Anda di halaman 1dari 2

MODUL 06 PROYEK PERANCANGAN RANGKAIAN DIGITAL

(PERSAMAAN MATEMATIKA)

Dini Nur Farida Putri (13215018)


D. J. Alamaro M. (13215075)
Asisten: Kevin S.
Tanggal Percobaan: 2/12/2016
EL2102 - Praktikum Sistem Digital
Laboratorium Dasar Teknik Elektro - Sekolah Teknik Elektro dan Informatika ITB

4. DOKUMENTASI
1. PROYEK YANG DIBUAT

Pada praktikum Modul 06 yang berjudul Proyek


Perancangan Rangkaian Digital, praktikan diberi
beberapa macam jenis proyek dan memilih salah satu
dari yang diberikan. Macam proyek yang diberikan
diantaranya Persamaan Matematika, Kalkulator
Sederhana, Sistem Pembagian Sederhana, Penghitung
Nilai Sinus, Penghitung nilai akar kuadrat, dan
Algoritma Kriptografi Sederhana (TEA san XTEA). Dari
beberapa pilihan di atas, kami mengerjakan proyek
dengan judul Persamaan Matematika.
Seperti namanya, Proyek dengan judul Persamaan
Matematika yaitu proyak yang meminta praktikan untuk Gambar 4-1 dokumentasi saat praktikum
membuat code vhdl agar sesuai dengan fungsi yang
diberikan. Untuk kelompok kami, rombongan A1
kelompok 11, fungsi pesamaan matematika yang dibuat

adalah F= x||B-2A|+ C-A|.

2. DESKRIPSI
Persamaan matematika merupakan suatu persamaan
yang memuat operasi hitung yang terdiri dari operasi
penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian.
Dalam mengerjaan proyek akhir pada praktikum sistem
Gambar 4-2 dokumentasi saat implementasi fpga
digital modul 6 ini, telah diberikan persamaan
C
matematika F= x||B-2A|+ C-A|. Menurut persamaan
2
yang diberikan, diperlukan 3 input yaitu A, B, dan C
dengan masing-masing input 4 bit. Ada beberapa 5. SPESIFIKASI
operator yang dibutuhkan dapat membuat persamaan
ini. Yang pertama adalah operator Shift Left yang Proyek akhir ini menggunakan board FPGA.
berfungsi untuk mengalikan 2 sebuah bilangan. Shift Spesifikasi dari kalkulator sederhana ini adalah
Right yang berfungsi untuk membagi 2 sebuah bilangan. terdapat tiga buah input disediakan. Masing-
Operator ALU (Arithmetic Logic Unit) yang dapat masing input terdiri dari 4 bit. Dengan kata lain
menjadi 3 operator (penjumlahan, pengurangan, dan terdapat keterbatasan user dalam memasukan nilai
perkalian). Dan yang terakhir adalah comparator yang input yaitu antara logika 00001111 dan input
berfungsi untuk membandingkan apakah bilangan adalah sebuah bilangan bulat. Ketiga input tersebut
tersebut lebih besar ataulebih kecil dari bilangan lainnya. dapat dimasukkan menggunakan switch[0 sampai
9], button[2] dan button [3]. Setiap 4 bit yang
dijadikan input akan ditampilkan pada seven
3. FUNGSI
segment. Proses perhitungan akan mulai ketika
Fungsi dari proyek akhir yang dibuat adalah sebuah selector enable diaktifkan (button [0]) dan
untuk menentukan hasil keluaran dari persamaan input telah aktif (button [1].
yang telah dibuat dengan input 3 bilangan dengan
masing-masing input 4 bit.

Laporan Praktikum - Laboratorium Dasar Teknik Elektro STEI ITB 1


6. CARA KERJA, DATA PATH, DIAGRAM FSM,
DAN ILUSTRASI SISTEM

a. Cara Kerja
Dengan menggunakan prinsip Binary
Code Decimal, tiga buah bilangan yaitu A, B,
dan C yang berasal dari switch akan
ditampilkan pada seven segment pada board
FPGA. Dengan setiap bilangan yang hanya
terdiri dari 4 bit, seven segment hanya akan
memunculkan angka 0 sampai 9. Switch
yang digunakan pada board FPGA
menggunakan sifat active low. Ketika button
(KEY[0]) dan button (KEY[1]) yang berlogika
1 maka tidak ada operasi apapun yang
dilakukan sedangkan jika sebaliknya maka
proses perhitungan dilakukan.
b. Data Path

Gambar 6-3 Ilustrasi Sistem

7. CARA PENGGUNAAN
User memasukan tiga buah bilangan (A, B, dan
C) satu persatu. Tiap bilangan yang terdiri dari bit
Gambar 6-1 Data Path dimulai dari SW[0] sampai SW[9], serta key[3] dan
c. Diagram FSM key[2] yang akan di representasikan kepada seven
segmen. Sebuah button key[1] dan key[0] menjadi
pengatur apakah proses perhitungan dilakukan
atau tidak. Jika user mengaktifkan switch tersebut,
proses perhitungan dimulai.
Pada proses perhitungan, input A akan dikali 2
[2A]. Kemudian masukkan input B. Setelah itu
compare B dengan 2A dan kemudian langsung
Gambar 6-1 Diagram FSM yang besar dikurangi yang kecil [|B-2A|].
S0= button key[0] ditekan (start) Sedangkan input A yang menjadi 2A dibagi 2 [A/2].
S1= input a masuk k1 Kemudian masukkan input C dan jumlahkan
S2= input b masuk k2 dengan [|B-2A|] menjadi [|B-2A|+C]. Kemudian
S3= input c masuk k5 hasil tadi compare dengan A yang kemudian
S4= a shift left ke k1 langsung bilangan yang lebih besa dikurangi
S5= bandingkan b dengan 2a bilangan yang lebih kecil [||B-2A|+C-A|]. Lalu
S6= selisihkan b dengan 2a ke k3 nilai C dibagi dengan 2 dan kemudian dikkalikan
S7= 2a masuk k2 dengan hasil operasi sebelumnya menjadi
S8= 2a shift right ke k4
persamaan F= x||B-2A|+ C-A|.
S9= |b-2a| dari k2 masuk ke k1

S10= c dari k5 masuk ke k2


S11= jumlahkan |b-2a| dengan c ke k1
S12= c shift right ke k3
S13= a dari k4 masuk ke k2
S14= bandingkan |b-2a|+c dengan a
S15= selisihkan |b-2a|+c dengan a di k1
S16= c/2 dari k3 masuk ke k2
S17= kalikan c/2 dengan ||b-2a|+c-a|
d. Ilustrasi Sistem

Laporan Praktikum - Laboratorium Dasar Teknik Elektro STEI ITB 2

Anda mungkin juga menyukai