Anda di halaman 1dari 35

LOGO

PENGORGANISASIAN
RUMAH SAKIT
Oleh : Nuryadi
Sub Pokok Bahasan
Konsep Pengorganisasian
Struktur organisasi
Unit-unit RS
PENGORGANISASIAN
Pengorganisasian : pengaturan &
pembagian tugas, wewenang & tg jawab

Langkah pertama mendesain organisasi

Struktur organisasi
Empat langkah mendasar :
1. Pembagian pekerjaan (division of work)
: membagi seluruh pekerjaan
2. Departementalisasi
(Departmentalization) :
pengelompokkan karyawan & tugas
3. Hierarki organisasi (hierarchy) :
hubungan departemen
4. Koordinasi (coordination) : menetapkan
mekanisme yg menyatukan aktivitas
departemen mjd satu kesatuan
STRUKTUR ORGANISASI
Stuktur Organisasi pada dasarnya
merupakan desain organisasi dimana
manajer melakukan alokasi sumber daya
organisasi, terutama yang terkait dengan
pembagian kerja dan sumber daya yang
dimiliki organisasi, serta bagaimana
keseluruhan kerja tersebut dapat
dikordinasikan dan dikomunikasikan
Unsur utama dalam struktur organisasi RS
1. Pemilik Yayasan
2. Manajer & staf pelaksana Direksi & staf
Yayasan Direksi
1. Menentukan tujuan (visi, misi) 1. Menjalankan fungsi manajemen
RS 2. Mengatur sumber daya RS
2. Mengangkat dan 3. Melaksanakan operasional RS
memberhentikan direksi 4. Membuat kebijakan dan
3. Menyetujui kebijakan umum menyusun program kerja RS
RS 5. Menyusun laporan keuangan utk
4. Menyetujui program kerja yayasan
5. menyetujui/menolok 6. Melakukan kerjasama unit terkait
keputusan penting 7. Memimpin rumah sakit
6. Mengevaluasi hasil kerja 8. Membina iklim organisasi yg
7. Memberi saran direksi mampu menjawab tantangan dan
hambatan
RUMAH SAKIT
di LINGKUNGAN
KEMENTERIAN KESEHATAN
Organisasi Rumah Sakit paling sedikit terdiri atas
Kepala Rumah Sakit atau Direktur Rumah Sakit,
unsur pelayanan medis, unsur keperawatan, unsur
penunjang medis, komite medis, satuan
pemeriksaan internal, serta administrasi umum dan
keuangan (UU no. 44/2009 pasal 33:2)

Kepala Rumah Sakit harus seorang tenaga medis


yang mempunyai kemampuan dan keahlian di
bidang perumahsakitan (UU no. 44/2009 pasal 34:1)

Pemilik Rumah Sakit tidak boleh merangkap


menjadi kepala Rumah Sakit (UU no. 44/2009 pasal
34:3)
RSU Kelas A (Permenkes 1045/2006)
RSU Kelas A dipimpin oleh seorang Kepala
disebut Direktur Utama.
Direktur Utama membawahi paling banyak 4
(empat) Direktorat.
Masing-masing Direktorat terdiri dari paling
banyak 3 (tiga) Bidang atau 3 (tiga) Bagian.
Masing-masing Bidang terdiri dari paling banyak
3 (tiga) Seksi.
Masing-masing Bagian terdiri dari paling banyak
3 (tiga) Subbagian.
RSU Kelas B Pendidikan
RSU Kelas B Pendidikan dipimpin oleh seorang
Kepala disebut Direktur Utama.
Direktur Utama membawahi paling banyak 3
(tiga) Direktorat.
Masing-masing Direktorat terdiri dari paling
banyak 3 (tiga) Bidang atau 3 (tiga) Bagian.
Masing-masing Bidang terdiri dari paling banyak
3 (tiga) Seksi.
Masing-masing Bagian terdiri dari paling banyak
3 (tiga) Subbagian.
RSU Kelas B Non Pendidikan
RSU Kelas B Non Pendidikan dipimpin oleh
seorang Kepala disebut Direktur Utama.
Direktur Utama membawahi paling banyak 2
(dua) Direktorat.
Masing-masing Direktorat terdiri dari paling
banyak 3 (tiga) Bidang atau 3 (tiga) Bagian.
Masing-masing Bidang terdiri dari paling banyak
3 (tiga) Seksi.
Masing-masing Bagian terdiri dari paling banyak
3 (tiga) Subbagian.
RSU Kelas C
RSU Kelas C dipimpin oleh seorang
Kepala disebut Direktur.
Direktur membawahi paling banyak 2
(dua) Bidang dan 1 (satu) Bagian.
Masing-masing Bidang terdiri dari paling
banyak 3 (tiga) Seksi
Bagian terdiri dari paling banyak 3 (tiga)
Subbagian.
RSU Kelas D
RSU Kelas D dipimpin oleh seorang
Kepala disebut Direktur.
Direktur membawahi 2 (dua) Seksi dan 3
(tiga) Subbagian.
Masing-masing Bidang terdiri dari paling
banyak 3 (tiga) Seksi
Bagian terdiri dari paling banyak 3 (tiga)
Subbagian.
RSK Kelas A
RSK Kelas A dipimpin oleh seorang Kepala
disebut Direktur Utama.
Direktur Utama membawahi paling banyak 4
(empat) Direktorat
Masing-masing Direktorat terdiri dari paling
banyak 3 (tiga) Bidang atau 3 (tiga) Bagian
Masing-masing Bidang terdiri dari paling banyak
3 (tiga) Seksi
Masing-masing Bagian terdiri dari paling banyak
3 (tiga) Subbagian.
RSK Kelas B
RSK Kelas B dipimpin oleh seorang
Kepala disebut Direktur Utama.
Direktur Utama membawahi paling banyak
2 (dua) Direktorat
Masing-masing Direktorat terdiri dari 2
(dua) Bidang atau 2 (dua) Bagian
Masing-masing Bidang terdiri dari paling
banyak 3 (tiga) Seksi
Masing-masing Bagian terdiri dari paling
banyak 3 (tiga) Subbagian
RSK Kelas C
RSK Kelas C dipimpin oleh seorang
Kepala disebut Direktur.
Direktur membawahi 2 (dua) Seksi dan 3
(tiga) Subbagian.
Struktur Organisasi RSU Kls A
Struktur Organisasi RSU Kls A
RSUP dr Hasan Sadikin Bandung
Struktur Organisasi RSU Kls B Pendidikan
Struktur Organisasi RSU Kls B Pendidikan
RSUD Jayapura
Struktur Organisasi RSU Kls B Non Pendidikan
Struktur Organisasi RSU Kls B Non Pendidikan
RSUD Embung Fatimah Kota Batam
Struktur Organisasi RSU Kls C
Struktur Organisasi RSU Tipe C
RSD Balung
Struktur Organisasi RSU Kls D
Struktur Organisasi RSK Kls A
Struktur Organisasi RSK Kls B
Struktur Organisasi RSK Kls C
UNIT-UNIT RUMAH SAKIT
Direktorat Medik & Keperawatan
Pelayanan medik & keperawatan :
Bidang pelayanan medik
Bidang perawatan
Instalasi rawat jalan
Instalasi rawat inap
Instalasi gawat darurat
Instalasi bedah sentral
Instalasi rawat intensif (ICU, ICCU, NICU,PICU, HCU)
Instalasi Peristi (VK Bersalin, Perinatologi, Nifas)
Instalasi anastesi
Instalasi haemodialisa
Unit pengendali infeksi nosokomial
Direktorat Medik & Keperawatan
Pelayanan penunjang medik:
Bidang penunjang medik
Instalasi radiologi
Instalasi farmasi
Instalasi laboratorium
Instalasi gizi
Instalasi sterilisasi
Instalasi rehab medik
Instalasi rekam medik
Instalasi bina rohani
Instalasi pemulasaran jenazah
Unit laundry
Direktorat SDM & Pendidikan
Bagian SDM
Bagian pendidikan dan latihan

Direktorat Keuangan
Bagian penyusunan dan evaluasi anggaran
Bagian perbendaharaan dan mobilisasi dana
Bagian akuntansi dan verifikasi
Direktorat Umum
Bagian umum : TU, RT, hukum dan kemitraan
Bagian perencanaan dan evaluasi program
Instalasi pengolahan limbah
Instalasi pemeliharaan sarana
Unit ambulance
Unit pengendali mutu
Unit parkir
Instalasi Humas dan PKMRS
Unit satpam
Unit sistem informasi
Unit pemasaran
Unit K3
Unit toko dan kantin
Unit Non Struktural
Satuan Pengawas Intern
Komite
Instalasi
Staf Medik Fungsional (SMF)
TUGAS KELOMPOK
Pengamatan langsung terhadap unit-unit
RS Laporan pengamatan
Analisis struktur organisasi RS

Anda mungkin juga menyukai