Rencana Kerja Kota Gorontalo
Rencana Kerja Kota Gorontalo
BAB I
PENDAHULUAN
A. UMUM
Gerakan Pramuka merupakan lembaga penyelenggara pendidikan kepramukaan. Tujuan
Gerakan Pramuka adalah membentuk kaum muda berbudi pekerti luhur, menanamkan
semangat kebangsaan, dan meningkatkan keterampilan untuk menghadapi tantangan, sesuai
tuntutan perubahan kehidupan lokal, nasional dan global.
Guna menjamin tercapainya tujuan pendidikan kepramukaan, Gerakan Pramuka harus dikelola
dan dikendalikan dengan baik sesuai prinsip manajemen. Dengan demikian pelaksanaan
kegiatan dapat sesuai dengan perencanaan dan apabila terjadi ketidak sesuaian dapat segera
teridentifikasi, sehingga mudah untuk melakukan perbaikan.
Rapat kerja cabang (Rakercab) merupakan forum tertinggi dalam penyusunan rencana kegiatan
Gerakan Pramuka, dilaksanakan setiap 1 (satu) tahun sekali sesuai masa bakti penyusunan
rencana kerja. Salah satu acara pokok Rakercab adalah penyampaian, pembahasan dan
pengesahan Rencana kerja pelaksanaan tugas pengurus Kwartir Cabang Kota Gorontalo.
Rencana kerja Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Tahun 2014-2015, merupakan uraian atas
pelaksanaan kegiatan Kwarcab Masa Bakti 2010-2015. Program tersebut disusun berdasarkan
pelaksanaan sasaran dari masing-masing program prioritas pada Rencana Strategik Gerakan
Pramuka 2009-2014 serta rencana tindak lanjut Revitalisasi Gerakan Pramuka.
2
C. DASAR
1. Undang Undang Republik Pramuka Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka
2. Keputusan Musyawarah Nasional Gerakan Pramuka Nomor 09/Munas/2008 tentang
Rencana strategik Gerakan pramuka Tahun 2009-2014.
3. Keputusan Rencana Kerja Cabang Gerakan pramuka Kota Gorontalo tentang
Pengelompokan program prioritas.
D. SISTEMATIKA
Rencana kerja ini disusun dengan sistematika sebagai berikut:
1. Pendahuluan
2. Pencapaian Pelaksanaan program Kwarcab Masa Bakti 2010- 2015
a) Rencana Strategik Gerakan pramuka 2009-2014
b) Revitalisasi Gerakan pramuka
c) Hasil
1) Pembinaan Anggota Muda
2) Pembinaan Anggota Dewasa
3) Organisasi dan Hukum
4) Keuangan, usaha, sarana dan prasarana
5) Pengabdian dan Hubungan Masyarakat
3. Pencapaian Pelaksanaan kegiatan kwarcab di luar program
4. Evaluasi, kesimpulan dan saran
5. Matriks kegiatan
6. Penutup
3
BAB II
PENCAPAIAN PELAKSANAAN PROGRAM KWARCAB
MASA BAKTI 2014- 2015
2. Sasaran Strategi
a. Kurang lebih 20 juta kaum muda merupakan warga negara lndonesia yang berguna,
memiliki moralitas tinggi dan berkualitas kepemimpinan.
b. Anggota Gerakan Pramuka yang berkualitas minimal 2% atau seperlimapuluh dari
jumlah Anggota Gerakan Pramuka.
4
c. Penyebaran anggota Gerakan Pramuka di seluruh wilayah lndonesia secara merata dan
seimbang dengan perkembangan daerah.
d. Peran Pramuka di masyarakat telah aktif, relevan dan dirasakan manfaatnya
e. Manajemen Gerakan Pramuka yang efisien dan dinamis sudah mapan untuk mampu
memberikan dukungan optimal bagi gerak organisasi dalam menyelenggarakan
pendidikan kepramukaan.
f. Gugusdepan yang berpangkalan disekolah dan wilayah/komunitas berjalan seimbang dan
mantap sesuai dengan PP yang berlaku.
g. Saka-saka telah mapan dan terselenggara sesuai dengan pp yang berlaku.
3. Program Prioritas
a. Program Prioritas 1: Pembinaan Anggota Muda
Program ini berfokus kepada penyelenggaraan kegiatan kepramukaan yang lebih menarik
menantang dan berdampak positif terhadap peningkatan semangat bela negara dan patriot
pembangunan dengan tetap menerapkan Prinsip Dasar Kepramukaan, sistem Among dan
Metode Kepramukaan. Kegiatan juga harus disesuaikan dengan kondisi sosial, budaya,
dan ekonomi daerah setempat.
Sasaran:
1) Minimal 2 % dari jumlah peserta didik telah mencapai tingkatan pramuka Garuda.
2) Kegiatan Kepramukaan menarik, menantang, mnengandung muatan pendidikan yan
tinggi dan efisien penyelenggaraannya.
3) Gugusdepan-gugusdepan lengkap, mantap dan berfungsi sebagaimana mestinya.
4) Pembinaan Satuan Karya Pramuka sudah mapan sesuai dengan PP yang berlaku.
Sasaran:
5
1) Pembina Mahir, Pelatih Pembina dan Pemimpin yang berkualitas tersedia, dalam
jumlah yang memadai.
2) Prinsip Dasar dan Metode serta sistem among diterapkan secara efektif.
Sasaran:
1) Peningkatan kualitas sumberdaya manusia pengelola organisasi.
2) Organisasi, kelembagaan, sistem dan manajemen yang ramping, fleksibel dan peka
akan kebutuhan Cerakan Pramuka dan masyarakat.
3) Kwartir ranting, gugusdepan dan saka telah berfungsi sebagai ujung tombak
pembinaan kepramukaan dan kwartir administrasi pangkal.
Sasaran:
Pencapaian kemandirian dalam pendanaan untuk mendukung kegiatan Gerakan Pramuka.
Pendanaan merupakan faktor utama dalam mendukung berbagai program kegiatan
kepramukaan baik ditingkat Gugus depan, Kwartir Ranting. Melihat fungsinya yang
sangat menentukan didalam pencapaian suatu program kegiatan Gerakan Pramuka, perlu
dikaji dan-disusun rencana pengembangan sumberdaya keuangan dalam rangka
pendanaan masing-masing kwartir. Program ini berfokus ke upaya pencapaian
kemandirian dalam pendanaan untuk mendukung kegiatan Gerakan Pramuka. Dalam
rangka mengupayakan peningkatan kemandirian dalam pendanaan, berbagai sumberdaya
dan asset yang dimiliki Cerakan Pramuka seperti kedai, Buper dan sebagainya dapat
dikelola secara profesional, supaya lebih efektif sehingga dapat meningkatkan
penghasilan kwartir. Penerapan sistim iuran anggota secara menyeluruh, kegiatan usaha
6
dana, kerjasama komersial dengan berbagai pihak juga merupakan suatu potensi yang
dapat dikembangkan dalam menopang pendanaan kegiatan Gerakan Pramuka.
Sasaran:
1) Peningkatan Citra Gerakan Pramuka dengan penyelenggaraan kehumasan yang
terpadu dan terarah.
2) Peningkatan citra Gerakan Pramuka diupayakan dengan peningkatan publikasi,
promosi yang kuat dan efektif melalui berbagai kegiatan
3) Gerakan Pramuka yang baik dan terarah ke berbagai media masa. Disamping itu
penyelenggaraan kehumasan dilaksanakan dengan memberikan pelayanan informasi,
baik internal maupun eksternal dengan pemanfaatan informasi dan teknologi yang
tepatguna mengembangkan dan memelihara hubungan baik dengan semua (jejaring).
4) Peningkatan kegiatan bakti masyarakat Mengembangkan potensi anggota Gerakan
Pramuka baik sebagai pribadi kelompok maupun organisasi untuk menyukseskan
pelaksanaan upaya pengembangan sumberdaya manusia penanggulangan bencana dan
pelestarian lingkungan hidup yang diselenggarakan baik melalui kegiatan Pramuka
Peduli sendiri mupun bersama masyarakat, pemerintah serta lembaga masyarakat dan
organisasi masyarakat lainnya.
7
b. Pada akhir tahun 2014, sekurang-kurangnya 50 % termasuk Gugusdepan berpangkalan di
wilayah aktif menyelenggarakan pendidikan kepramukaan. berpangkalan di lembaga dan
sekolah agama aktif
2. Strategi
a. Meningkatkan jumlah dan mutu satuan pendidikan kepramukaan.
b. Meningkatkan jumlah dan mutu peserta didik.
c. Meningkatkan jumlah dan mutu tenaga pendidik.
d. Memperbaharui kurikulum pendidikan kepramukaan.
e. Memperbaharui kegiatan kepramukaan.
f. Meningkatkan sarana dan prasarana pendidikan.
g. Memantapkan organisasi, system manajemen, dan sumber daya.
h. Meningkatkan pelaksanaan pelbagai program Cerakan Pramuka.
C. HASIL
1. Pembinaan Anggota Muda
a. Program ini berfokus kepada penyelenggaraan kegiatan kepramukaan yang lebih menarik
menantang dan berdampak positif terhadap peningkatan semangat bela negara dan patriot
pembangunan dengan tetap menerapkan Prinsip Dasar Kepramukaan, sistem Among dan
Metode Kepramukaan. Kegiatan juga harus disesuaikan dengan kondisi sosial, budaya, dan
ekonomi daerah setempat.
8
d. Kegiatan Partisipasi
1) Ikut serta pada kegiatan Napak Tilas Provinsi Gorontalo
2) Perkemahan Karya Bahakti dan Disiplin Merah Putih
3) Perkemahan Bela Negara Nasional
4) Lomba Tingkat III Daerah dan IV Nasional
5) Jambore on the air dan jambore on the internet (JOTAJOTI) Nasional
6) Perkemahan satuan Karya Tingkat Nasional
7) Perkemahan Santri Nusantara Tingkat Nasional
8) Pelatihan Jurnalistik Tingkat Daerah
9) Oudoor Manajemen Training Tingkat Daerah
10) Gelar senja Peringatan hari Bodden Powel
9
d. Kegiatan Partisipasi
1. Kursus mahir lanjutan Tingkat Daerah
2. Pelatihan Intstruktur Alam Terbuka Tingkat Nasional
3. Penyegaran Pelatih
d. Kegiatan Partisipasi
1. Kursus Pengelolaan Dewan Kerja Tingkat daerah
10
4. Keuangan, sarana dan Prasarana
a. Program ini berfokus pada peningkatan kemandirian daram pendanaan dengan
mengoptimalkan pemanfaatan sarana dan parasarana yang dimiliki, sehingga dapat
memberikan kontribusi berarti bagi Gerakan pramuka.
b. Sasaran yang harus dicapai Pencapaian kemandirian daram pendanaan untuk mendukung
kegiatan Gerakan pramuka.
d. Kegiatan Partisipasi
1. Pelatihan Kewirausaan tingkat Nasional
11
sendiri mupun bersama masyarakat, pemerintah serta lembaga masyarakat dan organisasi
masyarakat lainnya.
d. Kegiatan Partisipasi
1. Pelatihan Kewirausaan tingkat Nasional
2. Pelatihan Kehumasan tingkat Nasional
3. Estapet Pataka Tunas Kelapa tingkat Nasional
4. Aksi Pramuka Peduli tingkat Nasional dan Daerah
12
BAB III
PENCAPAIAN PELAKSANAAN KEGIATAN DI LUAR PROGRAM
KWARTIR CABANG GERAKAN PRAMUKA KOTA GORONTALO
PERIODE 2014-2015
3. Inventarisasi Aset
Semua asset yang dimiliki Kwarcab dilakukan pendataan dan penomoran sehingga terdata
dengan baik.
13
BAB IV
EVALUASI, KESIMPULAN DAN SARAN
A. EVALUASI
1. Pembinaan Anggota Muda
a. Minimal 2% dari jumlah peserta didik telah mencapai tingkatan Pramuka Garuda
b. Kegiatan Kepramukaan menarik, menantang, mengandung mutu pendidikan yang
tinggi dan efisiean penyelenggaraannya. Syarat Kecakapan Umum Colongan Pramuka
Siaga, Pramuka Penggalang, Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega sudah
diperbaharui dengan SK Kwarnas Gerakan Pramuka nomor 198 Tahun 2011.
c. Gugusdepan-gugusdepan lengkap, mantap dan berfungsi sebagaimana mestinya.
Dengan diterbitkannya Petunjuk Penyelenggaraan Gugus depan dengan SK Kwarnas
Gerakan Pramuka nomor 231 Tahun 2007.
d. Pembinaan Satuan Karya Pramuka sudah mapan sesuai dengan PP yang berlaku.
Pembinaan Satuan Karya Pramuka (Saka) telah dilakukan melalui rapat koordinasi antar
Pimpinan Saka Tingkat Nasional, mengadakan Perkemahan Bakti Saka dan
menyempurnakan Petunjuk Penyelenggaraan Saka dengan Surat Keputusan Kwarnas
Gerakan Pramuka nomor 170.A Tahun 2008
14
2) Memantapkan satuan pendidikan kepramukaan
a) Pemantapan satuan pendidikan secara kelembagaan dengan penerbitan Keputusan
Kwarnas Nomor 177, 178 dan 129 tentang Struktur Organisasi Pusat Pendidikan
dan Pelatihan baik di tingkat nasional, daerah maupun cabang. implementasi
keputusan tersebut telah dilaksanakan di tingkat nasional dan daerah. 90% Kwartir
Daerah telah melaksanakan keputusan tersebut. lmplementasi keputusan di tingkat
Kwartir Cabang, masih memiliki banyak kendala. Perlu upaya keras tdan
sungguh-sungguh serta dukungan kebijakan Kwarcab untuk mencetak tenaga
Pelatih Pembina di tingkat Kwarcab.
4) Melengkapi sarana dan prasarana pendidikan dan pelatihan Masih perlu peningkatan
secara menyeluruh.
15
b. Meningkatkan kualitas dan kuantitas peserta didik Gerakan pramuka
1) Meningkatkan sistem pendidikan bagi peserta didik peningkatan sistim kaderisasi
pramuka penegak dan pandega, Penyusunan Kurikulum LPK dan KPDK.
2) Menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan bagi peserta didik Keanggotaan
Pramuka penegak dan pandega dan Dewan Kerja sangat dinamis. oleh karena itu
diklat bagi pramuka penegak dan pandega wajib ada di setiap tahun program.
Penyelenggaraan LPK dan KPDK setiap tahunnya hendaknya mampu mengampu
minimal 50% jumlah Dewan Kerja Cabang.
16
Penyelenggaraan kehumasan secara internal dan eksternal. Mengembangkan dan
memelihara hubungan baik dengan semua (jejaring), juga telah dilaksanakan antara
lain dengan melakukan dengan Kominfo guna mendukung publikasi di media
elektronik.
B. KESIMPULAN
Berdasarkan evaluasi yang dipaparkan di dalam bab-bab di disimpulkan Kwartir Cabang
Gerakan pramuka Kota Gorontalo telah berupaya, dengan segala kekurangan dan kelebihan
yang ada untuk mencapai sasaran Renstra 2010 -2015.
C. SARAN
Bahwa sehubungan kesimpulan di atas maka Kwartir Cabang Gerakan pramuka Kota
Gorontalo Masa Bakti 2010 -2015 menyarankan selalu upaya dalam pencapaian sasaran
Renstra 2014- 2015 dengan lebih baik sehingga dapat tercapai dengan optimal.
17
BAB V
MATRIKS KEGIATAN
b. Kegiatan Partisipasi
6. Ikut serta pada kegiatan Napak Tilas Provinsi
Gorontalo
7. Perkemahan Karya Bahakti dan Disiplin Merah Putih
8. Perkemahan Bela Negara Nasional
9. Lomba Tingkat III Daerah dan IV Nasional
10. Jambore on the air dan jambore on the internet
(JOTAJOTI) Nasional
11. Perkemahan satuan Karya Tingkat Nasional
12. Perkemahan Santri Nusantara Tingkat Nasional
13. Pelatihan Jurnalistik Tingkat Daerah
14. Oudoor Manajemen Training Tingkat Daerah
15. Gelar senja Peringatan hari Bodden Powel
2. Pembinaan Anggota Dewasa a. Kegiatan Yang akan Dilaksanakan
1. Workshop pengembangan Gugus Depan
2. Karang Pamitran Tingkat Cabang
3. Kursus Mahir Dasar T/D
4. Kursus Mahir Lanjutan
5. Kursus Pengelolaam Gugus Depan.
18
b. Kegiatan Partisipasi
6. Kursus mahir lanjutan Tingkat Daerah
7. Pelatihan Intstruktur Alam Terbuka Tingkat Nasional
Penyegaran Pelatih
3. Organisasi Dan Hukum a. Kegiatan yang akan dilaksanakan
1. Pelatihan Pengelolaan Administrasi Gugus Depan
2. Pengembangan Akreditas Gugus Depan.
3. Konsolidasi sistim kordinasi Gugus Depan yang
berpangkalan di Perguruan Tinggi
4. Musyawarah Cabang Gerakan Pramuka Kota
Gorontalo
5. Musyawarah Penegak Padega Putri Putra Kota
Gorontalo
6. Rapat Kerja Cabang
7. Sidang Paripurna Cabang Kota Gorontalo
8. Pengadaan tanda Penghargaan
9. Sosialisasi Petunjuk penyelenggaraan terbaru
b. Kegiatan Partisipasi
10. Kursus Pengelolaan Dewan Kerja Tingkat daerah
b. Kegiatan Partisipasi
19
5. Pelatihan Kewirausaan tingkat Nasional
b. Kegiatan Partisipasi
6. Pelatihan Kewirausahaan tingkat Nasional
7. Pelatihan Kehumasan tingkat Nasional
8. Estapet Pataka Tunas Kelapa tingkat Nasional
9. Aksi Pramuka Peduli tingkat Nasional dan Daerah
20
BAB VI
PENUTUP
Demikian Rencana Strategik Kwartir Cabang Gerakan Pramuka periode 2014- 2015 dibuat untuk dapat
dipelajari dengan seksama, dengan harapan segala kendala dan kelemahan yang dirasakan dapat
terpecahkan demi kemajuan Gerakan Pramuka.
Semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu memberikan rahmat dan bimbingan kepada kita dalam
mengemban tugas membina kaum muda lndonesia menyongsong masa depan yang lebih baik.
Salam Pramuka,
21