LAPORAN AKHIR

PRAKTIKUM FENOMENA DASAR MESIN

KONDUKTIVITAS TERMAL

Oleh :

Kelompok A5

AGUNG DWI IRAWAN

1407114663

LABORATORIUM KONVERSI ENERGI

JURUSAN TEKNIK MESIN
FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS RIAU
OKTOBER, 2016
A. Alat dan Bahan
Adapun peralatan dan bahan yang di gunakan dalam praktikum konduktivitas
termal yaitu :
1. Thermocouple
2. Gelas ukur
3. Stopwatch
B. Prosedur praktikum
Adapun prosedur pratikum pada konduktivitas termal adalah:
1. Spesimen yanag akan di uji di jepit pada dua batang penghantar kalor.
2. Heater dipasang pada batang penghantar.
3. Sirkulasi air pendingin dipasang pada batang penghantar.
4. Thermo proof dipasang pada sistem pendingin.
5. Thermo proof dipasang pada thermocouple dan disambungkan dengan
computer.
6. Software TC08 diinstalkan pada komputer.
7. Program TC08 dijalankan dan keempat terminal thermo proof diaktifkan.
8. Setting range waktu dan batas maksimum temperatur yang akan diukur
pada software.
9. Heater diaktifkan dan switch diputar pada posisi 3 volt.
10. Sirkulasi air pendingin diaktifkan dengan membuka katup 20.
11. Lakukan record dengan software TC08 hingga temperatur pada spesimen
konstan.
12. Kenaikan temperatur dimonitoring melalui computer.
13. Jika kenaikan temperaturnya selama selang waktu 10 menit lebih dari 1C
maka kran dibuka 1 derajat dan diamati selama 10 menit sehingga
temperatur pada T1 dan T2 konstan.
14. Temperatur dikatakan konstan apabila kenaikan atau penurunannya
maksimal 0,05C selama 5 menit.
15. Apabila temperaturnya telah konstan maka record dihentikan.
16. Setelah record selesai maka dapat langsung diplot grafik dari pengujian
dan dapat dilihat distribusi temperatur tiap titik pada spesimen.
17. Heater dinonaktifkan.

2
 18. Volume air ditampung dengan menggunakan gelas ukur sebanyak 500 ml
kemudian hitung waktu pengisian.
19. Waktu pengisian gelas ukur dicatat dan besar pembukaan katup dicatat.
20. Data yang didapat diolah dengan menggunakan rumusan pada
perhitungan perencanaan diatas untuk mencari nilai konduktivitas seperti
yang dibahas pada Bab IV.

C. Pembahasan
1. Analisa
Setelah melakukan praktikum konduktivitas termal kita dapat melakukan
pengolahan data dengan menggunakan persamaan yang ada pada teori dasar.
Ketika melakukan praktikum kita mengamati terjadinya perubahan temperatur
setiap detik pada komputer. Berdasarkan data yang diperoleh dilakukan
pengolahan data untuk mencari nilai konduktivitas pada spesimen yang diamati.
Apabila dilihat dari grafik pengamatan antara konduktifitas dengan waktu
dapat kita amati bahwa temperatur sangat mempengaruhi dari besarnya nilai
konduktivitas pada waktu tertentu. Pada pengamatan dengan memberikan 3 volt
dan pembukaan katup 20 dapat dilihat bahwa temperatur tidak konstan sehingga
mempengaruhi besarnya nilai konduktivitasnya. Hal ini dipengaruhi air pendingin
yang mengalir kecil sehingga sistem pendingin tidak bekerja secara baik dalam
mendinginkan heater dengan 3 volt dan temperatur tertinggi yang didapatkan
adalah 2,800. Sedangkan dari pengamatan pada 4,5 volt dengan pembukaan katup
25 lebih cenderung konstan karena apabila dilihat dari beberapa pertambahan 3
menit terdapat temperature yang sama. Pada kondisi ini disebabkan karena aliran
air pendingin berjalan dengan baik sehingga panas pada heater dengan 4,5 volt
dapat diatasi oleh sistem pendingin dan temperatur tertinggi yang didapatkan
adalah 2,700. Pada pengamatan 6 volt dengan pembukaan katup 30 perubahan
temperatur nya lebih kecil dibandingkan dengan 3 volt dan 4,5 volt, hal ini
disebabkan pada pemanasan heater yang tinggi namun sebanding dengan aliran air
yang mengalir pada sitem pendingin untuk mendinginkan heater.
Setiap pengisian 500 ml air pada gelas ukur berbeda setiap volt, karena laju
aliran air pada setiap volt berbeda semakin besar volt maka akan semakin cepat

3
waktu yang dibutuhkan untuk mengisi 500 ml air. Hal ini akan mempengaruhi
dalam perhitungan volume air yang akan berpengaruh dalam perhitungan mencari
nilai konduktivitas.

D. Kesimpulan dan Saran

a. Kesimpulan
1. Pada praktikum kali ini hanya digunakan satu jenis material yaitu
stainless steal. Namun pengamatan yang dilakukan pada setiap titik dan
waktu yang berbeda sehingga dapat mengetahui nilai konduktivitas pada
setiap pertambahan waktu 3 menit.
2. Apabila dilihat dari data yang telah diperoleh dapat diamati bahwa
temperatur sangat berpengaruh terhadap besarnya nilai konduktivitas pada
setiap material. Jika semakin besar perbedaan temperatur maka nilai
konduktivitas semakin kecil dan akan berpengaruh pada energi yang
dihantarkan.
b. Saran
1. Praktikan supaya lebih teliti dalam mengamati perubahan temperatur
setiap detiknya.
2. Praktikan supaya lebih hati-hati dalam praktikum karena apabila alat
penguji diganggu maka data yang diperoleh tidak tepat.
3. Praktikan supaya lebih cermat dalam melakukan perhitungan waktu
dalam mengukur 500 ml air pada gelas ukur.