Anda di halaman 1dari 5

Analisis Positif atau Negatif dan Alasan Makanan yang Dianjurkan untuk Orang Dewasa

Usia dewasa (19-55 tahun) merupakan rentang usia terpanjang dalam kehidupan manusia,
dikenal sebagai usia produktif. Usia ini rentan asupan makan berlebih, gaya hidup yang berubah,
tekanan lingkungan yang tinggi, kurang waktu untuk berolahraga, dan stres tinggi akibat tekanan
pekerjaan. Pada usia ini, yang dibutuhkan adalah memelihara sel tubuh untuk menghindari
berbagai penyakit degeneratif, yang berdampak terhadap penurunan produktivitas kerja.
Sehingga, orang dewasa sangat dianjurkan untuk memperbanyak konsumsi makanan kaya serat
serta membatasi makanan terlalu gurih, asin atau manis, sarat tepung-tepungan dan berlemak.
Dampak positif pantangan makanan bagi orang dewasa yaitu dapat mengurangi faktor resiko
berbagai penyakit degeneratif yang berdampak terhadap penurunan produktivitas kerja.
Dampak buruk pengaruh budaya terhadap gizi bagi kesehatan masyarakat adalah
timbulnya masalah kekurangan gizi dimasyarakat sekitar, karena masih banyak masyarakat yang
mempercayai hal-hal tabu dalam budaya mereka. Sehingga membuat apa yang seharusnya
dibutuhkan oleh tubuh tidak terpenuhi, yang menyebabkan timbulnya penyakit-penyakit gizi.
Perilaku konsumsi pangan bergizi seimbang dapat terganggu oleh pola kegiatan kelompok usia
dewasa saat iniyaitu persaingan tenaga kerja yang ketat, ibu bekerja diluar rumah, tersedianya
berbagai makanan siap saji dan siap olah, dan ketidak-tahuan tentang gizi menyebabkan keluarga
dihadapkan pada pola kegiatan yang cenderung pasif atau sedentary life, waktu di rumah yang
pendek terutama untuk ibu, dan konsumsi pangan yang tidak seimbang dan tidak higienis. Oleh
karena itu, perhatian terhadap perilaku konsumsi pangan dengan gizi seimbang, termasuk
kegiatan fisik yang memadai dan memonitor BB normal, perlu diperhatikan untuk mencapai pola
hidup sehat, aktif dan produktif.
Berikut adalah makanan yang dianjurkan untuk orang dewasa serta alasannya mengapa
dianjurkan.
1. Jeruk
Jeruk merupakan sumber vitamin C yang tinggi. Kandungan jeruk bukan hanya vitamin
C tinggi, tetapi juga potasium, folat, kalsium, thiamin, niacin, vitamin B6, fosfor, dan lain
sebagainya. Vitamin ini merupakan vitamin larut air yang dibutuhkan tubuh untuk
perkembangan, pertumbuhan dan dan proses reparasi tubuh melalui perannya dalam
metabolism kolagen.
Vitamin C dalam jeruk berperan menyerap zat besi non-organik (zat besi dari makanan
non hewani), sehingga dapat mencegah dan membantu penyembuhan penyakit. Vitamin
C juga berfungsi sebagai antioksidan yang dapat mencegah kerusakan sel serta penyakit
jantung dan kanker.
Konsumsi vitamin C yang berlebihan dapat menaikan asam lambung. Seperti kita ketahui
bahwa jeruk memiliki kandungan asam amino dan asam sitrat yang cukup tinggui,
sehingga tidak baik terlalu banyak di konsumsi. Hal ini dapat menyebabkan mual dan
gangguan sistem pencernaan.
2. Makanan Laut (Ikan)
Ikan sebagai sumber pangan memiliki kandungan gizi yang sangat baik misalnya protein
sebagai sumber pertumbuhan, asam lemak omega 3 dan 6 yang bermanfaat bagi
kesehatan ibu dan pembentukan otak janin, vitamin, serta berbagai mineral yang sangat
bermanfaat bagi ibu dan janin.
Pemenuhan pangan hewani dari ikan sesuai pedoman gizi seimbang adalah 91% atau
hamper memenuhi anjuran konsumsi. Ikan menyumbang protein sebanyak 19,1 g per hari
atau 82% dari total asupan protein pangan hewani. Kebutuhan protein, konsumsi ikan
perhari pada wanita dewasa hanya memenuhi 34% kebutuhan protein per hari. Tidak
terdapat perbedaan pola konsumsi ikan yang signifikan antar kelompok umur pada wanita
dewasa di Indonesia.
3. Nasi
Nasi adalah sumber utama kalori yang dibutuhkan untuk sumber tenaga di dalam tubuh.
Nasi mengandung sumber alami vitamin B5, yang telah dibuktikan oleh penelitian
berguna untuk meningkatkan daya ingat atau memori otak. Selain itu, Vitamin B5 juga
berguna untuk meningkatkan daya tahan tubuh, dan juga penting dalam proses biosintesa
asam lemak, lemak, protein dan karbohidrat.
Nasi adalah makanan pantangan bagi seseorang yang sedang menjalankan diet. Karena
nasi dianggap pemicu bertambahnya berat badan. Bila nasi yang dikonsumsi dalam
jumlah banyak memang dapat menyababkan kegemukan. Tetapi nasi dikonsumsi sehari
tiga kali dalam porsi normal, sama sekali tidak menyebabkan gemuk. Olahraga
dipadukan dengan diet seimbang tetap merupakan cara terbaik menurunkan berat badan.
4. Alpukat
Alpukat sering dimakan karena kandungan lemaknya tinggi. Lemak yang terkandung di
dalam ini adalah lemak baik alias HDL. Jenis lemak yang dikandung alpukat termasuk
lemak tak jenuh, sehingga mudah dicerna dan berguna bagi tubuh. Kandungan lemak ini
memberikan energi yang cukup tinggi dengan rasa yang gurih dan lezat serta tidak pahit.
Di dalam alpukat juga terdapat biotin, Magnesium, seng dan asam folat. Juga
mengandung Vitamin C dan E yang baik untuk kesehatan kulit kita dan membuat kita
awet muda. Dibanding lemak dalam french fries, gorengan, makanan hewani, jelas satu
gelas alpukat kocok atau jus alpukat jauh lebih baik.
Buah alpukat banyak mengandung mineral yang berguna untuk mengatur fungsi tubuh
dan menstimulasi pertumbuhannya. Zat besi dan tembaga yang terkandung di dalamnya
membantu proses regenerasi darah merah dan mencegah anemia. Buah alpukat juga
merupakan sumber Vitamin E dan beberapa Vitamin B. Kandungan serta buah alpukat
secara simultan juga dapat membantu proses pencernaan. Buah alpukat juga dapat
menurunkan kadar kolesterol yang tinggi karena mengandung karbohidrat dan lemak tak
jenuh.
Salah satu masalah yang dapat ditimbulkan akibat kelebihan konsumsi alpukat adalah
meningkatkan berat badan. Meskipun alpukat masuk dalam kategori buah-buahan,
alpukat sebenarnya padat kandungan lemak dan kalori. Kabar baiknya adalah, lemak
dalam alpukat tergolong lemak tidak jenuh yang sehat untuk tubuh. Namun, lemak sehat
pun tetap dapat menyebabkan berat badan Anda apabila dikonsumsi secara berlebihan.
Satu buah alpukat ukuran sedang rata-rata memiliki berat 30 gram sehingga total kalori
yang dikonsumsi adalah sekitar 322 kalori. Itulah kenapa mengonsumsi terlalu banyak
alpukat dapat meningkatkan berat badan Anda.
5. Telur
Telur mengandung protein dan choline, yang sangat penting untuk fungsi otak dan
kesehatan. Telur juga mengandung antioksidan serta lutein yang membantu mencegah
gangguan penglihatan akibat penuaan dan katarak. Kadar lutein dalam telur bahkan lebih
banyak dibanding pada sayuran berdaun hijau. Selain itu, telur juga mengandung mineral
selenium (Se). Pria membutuhkan asupan selenium untuk pembentukan kualitas dan
kuantitas sperma. Satu butir telur dapat menghasilkan 10 persen dari total kebutuhan
tubuh terhadap selenium. Telur juga mengandung vitamin D yang dapat membantu
penyerapan kalsium untuk pembentukan tulang. Selain itu, telur juga mengandung
vitamin E. Kombinasi antara selenium dan vitamin E berperan sebagai antioksidan yang
dapat mengurangi risiko kerusakan sel tubuh akibat radikal bebas. Telur juga diketahui
sebagai sumber vitamin B12, vitamin B6, dan folat yang dibutuhkan untuk kesehatan
tubuh dan melindungi sel sel saraf.
Namun telur juga punya sisi negatif. Telur merupakan sumber lemak jenuh dan kadar
lemak jenuh yang terlalu tinggi dapat meningkatkan total kolesterol. Kadar kolesterol
"jahat" dapat menyebabkan faktor risiko penyakit jantung. Peneliti menemukan orang
yang memakan telur lebih dari tiga seminggu memiliki lebih banyak plak di arteri
mereka. Plak ini mirip seperti plak yang ada di arteri perokok, namun tidak separah itu.
Orang yang memakan kuning telur lebih berisiko memiliki banyak plak.
Penelitian dari The New England Journal of Medicine mengungkapkan, makan dua telur
rebus sehari meningkatkan formasi trimethylamine N-oxide (TMAO), sebuah zat yang
berkaitan dengan peningkatan risiko serangan jantung dan stroke. Kuning telur
mengandung lecithin, zat yang berkontribusi pada formasi TMAO tersebut.

Sumber:

http://www.danonenutrindo.org/prinsip1_dewasa.php (diakses 6 November 2017)

http://www.sehatshare.com/2017/01/14-bahaya-mengkonsumsi-jeruk-nipis-setiap-hari.html
(diakses 6 November 2017)

Desicha Arsanta, Marsha. 2017. 8 Efek Samping yang Bisa Terjadi Akibat Kebanyakan Makan
Alpukat. Tersedia: https://hellosehat.com/hidup-sehat/fakta-unik/efek-kebanyakan-makan-
buah-alpukat/ (diakses 6 November 2017)

Kuntaraf, Dr. Jonathan . , dan dr. Kathleen Liwijaya Kuntaraf.1991. Makanan Sehat. Bandung :
Indonesia Publishing House.

Linggasari, Yohannie, (2014, Desember 09). Manfaat dan Bahaya Mengkonsumsi Telur. CNN
Indonesia [Online]. Tersedia: https://www.cnnindonesia.com/gaya-
hidup/20141209072916-255-16835/manfaat-dan-bahaya-mengonsumsi-telur/ (diakses 6
November 2017)

Manikome, Susanty dkk. 2016. Gambaran Konsumsi Makanan Laut Penderita Hipertensi
Diwilayah Kerja Puskesma Dagho Kecamatan Tamako. eJournal Keperawatan (eKP)
[Onlie]. Vol 4 (1). Tersedia: https://media.neliti.com/media/publications/106575-ID-
gambaran-konsumsi-makanan-laut-penderita.pdf (diakses 6 November 2017)

N, Febria. 2016. Flu, Vitamin C dan Konsumsi Berlebihan. Tersedia:


http://farmasi.ugm.ac.id/files/piotribun/2016-10-02-87194Flu,-Vitamin-C-dan-Konsumsi-
Berlebihan.pdf (diakses 6 November 2017)

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia nomor 41 Tahun 2014 Tentang Pedoman Gizi
Seimbang.

Anda mungkin juga menyukai