65
c. Alternatif III : Kepala Puskesmas melakukan pemberian motivasi
tentang pentingnya memberikan penyuluhan (edukasi) sesuai masalah
yang ditemukan pada inspeksi sanitasi TTU.
Nilai per item pertanyaan kuesioner kepuasan pelanggan tidak ada
yang dibawah 2,51, dengan nilai minimal 2,60 pada pertanyaan ke-10.
Setelah dikonversi, nilai IKM yang didapatkan adalah 3,02, diasumsikan
dengan interval nilai indeks kepuasan masyarakat 2,51-3,25 (Baik).
Nilai Mutu inspeksi sanitasi TTU di wilayah Puskesmas Gunungpati
adalah B. Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat setelah di konversi
menjadi nilai Kinerja Unit Pelayanan dapat disimpulkan bahwa kinerja
unit inspeksi sanitasi TTU di wilyah Puskesmas Gunungpati adalah
baik.
Pertanyaan No. 2 ada 20% pasien menjawab nilai persepsi 2,
kesesuaian persyaratan pelayanan baik secara teknis maupun
administratif yang diperlukan untuk mendapatkan pelayan pemeriksaan
sanitasi TTU pasien menjawab kurang sesuai. Pertanyaan No. 3 ada
20% pasien menjawab nilai persepsi 2, kejelasan dan kepastian petugas
sanitarian yang memberikan pelayanan pada pemeriksaan sanitasi TTU
pasien menjawab kurang jelas. Pertanyaan No. 7 ada 20% pasien
menjawab nilai persepsi 2, kecepatan pelayanan (1x24 jam) pada
inspeksi sanitasi TTU pasien menjawab kurang. Pertanyaan No. 10 ada
20% pasien menjawab nilai persepsi 2, biaya untuk mendapatkan
pelayanan inspeksi sanitasi TTU kurang wajar. Pertanyaan No. 12 ada
20% pasien menjawab nilai persepsi 2, ketepatan pelaksanaan inspeksi
sanitasi TTU pasien menjawab sering terlambat.
66
B. SARAN
1. Diperlukan supervisi dan pengamatan berkala mengenai kepatuhan
petugas kesling dalam melakukan inspeksi sanitasi tempat-tempat umum
(TTU) di Puskesmas Gunungpati, sehingga mutu pelayanan tetap terjaga
dengan baik sesuai dengan standar pelayanan yang diharapkan.
2. Diperlukan kedisiplinan komitmen tinggi bagi petugas kesling untuk
mematuhi SOP inspeksi sanitasi tempat-tempat (TTU)
3. Petugas diingetkan agar tidak lupa memperkenalkan dirinya dan memakai
atribut seperti id card
4. Petugas bisa lebih efisien dalam melakukan inspeksi sanitasi TTU.
67