Sebuah benda jatuh bebas dari posisi A seperti pada gambar di atas. Hitunglah
perbandingan antara energi potensial dan energi kinetik ketika sampai di B!
Jawab :
...
8. Apa bunyi hukum kekekalan energi mekanika?
Jawab :
9. Apa perbedaan energi kinetik dan energi potensial?
Jawab :
10. Ketika Anda berlari menempuh lintasan pada bidang datar, apakah gaya berat Anda
melakukan usaha pada diri Anda?
Jawab :
..
11. Sebuah resultan gaya tetap yang dinyatakan dalam vector satuan F = 4i + 2j bekerja
pada sebuah benda hingga mengalami perpindahan r = 5i + j (semua satuan
dinyatakan dalam SI).
(a) Tentukan besarnya usaha yang terjadi.
(b) Tentukanlah sudut terkecil antara gaya dan perpindahan.
Jawab :
1
12. Berat suatu benda di Bulan 6 kali berat di Bumi. Seorag astronot di Bumi mampu
melempar batu setinggi 15 m. berapakah tinggi maksimum yang dapat dicapai jika ia
melemparkan benda tersebut di Bulan?
Jawab :
.
13. Seekor kelelawar bermassa 15 gram sedang terbang dengan kelajuan 30 m/s.
berapakah energy kinetiknya?
Jawab :
14. Dengan menggunakan hukum kekekalan energi mekanik, buktikan bahwa untuk
kasus-kasus gerak yang dapat diidentikkan sebagai gerak jatuh bebas, kecepatan
benda dapat dinyatakan oleh = 2, dengan h adalah ketinggian vertical benda
terhadap acuan.
Jawab:
15. Perhatikan gambar dibawah ini!
Sebuah benda massa 1 kg digantung dengan benang (massa benang diabaikan) dan
diayunkan hingga ketinggian 20 cm dari posisi A. bila g = 10 m/s, maka hitunglah
kecepatan benda saat di posisi A!
Jawab :
b. Instrumen Wawancara
1. Pada saat pembelajaran berlangsung dan anda tidak mengetahui apa yang telah
disampaikan, apakah kamu berani untuk bertanya?
2. Pada saat gurumu menyampaikan materi tapi yang disampaikan itu kurang tepat,
apakah anda berani untuk menyanggahnya?
3. Jika anda diberi kesempatan untuk mengungkapkan pendapat, apakah anda dapat
mengambil kesempatan untuk beragumen atau menyampaikan pendapat anda?
4. Apa yang anda ketahui tentang materi usaha dan energi?
5. Dapatkan anda memberikan contoh dalam kehidupan sehari-hari bersangkutan
tentang materi usaha dan energi?
6. Pernahkan anda mengalami permasalahan pada saat mendapatkan persamaan dari
materi usaha dan energi?
7. Mengapa hal tersebut dapat terjadi, apakah persamaan tersebut sulit untuk
diselesaikan atau tidak?beri alasan anda!
8. Bagaimana cara mengatasi permasalahan yang telah anda alami?
9. Menurut anda apakah materi usaha dan energi ini lebih mudah dibandingkan dengan
materi lainnya?
10. Dalam materi usaha dan energi, rumus apa yang dapat anda ketahui?
Kunci jawaban lembar observasi
1. Pengertian usaha dan energi antara lain:
a. Usaha dalam fisika didefinisikan sebagai perkalian antara besarnya gaya yang
menyebabkan benda berpindah dengan besarnya perpindahan benda yang
searah dengan arah gaya tersebut.
b. Energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha atau kerja. Energi tidak
dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan.
= 2
= 2 m/s
1
Energi kinetik B adalah = 2
2
1 2 1
= 2 (2) = 2 (2 2 ) =
5. Terlebih dahulu dicari kecepatan balok saat 5 sekon, kemudian dicari selisih
energi kinetic dari kondisi awal dan akhirnny:
= 0 +
= 0 + (2)(5) = 10 /
1
= = 2 (22 12 )
1
= 2 (2)(102 02 )
= 100
Sehingga mengahasilkan W = 100 joule.
7. Diketahui:
=
= 0 ( )
Ditanya:
1
a. Terlebih dahulu tentukan energi potensial benda saat dititik B ( ) = 3
Maka:
1 1
= (3) = 3
8. Hukum kekekalan energy mekanik berbunyi: pada suatu sistem yang terisolasi,
yaitu suatu sistem di mana gaya-gaya yag bekerja hanyalah gaya-gaya konservatif
yang berhubungan dengan energi potensial (misalnya gaya gravitasi dan gaya-
gaya elastis), energi mekanik sistem adalah konstan.
11. Jawab :
a. Usaha adalah besaran scalar yang diperoleh dari hasil perkalian titik antara
vektor gaya F dan vektor perpindahan r.
W=F.r
= (4 + 2). (5 + )
= (4)(5) + (2)(1) = 22
b. Kita hitung dahulu besar F dan besar r
= 4 + 2
= 4 + 2 = 20 = 25 N
= 5 +
= 5 + 1 = 26 m
Sudut terkecil antara vektor F dan vektor r, yaitu sudut , diberikan oleh:
= . = cos
22
cos = = = 0.96
(25)26
= 15,26
12. Gerak yang ditempuh suatu benda yang dilempar vertical ke atas dengan
kecepatan awal tertentu v sampai mencapai ketinggian maksimum (kecepatan
akhir = 0) dapat diidentikkan dengan gerak jatuh bebas. Oleh karena itu, kita
dapat menggunakan = 2, dengan h adalah
Ketinggian maksimum:
= 2
= 2
= 2
1
= 6
1
= 6
= 6
Perbandingan ketinggian maksimum:
=
2
2
= 2
=
2
6
=
= 6
= 6(15 ) = 90
22 = 2
= 2
Catatan:
Kasus-kasus gerak yang dapat diidentikkan dangan gerak jatuh bebas, antara lain:
(1) Gerak benda mulai dari keadaan diam menuruni lintasan lengkung yang licin
(gesekan diabaikan), misalnya gerak permainan ski mulai dari keadaa diam
menuruni lintasan salju sampai ke dasar.
(2) Gerak benda mulai dari keadaan diam menuruni lintasan bidang miring licin
(gesekan diabaikan) sampai didasar bidang miring.
15. Diketahui:
= 0 ; = 0 (kecepatan benda di ketinggian maksimum sama dengan nol)
= 20 = 0,2
Ditanya: kecepatan saat A ( )
Jawab:
Dengan menggunakan Hukum Kekekalan energi mekanik: