Nama : Nur Isnawati

NIM : 1511042008

Kelas : A2

1. Apakah yang dimaksud modernism dan postmodernisme ?

Jawab :
modernism dan postmodernisme adalah dua konsep pemikiran yang merupakan landasan
filsafat Barat modern.Kedua, pemikiran ini, sebenarnya muncul dari pemikiran yang
sama bahwa agama tidak boleh menjadi landasa pemikiran, karena penyebab pemikiran
menjadi terbelakang, primitive atau kuno menurut mereka adalah agama. Karenanya,
agama dan nilai-nilai luhur, seperti yang terkenal dalam budaya TImur tidak perlu
menjadi perhatian, Karena menghalangi kemajuan, sehingga harus disingkirkan.
2. Tuliskan filsuf yang lahir dari pemikiran modernism dan postmodernisme !
Jawab :
Filsuf yang lahir dari pemikiran modernism dan postmodernisme diantaranya adalah
Rene Descrates, Thomas Hobbes, Immanuel Kant, Auguste Comte, Lucian L. Bruhl,
Ludwig Feubarch, dan Karl Marx.
3. Tuliskan pendapat Karl Marx tentang agama !
Jawab :
Ia berpedapat bahwa agama adalah keluhan makhluk yang tertekan, perasaan dunia tanpa
hati, sebagaiman ia adalah roh zaman yang tanpa roh. Agama adalah candu masyarakat.
Dalam pandangan Marx, agama adalah factor sekunder, sedang factor primernya adalah
ekonomi.
4. Apakah solusi atas pemikiran dan ilmi pengetahuan yang sudah terbaratkan ?
Jawab :
solusi atas pemikiran dan ilmi pengetahuan yang sudah terbaratkan islamisasi.
5. Tuliskan proses Islmisasi menurut konsep Prof.Syed Muhammad Naquib Al- Attas !
Jawab :

proses Islmisasi menurut konsep Prof.Syed Muhammad Naquib Al- Attas ada dua yaitu,
 proses mengeluarkan unsur-unsur dan konsep-konsep penting yang membentuk
kultur Barat dari setiap cabang ilmu pengetahuan masa kini..
memasukkan unsur-unsur dan konsep-konsep utama Islam kedalamnya.
6. Tuliskan proses Islamisasi menurut konsep Prof.Ismail R.Al-Faruqi !
Jawab :
proses Islamisasi menurut konsep Prof.Ismail R.Al-Faruqi, ada 5 yaitu :
Penguasaan disiplin ilmu modern, dan pengembnagan kritis terhadap metodologi-
metodologinya, temuan-temua risetnya, serta teori-teorinya menurut perspektif
islam.
Penguasaan terhadap khazanah pengetahuan islam.
Menetapkan relevansi islam secara spesifik trehadap setiap bidang ilmu
pengetahuan modern.
Melakukan sintetis kreatif antara khazanah islam dengan ilmu pengtahuan
modern.
Mengumumkan pemikiran islam sesuai dengan relnya yang mengacu pada
sunatullah