Anda di halaman 1dari 2

PROGRAM TINDAK LANJUT

Satuan Pendidikan : MTs Al Mizan


Mata Pelajaran : IPA
Kelas : IX
Tahun pelajaran : 2017/2018

1. Penilaian Hasil Belajar


a. Penilaian Sikap Spiritual dan Sikap Sosial
Nilai sikap diperoleh dari hasil pengamatan dengan beberapa teknik penilaian.
Penulisan nilai sikap pada rapor menggunakan predikat A, B, C atau D dan deskripsi.
b. Penilaian Pengetahuan
Nilai pengetahuan diperoleh dari hasil penilaian harian, penilaian tengah semester,
dan penilaian akhir semester yang dilakukan dengan beberapa teknik penilaian. Penulisan
capaian pengetahuan pada rapor menggunakan angka pada skala 0 100 dan deskripsi. KKM
75.

c. Penilaian Keterampilan
Nilai keterampilan diperoleh dari hasil penilaian kinerja (proses dan produk), proyek,
dan portofolio. Hasil penilaian dengan teknik kinerja dan proyek dirata-rata untuk
memperoleh nilai akhir keterampilan pada setiap mata pelajaran. Seperti pada pengetahuan,
penulisan capaian keterampilan pada rapor menggunakan angka pada skala 0 100 dan
deskripsi. KKM 75.

2. Analisis Hasil Penilaian


Nilai pengetahuan dan keterampilan setiap siswa dianalisis sebagai dasar ketuntasan
belajar siswa dan Ketuntasan Kelas. Hasil analisis dijadikan acuan untuk program tindak
lanjut berupa Pembelajaran remedial dan pengayaan. Pembelajaran remedial diberikan
kepada siswa yang belum mencapai KBM/KKM, sementara pengayaan diberikan kepada
siswa yang telah mencapai atau melampaui KBM/KKM.

3. Program Remedial Dan Pengayaan


a. Remedial
Pembelajaran remedial dapat dilakukan dengan cara:
1). Pemberian pembelajaran ulang dengan metode dan media yang berbeda, menyesuaikan
dengan gaya belajar siswa;
2). Pemberian bimbingan secara perorangan;
3). Pemberian tugas-tugas atau latihan secara khusus, dimulai dengan tugas-tugas atau
latihan sesuai dengan kemampuannya;
4). Pemanfaatan tutor sebaya, yaitu siswa dibantu oleh teman sekelas yang telah mencapai
KBM/KKM.
b. Pengayaan
Program pengayaan diberikan kepada peserta didik yang telah melampaui ketuntasan
belajar dengan memerlukan waktu lebih sedikit daripada teman- teman lainnya. Waktu yang
masih tersedia dapat dimanfaatkan peserta didik untuk memperdalam/memperluas atau
mengembangkan hingga mencapai tahapan networking (jejaring) dalam pendekatan ilmiah
(scientific approach). Guru dapat memfasilitasi peserta didik dengan memberikan berbagai
sumber belajar, antara lain: perpustakaan, majalah atau koran, internet, atau narasumber dan
pakar. Kegiatan dalam program pengayaan diantaranya adalah
1). Kegiatan eksploratori
Kegiatan eksploratori dapat berupa latar belakang sejarah, buku, narasumber, penemuan,
uji coba, yang secara regular tidak tercakup dalam kurikulum.
2). Keterampilan proses
Tujuan kegiatan ini agar peserta didik dapat melakukan pendalaman dan investigasi
terhadap topik yang diminati dalam bentuk pembelajaran mandiri.
3). Pemecahan masalah
Kegitan pemecahan masalah diberikan kepada peserta didik yang memiliki kemampuan
belajar lebih tinggi berupa pemecahan masalah nyata dengan menggunakan pendekatan
pemecahan masalah atau pendekatan investigatif/ penelitian ilmiah.

Anda mungkin juga menyukai