Anda di halaman 1dari 27

Laporan Pendahuluan

DED AIR BAKU TIGA IKK KABUPATEN TABALONG

BAB III
METODOLOGI DAN TAHAPAN
PELAKSANAAN PEKERJAAN

3.1. Umum
Kegiatan pekerjaan DED Air Baku Tiga IKK Kabupaten Tabalong meliputi :
A. Kegiatan Persiapan dan Pengumpulan Data, meliputi Mobilisasi Personil dan Alat,
Pengumpulan Data Sekunder dan Studi Terdahulu, Survey Pendahuluan dan
Penyusunan RMK;
B. Kegiatan Survey lapangan, meliputi Inventarisasi dan identifikasi sumber air baku,
Survey topografi, Survey hidrometri, dan Survey mekanika tanah, Survey sosial
ekonomi budaya, penggunaan lahan, dan kondisi lingkungan;
C. DED Penyediaan Air Baku;
D. Penyusunan Laporan;
E. Diskusi.

Secara sistematis pendekatan teknis serta aktivitas yang akan dilakukan untuk DED
Air Baku Tiga IKK Kabupaten Tabalong, dapat dilihat pada Bagan Alir Pelaksanaan
Pekerjaan berikut :

III - 1
Laporan Pendahuluan
DED AIR BAKU TIGA IKK KABUPATEN TABALONG

MULAI

KEGIATAN PERSIAPAN DAN


PENGUMPULAN DATA

Mobilisasi Personil Pengumpulan Data


dan Alat Sekunder dan Studi Survey Pendahuluan Penyusunan RMK
Terdahulu

Penyusunan Draft
Laporan Pendahuluan

Tidak

Ya Laporan
Diskusi Draft Laporan
Pendahuluan
Pendahuluan

SURVEY DAN PENYELIDIKAN


LAPANGAN

Survey Inventarisasi & Survey Geologi & Survey Kondisi Sosek,


Survey Topografi Survey Hidrometri
Identifikasi Sumber- Mekanika Tanah Penggunaan Lahan dan
Sumber Air Baku Lingkungan

PENGOLAHAN DAN ANALISA DATA

Pengolahan dan Analisa Data Sekunder


Evaluasi dan Analisa SPAM Eksisting
Analisa Sumber-Sumber Air Baku dan Pemilihan Sumber Air untuk DED
Analisa Hidrologi Sumber Air Permukaan dan Air Tanah
Analisa Hidrolika Sungai dan Jaringan Pipa Air Baku
Pengolahan dan Penggambarn Topografi
Analisa Data Geologi dan Laboratorium Mekanika Tanah
Analisa Hidrometri dan Laboratorium Kualitas Air
Analisa Kondisi Sosial Ekonomi dan Lingkungan

Penyusunan Draft Laporan


Antara

Tidak

Diskusi Draft Ya Laporan Antara


Laporan Antara

PERENCANAAN DED AIR BAKU

Layout Jaringan Penyediaan Air Baku


Perencanaan Intake, Tampungan/Reservoir, Pengolahan Air (IPA)
Penggambaran Perencanaan DED Air Baku
Struktur dan Stabilitas Bangunan

Penyusunan Draft Laporan


Akhir

Tidak

Diskusi Draft Laporan Ya Laporan Akhir


Akhir

Laporan- Laporan
Penyelesaian Laporan dan Album
laporan dan Gambar Gambar

SELESAI

Gambar 3.1. Bagan Alir Pelaksanaan Pekerjaan

III - 2
Laporan Pendahuluan
DED AIR BAKU TIGA IKK KABUPATEN TABALONG

3.2. Metodologi Pelaksanaan


A. Kegiatan Persiapan Dan Pengumpulan Data
Dalam pekerjaan persiapan ini akan dikerjakan kegiatan yang berupa persiapan
administrasi dan teknis, mobilisasi personil dan peralatan serta studi terdahulu dan
modul / pedoman teknis. Pekerjaan persiapan ini akan dilaksanakan terutama oleh
Ketua Tim dan tenaga pendukung lainnya. Kegiatan pada tahap Persiapan dan
Pengumpulan Data meliputi :
1. Mobilisasi Personil dan Alat
Mobilisasi personil
Yaitu mobilisasi personil yang akan melaksanakan pekerjaan. Mobilisasi
personil ini dilakukan secara bertahap sesuai dengan kebutuhan personil pada
tahapan pekerjaan yang sedang dilaksanakan.
Mobilisasi peralatan kantor
Yaitu penyiapan kantor/ruang kerja beserta perlengkapannya seperti komputer
dan printer, alat komunikasi, kendaraan serta alat tulis kantor.
2. Pengumpulan Data Sekunder dan Studi Terdahulu
Pengumpulan data yang dimaksud dalam pekerjaan ini adalah menghimpun semua
data yang berkaitan dengan lingkup pekerjaan. Data-data sekunder yang digunakan
dalam pekerjaan ini diambil dari instansi-instansi yang berwenang menerbitkan.
Pengumpulan data sekunder, meliputi :
Peta geologi regional
Data-data hidrologi
Data RTRW Provinsi/Kabupaten
Peta Cekungan Air Tanah
Peta rupa bumi dan Peta lainnya yang berkaitan
Data Meteorologi, Geomorfologi dan Geofisika
Laporan-laporan study terdahulu (bila ada)
Peraturan daerah yang bersangkutan
Data bangunan eksisting diperlukan sebagai bahan penyusunan perencanaan.
Dengan adanya data bangunan eksisting ini akan dihasilkan perencanaan yang
berkesinambungan, antara design lama dengan design baru.
Kompilasi dan evaluasi data dimaksudkan untuk memilah data-data yang
mempunyai relevansi dengan rencana design. Jenis data yang harus dikumpulkan
seperti telah diberikan pada uraian sebelumnya.

III - 3
Laporan Pendahuluan
DED AIR BAKU TIGA IKK KABUPATEN TABALONG

3. Survey Pendahuluan
Sebelum pelaksanaan kegiatan lapangan terlebih dahulu dilakukan orientasi
lapangan untuk pemahaman awal sekaligus merupakan survey pendahuluan untuk
mendapatkan gambaran umum lokasi pekerjaan yang akan dikaji. Dalam kegiatan
ini beberapa yang akan dilakukan antara lain :
Identifikasi daerah lokasi kegiatan dan batas proyek
Titik patok-patok pengukuran
Identifikasi lokasi-lokasi yang berpotensi air baku
Cross cek data yang ada (jika ada)
Dokumentasi kondisi eksisting dan obyek penting yang terkait dengan
permasalahan studi potensi, detail desainnya dan kelayakannya
Menentukan rencana daerah layanan (demand area)
Lokasi rencana sumber air
Menyelidiki kualitas dan perkiraan kuantitas/debit sumber air
4. Penyusunan RMK
Penyusunan RMK ini dengan tujuan untuk digunakan sebagai acuan dalam
pelaksanaan pekerjaan. RMK ini memuat sasaran mutu, persyaratan teknis dan
administrasi, struktur organisasi, tugas dan tanggung jawab tenaga ahli dan
pendukung, bagan alir kegiatan pelaksanaan pekerjaan, jadwal pelaksanaan
kegiatan, jadwal peralatan, daftar material dan jadwal personil.

B. Kegiatan Survey Lapangan


Survey lapangan yang akan dilakukan dalam pekerjaan ini meliputi :
1. Survey Topografi
Survey pengukuran dilakukan terutama pada kawasan lokasi sumber air, lintasan
jaringan pipa, dan pengukuran lainnya yang dapat menunjang pekerjaan ini.
Sedangkan untuk keperluan penyusunan Database sistem jaringan air baku
digunakan GPS untuk mengetahui posisi kordinat setiap saluran pada lokasi
sumber, ujung hulu intake dan hilir saluran sehingga dapat diketahui panjang
saluran. Sedangkan untuk dimensi saluran bisa digunakan meteran untuk
mengukurnya.

III - 4
Laporan Pendahuluan
DED AIR BAKU TIGA IKK KABUPATEN TABALONG

2. Survey Hidrologi/Hidrometri
Survey ini dimaksudkan untuk mendapatkan data lapangan aspek hidrologi dan
hidraulik dari rencana lokasi yang akan dimanfaatkan sebagai sumber air bersih
yang akan berpengaruh terhadap sistem tata air.
Kegiatan-kegiatan yang dilakukan pada survey hidrologi & hidrometri ini terdiri
dari :
Pengumpulan data-data hidrologi (data debit, data hujan, karakteristik DAS,
dsb)
Pengumpulan data klimatologi
Pengambilan contoh/sample air
Pengukuran debit sesaat
Pemasangan 2 buah peilschaal yang diperlukan untuk mengetahui debit
banjir dan air yang akan digunakan dalam perencanaan air baku
Uji laboratorium terhadap sample-sampel air yang diambil
Kegiatan survey hidrologi dalam studi ini yang meliputi pengukuran debit dan
pengambilan sample kualitas air dilakukan secara bersamaan, baik waktu
pelaksanaan maupun lokasi/titik pengukuran.
3. Survey Mekanika Tanah
Survey ini bertujuan untuk mengetahui sifat-sifat fisik tanah yang akan dipakai
pada rencana bangunan utama, bangunan-bangunan perlintasan, pondasi, tandon
air, serta bangunan pelengkap lainnya yang diperlukan. Dari hasil penyelidikan
tanah ini diharapkan akan didapat parameter-parameter :
Daya dukung tanah, kestabilan lereng
Penurunan tanah (settlement)
Permeabilitas

C. Pengolahan Dan Analisa Data


Kegiatan yang termasuk dalam analisa data adalah sebagai berikut :
1. Analisa Peta Topografi
Analisa peta topografi bertujuan untuk menentukan lokasi yang akan
dikembangkan untuk sarana penyediaan air baku.
Hal yang dilakukan dalam analisa peta topografi meliputi :
Pembuatan peta situasi dilengkapi dengan garis-garis tinggi/kontur dengan
interval 0.25 untuk daerah datar.

III - 5
Laporan Pendahuluan
DED AIR BAKU TIGA IKK KABUPATEN TABALONG

Tugas-tugas pembuatan peta ini meliputi penetapan semua BM (titik-titik


tetap).
Membuat trase saluran transmisi pembawa air baku dan bangunan
pelengkap lainnya.
Penentuan tempat rencana bangunan prasarana air baku dan bangunan
pelengkap yang akan dibangun.
Melakukan analisa teknis (preliminary desain) terhadap alternatif-alternatif
yang diusulkan.
2. Analisa Hidrologi dan Hidrometri
Secara garis besar yang berkaitan dengan pelaksanaan kegiatan analisa hidrologi
adalah sebagai berikut :
Studi dan analisis hidrologi secara umum
Studi dan analisis debit aliran rendah (low flow)
Studi dan analisis debit banjir rencana (high flow)
Studi dan analisis debit andalan (dependable flow)
Studi dan analisis potensi ketersediaan air
Studi dan analisis kebutuhan / pemanfaatan air, sampai jangka panjang
dengan prinsip berkelanjutan sumber daya air.
3. Analisa Proyeksi Jumlah Penduduk
Setelah data-data baik berupa data sekunder maupun data-data hasil wawancara
serta data quesioner yang berkaitan dengan sektor-sektor yang ditinjau maka
selanjutnya dilakukan proses analisa dan pengolahan terhadap data-data tersebut.
Hal tersebut dilakukan guna mengetahui keterkaitan/pengaruh dari proyek yang
akan dilaksanakan ini terhadap aspek-aspek yang bersangkutan. Kegiatan analisis
sosial ekonomi ini akan mencakup analisis kependudukan dan perekonomian
dalam kaitannya dengan proyek Penyediaan Air Baku ini. Masalah
kependudukan, tingkat perekonomian (industri dan perdagangan), aktivitas
pertanian, perikanan, peternakan dan lain-lain adalah sektor-sektor yang
memungkinkan dipengaruhi dengan adanya proyek. Untuk menentukan perubahan
penduduk baik meningkat ataupun menurun pada setiap tahun, akan dihitung
dengan model matematis dengan menggunakan rumus :
Pn = Po + na

III - 6
Laporan Pendahuluan
DED AIR BAKU TIGA IKK KABUPATEN TABALONG

Keterangan :
Po = jumlah penduduk pada tahun dasar
a = pertambahan per unit waktu
n = jangka waktu (tahun)
Apabila yang diketahui hanya laju pertumbuhan penduduk per tahun dan jumlah
penduduk pada tahun awal maka rumus pendekatan yang digunakan adalah :
Pt = Po (1 + r) (t-to)
Keterangan :
Pt = Jumlah penduduk pada tahun ke t
P0 = Jumlah penduduk pada tahun awal perhitungan
r = Laju pertumbuhan penduduk pertahun (%)
t0 = Tahun awal perhitungan
t = Tahun perhitungan ke-t
Hal lain yang perlu ditinjau adalah penilaian potensi ekonomi yang ada. Potensi
ekonomi sangat dibutuhkan untuk tahapan pembuatan strategi pembangunan baik
ditingkat Kabupaten maupun di tingkat Kecamatan. Adapun langkah awal dalam
penilaian potensi ekonomi adalah menentukan indikator penilaian sektor ekonomi
Kabupaten maupun Kecamatan sehingga hasil yang didapat cukup dapat
menggambarkan keadaan potensi dan masalah yang dihadapi. Penentuan indikator
analisis ekonomi wilayah didasarkan pada kekontinuan data dan keakuratan data
yang dipakai. Hal ini disebabkan dengan adanya kekontinuan data dapat diketahui
kecenderungan dan potensi yang ada tersebut dari waktu ke waktu.
Selain itu, analisa ekonomi dapat ditinjau dari nilai investasi, analisa kelayakan
pembangunan secara ekonomi, ketersediaan lahan dan akses lokasi, dampak
terhadap lingkungan, rencana harga jual air, biaya operasional dan mekanisme
operasional.
4. Analisa Laboratorium
a. Analisa Kualitas Air
Hasil test kualitas air dari sampel air yang telah dilaksanakan harus
dilanjutkan dengan analisanya apakah memenuhi standard untuk kualitasnya
air baku.
Dari hasil test kualitas air di dapatkan prosentase kandungan zat-zat yang ada
dalam air tersebut dalam bentuk parameter fisika dan parameter kimia.

III - 7
Laporan Pendahuluan
DED AIR BAKU TIGA IKK KABUPATEN TABALONG

Hasil analisa tersebut kemudian dibandingkan dengan standard kualitas air


yang dikeluarkan oleh Dinas Kesehatan atau menurut Peraturan Gubernur
Propinsi Kalimantan Selatan No. 05 Tahun 2007 tetang Baku Mutu Air
Sungai di Propinsi Kalimantan Selatan. Hal tersebut mutlak diperlukan
sebagai data untuk perencanaan.
Pada dasarnya kualitas air yang digunakan sangat ditentukan dengan rencana
penggunaan air tersebut misalkan sebagai bahan baku untuk air bersih.
Persyaratan minimal air baku untuk air bersih antara lain tidak berasa/netral,
tidak berwarna, tidak mengandung logam berat, PH air antara 6-9. atau secara
umum tujuan kegiatan pengambilan sample air dan pengujian kualitas air (uji
laboratorium) adalah untuk mendapatkan parameter-parameter, yang
meliputi:
Parameter Fisik
Warna, Conductivity, Temperatur, dan Kekeruhan.
Parameter Kimia
Kromium, Nitrat (sebagai NO3), Nitrit (sebagai NO2), Ammonia,
Aluminium, Khlorida (Cl), Copper, Kesadahan total, Besi, pH, Sulfat,
Total Organik (KMnO4), Kalsium (Ca sebagai CaCO3), Magnesium
(Mg), Karbon dioksida bebas (CO2), Sisa Klor (Cl2), Posphat (PO4),
dan Alkalinity (CaCO3).

b. Hasil Pengujian Kualitas Air


Metode pengambilan sampel dan pengukuran parameter serta analisa
laboratorium dilaksanakan sesuai dengan SNI Bidang Pekerjaan Umum
mengenai Kualitas Air.

c. Analisa Mekanika Tanah


Specific Gravity.
Specific Gravity harus dilaksanakan dengan mengacu pada
ASTM.D.854-58.
Water Content
Water content harus dilaksanakan dengan mengacu pada ASTM.D.
2216-71. Hasil dari pada test ini berupa Wn ( % ).

III - 8
Laporan Pendahuluan
DED AIR BAKU TIGA IKK KABUPATEN TABALONG

Batas-batas Atterberg (Atterberg Limit)


Atterberg limit harus dilaksanakan dengan mengacu pada
ASTM.D.423-66 dan ASTM.D.424-74.
Gradasi butir-butir tanah (Grain size analysis)
Grain size analysis harus dilaksanakan dengan mengacu pada
ASTM.D.136-46 dan ASTM. D.422-72.
Triaxial Test CU
Pengujian triaxial CU harus dilaksanakan pada contoh tanah yang sudah
dipadatkan dengan mengacu pada ASTM.D.4767-87.
Direct Shear Test
Pengujian Direct Shear harus dilaksanakan pada tanah yang sudah
dipadatkan maupun tanah tak terganggu dengan mengacu pada
ASTM.D.3090 - 90
5. Analisa Hidrolika dan Perencanaan Teknis Bangunan
Pada tahap Perencanaan Detil Bangunan dan Jaringan Air Baku meliputi :
Perencanaan sistem penyediaan air baku (Perencanaan Umum/Global)
Perencanaan Tata Letak Bangunan (Site Plan) dan Trase Jaringan Ar Baku
Perencanaan Detil Bangunan Utama dan Penggambaran
Perencanaan Detil Trase Jaringan Air Baku dan Penggambaran
Perencanaan Bangunan Pelengkap dan Penggambaran
Pengujian Stabilitas Bangunan
Pada perencanaan bangunan utama yang biasa digunakan pada pengambilan air
permukaan di sungai dapat berupa Bendung atau pengambilan langsung (Free
Intake). Untuk air permukaan yang mempunyai potensi tampungan maka dapat
dibuat Bendungan atau Embung.
Pada Bangunan Bendung berfungsi untuk meninggikan muka air, sedangkan jika
titik pengambilan mempunyai level ketinggian yang cukup maka dapat langsung
menggunakan pengambilan bebas.
Perencanaan Bendung ini sama halnya dengan perencanaan pelimpah karena
harus dapat melimpahkan debit banjir sehingga penentuan tinggi bendung
dipertimbangkan terhadap aliran balik (back water) sehingga saat terjadi debit
banjir tidak menyebabkan banjir di hulu.

III - 9
Laporan Pendahuluan
DED AIR BAKU TIGA IKK KABUPATEN TABALONG

D. Penggambaran
E. Perhitungan BOQ dan RAB
Kegiatan yang dilakukan dalam perhitungan Rencana Anggaran Biaya (RAB) adalah
sebagai berikut :
Melakukan survey pengumpulan harga-harga satuan upah atau material bahan
bangunan dari sumber yang dapat dipercaya disekitar rencana bangunan yang
akan dibuat, untuk material dan tenaga yang akan digunakan dari daerah
setempat serta harga-harga satuan dari bahan dan upah yang harus didatangkan
dari tempat lain dan harus dibawa ke lokasi pekerjaan.
Penyedia Jasa akan mencari sumber harga bahan bangunan, peralatan dan tenaga
yang paling ekonomis serta efisien baik dari kuantitas maupun kualitasnya.
Melakukan evaluasi terhadap data-data harga satuan bahan bangunan maupun
upah tenaga kerja serta terampil dan hasilnya dibuat daftar harga satuan bahan
bangunan dan upah tenaga kerja serta sewa alat-alat kerja untuk pekerjaan yang
direncanakan.
Berdasarkan daftar harga satuan bahan, upah tenaga kerja dan sewa alat ini
dibuat perhitungan harga satuan untuk setiap pekerjaan dengan menggunakan
formula analisa harga satuan yang telah disepakati atau dibuat atas dasar
ketentuan harga yang berlaku di lapangan dan dapat dipertanggung jawabkan.
Hasil perhitungan analisa harga satuan untuk setiap pekerjaan kemudian
ditabelkan.
Untuk pekerjaan pendukung (persiapan pekerjaan mobilisasi, pengukuran,
gambar, dan lainnya) tidak dihitung berdasar harga satuan pekerjaan, tetapi
biasanya dihitung secara lumpsum untuk setiap pekerjaan pendukung.
Biaya tersebut adalah harga jadi pekerjaan pendukung tersebut ditempat yang
telah ditunjuk dan untuk pekerjaan sementara harus termasuk di dalamnya biaya
pembongkaran dan pembersihan sehingga keadaannya menjadi bersih kembali.
Biaya pekerjaan pendukung ini selanjutnya dimasukkan dalam daftar
perhitungan rencana anggaran biaya pekerjaan secara menyeluruh.
Berdasarkan daftar perhitungan volume yang telah disiapkan dan harga satuan
pekerjaan maka selanjutnya dapat dihitung RAB pekerjaan utama.
Dengan memasukkan biaya pekerjaan pendukung serta biaya uji coba (trial test)
bangunan serta biaya tak terduga lainnya, maka dapat ditentukan RAB untuk
pekerjaan keseluruhan.

III - 10
Laporan Pendahuluan
DED AIR BAKU TIGA IKK KABUPATEN TABALONG

3.3. Program Kerja


Sesuai dengan waktu yang telah disediakan selama 150 (seratus lima puluh) hari
untuk menyelesaikan pekerjaan DED Air Baku Tiga IKK Kabupaten Tabalong, maka perlu
disusun program kerja agar pelaksanaan berjalan lancar sesuai dengan jadwal yang
direncanakan.
A. Penyusunan Jadwal
Bulan ke I
Pada bulan ke I, beberapa kegiatan yang akan dilakukan meliputi :
Kegiatan Persiapan dan Pengumpulan Data
o Administrasi dan Mobilisasi
o Survey Pendahuluan & Identifikasi Permasalahan
o Pengumpulan Data Sekunder dan Penyusunan Rencana Kerja
Kegiatan Survey dan Penyelidikan Lapangan
o Survey Inventarisasi dan Identifikasi Sumber-Sumber Air Baku
Pengolahan dan Analisa Data
o Pengolahan dan Analisa Data Sekunder
o Analisa Sumber-Sumber Air Baku dan Pemilihan Sumber Air untuk DED
Penyusunan Laporan :
o Laporan Rencana Mutu Kontrak
o Laporan Pendahuluan
o Laporan Bulanan

Bulan ke II
Pada bulan ke II, beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan antara lain :
Kegiatan Survey dan Penyelidikan Lapangan
o Survey Pengukuran Topografi
o Survey Hidrometri
Pengolahan dan Analisa Data
o Pengolahan dan Analisa Data Sekunder
o Evaluasi dan Analisa SPAM Eksisting
o Analisa Sumber-Sumber Air Baku dan Pemilihan Sumber Air untuk DED
o Analisa Hidrologi Sumber Air Permukaan dan Air Tanah

III - 11
Laporan Pendahuluan
DED AIR BAKU TIGA IKK KABUPATEN TABALONG

Penyusunan Laporan :
o Laporan Pendahuluan (Final)
o Laporan Bulanan
Diskusi Pembahasan Laporan Pendahuluan

Bulan ke III
Pada bulan ke III akan dilaksanakan kegiatan-kegiatan sebagai berikut :
Survey dan Penyelidikan Lapangan
o Survey Pengukuran Topografi
o Survey Geologi/Mekanika Tanah
o Survey Hidrometri
Pengolahan dan Analisa Data
o Analisa Hidrolika Sungai dan Jaringan Pipa Air Baku
o Pengolahan dan Penggambaran Topografi
o Analisa Hidrometri dan Laboratorium Kualitas Air
Penyusunan Laporan :
o Laporan Bulanan
o Laporan Pertengahan / Interim
Diskusi/Presentasi/PKM
o Diskusi Laporan Antara
o PKM

Bulan ke IV
Pada bulan ke IV akan dilaksanakan kegiatan-kegiatan sebagai berikut :
Survey dan Penyelidikan Lapangan
o Survey Geologi/Mekanika Tanah
o Survey Kondisi Sosek, Penggunaan Lahan dan Lingkungan
Pengolahan dan Analisa Data
o Analisa Hidrolika Sungai dan Jaringan Pipa Air Baku
o Pengolahan dan Penggambaran Topografi
o Analisa Data Geologi dan Laboratorium Mekanika Tanah
o Analisa Hidrometri dan Laboratorium Kualitas Air
o Analisa Kondisi Sosial Ekonomi dan Lingkungan

III - 12
Laporan Pendahuluan
DED AIR BAKU TIGA IKK KABUPATEN TABALONG

Perencanaan DED Air Baku


o Layout Jaringan Penyediaan Air Baku
o Perencanaan Intake, Tampungan/Reservoir, Pengolahan Air (IPA)
o Penggambaran Perencanaan DED Air Baku
o Struktur dan Stabilitas Bangunan
Penyusunan Laporan :
o Laporan Bulanan
o Draft Laporan Akhir
o Penunjang Laporan Hidrologi dan Hidrometri
o Penunjang Laporan Topografi

Bulan ke V
Pada bulan ke V yang merupakan bulan terakhir sehingga seluruh lingkup pekerjaan
harus sudah selesai. Pada bulan ke V ini maka sisa kegiatan yang akan dilakukan
sebagai finishing adalah sebagai berikut :
Perencanaan DED Air Baku
o Perencanaan Intake, Tampungan/Reservoir, Pengolahan Air (IPA)
o Penggambaran Perencanaan DED Air Baku
o Struktur dan Stabilitas Bangunan
Penyusunan Laporan :
o Laporan Bulanan
o Laporan Akhir
o Penunjang Laporan Geologi dan Mekanika Tanah
o Penunjang Laporan Lingkungan
o Penunjang Laporan Mekanikal
o Penunjang Laporan Sosial Ekonomi
o Penunjang Laporan Metode Pelaksanaan dan Spesifikasi Teknik
o Penunjang Laporan Nota Desain
o Penunjang Laporan RAB dan BOQ
o Penunjang Laporan K3
o Executive Summary
o Gambar Desain
- Kalkir Ukuran A1 (1 Kalikir dan 4 Blue Print/White Print
- Kalkir Ukuran A3

III - 13
Laporan Pendahuluan
DED AIR BAKU TIGA IKK KABUPATEN TABALONG

o Photo Kegiatan Survey dan Investigasi / Dokumentasi


o CD / DVD
o External Hard Disk

B. Jadwal Pemakaian Peralatan


Sesuai dengan jadwal yang telah disusun maka jadwal penggunaan peralatan
direncanakan sebagai berikut :

III - 14
Laporan Pendahuluan
DED AIR BAKU TIGA IKK KABUPATEN TABALONG

Tabel 3.1 Jadwal Peralatan

III - 15
Laporan Pendahuluan
DED AIR BAKU TIGA IKK KABUPATEN TABALONG

C. Laporan
Sebagai hasil kegiatan dalam pekerjaan DED Air Baku Tiga IKK Kabupaten
Tabalong, dan juga untuk memonitor hasil kemajuan pekerjaan dibuat beberapa
laporan secara bertahap sesuai dengan progres pekerjaan. Berikut adalah jenis, jumlah
dan jadwal pelaporan yang akan diserahkan konsultan, yaitu sebagai berikut :
1. RMK
Berisi tentang rencana kerja, peralatan, personil, daftar simak dan jadwal
pelaksanaan, data-data konsultan serta hal-hal lainnya yang berhubungan dengan
pelaksanaan ini yang jumlahnya 5 (lima) ganda/copy.
2. Laporan Pendahuluan
Laporan pendahuluan ini harus disampaikan oleh konsultan sebanyak 5 (lima)
rangkap paling lambat 2 (dua) minggu setelah dikeluarkannya SPMK yang berisi
antara lain :
Penjelasan secara garis besar kondisi lokasi
Permasalahan yang dihadapi
Program Kegiatan dan jadwal pelaksanaan pekerjaan
Laporan ini harus didiskusikan dengan Pemilik Pekerjaan. Masukan- masukan
dari diskusi ini oleh konsultan digunakan sebagi dasar untuk melaksanakan
pekerjaan.
3. Laporan Bulanan
Laporan ini harus diserahkan pada akhir bulan dari jadwal pekerjaan, laporan
berisikan segala kemajuan pekerjaan yang telah dicapai serta mengutarakan
pekerjaan yang akan dilaksanakan untuk waktu berikutnya dibuat sebanyak 5
(lima) rangkap.
4. Laporan Pertengahan
Laporan pertengahan ini berisi rincian-rincian kemajuan pekerjaan setelah masa
berlangsung setengah dari masa pekerjan. Laporan ini memuat hasil- hasil sebagai
berikut :
Analisa data lapangan
Kriteria perencanaan teknis
Pra rencana teknis air baku
Laporan pertegahan ini diserahkan sebanyak 5 (lima) rangkap.

III - 16
Laporan Pendahuluan
DED AIR BAKU TIGA IKK KABUPATEN TABALONG

5. Laporan Draft Final


Laporan draft final ini harus disampaikan paling lambat 3 (tiga) minggu sebelum
berakhirnya pekerjaan dan dibuat sebanyak 5 (lima) rangkap. Laporan ini
selanjutnya dibahas dengan pemilik pekerjaan.
Laporan Draft Final ini berisi :
Rangkuman data yang diperoleh
Kegiatan pengolahan dan analisa data
Perencanaan prasarana pengambilan air baku
Gambar desain
Prakiraan biaya (Bill Quantity)
6. Laporan Final
Laporan harus disampaikan pada berakhirnya pekerjaan dibuat sebanyak 10
(sepuluh) rangkap. Jenis laporan final ini lebih banyak dibandingkan bentuk
draftnya, yang terdiri dari dokumen-dokumen berikut :
a) Ringkasan Laporan (Executive Summary)
Laporan ini berisi ringkasan pekerjaan beserta hasilnya.
b) Laporan Utama
Secara garis besar laporan utama ini berisi :
Rangkuman data yang diperoleh
Kegiatan pengolahan dan analisa data
Perencanaan prasaran pengambilan dan penyaluran air baku
Gambar desain
Volume pekerjaan dan rencana anggaran biaya
c) Laporan Penunjang
Laporan Penunjang memuat data hasil survey fisik, yang merupakan data
dasar dalam kegiatan perencanaan ini. Laporan Penunjang terdiri dari :
Laporan Hidrologi dan Hidrometri
Laporan Geologi dan Mekanika Tanah
Laporan Topografi
Laporan Lingkungan
Laporan Mekanikal
Laporan Sosial Ekonomi
Laporan Metode Pelaksanaan dan Spesifikasi Teknik

III - 17
Laporan Pendahuluan
DED AIR BAKU TIGA IKK KABUPATEN TABALONG

Laporan Nota Desain


Laporan RAB dan BOQ
Laporan K3
7. Foto Dokumentasi
8. Gambar Perencanaan
Gambar perencanaan ini diserahkan dalam ukuran A1 dan A3, berisi gambar-
gambar desain prasarana pengambilan dan penyaluran air baku.
9. CD/DVD dan Ekternal Hardisk softcopy laporan, gambar dan foto kegiatan

3.4. Organisasi Dan Personil


A. Organisasi Pelaksana Pekerjaan
Penanggung jawab pekerjaan adalah PPK Perencanaan dan Program Balai Wilayah
Sungai Kalimantan II, sedangkan Direksi/pengawas/ pendamping adalah petugas yang
ditunjuk oleh PPK untuk melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan pekerjaan
yang dilakukan oleh pihak konsultan.
Penanggung jawab pelaksanaan adalah Direktur Konsultan dan pelaksana
operasionalnya adalah suatu Team Tenaga Ahli yang ditunjuk oleh Pihak Konsultan
dengan kualifikasi yang sesuai dengan yang ditetapkan dalam Kerangka Acuan Kerja
(KAK) dan dipimpin oleh seorang Ketua Tim.
Selanjutnya Struktur Organisasi Pelaksanaan Pekerjaan untuk menangani pekerjaan ini
dapat dilihat pada gambar berikut :

III - 18
Laporan Pendahuluan
DED AIR BAKU TIGA IKK KABUPATEN TABALONG

PPK Perencanaan dan Program Direktur Perusahaan


Satker BWS Kalimantan II (Konsultan)

Ketua Tim/ Team


Direksi Pekerjaan
Leader

Ahli
Ahli Sosial Ahli Ahli Cost
Ahli Hidrologi Perencanaan Ahli Geodesi
Ekonomi Geoteknik Estimate
SDA

Staff Pendukung :
Asisten Tenaga Ahli Hidrologi
Asisten Tenaga Ahli
Perencanaan SDA
Asisten Tenaga Ahli Geodesi
Asisten Tenaga Ahli Geoteknik
Draftman AutoCAD
Administrasi
Operator Komputer
Surveyor
Tenaga Lokal Pengukuran

Gambar 3.2. Struktur Organisasi Pelaksana Pekerjaan

B. Tugas Dan Tanggung Jawab Personil


Tugas dan Tanggung Jawab Staff Profesional
Sesuai dengan keahlian masing-masing Staff Profesional maka dilakukan diskripsi
pekerjaan sesuai dengan bidang keahlian masing-masing. Staff Profesional yang
ditugaskan terdiri dari : 7 Staff Profesional yang mempunyai tugas dan tanggung
jawab dalam pelaksanaan pekerjaan seperti diuraikan di bawah :
1. Ketua Tim/ Team Leader
Yang bertanggung jawab atas pelaksanaan pekerjaan secara keseluruhan dengan
rincian tugas dan tanggung-jawab sebagai berikut :
Melakukan fungsi koordinasi dan supervisi / pengawas internal Tim Konsultan
untuk seluruh pekerjaan, baik pekerjaan lapangan maupun pekerjaan analisa
dan kantor.
Memberi petunjuk dan pengarahan kepada masing-masing anggota tim sesuai
bidang tugasnya.

III - 19
Laporan Pendahuluan
DED AIR BAKU TIGA IKK KABUPATEN TABALONG

Melakukan mekanisme kerja eksternal yang menyangkut tindakan diskusi atau


rapat dengan Pihak Direksi untuk kemudian diteruskan sebagai bahan arahan
kerja semua tim.
Membuat pedoman dan catatan perencanaan (design notes) yang akan
digunakan seluruh seluruh anggota tim dalam merencanakan pekerjaan.
Menjalankan tugas keseluruhan secara menerus (day-to-day) dan koordinatif.
Memimpin dan mengkoordinir seluruh kegiatan tim kerja dalam pelaksanaan
pekerjaan sampai dengan selesai.

2. Ahli Geodesi
Tenaga ahli ini yang meliputi beberapa tugasnya antara lain :
Bertanggung jawab atas pekerjaan pengukuran trase sungai, atau sumber air
situasi bangunan dan pengukuran penampang memanjang dan melintang
sungai dan lokasi bangunan air baku.
Menentukan pengambilan titik referensi pengukuran, serta lokasi BM, CP dan
patok kayu.
Melakukan perhitungan dan analisa terhadap hasil pengukuran.
Membuat Laporan Pengukuran, Deskripsi BM dan CP, Buku Data Ukur dan
membantu menyusun Laporan Interim dan Laporan Akhir bagian Pengukuran.
Menyiapkan gambar hasil pengukuran dan berkoordinasi dengan Juru Gambar
untuk penggambaran hasil pengukuran ke dalam format CAD.
Melaksanakan diskusi dengan anggota tim lainya agar hasil pekerjaan menjadi
komprehensif dan terpadu.

3. Ahli Hidrologi
Tenaga ahli ini yang meliputi beberapa tugasnya antara lain :
Koleksi Data Hidrologi.
Memantau dan bertanggung jawab terhadap pelaksanaan survey
hidrologi/hidrometri.
Melakukan analisa dan kebutuhan air baku.
Melakukan analisa data hidrologi/hidrometri.
Menyajikan data-data hidrologi ke dalam laporan.

III - 20
Laporan Pendahuluan
DED AIR BAKU TIGA IKK KABUPATEN TABALONG

4. Ahli Geoteknik/Mekanika Tanah


Tenaga ahli ini yang meliputi beberapa tugasnya antara lain :
Melakukan inventarisasi (survei dan pengumpulan data) terhadap lokasi
wilayah studi, yang terdiri dari, pengumpulan data geologi di wilayah studi,
peta geologi regional, dll.
Mengkoordinir pengumpulan data yang menyangkut geologi dan tanah serta
mendukung tim dalam menganalisis daerah rawan longsoran.
Melaksanakan persiapan pekerjaan lapangan.
Memimpin kegiatan lapangan pada lokasi bangunan air baku, meliputi
kegiatan sondir, bor tangan dan tes pit (pengambilan contoh tanah), serta
melakukan analisa laboratorium terhadap contoh tanah yang diambil.
Membuat interprestasi terhadap penampang geoteknik bawah pondasi
bangunan, daya dukung tanah dan sifat-sifat tanah yang ada.
Membuat Laporan Geologi Teknik dan membantu menyusun Laporan Interim
dan Laporan Akhir bagian Geologi Teknik dan Mekanika Tanah.
Melaksanakan diskusi dengan anggota tim lainya agar hasil pekerjaan menjadi
komprehensif dan terpadu.

5. Ahli Perencanaan SDA


Tenaga ahli ini yang meliputi beberapa tugasnya antara lain :
Melaksanakan tugas dan kewajibannya dalam keahlian Perencanaan SDA.
Melakukan pembagian kerja sesuai bidang keahlian yang diperlukan untuk
menyelesaikan pekerjaan.
Membantu menyelesaikan laporan yang diperlukan Team Leader.

6. Ahli Cost Estimator


Tenaga ahli ini yang meliputi beberapa tugasnya antara lain :
Menghitung volume pekerjaan.
Menghitung harga satuan dan biaya konstruksi.

7. Ahli Sosial Ekonomi


Tenaga ahli ini yang meliputi beberapa tugasnya antara lain :
Mengkoordinir pekerjaan social ekonomi.
Membuat laporan tentang keadaan social di area pekerjaan

III - 21
Laporan Pendahuluan
DED AIR BAKU TIGA IKK KABUPATEN TABALONG

Tugas dan Tanggung Jawab Staff Pendukung


1. Asisten Tenaga Ahli Hidrologi
Tugas dan tanggung jawabnya antara lain :
Membantu Ahli Hidrologi dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya dalam
keahlian Ilmu Hidrologi.
Membantu Ahli Hidrologi dalam menyusun DED Air Baku sesuai dengan
skala prioritas.
Membantu Ahli Hidrologi dalam menyusun laporan yang diperlukan team
leader.

2. Asisten Tenaga Ahli Perencanaan SDA


Tugas dan tanggung jawabnya antara lain :
Membantu Ahli Perencanaan SDA dalam melaksanakan tugas dan
kewajibannya dalam keahlian Perencanaan SDA.
Membantu Ahli Perencanaan SDA dalam melakukan pembagian kerja sesuai
bidang keahlian yang diperlukan untuk menyelesaikan pekerjaan.
Membantu Ahli Perencanaan SDA dalam menyusun DED air Baku sesuai
dengan skala prioritas.
Membantu Ahli Perencanaan SDA dalam menyusun laporan yang diperlukan
team leader.

3. Asisten Tenaga Ahli Geoteknik


Tugas dan tanggung jawabnya antara lain :
Melakukan survey penyelidikan geologi dan mekanika tanah di lahan rencana
bangunan konservasi.
Melaksanakan penyelidikan di lapangan.
Bekerjasama dengan laboratorium Mekanika tanah untuk uji sampel tanah.
Mengumpulkan dokumentasi penyelidikan lapangan dan menysun laporan
Geologi dan Mekanika tanah.

4. Asisten Tenaga Ahli Geodesi


Tugas dan tanggung jawabnya antara lain :
Membantu Ahli Geodesi dalam melakukan survey lapangan, mengetahui
dengan jelas situasi dan kondisi lapangan, memeriksa pengambilan data

III - 22
Laporan Pendahuluan
DED AIR BAKU TIGA IKK KABUPATEN TABALONG

lapangan, hasil peta situasi, profil melintang, memanjang terhadap akurasi data
dan gambar yang disajikan.
Membantu Ahli Geodesi dalam merencanakan dan melaksanakan kegiatan-
kegiatan yang menyangkut survey pengukuran dan pemetaan.
Membantu Ahli Geodesi dalam menyusun laporan yang diperlukan team
leader.

5. Surveyor
Tugas dan tanggung jawabnya antara lain :
Melaksanakan pekerjaan survey topografi sesuai dengan arahan dari Ahli
Geodesi dan Chief Surveyor.
Membantu pembuatan patok BM dan CP.
Melakukan pengolahan data dan draft penggambaran/pemetaan.
Membuat dokumentasi kegiatan topografi.
Membantu dalam penyusunan buku ukur.

6. Draftman/Autocad Operator
Tugas dan tanggung jawabnya antara lain :
Melaksanakan pekerjaan yang diarahkan oleh Ketua Tim dan Tenaga Ahli.
Melakukan pekerjaan penggambaran dengan CAD untuk masing-masing
kegiatan yang memerlukan penggambaran.
Membantu menghitung BOQ desain yang dibuat.
Membantu melalukan proses pencetakan gambar.

7. Administrasi Kantor
Tugas dan tanggung jawabnya antara lain :
Bertanggung jawab langsung kepada Ketua Tim atas jalannya pekerjaan dari
awal sampai selesai.
Membantu Ketua Tim membuat surat menyurat dengan pihak-pihak terkait
baik instansi pemerintah maupun swasta selama dalam pelaksanaan pekerjaan.
Membantu Ketua Tim dalam menyiapkan absensi personil yang terlibat dalam
pekerjaan.
Membantu Ketua Tim dalam menyiapkan semua masalah administrasi kantor
dan membantu dalam pendistribusian laporan kepada Pengguna Jasa.

III - 23
Laporan Pendahuluan
DED AIR BAKU TIGA IKK KABUPATEN TABALONG

8. Operator Komputer
Tugas dan tanggung jawabnya antara lain :
Bertanggung jawab langsung kepada Ketua Tim atas jalannya pekerjaan dari
awal sampai selesai.
Membantu semua Tenaga Ahli sebagai operator komputer dalam
menyelesaikan penyusunan laporan.
Membantu semua Tenaga Ahli menyiapkan materi yang akan dipakai diskusi
dan presentasi.
Membantu dalam proses pencetakan laporan.

9. Tenaga Lokal Pengukuran


Tugas dan tanggung jawabnya antara lain :
Membantu tugas surveyor topografi dalam pelaksanaan pengukuran di
lapangan.
Membantu surveyor dalam pembuatan patok BM dan CP.
Membantu surveyor dalam melakukan pengolahan data dan draft
penggambaran/pemetaan.
Membantu surveyor dalam membuat dokumentasi kegiatan topografi.

C. Jadwal Penugasan Personil


Pengaturan personil dalam melaksanakan kegiatan adalah salah satu dari kunci
keberhasilan dari kelancaran pelaksanaan pekerjaan, sehingga Konsultan memandang
perlu untuk menyusun jadwal penugasan personil sangat hati-hati mengingat
terbatasnya waktu pelaksanaan pekerjaan. Tenaga ahli yang diusulkan sudah
berpengalaman sesuai dengan bidangnya dan dapat bekerja secara profesional.
Efisiensi waktu penugasan akan sangat dicermati agar efektif dalam penggunaan
tenaga ahli. Selain itu tenaga pendukung akan dipilih yang mempunyai reputasi baik
dibidangnya sesuai dengan pengalaman profesional dibidangnya.
Dengan berdasar kepada uraian tersebut diatas maka konsultan menyusun jadwal
penugasan personil yang terinci yang telah disesuaikan dengan jadwal pelaksanaan
pekerjaan. Jadwal penugasan personil dapat dilihat pada tabel berikut ini :

III - 24
Laporan Pendahuluan
DED AIR BAKU TIGA IKK KABUPATEN TABALONG

Tabel 3.2 Jadwal Penugasan Personil

III - 25
Laporan Pendahuluan
DED AIR BAKU TIGA IKK KABUPATEN TABALONG

3.5. Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan


Dalam melaksanakan pekerjaan ini, Konsultan memandang perlu untuk menyusun
jadwal pelaksanaan pekerjaan dengan sangat hati-hati mengingat terbatasnya waktu
pelaksanaan pekerjaan. Sehingga Konsultan akan menugaskan para tenaga ahli yang
pengalaman dibidangnya dan dapat bekerja secara profesional, serta menunjuk tenaga
pendukung yang benar-benar dapat membantu para tenaga ahli yang ditugaskan guna
mempercepat penyelesaian pekerjaannya namun tetap menjaga kualitas hasilnya.
Dengan berdasar kepada uraian tersebut diatas maka konsultan menyusun jadwal
pelaksanaan pekerjaan yang terinci dalam pekerjaan pendahuluan, survey investigasi dan
identifikasi lapangan, analisa, perencanaan teknis, penyusunan laporan dan diskusi-diskusi.
Jadwal pelaksanaan pekerjaan dapat dilihat pada Tabel berikut.

III - 26
Laporan Pendahuluan
DED AIR BAKU TIGA IKK KABUPATEN TABALONG

Tabel 3.3 Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan

III - 27

Anda mungkin juga menyukai