PUSKESMAS KEMUMU
I. PENDAHULUAN
Dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, seluruh unit pelayanan yang ada
dan seluruh karyawan berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang bermutu dan
peduli terhadap keselamatan pasien, pengunjung, masyarakat, dankaryawan yang
bekerja di rumahsakit.
Program mutu dan keselamatan pasien merupakan program yang wajib direncanakan,
dilaksanakan, dimonitor, dievaluasi dan ditindaklanjuti diseluruh jajaran yang ada
di Puskesmas Kemumu, KepalaPuskesmas, penanggung jawab pelayanank linis,
penanggungjawab/coordinator UKM, dan seluruh karyawan
Oleh karena itu perlu disusun program peningkatan mutu dan keselamatan pasien,
yang menjadi acuan dalampenyusunan program-program mutu da nkeselamatan
pasien di unit kerja baik untuk pelayanan administrasi manajemen, penyelenggaraan
UKM, dan pelayanan klinis untuk dilaksanakan pada tahun 2017.
Puskesmas Kemumu merupakan puskesmas rawat jalan yang ada di Kecamatan Arma
Jaya Kabupaten Bengkulu Utara. Letak Puskesmas Kemumu sangat strategis karena
berada di pinggir jalan raya tepatnya di Jalan Ahmad Yani No. 04 , terletak pada
10132' 1028BT dan 215 - 4LS.
Puskesmas Kemumu menempati tanah hak milik Pemerintah Daerah Kabupaten
Bengkulu Utara dengan luas wilayah lebih kurang 6.2 Ha, yang terdiri dari 11 Desa
dan 1 Kelurahan. Jumlah penduduk Puskesmas Kemumu sebanyak 10.850 jiwa terdiri
dari penduduk laki-laki 4.507 jiwa dan penduduk perempuan 6.073 jiwa.
Batas wilayah kerja Puskesmas Kemumu adalah di sebelah Timur berbatasan dengan
Dusun Curup, sebelah Barat berbatasan dengan Tanjung Raman , sebelah Selatan
berbatasan dengan Desa Sumber Rejo, sebelah Utara berbatasan dengan Bukit
Barisan. Sampai akhir tahun 2016 Puskesmas Kemumu mempunyai 5 Puskesmas
Pembantu, 2 Pos Pelayanan Kesehatan Desa (PKD), dengan jenis pelayanan berupa
promotif, preventif, kuratif.
Jumlah pegawai pada tahun 2017 sebanyak 42 orang PNS , dan 5 orang TKS terdiri
dari 1 orang dokter umum, 11 orang perawat, 23 orang bidan, 1 orang analis, 1 orang
nutrisionis, 9 orang tenaga kesehatan masyarakat dan 1 orang Prakarya dan 1 orang
OB.
A. Puskesmas X terletak di pinggir jalan raya antar dua kota, dengan kejadian
kecelakaan lalu lintas cukup tinggi rata-rata tiap hari terjadi 2 sampai 3 kasus
kecelakaan yang dibawa ke puskesmas
B. Kejadian kematian ibu di wilayah puskesmas X cukup tinggi, rata-rata terjadi 3-4
kematian ibu setiap tahun, sementara di puskesmas Y dan Z pada tahun 2013 dan
tahun 2014 tidak terjadi kematian ibu.
C. Dari monitoring bulan Agustus sd Oktober 2014 dijumpai kesalahan pemberian
obat pada pasien antara 2 sampai 3 kali dalam sebulan.
D. Peningkatan mutu/kinerja perlu diterapkan untuk penyelenggaraan administrasi
manajemen, penyelenggaraan UKM, dan pelayanan klinis......
E. Pilihan prioritas:
Berdasarkan data tersebut di atas, maka prioritas peningkatan mutu klinis dan
keselamatan pasien di Puskesmas X adalah:
a. Pelayananlaboratorium
b. Pelayananobat
III. PENGORGANISASIAN DAN TATA HUBUNGAN KERJA
A. PENGORGANISASIAN :
SEKRETARIS
TIM AUDIT
INTERNAL
Garis pelaporan
Ketua m mutu
Unit-unit pelayanan
Ketua tim PMKP bertugas melakukan koordinasi mulai dari perencanaan, pelaksanaan
sampai dengan monitoring kegiatan peningkatan mutu dan keselamatan pasien di Puskesmas
X. Penanggung jawab tiap-tiap pokja melakukan koordinasi pelaksanaan dan monitoring
kegiatan peningkatan mutu dan keselamatan pasien pada pokja yang menjadi tanggung
jawabnya. Ketua tim PMKP bertanggung jawab terhadap Wakil Manajemen Mutu dalam
pelaksanaan kegiatan peningkatan mutu dan keselamatan pasien. Wakil Manajemen Mutu
bersama dengan tim PMKP mengadakan rapat koordinasi tiap tiga bulan untuk memonitor
kemajuan dalam pelaksanaan kegiatan dan mengatasi permasalahan.
2. Pelaporan
Tiap pokja melaporkan kegiatan setiap bulan kepada ketua tim PMKP dalam bentuk laporan
bulanan. Ketua tim PMKP melaporkan kegiatan PMKP kepada Kepala Puskesmas dengan
tembusan kepada Wakil Manajemen Mutu tiap bulan.
IV. TUJUAN:
A. Tujuanumum: meningkatkan mutu dan keselamatan pasien di Puskesmas
Kemumu
B. Tujuankhusus:
1. Meningkatkan mutu pelayanan klinis
2. Meningkatkan mutu manajemen
3. Meningkatkan mutu penyelenggaraan UKM
4. Meningkatkan pemenuhan sasaran keselamatan pasien
Program
kegiatan
mutu admin
a. Audit Penyusunan Tersusunnya Rapat Ketua tim Tim audit
internal rencana dan rencana audit tim audit audit internal internal
instrumen internal tahun internal
audit 2017
internal
Pelaksanaan Terlaksananya Pengump Tim audit Tim audit
audit audit internal ulan data internal internal
sesuai dengan audit
jadual audit dengan
cara
wawanca
ra,
observasi
, dan
periksa
dokumen
Analisis Hasil analisis Rapat Auditor Auditor
hasil audit thd temuan audit auditor internal dana internal
internal internal uditee dana
bersama uditee
auditee
Tindaklanju Terlaksananyati PDCA Auditee Auditee
thasil audit ndaklanjutthdte
muan audit
Pelaporan Tersusunnya Rapat Ketua tim Tim audit
hasil audit laporan audit tim audit Audit internal
internal internal
Program
kegiatanmutu
UKM
Program
mutuklinis
A Penilaian Penyusunan Tersusun Pertemua
kinerja indikator indikator n
pelayanan pelayanan pelayanan klinis pembaha
klinis klinis dan dan profil san
profil indikator indikator
indikator
Penyusunan Tersusunnya Pertemua
panduan panduan n
penilaian penilaian kinerja pembaha
kinerja klinis san
klinis panduan
penilaian
kinerja
klinis
Pengumpula Terkumpulnya Pertemua
n data data indikator n
indikator kinerja pembaha
kinerja pelayanan klinis san
pelayanan capaian
klinis indikator
pelayana
n klinis
Analisis Hasil analisis PDCA
kinerja kinerja
pelayanan pelayanan klinis
klinis
Tindak Pelaksanaan PDCA
lanjut tindak lanjut
perbaikan
B Sasaran Dst
Keselamatan
pasien
VII. JADUAL KEGIATAN (GAMBARKAN DALAM BAGAN GANTT UNTUK
RENCANA SATU TAHUN)
1 Sosilisasi X
penggalanga
n komitmen
4 Memilih dan X
menetapkan
indikator
kinerja
pelayanan
klinis
5 Menyusun X
pedoman
penilaian
kinerja
pelayanan
klinis
6 Mencatat x x X x X X x x x x x X
data
indikator
melalui
sensus
harian
7 Mengumpul x x x x X X x x x x x x
kan data
indikator
penilaian
kinerja
pelayanan
klinis
8 Analisis X X x X
kinerja
pelayanan
klinis
9 Dst...
Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan dilakukan tiap bulan sesuai dengan jadual
kegiatan, dengan pelaporan hasil-hasil yang dicapai pada bulant ersebut