBOT SKOR
O PENILAIAN SB B C K
1. Kehadiran - Selalu hadir dalam kelas 20
sesuai dengan jumlah
pertemuan dan jam
efektif serta tepat waktu
2. Partisipasi - Fokus mengikuti proses 10
dalam kelas belajar mengajar
- Keaktifan bertanya dan 20
mengemukakan
pendapat
3. Penyelesaian - Menyelesaikan tugas 10
tugas sesuai dengan ketentuan
yang telah ditetapkan
- Ketepatan waktu 10
mengumpulkan tugas
4. Disiplin - Mentaati peraturan yang 15
berlaku
- Mengikuti instruksi 15
guru
TOTAL SKOR
KETERANGAN
SB (SangatBaik) = 4 point
B (Baik) = 3 point Skor = Bobot x Point kriteria
C (Cukup) = 2 point
K (Kurang) = 1 point

JUMLAH NILAI TOTAL = TOTAL SKOR x 100


400
PERUBAHAN SKOR MENJADI NILAI

Aspek yang Bobot x


No Kompetensi Dasar Bobot nilai total
dinilai nilai total
1. Kognitif 70%
Afektif 30%

NILAI AKHIR
Keterangan:
N Akhir 70 = Kompeten N Akhir < 70 = Belum Kompeten

Mengetahui,
Kakomli Guru Praktikan

Febri Irawan, S.Pd Rezal M. Jasin


NUPTK. 4542 7596 6020 0022 NIM. 108513414378

Anda mungkin juga menyukai