Anda di halaman 1dari 3

Nama : Maria Trivonia Sema

NIM :31160023

Variabel Penelitian :

Variabel independen (Bebas) = variable yang mempengaruhi dan menjadi sebeb


timbulnya atau berubahnya variable terikat
Variabel dependen (terikat )= variable terikat dan variable yang dipengaruhi oleh variable
bebas
Variabel moderator =variable yang memperkuat dan memperlemah hubungan antara
variable bebas dan terikat
Variabel intervensi = variabel yang secara teroritis mempengaruhi hubungan antara
variable terikat dan bebas tapi tidak terukur
Variabel kontrol = variable yang dikendalikan dan bersifat konstan sehingga tidak
mempengaruhi variable utama yang diteliti

Data penelitian :

Data kuantitatif= dapat berbentuk angka


Data kualitatif =data berupa kalimat,gambar
Data diskret = Data yang dihasilkan dari mengitung berdasarkan data survey
Data kontinu= Data dari hasil pengukuran

Rancang percobaan= Suatu pola atau prosedur penempatan perlakuan ke dalam satuan
percobaan agar keragaman respons dapat diwadahi dan disingkirkan.

Unsur utama rancangan percobaan :

Ulangan :perlakuan yang terjadi lebih dari satu kali atau menempati lebih dari satu satuan
percobaan dalam suatu percobaan.
Randomasi : suatu cara penempatan perlakuan ke dalam satuan percobaan yang
dilakukan secara acak/lotre
Galat percobaan :Keanekaragaman (variabilitas) yang disebabkan oleh ketidakmampuan
satuan percobaan yang diperlakukan sama untuk memberikan respon yang sama
Analisa Variansi (ANOVA) RAL
Langkah-langkah ANOVA
1. Faktor koreksi

Keterangan:
FK= factor koreksi`
P =Perlakuan
n= banyaknya pecobaan
= Operator yang tugasnya menjumlahkan
Makna : Untuk mengetahui sejauh mana rancangan yang dipilih. Jika Faktor
koreksi semakin besar maka semkin cocok dengan rancangan.
Jumlah Kudrat

Keterangan
JK = Jumlah kuadrat
FK= factor koreksi
Kuadrat tengah

Tabel ANNOVA
Keterangan :
P= perlakuan
n =jumlah percobaan
db perlakuan = V1
db galat =V2
Kaidah keputusan =
a. Jika F hitung lebih besar daripada Ftabel pada taraf 1 % maka perbedaan antara
mean (pengaruh kelakuan) dikatakan sangat nyata
b. Jika F hitung lebih besar dari f table pada taraf 5%, tetapi f hitung lebih kecil dari
F table pada taraf 1% , maka perbedaan antara mean (pengaruh kelakuan)
dikatakan nyata
c. Jika F hitung lebih kecil dari F table pada taraf 5% maka perbedaan antara mean
(pengaruh kelakuan) dikatakan tidak nyata
pada F table P=baris dan n= kolom
V1 =baris ,V2= kolom

Anda mungkin juga menyukai