Anda di halaman 1dari 3

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah


Batubara merupakan salah satu sumber energi yang sangat penting bagi
kehidupan manusia. Batubara paada umumnya tersebar secara tidak merata di
dalam kulit bumi baik jenis, jumlah maupun kadarnya.
Batubara merupakan sumber daya yang memiliki sifat khusus dibadingkan
dengan sumber daya lain, yaitu yang disebut wasting assets atau non
renewable resource yang artinya bila batubara di tambang di suatu tempat, maka
batubara tersebut tidak akan tumbuh atau tidak dapat diperbarui kembali. Atau
dengan kata lain industri pertambangan merupakan iindustri dasar tanpa daur,
oleh karena itu di dalam mengusahakan industri pertambangan selalu berhadapan
dengan sesuatu yang terbatas,, baik lokasi, jenis, jumlah maupun mutu materinya.
Jadi di dalam mengelola batubara diperlukan penerapan sistem penambangan
yang tepat ditinjau dari semua aspek, agar perolehannya dapat optimal. Maka dari
itu penulis menggunakan beberapa metode penambangan terbuka pada batubara
tersebut.
1.2 Perumusan Masalah

1.3 Batasan Masalah


Pembahasan ini pada dasarnya tidak hanya sekedar untuk menambah
wawasan dibidang keilmuan semata, tapi lebih ditekankan pada pengertian dan
pemahaman tentang macam macam metode tambang terbuka pada
penambangan batubara.
Adapun batasan masalah pada penulisan ini dibatasi pada lingkup metode
metode tambang terbuka pada batubara saja, tanpa memperhatikan
penambangan pada bahan galian selain batubara, serta metode penambangan
lainnya dan perancangannya. Kemudian tidak memperhatikan aspek teknis dan
non-teknis dilapangan, tetapi lebih ke dasar teori tentang tambang terbuka pada
batubara.

1
1.4 Tujuan Penulisan
Tujuan dari penulisan ini untuk :
a. Memahami tentang pegertian tambang terbuka
b. Memahami metode
c. Memahami penentuan nilai geometri peledakan menurut C. J. Konya
d. Memahami cara menganalisis fragmentasi batuan hasil peledakan model Kuz-
Ram
e. Memahami cara mencari nilai powder factor

1.5 Metode Penulisan


Metode penulisan yang digunakan pada penulisan makalah seminar
penentuan nilai geometri peledakan menurut R. L. Ash dan C. J. Konya adalah
studi literatur dengan menggabungkan semua data yang diperoleh dari literatur
literatur seperti buku, data perusahaan, laporan laporan ataupun dari internet
sehingga dapat dibuat kesimpulan secara keseluruhan.
Tahapan-tahapan yang dilakukan dalam pekerjaan penulisan ini adalah
sebagai berikut:
1. Studi literatur
Studi literatur adalah pengumpulan bahan data dengan dari pustaka
yang menunjang terhadap materi-materi yang diangkat, yang dapat
diperoleh dari yaitu:
a. Jurnal dan prosiding
b. Buku perpustakaan
c. Instansi data perusahaan
d. Internet
2. Kompilasi bahan pustaka
Kompilasi bahan pustaka bertujuan untuk :
a. Mengumpulkan bahan pustaka dan mengelompokkannya untuk
memudahkan dalam penyusunan draft nantinya.
b. Memilah nilai karakteristik bahan pustaka yang mewakili obyek
pembahasan.

2
c. Mengetahui keakuratan bahan pustaka, sehingga kerja menjadi lebih
efisien.
3. Tahap pengolahan bahan pustaka
Pengolahan data dilakukan dengan penulisan draft secara deskriptif dan
menggunakan perhitungan-perhitungan serta penggambaran,
selanjutnya disajikan dalam bentuk tabel-tabel, grafik atau rangkaian
perhitungan dalam menyelesaikan suatu proses tertentu. Analisis hasil
pengolahan data dilakukan dengan tujuan memperoleh kesimpulan
sementara. Selanjutnya kesimpulan sementara tersebut akan
diolah lebih lanjut dalam bagian pembahasan.
4. Kesimpulan
Kesimpulan diperoleh setelah dilakukan korelasi antara hasil
pengolahan data yang telah dilakukan dengan permasalahan yang teliti.
Kesimpulan ini merupakan suatu hasil akhir dari semua aspek yang
telah dibahas.

1.6 Manfaat Penulisan


Manfaat Penulisan ini untuk :
a. Mengetahui perbedaan penentuan geometri peledakan menurut R. L. Ash dan
C. J. Konya
b. Mengetahui hubungan pengaruh geometri peledakan terhadap hasil
fragmentasi dan nilai powder factor.

Anda mungkin juga menyukai