Perkerasan Kaku

Tanah dasar : k = 4 kg/cm3

Pondasi bawah : sirtu 10 cm

Beton : MR = 400 kg/cm3

Baja : U39 (tegangan leleh 3390 kg/cm2)

Pertumbuhan lalu lintas : 5%

Peranan jalan : Tol

Umur rencana : 10 tahun

Volume dan komposisi lalu lintas harian pada tahun pembukaan 2 jalur 1 arah 0,70

Mobil penumpang (1 + 1) ton = 90 kendaraan 180 sumbu

Bus (3 + 5) ton = 75 kendaraan 150 sumbu

Truk 2 as (5 + 8) ton = 55 kendaraan 110 sumbu

Truk 3 as (6 + 7 + 7) ton = 45 kendaraan 90 sumbu

Truk 2 as gandeng (7 + 11) + (6 + 6) ton = 25 kendaraan 100 sumbu

Truk 5 as gandeng (8 + 13 + 7 + 7) ton = 10 kendaraan 40 sumbu

Jumlah total = 300 kendaraan 670 sumbu

Penyelesaian

Jumlah kendaraan niaga (JKN) selama umur rencana (10 tahun)

JKN = 365 x JKNH x R

JKNH = 75 + 55 + 45 + 25 + 10 = 210

(1 +0,05)10 1
= = 12,90
(1+0,05)
 JKN = 365 x 210 x 12,90

= 988.785 buah kendaraan

Jumlah sumbu kendaraan niaga selama umur rencana

= 365 x 670 x 12,90

JKSN = 3.154.695

Presentase masing-masing kombinasi konfigurasi/beban sumbu dan jumlah repetisi pada jalur
rencana selama umur rencana.

Konfigurasi Beban Presentase Jumlah

Sumbu Sumbu Konfigurasi Repetisi
STRT 3 11% 247196.25
STRT 5 11% 247196.25
STRT 5 8% 181277.25
STRG 8 8% 181277.25
STRT 6 7% 148317.75
SGRG 14 7% 148317.75
STRT 7 4% 82398.75
STRG 11 4% 82398.75
STRG 6 4% 82398.75
STRG 6 4% 82398.75
STRT 8 1% 32959.50
STRG 13 1% 32959.50
STRG 7 1% 32959.50
STRG 7 1% 32959.50
Untuk mengetahui tebal pelat yang diperlukan dicoba tebal pelat 17 cm.

Beba Beban Jumla

Konfigur n Sumbu Tegang Perbandin h Present
asi Sumb Perenca Repetisi an yang gan Repeti ase
Sumbu u na Beban terjadi tegangan si Fatigue
STRT 3 3.6 247196.25
STRT 5 6 247196.25 19.2 0.48
STRT 5 6 181277.25 19.2 0.48
STRG 8 9.6 181277.25 23.2 0.58 57000 3.180
STRT 6 7.2 148317.75 23 0.58 57000 2.602
SGRG 14 16.8 148317.75 23 0.58 57000 2.602
STRT 7 8.4 82398.75 26.5 0.66 6000 13.733
STRG 11 13.2 82398.75 31.5 0.79 160 514.992
STRG 6 7.2 82398.75 17.4 0.44
STRG 6 7.2 82398.75 17.4 0.44
STRT 8 9.6 32959.50 29 0.73 57000 0.578
STRG 13 15.6 32959.50 36.3 0.91
STRG 7 8.4 32959.50 20.3 0.51 400000 0.082
STRG 7 8.4 32959.50 20.3 0.51 400000 0.082
537.85
Dengan tebal pelat 17 cm, terlihat bahwa Total Presentase Fatigue = 537,85% > 100%. Maka
perhitungan harus diulang kembali, dengan tebal yang lebih besar dari 17 cm. Selanjutnya
dicoba tebal pelat 18 cm.

Beba Beban Jumla

Konfigur n Sumbu Tegang Perbandin h Present
asi Sumb Perencan Repetisi an yang gan Repeti ase
Sumbu u a Beban terjadi tegangan si Fatigue
STRT 3 3.6 247196.25
STRT 5 6 247196.25 17.5 0.44
STRT 5 6 181277.25 17.5 0.44
STRG 8 9.6 181277.25 21.5 0.54 180000 1.01
STRT 6 7.2 148317.75 21 0.53 240000 0.62
SGRG 14 16.8 148317.75 21 0.53 240000 0.62
STRT 7 8.4 82398.75 24.5 0.61 24000 3.43
STRG 11 13.2 82398.75 29 0.73 850 96.94
STRG 6 7.2 82398.75 16 0.40
STRG 6 7.2 82398.75 16 0.40
STRT 8 9.6 32959.50 27 0.68 3500 9.42
STRG 13 15.6 32959.50 34 0.85 30 1098.65
STRG 7 8.4 32959.50 19 0.48
STRG 7 8.4 32959.50 19 0.48
1210.68
Dengan tebal pelat 18 cm, terlihat bahwa Total Presentase Fatigue = 1210,68% > 100%.
Maka perhitungan harus diulang kembali, dengan tebal yang lebih besar dari 18 cm.
Selanjutnya dicoba tebal pelat 19 cm.

Beba Beban
Konfigur Tegang Perbandin Jumlah Presenta
n Sumbu Repetisi
asi an yang gan Repetis se
Sumb Perencan Beban
Sumbu terjadi tegangan i Fatigue
u a
247196.2
STRT 3 3.6
5
247196.2
STRT 5 6 16 0.40
5
181277.2
STRT 5 6 16 0.40
5
181277.2
STRG 8 9.6 20 0.50
5
148317.7
STRT 6 7.2 19 0.48
5
148317.7
SGRG 14 16.8 20 0.50
5
STRT 7 8.4 82398.75 22 0.55 130000 0.63
STRG 11 13.2 82398.75 27 0.68 3500 23.54
STRG 6 7.2 82398.75 15 0.38
STRG 6 7.2 82398.75 15 0.38
STRT 8 9.6 32959.50 25 0.63 14000 2.35
STRG 13 15.6 32959.50 30 0.75 490 67.26
STRG 7 8.4 32959.50 18 0.45
STRG 7 8.4 32959.50 18 0.45
93.79

Dengan tebal pelat 19 cm terlihat Total Persentase Fatique = 93,79% < 100%, maka
perhitungan sudah cukup.