MODUL :Boiler
Oleh :
Kelompok : 1 dan 2
Nama : 1. Afiek Mauliani Utami 151411001
2. Alvin Maulana 151411002
3. Asri Aminah 151411003
4. Dani Darmawan 151411004
5. Dani Gustiana Sandie 151411005
Residential Boiler
Tipe residential boiler memiliki karakteristik : kegunaan utamanya sebagai penghasil
steam atau air panas tekanan rendah yang digunakan untuk perumahan.
Cara kerja: steam yang dihasilkan boiler ini menggunakan tipe fire tube boiler,
hasil steam yang dihasilkan memiliki tekanan dan kapasitas yang rendah
Pastikan tangki air umpan sudah terisi, saluran air umpan boiler sudah terbuka
dan kualitas air umpan dalam kondisi baik
Pastikan tangki bahan bakar sudah terisi, kran bahan bakar sudah terbuka dan
saluran serta kondisi bahan bakar dalam keadaan baik
Buang air dalam ketel (blow down) sebelum pengoperasian boiler setiap hari
FENOMENA STARTING
Pastikan valve air terbuka, tekan tombol emergency
Nyalakan main switch, tekan tombol lock out & reset untuk meng-off-kan.
Lampu lockout mati menandakan burner siap dioperasikan.
Putar burner switch ke posisi on. Lampu stage 1 dan stage 2 menyala
menandakan kedua burner menyala
PENGOPERASIAN BOILER
Tekanan steam diatur pada 6 kg/cm2. Dan tekanan baha bakar di atur pada 1,5
bar. Sehingga saat tekanan steam sudah mencapai yang diinginkan,boiler
otomatis akan mati. Dan ketika tekanan mulai turun, boiler akan kembali
menyala, namun hanya stage 1 yang akan menyala. Artinya hanya satu burner
yang akan beroperasi
Ketika tekanan steam mencapai 1-2 kg/cm2tutup kran utama saluran uap (main
valve
Lakukan blowdown hingga pompa air pengisi ketel perputar dan tunggu hingga
pompa air pengisi ketel berhenti
Putar water feed pump switch ke posisi off.
Tutup saluran air umpan dan saluran bahan bakar
Q1 = m x HHVLPG
= 4 kg x 49930 kJ/kg
= 199720 kJ
Data Pengamatan
Luas Boiler : 0.785m2
No waktu Ketinggian (mm) Keinggian (m) V (m3)
1 0 0 0 0
2 5 0 0 0
3 10 3.1 0.0031 0.0024335
4 15 8.7 0.0087 0.0068295
5 20 8.7 0.0087 0.0068295
6 25 20.95 0.02095 0.0164458
7 30 36.15 0.03615 0.0283778
8 35 36.15 0.03615 0.0283778
9 40 46.95 0.04695 0.0368558
10 45 58.6 0.0586 0.046001
Pada praktikum kali ini dilakukan pengamatan pada kinerja boiler. Boiler merupakan alat
untuk menghasilkan steam dan steam tersebut merupakan sumber panas bagi alat yang lain.
Boiler yang ada di laboratorium bertipe Gaseous Boiler karena menggunakan gas LPG
sebagai bahan bakar dan bertipe pemanas didalam tube berstage 2. Tipe boiler di lab
merupakan keluaran baru sehingga pengoperasiannya dilakukan secara otomatis. Ketika ada
tekenan air, volume air, tekanan gas LPG kurang maka alarm akan berbunyi dan kerja boiler
akan otomatis terhenti. Dan jika tekanan maksimum telah tercapai maka boiler akan berhenti
dan ketika tekanan turun maka stage pemanas akan menyala tetapi hanya 1.
Dari hasil pengamatan kita mengamati perubahan tekanan terhadap waktu. Tekanan yang
diamati adalah tekanan aliran gas masuk dan tekanan steam. Dari tekanan tersebut dihasilkan
konsumsi bahan bakar gas sbesar LPG 4 kg untuk pembuatan steam sebanyak 172.1505 kg
yang diasumsikan bahwa semua air yang masuk dalam boiler berubah menjadi gas (steam).
Temperatur steam yang dihasilkan dari hasil pemanasan yaitu 151,8oC dengan tekanan
steam 4,99 kg/cm2. Dari data maka didapatkan kalor yang diterima sebesar 97047,412 kJ dan
kalor yang dilepaskan sebesar 199720 kJ. Dari hasil perhitungan maka didapatkan efisiensi
boiler sebesar 49%. Dalam hal ini efisiensi tidak terlalu tinggi karena penggunaan bahan
bakar yang digunakan memperngaruhi efisiensi bahan bakar, untuk bahan bakar yang yang
meghasilkan efisiensi tinggi biasanya menggunakan gas LNG dan HSD.
KESIMPULAN