Anda di halaman 1dari 2

SISTEM MANAJEMEN MUTU POS :

STANDAR PENGELOLAAN Hal :


LPP AL IRSYAD AL
ISLAMIYYAH Tanggal Terbit :
PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR
KURSUS

A. TUJUAN
1. Sebagai acuan sekolah dalam penyelenggaraan kursus bagi SDM
2. Agar kursus yang diikuti oleh SDM memberikan manfaat sesuai kebutuhan sekolah

B. RUANG LINGKUP
Ruang lingkup pelaksanaan kursus meliputi:
1. Pemilihan jenis kursus
2. Penentuan Lembaga kursus
3. Penentuan SDM yang dikursuskan
4. Pemanfaatan hasil kursus

C. UNSUR YANG TERLIBAT


1. LPP
2. Kepala Sekolah
3. Wakil Kepala Sekolah
4. Guru dan Karyawan

D. REFERENSI
1. .
2.

E. PENGERTIAN DAN KONSEP


Kursus secara umum adalah belajar sesuatu pengetahuan atau keterampilan dalam waktu
yang relatif singkat. Kursus merupakan salah satu pendidikan yang diberikan di luar sekolah
resmi (non-formal) untuk mengembangkan kemampuan dan ketrampilan diri.

F. URAIAN PROSEDUR KERJA


1. Pemilihan Jenis Kursus

a. Kursus yang hendak diikuti harus sesuai dengan kebutuhan, yaitu berdasarkan hasil
penilaian kinerja SDM dan atau usulan dari SDM yang bersangkutan yang disertai
dengan alasan logis akan pentingnya kursus tersebut bagi yang bersangkutan.
b. Kursus yang diikuti harus yang diselenggarakan oleh lembaga yang telah
memenuhi syarat mendirikan kursus tertentu sebagai pelaksana kegiatan belajar
mengajar. Beberapa syarat, antara lain Perizinan dari Dinas Pendidikan
Kabupaten/Kota untuk memberikan legalitas atau pengakuan dan persetujuan resmi
atas status penyelenggaraan kursus yang meliputi materi, sarana dan prasarana,
pembiayaan, sistem evaluasi dan sertifikasi serta manajemen dan proses kursus.

2. Penugasan Peserta

a. Seluruh SDM yang telah diangkat sebagai pegawai tetap yayasan wajib mengikuti
kursus yang ditugaskan kepadanya.
b. Untuk kursus yang direkomendasikan oleh kepala sekolah, kepala sekolah
menerbitkan surat tugas untuk SDM yang bersangkutan.
c. Pegawai yang mendapat surat tugas wajib mengikuti kursus yang dimaksud kecuali
karena ada halangan yang bersifat syari.
d. Untuk kursus yang diajukan oleh SDM, SDM wajib membuat proposal pengajuan
singkat yang menjelaskan tentang gambaran umum kegiatan kursus, manfaat bagi
peserta kursus, beserta rician biaya.
e. Jika pengajuan sebagaimana tersebut dalam poin c disepakati, kepala sekolah
menerbitkan surat tugas untuk SDM yang bersangkutan.

3. Pelaksanaan

a. Peserta wajib mengikuti kegiatan kursus dengan seksama, antusias dan aktif sampai
dengan selesai.
b. Peserta tidak diperkenankan meninggalkan kegiatan kursus selama rangkaian acara
kursus berlangsung.
c. Peserta wajib mendokumentasikan seluruh rangkaian kegiatan kursus dalam bentuk
video (jika memungkinkan), foto, serta catatan-catatan tentang isi materi kursus.
d. Peserta wajib mendapatkan minimal predikat baik pada kursus yang diikutinya

4. Pascaseminar/workshop

a. Peserta kursus wajib menyerahkan laporan kegiatan kursus yang berisikan tentang
rangkuman kegiatan, manfaat yang dirasakan, serta rincian penggunaan biaya kursus
paling lambat satu pekan setelah pelaksanaan.
b. Peserta wajib mengimbaskan pengalaman-pengalaman berharga serta dokumentasi-
dokumentasi kegiatan kursus kepada SDM yang lain dalam acara pertemuan-
pertemuan di sekolah (e.g. KKG).

G. LAMPIRAN
1. Format dan struktur surat tugas.
2. Format dan struktur surat perintah perjalanan dinas (SPPD).
3. Format dan struktur pengajuan dan laporan pembiayaan perjalanan dinas.

Anda mungkin juga menyukai