Prevalensi nasional tumor atau kanker rongga mulut di Indonesia tahun 2007 adalah 0,4%.

Sebanyak 9 provinsi mempunyai prevalensi penyakit tumor atau kanker mulut diantaranya
adalah DIYogyakarta, Banten, Bali, Sulawesi Utara, dan Sulawesi Selatan.

Etiologi tumor atau kanker rongga mulut adalah multifaktoral. Tidak satupun penyebab
kanker rongga mulut ditemukan secara pasti, tetapi kedua faktor ekstrinsik dan intrinsik
mungkin berhubungan. Masalah gizi merupakan masalah yang sering ditemui pada pasien
kanker. Penurunan status gizi sering terjadi sebagai dampak dari penyakit kanker maupun
terapinya. Hubungan antara asupan vitamin A dengan kualitas hidup pasien kanker mulut.
Defisiensi vitamin A menyebabkan proses keratinisasi yang berlebihan pada kulit dan
membran mukosa. Vitamin A juga memiliki fungsi protektif dan preventif terjadinya
prekanker mulut dan kanker mulut. Jumlah kandungan retinol dalam darah dan jumlah
kandungan beta karoten pada makanan dipercayai dapat mengurangi resiko leukoplakia dan
squamous cell carsinoma pada mulut.