Anda di halaman 1dari 1

9 JENIS SETAN YANG HARUS DIWASPADAI

Allah SWT berfirman, Sesungguhnya setan itu hanya menyuruh kamu berbuat jahat dan keji, dan
mengatakan terhadap Allah apa yang tidak kamu ketahui. (Al-Baqarah: 169).
Setan, makhluk yang sungguh menggemaskanberagam cara mereka gunakan untuk menggelincirkan
manusia. Tak hanya itu, setan juga selalu berusaha tak kenal lelah dan putus asa untuk menjauhkan kita
dari ibadah maupun menjadikan manusia durhaka pada Allah.
Karena memang sifatnya yang pembangkang, tugas setan jelas, mencari sebanyak-banyaknya teman
untuk menemani mereka di neraka kelak. Misi setan sudah jelas bagi kita semua, menggangu,
menggoda, datang dari arah manapun, dan menggelincirkan manusia seluruhnya agar makin jauh
dengan Allah SWT. Nabi Adam pun pernah digoda hingga beliau melakukan apa yang dilarang Allah.
Berbagai cara setan menjatuhkan manusia ke dalam lubang kehinaan.
Karena busuknya metode setan dalam menenggelamkan manusia ke lembah kekufuran itulah, Rasulullah
SAW bersabda, Anak keturunan setan ada sembilan, yaitu Zalitun, Watsin, Laqus, Awan, Haffaf, Murrah,
Masuth, Dasim, dan Walhan.
Adapun setan Zalitun ialah setan yang bertugas menggoda penghuni pasar dalam transaksi jual beli
dengan menyuruh untuk melakukan kedustaan, penipuan, memuji-muji barang dagangan, mencuri
timbangan dan bersumpah palsu.
Kedua, setan Watsin bertugas menggoda manusia yang tertimpa musibah agar tidak bersabar sehingga
yang sebagian dari mereka yang berhasil digelincirkan setan berteriak histeris, menampar-nampar pipi
dan sebagainya. Rasulullah SAW bersabda, Sesungguhnya aku putus hubungan dengan orang-orang
yang menjerit-jerit ketika kematian, mencukur rambut di kepalanya, atau bahkan merobek-robek bajunya
ketika tertimpa musibah. (HR. Bukhari Muslim).
Ketiga, setan Awanmereka bertugas menggoda para penguasa untuk berbuat zalim. Jabatan terkadang
membuat seseorang lupa diri bahwa semua perbuatan kelak akan dimintai pertanggungjawaban di
hadapan pengadilan Allah SWT kelak. Cerminan penguasa zalim telah Allah contohkan dalam sosok yang
sangat fenomenal, Firaun.
Keempat, setan Haffaf, yakni setan yang bertugas membujuk dan menggoda orang untuk menenggak
minuman keras. Kelima, setan Murrah bertugas menggoda orang agar asyik bermain seruling atau alat
musik berikut nyanyiannya.
Sebagai manusia, kita memang butuh hiburan. Namun, hiburan dalam Islam tentu sudah diatur dengan
baik dan tidak berlebihan. Artinya, jangan sampai bermain musik menjadi prioritas utama kita sebagai
manusia. Tugas manusia ialah ibadah. (QS. Adz-Dzariyat: 56).
Keenam, Setan Laqus bertugas menggoda untuk menyembah api. Menyembah api, atau apa pun selain
Allah adalah salah satu bentuk kemusyrikan. Ketujuh, setan Masuth, menggoda manusia untuk
menyebarkan berita-berita dusta lewat lisan manusia sehingga sulit ditemukan berita yang sebenarnya.
Kedelapan, setan Dasim, setan yang berada dalam rumah. Jika seseorang tidak mengucapkan salam
sewaktu memasuki rumah dan tidak pernah menyebut asma Allah di dalamnya, maka setan akan
mengadakan perselisihan di antara anggota keluarga sehingga akan terjadi talak, khulu, maupun tindak
kekerasan.
Terakhir, setan Walhan, bertugas menggoda manusia dalam beribadah seperti berwudhu, shalat, dan
ibadah-ibadah lain. Setan Walhan, menurut riwayat lain tugas utamanya adalah menggoda manusia saat
berwudhu untuk boros dalam menggunakan air. Padahal sudah jelas bagi kita, perilaku boros dalam
berwudhu ialah salah satu makruh wudhu.
Kami berlindung pada-Mu ya Allah, dari godaan setan yang terkutuk. Wallahu alam bish shawwab.
Suka Komentari

Anda mungkin juga menyukai