A.

Pendirian Perusahaan
Perusahaan terbentuk pada tahun 2015, dengan nama PT. Banyu Urip.
Perusahaan ini dibangun karena adanya krisis air bersih disebabkan adanya
kekeringan. Sejak itu perusahaan mulai melebarkan sayap ke daerah-daerah yang
membutuhkan air bersih.
B. Ekspansi dan Perkembangan Pabrik
Perusahaan meningkatkan produksi dengan menambah anak perusahaan pada
tahun 2016. Pada tahun 2016 ini perusahaan sudah mulai memproduksi sendiri,
dimulai dari, pengambilan air, penyaringan, transportasi, hingga alat untuk
menampung air. Saat ini perusahaan telah mengoperasikan tiga pabrik produksi
air bersih, yang berada di Gunung Kidul, Salatiga, dan Semarang. Proyek ini
masih berjalan dan diharapkan mengalami peningkatan produksi.
C. Visi
Mewujudkan pemerataan air bersih di daerah-daerah terpencil.
D. Misi
Sebagai upaya mencapai visi tersebut, maka misi perusahaan kami adalah :
1. Berorientasi pada pemenuhan kebutuhan air bersih
2. Memberikan air bersih dari pegunungan bukan dari hasil daur ulang
3. Peduli terhadap kepentingan masyarakat dan lingkungan

E. Masalah
Masalah sosial yang dihadapi sehingga membuat kami membentuk suatu
perusahaan adalah kurangnya air bersih di daerah-daerah terpencil. Fokus
perusahaan ini adalah menyediakan air bersih yang digunakan sebagai air minum.
F. Solusi
Membuat water station dengan bekerja sama dengan anak-anak lulusan
SMK. Air yang diproduksi diambil dari sumber mata air pegunungan yang
terletak di Gunung Kidul, Semarang dan Salatiga. Perusahaan kami menyediakan
beberapa water station yang dibagi ke beberapa RT. Setiap harinya para warga
boleh mengambil air dengan membayar atau menabung terlebih dahulu seperti di
ATM sebesar Rp20.000/6 liter. Transaksi pengambilan air dilayani selama 2 kali
 pengambilan, dengan porsi 3 liter sekali transaksi. Warga membayar Rp25.000
untuk saldo pertama dan pembuatan kartu. Selanjutnya minimal transaksi
Rp20.000/6 liter. Pembayaran dapat dilakukan kepada salah seorang petugas
yang dipilih untuk bertanggung jawab mengurusi tabungan di tiap RT. Sumber
mata air pun diambil dari daerah terdekat tergantung daerah yang akan kami tuju.
Agar alat transportasi yang digunakan tidak memakan banyak biaya.
G. Kendala/Risiko
Kendala yang dialami perusahaan bisa saja terjadi sebelum perusahaan
terbentuk maupun setelah perusahaan terbentuk. Sebelum perusahaan terbentuk,
kendala yang dihadapi yaitu publikasi kepada warga mengenai persetujuan semua
warga jika diberi bantuan air bersih. Maka dari itu perlu dilakukan pendekatan
kepada warga. Sedangkan setelah terbentuk, kendala yang dihadapi perusahaan
dapat berupa keterlambatan truck atau alat transportasi lain saat pengiriman air
bersih ke daerah-daerah terpencil.
H. Sasaran
Sasaran perusahaan kami adalah daerah terpencil atau daerah yang berada di
pelosok/pedalaman.
I. Logo Perusahaan
J. Modal Perusahaan
Modal awal perusahaan didapat dari iuran per anggota sebanyak 5-10 juta.
K. Struktur Organisasi
 Presiden Direktur : Felicia Echie

Wakil Presiden Direktur : Melania

Katarina

Kepala Pejabat Keuangan : Kepala Kantor

Ni Kadek K Puspiati Produksi : Varesya
Salsabila

Direktur Direktur Direktur Direktur Direktur

Penyiaran : Keuangan dan Produksi : Penelitian dan Pengembangan
Fernando Suranta Akuntansi : Belania Gisella Pengembangan : Global:
Sitepu Andika Mahendra Yohanes Nasution Anggita
Trihapsari

L. Struktur Perusahaan

PT. Banyu Urip

Perusahaan Produksi Air Bersih

PT. Suci Transport PT. Saring Jaya PT. Tekno Super

Transportasi Penyaringan Air Bersih Produksi Alat
Pengambilan Air Penampungan Air
Bersih

PT BANYU URIP
JL. CANTEL NO. 13, YOGYAKARTA