ERA REFORMASI
Oleh: Afrizal Woyla Saputra Zaini
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pembangunan Nasional merupakan rangkaian kegiatan yang meliputi seluruh kehidupan
masyarakat bangsa, dan negara untuk melaksanakan tugas sebagaimana yang di amanatkan
dalam Undang-Undang dasar 1945, yaitu melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah
darah indonesia memajukan kesejahtraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, serta
melaksanakan ketertiban dinia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan
keadilan sosial Negara.
Pembangunan nasional dilaksanakan secara berencana, menyeluruh, terpadu, terarah,
bertahap dan berlanjut untuk memicu peningkatan kemampuan nasional dalam rangka
mewujudkan kehidupan yang sejajar dan sederajat dengan bangsa lain yang maju.
Berbagai macam prospek pembangunan telah dilakukan dari Orde Lama, Orde Baru hingga
masa Reforasi untuk terus mendorong kesejahtraan dan kemajuan bangsa kea rah yang lebih
baik, dalam hal ini pembangunan nasional juga harus dimulai dari,oleh, dan untuk rakyat,
dilaksanakan diberbagai aspek kehidupan bangsa yang meliputi politik, ekonomi, sosial
budaya dan aspek pertahanan keamanan.
Pembangunan nasional pada dasarnya sangat membutuhkan kesinergian antara masyarakat
dan pemerintah. Masyarakat adalah pelaku utama dalam pembangunan dan pemerintah
berkewajiban untuk mengarahkan, membimbing, serta menciptakan suasana yang
menunjang. Kegiatan masyarakat dan kegiatan pemerintah harus saling menunjang, saling
mengisi, saling melengkapi dalam memajukan masyarakat dan nasional pada umumnya.
B. Tujuan Masalah
Tujuan dari penulisan ini agar dapat memahami suasana dan arah pembangunan nasional
yang telah dilakukan dari masa Orde Lama, Orde Baru hingga masa Reformasi yang terus
menumpu kemajuan nasional yang lebih baik.
Tujuan lain dari penulisan ini juga agar dapat menambah wawasan masyarakat dalam
mewujudkan kehidupan yang adil, makmur dan beradap atas dasar Undang-Undang Dasar
1945 dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang merdeka, berdaulat, tertib,
bersahabat, bersatu, aman, damai dan sejahtera.
C. Rumusan Masalah
1. Bagaimana proses pembangunan nasional masa Orde Lama, Orde Baru, dan Reformasi.?
2. Apa saja yang menjadi kendala pembangunan Indonesia selama ini, sehingga menjadi
masalah yang belum terselesaikan.?
3. Bagaimana sejarah perencanaan pembangunan Indonesia dari Orde Lama, Orde Baru,
hingga masa Reformasi.?
4. Kenapa Indonesia menjadi Negara yang didera oleh hutang luar negeri
5. Seperti apa proses pengambilan kebijakan ekonomi dalam pembangunan dari Orde Lama,
Orde Baru, dan Reformasi.?
6. Bagaimana sistem pemerintahan dalam melakukan pembangunan Indonesia dari masa ke
masa.?
BAB II
PEMBAHASAN
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Proses pembangunan nasional merupakan suatu kegiatan yang terus menerus dan menyeluruh
dilakukan mulai dari penyusunan suatu rencana, penyususnan pogram, kegiatan pogram,
pengawasan sampai pada pogram terselesaikan.
Dari penjelasan diatas sebagai arah perjalanan pembangunan Indonesia, arah tersebut telah
menciptakan berbagai pembaharuan-pembaharuan untuk terus menuju ke kesejahteraan
rakyat. Catatan-catatan diatas ini tidak lain dimaksudkan agar setiap tindakan pembangunan
secara langsung atau tidak lansung dilaksanakan demi meningkatkan kecerdasan dan
kemakmuran rakyat banyak. Khususnya dalam meningkatkan perekonomian Indonesia yang
lebih baik.
Sistem kebijakan pembangunan di Negara Indonesia sudah menunjukkan perbaikan ke arah
yang lebih demokratis ada pasca Reformasi. Paling tidak ada masa reformasi ini, semua
proses pembangunan baik pusat maupun daerah dituntut supaya harus melibatkan publik
dalam proses perencanaan, pelaksanaan hingga pengawasannya.
Artinya partisipasi aktif masyarakat sipil sangat diperlukan dalam proses pembangunan
negara baik di tingkat pusat maupun daerah provinsi, kabupaten/kota, distrik dan kampung.
Hal ini menuntut kesadaran dan semangat masyarakat sipil seutuhnya sebagai warga negara
dan bangsa Indonesia yang turut bertanggung jawab dalam proses pembangunan.
Dari Orde Lama hingga era Reformasi pembangunan Indonesia terus menciptakan suasana
yang kondusif, damai, aman, dan sejahtera. Dari segi birokrasi perubahan periode ke periode
selanjutnya semakin menonjol peran masyarakat dalam pembangunan republik ini.
B. Kritik & Saran
Pergolakan pembangunan Indonesia telah menciptakan urgensi-urgensi kehidupan yang
mendera perekonomian Indonesia, bahkan berbagai persoalan konflik elit politik terjadi
belum bias terealisasikan sampai saat ini. Persoalan-persoalan ini terjadi tentu berdampak
besar pada proses perencanaan pembangunan kearah yang lebih baik, namun pada penulisan
ini perlu disampaikan bahwa taraf perekonomian Indonesia masih jauh dari yang kita
harapkan, warisan hutang luar negeri masih harus dibayar.
Mungkin dalam hal ini, kita sebagai penerus bangsa harus mampu dan terus bersaing dalam
mewujudkan Indonesia bebas dari kemiskinan, harga diri bangsa Indonesia adalah mencintai
dan menjaga aset Negara untuk dijadikan simpanan buat anak cucu kelak. Dalam proses
pembangunan bangsa ini harus bisa menyatukan pendapat demi kesejahteraan masyarakat
umumnya.
REFERENSI
1. http://id.answers.yahoo.com/question/index?qid=20090126174820AAFGt08
2. http://yunaniabiyoso.blogspot.com/2008/04/perbedaan-determinasi-kebijakan.html
3. http://labtani.wordpress.com/2008/11/07/sejarah-perekonomian-indonesia/
4. http://www.mudrajad.com/upload/Reformasi%20di%20Persimpangan%20Jalan.pd
5. B S Muljana.2001.Perencanaan Pembangunan Nasional.Jakarta:UI-Press.
6. Ibramim, Lubis. 1998. Materi Pokok Pengawasan Pembangunan. Jakarta. Karunika
Universitas Terbuka.
7. Pohan, Aulia. 2008. Potret Kebijakan Moneter Indonesia.Jakarta:Rajawali pers.
8. Yustika, Ahmad Erani. 2002. Pembangunan dan Krisis, Memetakan Perekonomian
Indonesia. Jakarta : PT. Grasindo.
Penulis: