Anda di halaman 1dari 4

Konsep Perubahan dan Keberlanjutan Dalam Sejarah

Indonesia
Sejarah Indonesia

Sriwijaya merupakan kerajaan pertama dan terbesar di Indonesia. Kemudian


berdiri kerajaan Majapahit. Nama Majapahit berasal dari buah Maja yang memiliki rasa
pahit. Kerajaan Majapahit sampai pada masa keemasannya pada masa pemerintahan
Patih Gajah Mada. Dan Patih Gajah Mada bersumpah tidak akan bersenang-senang
sebelum menyatukan nusantara yang disebut dengan sumpah palapa.
Pada tahun 1934 Cheng Ho menyebarkan Akulturasi. Lalu Jawa berkembang
dengan kebudayaan, bangunan, kesenian, tempat ibadah. Portugis datang ke Indonesia
untuk mencari rempah-rempah dan berhasil menguasai Selat Malaka dan menyebarkan
budaya seperti keroncong. Belanda yang dipimpin oleh Cornelius De Houtman dengan
membawa 294 kapal. VOC dibentuk untuk menguasai nusantara setelah 198 tahun VOC
dibubarkan dengan menandatangani perjanjian KEW. Lalu Thomas Alfred Raffles
membuat buku dengan judul History Of Java.
Setelah itu Dipenogoro ditangkap ke Manado lalu dipindahkan ke Makassar.
Organisasi pertama yang dibuat di Indonesia adalah Boedi Otomo. Kemudian Serikat
Dagang Islam mengeluarkan surat kabar Sunda Berita. Pada tahun 1911 dibentuk
Indische Partij. Lalu dibuat Muhammadiyah oleh Kyai H. Ahmad Dahlan. Lalu Soekarno
mendirikan Partai Nasional Indonesia. Pada tahun 1928 terselenggara Sumpah Pemuda.
Pada tahun 1942 Jenderal Belanda ditangkap dan Jepang mulai menguasai Indonesia.
Jepang membuat BPUPKI pada bulan Maret 1945. Soekarno mengesahkan pancasila
pada tanggal 1 Juni 1945. Pada tanggal 15 Agusutus Jepang menyerah tanpa syarat
karena dibomnya Nagasaki dan Hiroshima. Setelah itu pada tanggal 16 Agustus
Soekarno dibawa ke Rengasdengklok dan dipaksa untuk segera mengumumkan
kemerdekaan. Proklamasi diumumkan pada tanggal 17 Agustus 1945.

Konsep Perubahan :
Nusantara yang berjaya karena kerajaan-kerajaan besar lalu akhirnya datang masa
penjajahan, setelah lama dijajah Indonesia akhirnya merdeka.
Konsep Keberlanjutan :
1. Dari masa runtuhnya kerajaan-kerajaan Nusantara berlanjut sampai penjajahan
2. Dari terbentuknya organisasi pertama di Indonesia lalu berlanjut dengan munculnya
organisasi-organisasi lain
3. Setelah proklamasi Indonesia menjadi negara merdeka sampai sekarang
Arti Konsep Perubahan dan Keberlanjutan dalam Sejarah

Konsep perubahan dan keberlanjutan dalam sejarah mempelajari segala hal kejadian
atau peristiwa yang dilakukan oleh umat manusia. Dalam ilmu sejarah tidak hanya
mempelajari sebuah peristiwa yang terjadi pada masa lampau saja, namun berupa
pengulangan, kesinambungan serta perubahan peristiwa peristiwa yang dilakukan oleh
umat manusia.

Konsep perubahan dan keberlanjutan dalam sejarah berkaitan antara waktu dengan
peristiwa sejarah meliputi perkembangan, kesinambungan, pengulangan dan
perubahan. Untuk penjelasan berikut dibawah ini.

1. Perkembangan

Perkembangan masyarakat dapat terjadi ditengahnya


apabila kelakuan masyarakat bergerak dengan mengubah perilaku dari satu bentuk ke
bentuk yang lainnya. Sebuah perubahan dalam masyarakat akan menjadi masyarakat
yang berkembang saat bentuk perilaku manusia dari bentuk yang sederhana dan
bentuk yang komplek.

Dalam ilmu sejarah mempelajari segala perkembangan manusia dari kejadian masa
lampau sampai sekarang. Ilmu sejarah tidak dapat berdiri sendiri untuk mengunggkap
segala peristiwa, ilmu sejarah dibantu oleh ilmu sosiologi dan antropologi. Kedua ilmu
tersebut membantu ilmu sejarah untuk mengunggkapnya. Contoh dari perkembangan
adalah perkembangan demokrasi Amerika.

Dalam contoh ini, pada masa lampau Amerika merupakan terdiri dari kota kota kecil di
new england. Perkembangan demokrasi pada Amerika mengikuti perkembangan kota.
Dari unit unit kecil atau kota tumbuhlah dewan dewan kota. Setelah terbentuk dewan
dewan kota maka terbentuklah kota kota provinsi. Setelah kota kota provinsi maka
Amerika berkembang pesat, ini terbukti dengan tumbuhnya kota
apabila masyarakat baru meneruskan kegiatan yang telah ada sebelumnya. megapolita.

2. Kesinambungan

Proses kesinambungan terjadi di dalam masyarakat apabila suatu masyarakat tersebut


mengadopsi berbagai lembaga lembaga yang telah ada sebelumnya. Peristiwa dapat
disebut sebagai sebuah proses kesinambungan

Serta tidak dapat dikatakan sebagai proses kesinambungan apabila masyarakat baru
membuat kegiatan baru. Kesinambungan dapat terjadi kerena kehidupan manusia
diikat oleh waktu dan ruang. Contoh dari proses kesinambungan adalah kebijakan yang
dilaksanakan oleh Belanda di Indonesia yaitu pada saat jaman penjajahan.

Pada mulanya kebijakan kolonialisme adalah terusan dari sistem kebijakan


patrimonialisme. Menurut pengertian dari kesinambungan itu sendiri menyatakan
bahwa masyarakat baru hanya meneruskan ataupun mengadopsi lembaga yang telah
ada. Jadi, sistem kebijakan Belanda hanya melanjutkan sistem kebijakan yang telah ada
di Indonesia sebelumnya.

3. Pengulangan
Pengulangan adalah proses dimana suatu kejadian yang telah terjadi pada masa lampau
terjadi kembali dimasa sekarang. Dalam konsep pengulangan dalam ilmu sejarah
mengkaji terhadap kejadian kejadian penting pada masa lampau dan masa yang akan
datang. Pencocokan terhadap suatu kejadian, dan memiliki kemiripan terhadap satu
kejadian dengan kejadian lain menjadikan hal ini sebagai konsep pengulangan.

Salah satu contoh dari konsep pengulangan adalah bermunculanya golongan yang
memiliki modal yang kuat dan besar. Pada masa lampau terjadi sebuah peristiwa
dimana disuatu tempat terdapat banyak sekali orang yang memiliki modal yang besar
sehingga banyak menyengsarakan, pada masa kini terjadi kembali orang yang memiliki
modal besar yang juga menyebabkan kesengsaraan pada masyarakat lainnya.

4. Perubahan
Konsep perubahan dapat terjadi apabila suatu masyarakat
mengalami sebuah pergeseran yang mengikuti perkembangan. Perkembangan dapat
terjadi secara besar besaran maupun kecil kecilan dengan waktu yang lama maupun
singkat. Sebuah perubahan dapat terjadi karena berbagai faktor entah itu internal
maupun eksternal. Di dalam konsep perubahan sangat berhubungan erat dengan salah
satu unsur sejarah yaitu waktu.

Contoh dari konsep perubahan dalam sejarah adalah yang terjadi pada masyarakat
kaum paderi. Pada saat itu kaum paderi melakukan pergerakan menentang kaum adat
dari Sumatra Barat. Yang mana pergerakan ini disebabkan oleh pengaruh darikaum
wahabi yang berasal dari arab. Pergerakan ini disebabkan karena ketidakpuasan kaum
wahabi arab terhadap kekuasaan kaum adat.

Anda mungkin juga menyukai