Anda di halaman 1dari 4

KEWIRAUSAHAAN

Wirausaha/Wiraswasta

Disusun oleh Kelompok 2

Adisti Inas Trianita ( 5115144116 )


Steven Kompas ()
Shanty M ()
Sofhyan Ajie ( 5115144134 )
Pratiwi Mutiara ( 5115141056 )

Pendidikan Teknik Elektro


Universitas Negeri Jakarta
2017

BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Kata motivasi semakin sering digunakan akhir-akhir ini. Baik itu di buku-buku populer,
seminar-seminar atau lainnya, terutama dalam hal yang menyangkut pengembangan diri. Apa
sebenarnya motivasi itu, dari mana dan kenapa perlu motivasi terutama dalam pengembangan
diri? Bila anda mempunyai keinginan, maka anda perlu motivasi untuk memanifestasi keinginan
tersebut. Hanya dengan afirmasi atau niat, tanpa motivasi, belum cukup untuk mewujudkannya.
Saya bermotivasi tinggi untuk memperbaiki diri sendiri sebuah contoh kalimat yang digunakan
untuk menaikkan motivasi pada diri kita sendiri, untuk sesuatu yang kita inginkan. Banyak dari
kita yang mempunyai keinginan dan ambisi besar, tapi kurang mempunyai inisiatif dan kemauan
untuk mengambil langkah untuk mencapainya. Ini menunjukkan kurangnya energi pendorong
dari dalam diri kita sendiri atau kurang motivasi. Motivasi akan menguatkan ambisi,
meningkatkan inisiatif dan akan membantu dalam mengarahkan energi kita untuk mencapai apa
yang kita inginkan. Dengan motivasi yang benar kita akan semakin mendekati keinginan kita.
Biasanya motivasi akan besar, bila orang tersebut mempunyai visi jelas dari apa yang diinginkan.
Ia mempunyai gambaran mental yang jelas dari kondisi yang diinginkan dan mempunyai
keinginan besar untuk mencapainya. Motivasilah yang akan membuat dirinya melangkah maju
dan mengambil langkah selanjutnya untuk merealisasikan apa yang diinginkannya. Lakukan
apapun dalam pengembangan diri anda dengan motivasi, baik itu karir, hubungan, spiritual,
pekerjaan, menulis, memasak, membeli rumah, mendapatkan pacar, mengajar anak atau apapun.
Motivasi ini akan ada, bila ada visi yang jelas dari apa yang anda akan lakukan, mengetahui apa
yang akan anda lakukan dan percaya akan kekuatan yang ada pada anda sendiri. Ia akan
merupakan kunci sukses dari apapun yang anda lakukan.
Untuk termotivasi, ketahui terlebih dahulu apa yang anda inginkan selanjutnya anda harus
dapat meningkatkan energi keinginan itu dan siap untuk melakukan apa saja agar keinginan
dapat tercapai. Motivasi berkaitan erat dengan tercapainya sesuatu keinginan. Sering kita gagal
mencapai apa yang kita lakukan, misalnya berhenti minum kopi, merokok dan lainnya karena
motivasinya kurang.
Apakah hubungannya motivasi dengan emosi? Sangat erat hubungannya. Keduanya
diperlukan untuk proses tercapainya suatu keinginan. Disiplin adalah hal yang perlu agar
keinginan tercapai. Untuk tetap disiplin, motivasi yang tinggi akan sangat membantu.
Dalam kehidupan kita, kita sering meniatkan untuk melakukan pengembangan atau merubah
kondisi yang kita miliki, tapi sering tidak dilakukan dan berhenti hanya sebagai niat saja. Kenapa
berhenti? Itu terjadi karena kurangnya motivasi, antusiasme, keinginan, determinasi, kemauan
dan disiplin.
Jika motivasi kerja tinggi otomatis semangat hidupnya otomatis akan tinggi juga karena
adanya suatu hubungan yang erat antara motivasi kerja dengan hidup sehingga setiap orang yang
loyo, lemah, dan lainnya yang kurang pas untuk dilihat bisa jadi dia tida termotivasi untuk kerja
dan semangat hidupnya tidak ada kecuali, sorry ya kalau memang dari sononya sudah
keadaannya seperti itu.
Maka agar gairah hidup anda bertambah perlu adanya motivasi dalam bekerja bisa dari
keluarga, teman dekat, rekan bisnis, dan semua orang yang ada disekitar kita motivasi tidak
selalu harus diberikan melalui tatap muka langsung bisa jadi kita melalui obrolan atau tulisan
orang lain seperti saya termotivasi untuk jadi hebat dalam mengelola blog dengan cara belajar
dicafebisnis atau ada yang atau ada yang mau belajar bahasa inggris kan kita minta motivasi dari
teman dengan belajar bahasa inggris melalui online di bahasa inggris praktis mudahkan.
Oleh karena itu kita harus senantiasa memotivasi dalam segala hal terutama dalam kerja maka
saya yakin anda akan jadi orang hebat dan kelihatan oleh semua orang anda orang yang sangat
bergairah dalam hidup bukan hanya gairah sesaat, sehingga omset bisa bertambah karena orang
yakin dengan hasil kesemangatan hidup dan kerjapun jadi tidak sia-sia

1.2.Rumusan Masalah
1. Bagaimana cara menumbuhkan semangat dalam diri ?
2. Apa sajakah pengertian motivasi menurut parah ahli?
3. Bagaiman cara menyelsaikan permasalahan ?

1.3.Tujuan Makalah

1. Mampu memahami motivasi dan semangat dalam berwirausaha


2. Mampu memahami pengertian motivasi
3. Mampu mengetahui cara menyelsaikan masalah
1.4. Manfaat Makalah
1. Agar mahasiswa mengetahui tentang perlunya semanga dan motivasi dalam
berwirausaha di dunia pendidikan
2. Menambah wawasan bagi penulis dan pembaca mengenai wirausaha/wiraswasta.
3. Bagi tim penulis, makalah ini dijadikan sebagai tugas resume mata kuliah
Kewirausahaan.
4. Dapat mengembangkan kemampuan penulis dalam penyusunan sebuah makalah serta
sistematika penulisannya. Dengan baik

1.5.Metode Penyusunan Makalah


Dalam menyusun makalah ini, tim penulis menggunakan metode kerja kepustakaan sebagai
landasan untuk mengetahui masalah yang akan dijadikan pokok pembahasan dan
penyusunannya. Kami berusaha mencari sumber-sumber ilmiah yang terdapat pada buku-buku
dan internet untuk mengetahui sejauh mana penerapan teori di dalam praktiknya pada
perkuliahan.

Anda mungkin juga menyukai