Feasibility Aspek Manajemen Dan Sumber Daya Manusia: Dosen Pengampu: Irvan Yoga Pradistya SE.,MM, Ak
Feasibility Aspek Manajemen Dan Sumber Daya Manusia: Dosen Pengampu: Irvan Yoga Pradistya SE.,MM, Ak
OLEH :
LIA APRILLIANTI
(1341173404066)
A. LATAR BELAKANG
Pelaksanaan pembangunan bisnis harus direnanakan dengan baik supaya tidak terjadi
hal-hal yang dapat menghambat bangunan. Penyelesaian pembangunan bisnisyang tidak
sesuai dengan jadwalakan menyebabkan biaya dan dapat menyebabkan gangguan pada
pemasaran karena gagalnya pencapaian target waktu produksi.
Kegiatan peranan pembangunan bisnis juga berkaitan dengan kesiapan tenaga kerja.
Tenaga kerja pada suatu bisnis memegang peranan yang sangat penting, baik pada bisnis
yang padat teknologi maupun bisnis yang padat tega kerja. Perbedaanya adalah pada bisnis
yang padat teknologi proporsi tenaga kerja yang terampil lebih besar dibandingkan dengan
proporsi tenaga kerja kasar, sedangkan pada bisnis yang padat tenaga kerja proporsi tenaga
kerja terampil lebih kecil dibandingkan dengan proporsi tenaga kerja kasar.
Analisis aspek manajemen dan sumber daya manusia terdiri dari 2 bahasan penting,
yaitu subaspek manajemen dan subaspek sumber daya manusia. Analisis subaspek
manajemen .lebih menekankan pada proses dan tahapan-tahapan yang harus dilakukan pada
proses pembangunan bisnis. Sedangkan analisis subaspek sumber daya manusia menekankan
pada ketersediaan dan kesiapan tenaga kerja, baik jenis/mutu maupun sumber daya jumlah
sumberdaya manusia yang dibutuhkan untuk menjalankan bisnis. Kesalahan pada analisis
kelayakan sumber daya manusia dapat menyebabkan bisnis tidak bisa dijalankan karena tidak
dikelola oleh orang-orang kompeten sesuai dengan kebutuhan.
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN UMUM
a. Untuk Mengetahui Hal Yang Perlu Dipahami Dalam Aspek Manajemen Dan
Suber Daya Manusia
b. Untuk Mengetahui Jenis Sumber Data
c. Untuk Mengetahui Responden/Narasumber Pada Studi Kelayakan Bisnis
d. Untuk Mengetahui Metode Pengumpulan Data
e. Untuk Mengetahui Instrumen Pengumpulan Data
f. Untuk Mengetahui Analisis Data
BAB II
PEMBAHASAN
A. Hal yang perlu Dipahami
Sebelum melakukan analisis pada aspek manajemen dansumber daya manusi, dasar-dasar
manajemen proyek dan manajemen sumber daya manusia perlu dipahami terlebih dahulu.
a. Bagan GANTT
Pertama dikembangkan oleh Hendry Laurent GANTT. Bagan GANTT
dapat memberikan informasai tentang jenis-jenis pekerjaan yang akan
dilakukan dan lama waktu untuk semuah kegiatan.
Kelebihan Kekurangan
1. Sederhana sehingga mudah dibuat 1. Tidak menunjukan dengan jelas
dan dipahami . hubungan ketergantungan antara 1
2. Dapat menggambarkan jadwal suatu kegiatan antara 1kegiatan yang lain
kegiatan dan kenyataan kemajuan sehingga sulit untuk mengetahui
sesungguhnya pada saat pelaporan. dampak yang diakibatkan oleh
keterlambatan satu kegiatan
terhadapjadwal keseluruhan proyek.
2. Sulit mengadakan penyesuaian atau
perbaikan /pembaruan bila
diperlukan.
Keterangan:
TE : Estimasi waktu harapan yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu aktivitas
OE : Estimasi waktu optimis (minimal) yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu
aktivitas
EM : Estimasi waktu yang paling mungkinyang diperlukan untuk menyelesaikan suatu
aktivitas
PE : Estimasi waktu pesimis (maksimal) yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu
aktivitas
Contoh:
Untuk melaksanakan aktivitas pengecatan pada proyek pembangunan gedung memiliki
estimasi waktu optimis (OE) adalah 14 hari, estimasi waktu pesimis (PE) adalah 28 hari dan
estimasiwaktu yang paling mungkin (EM) adalah 24 hari. Berdasrkan data tersebut maka
estimasi waktu harapan untuk melaksanakan aktivitas pengecatan adalah :
= 25 hari
B. Sumber Data
Untuk melakukan analisis pada manajemen dan sumber daya manusia dalam studi
kelayakan bisnis berasal dari data primer maupun data sekunder:
1. Data primer
Yang dibutuhkan untuk analisis aspek manajemen dan sumber daya manusia
pada studi kelayakan bisnis adalah data tentang:
2. Data sekunder
Yang dibutuhkan untuk analisis aspek manajemen dan sumber daya manusia
adalah data tentang kondisi pasar tenaga kerja dan linteratur yang berkaitandengan
penjadwalan proyek, perencanaan tenaga kerja. Pada umumnya literatur yang
membahas penjadwalan proyek adalah buku-buku manajemen operasional
danoperational research. Sedangkan buku-buku yang membahas perencanaan
tenaga kerja buku manajemensumber daya manusia.
C. Responden/Narasumber
Responden atau narasumber untuk menggali data yang berkaitan dengan analisis aspek
manajemen dan sumber daya manusia pada studi kelayakan bisnis adalah sebagai berikut:
1. Pelaku usaha sejenis, untuk memperoleh data tentang tahap-tahap pelaksanan
pekerjaan, jenis-jenis pekerjaan pada bisnis, persyaratan yang diperlukan untuk
memangku pekerjaan, struktur organisasi, dan metode pengadaan tenaga kerja.
2. Konsultan/pemborong proyek pembangunan, untuk mengetahui lama waktu dari
setiap tahap pnyelesaian pekerjaan pembangunan.
3. Lembaga penempatan tenaga kerja/departemen tenaga kerja, untuk mengetahui
pasar tenaga kerja yang ada.
4. Calon karyawan,untuk mengethuikemampuan para calon karyawan untuk
menjalankann pekerjaan.
D. Metode Pengumpulan Data
Pengumppulan data untuk analisis aspek manajemen dan sumber daya manusia pada studi
kelayakan bisnis dilakukan dengan cara berikt.
a. Wawancara
Metode wawanara untuk pengumpulan data pada aspek manajemen dan sumber
daya manusia dilakukan dengan cara-cara berikut.
Perilaku bisnis sejenis
Pihak/rekanan/sumber daya manusia yang melaksanakan setiap tahap
pembanguna bisnis
Calonpelaku bisnis
Calon pesaing (jika memungkinkan)
E. Instrumen Pengumpulan Data
Instrumen yang digunakan untuk analisis aspek manajemen dan sumber daya manusia
dalam studi kelayakan bisnis adalah :
a. Pedoman wawancara
Pedoman wawancara yang digunakan untuk analisis aspek manajemen dan
sumber daya manusia pada studi kelayakan, khususnya perencanaan
pembangunan bisnis.
F. Analisis Data
Analisis data yang digunakan untuk melakukan analisis pada aspek manajemen dan
sumber daya, manusia adalah analisis kualitatif dan analisis kuantitatif. Analisis kualitatif
dalam perencanaan pembangunan proyek/bisnis digunakan untuk menganalisis pihak-pihak
yang akan melaksanakan setiap aktivitas dan fasilitas yang dibutuhkan untuk melaksanakan
aktivitas, sedangkan annalisis kuantitatif digunakan untukperencanaan dan penjadwalan
proyek ,seperti analisis PERT dan CPM. Analisis kualitatif pada perencanaan sumber daya
digunakan untuk menganalisis ketersediaan dan kesiapan tenaga kerja yang dibutuhkan
untukmenjalankan bisnis, sedangkan analisis kuantitatif pada perencanaan sumber daya
digunakan untuk menganalisis kebutuhan tenaga kerja,seperti analisis Work Force Analysis
(WFA)
BAB III
PENUTUP
Demikian yang dapat saya paparkan mengenai materi yang menjadi pokok bahasan
dalam makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan dan kelemahannya, kerena
terbatasnya pengetahuan dan kurangnya rujukan atau referensi yang ada hubungannya dengan
judul makalah ini.
Penulis banyak berharap para pembaca yang budiman disa memberikan kritik dan
saran yang membangun kepada penulis demi sempurnanya makalah ini dan dan penulisan
makalah di kesempatan-kesempatan berikutnya. Semoga makalah ini berguna bagi penulis
pada khususnya juga para pembaca yang budiman pada umumnya.
KESIMPULAN
Pembuatan makalah ini dapat memperluas dan menambah wawasan bagi mahasiswa
dalam mengetahui feasibility aspek manajemen dan sumber daya manusia di dunia kerja.
Aspek manajemen dan sumber daya dilakukan dengan menganalisis kemampuan calon
pelaku bisnis membangun bisnis sesuai dengan waktu yang telah direncanakan dan
menganalisis ketersediaan sumber daya manusia yang dapat mengelol kegiatan bisnis pada
masa yang akan datang. Sebuah ide bisnis akan dinyatakan layak berdasarkan aspek
manajemen dan sumber daya manusia.
DAFTAR PUSTAKA