Tugas Kelompok
Mata Kuliah : Bioetik Profesionalisme Bidan
Dosen : Dr. Mardiana Ahmad, S.SiT.,M.Keb
Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Pada Mata Kuliah Tentang
Etika Dalam Pelayanan Medis
OLEH:
KELOMPOK VI
NAMA NIM
IRMAYANTI P102171042
MELI DOLOKSARIBU P102171044
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Etika merupakan bagian dari filosofi yang berhubungan erat dengan nilai
manusia dalam menghargai suatu tindakan, apakah benar atau salah dan apakah
penyelesaiannya baik atau buruk. Kesadaran tentang adanya baik dan buruk
sosial budaya, dan agama, hal inilah yang disebut kesadaran moral atau kesadaran
dan teori filsafat moral pada situasi nyata. Etika Praktik merupakan penerapan
etika dalam praktik sehari-hari, di mana dalam situasi praktik ketika kecelakaan
terjadi keputusan harus segera dibuat. Guna etika adalah memberi arah bagi
perilaku manusia tentang: apa yang baik atau buruk, apa yang benar atau salah,
hak dan kewajiban moral ( akhlak), apa yang boleh atau tidak boleh dilakukan
(Purwoastuti, 2015)
dengan etika. Dilema muncul karena terbentuk pada konflik moral, pertentangan
3
batin atau pertentangan antara nilai-nilai yang diyakinkan bidan dengan kenyataan
yang ada.
sikap etis profesional yang baik dalam setiap penampilan dan tindakan.
B. Tujuan
a. Mengetahui masalah etika dalam pelayanan medis
b. Mengetahui masalah etika dalam pelayanan kebidanan
c. Memahami mekanisme penyelesaian masalah etik dalam pelayanan
kebidanan
d. Memahami pendekatan etik dalam pengambilan keputusan
e. Mengetahui hak pasien dan keluarga dalam pelayanan kebidanan
C. Sistematika Penulisan Makalah
BAB I : PENDAHULUAN
A. Latar belakang
B. Tujuan Penulisan
C. Sistematika Penulisan
BAB IV : KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
4
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Etika
tunggal mempunyai banyak arti: tempat tinggal yang biasa, padang rumput,
5
kandang habitat, kebiasaan, adat akhlak, watak, perasaan, sikap dan cara
berpikir. Dalam bentuk jamak (ta etha) yang berarti adab kebiasaan. Dan arti
terakhir inilah (menjadi latar belakang bagi terbentuknya istilah etika yang
terhadap penilaian benar atau salah bahkan jika ada persamaan bisa saja hal
tersebut dianggap sebagai sesuatu yang normal dan ada kebebasan besar bagi
seseorang untuk melakukan apa yang dia mau, sejauh tidak melanggar hak
persamaan dan persetujuan pada etika dan ada tekanan sosial yang lebih
(Williams, 2006)
kedokteran dan etik yang berlaku serta dapat dipertanggung jawabkan (Sadi
Muhammad, 2017)
Sikap etis profesional yang kokoh dari setiap tenaga medis akan
yang diambil dalam merespon situasi yang muncul. Oleh karena itu
yang sangat penting dan mendasar dalam memberikan asuhan dimana nilai-
dilematis, membuat tenaga medis berada dalam posisi yang serba salah, disisi
menolong pasien namun di sisi lain harus juga dipertimbangkan dampak yang
Elisabeth, 2015).
7
tempat, masalah etika sering terjadi karena kurang pemahaman bidan tentang
bidan yang mampu menyatu dengan ibu dan keluarganya (Puji, 2008).
tetapi bidan juga harus mempunyai pemahaman issue etik dalam pelayanan
muncul masalah isu dimasyarakat yang berkaitan dengan etik dan moral,
dilema serta konflik yang dihadapi bidan sebagai praktisi kebidanan. Isu
berhubungan dangan :
a. Agama/kepercayaan.
d. Kebenaran.
e. Pengambilan keputusan.
f. Pengambilan data.
g. Kematian.
h. Kerahasiaan.
i. Aborsi.
j. AIDS
spesifik
.
Langkah-langkah penyelesaian masalah adalah :
1) Identifikasi masalah terlebih dahulu apa sebenarnya esensi dari
sangat penting.
3) Analisis, tahap dimana kesatuan itu dipecah kembali menjadi bagian-
bagiannya.
4) Aplikasi, proses dimana informasi yang cocok dan akurat
dipecahkan.
5) Komprehensif, tahap dimana teori yang sesuai dan data yang berhasil
suatu kasus.
2011).
rasa hormat.
11
seperti :
1. Hak Pasien
Hak pasien adalah hak-hak pribadi yang dimiliki manusia sebagai
pasien/klien:
a. Pasien berhak memperoleh informasi mengenai tata tertib dan
kesehatan.
b. Pasien berhak atas pelayanan yang manusiawi, adil dan makmur.
c. Pasien berhak memperoleh pelayanan kebidanan sesuai dengan
keinginannya.
f. Pasien berhak mendapatkan informasi yang meliputi kehamilan,
sakit.
i. Pasien berhak dirawat oleh dokter yang secara bebas menentukan
pendapat kritis dan pendapat etisnya tanpa campur tangan dad pihak
luar.
j. Pasien berhak meminta konsultasi kepada dokter lain yang terdaftar di
penyakit.
o. Pasien berhak didampingi keluarganya dalam keadaan kritis.
p. Pasien berhak menjalankan ibadah sesuai agama/kepercayaan yang
spiritual.
s. Pasien berhak mendapatkan perlindungan hukum atas terjadinya kasus
mal-praktek.
2. Kewajiban Pasien
a. Pasien dan keluarganya berkewajiban untuk mentaati segala peraturan
BAB III
PEMBAHASAN
kesejahtraan janin dan ibu baik. Maka bidan tersebut menganjurkan dan
Melihat kasus ini maka bidan diharapkan pada dilemma etik yang
presentasi bokong disisi lain ada prinsip nilai moral dan mananusiaan yang
yang lain, maka bagaimana seorang bidan mengambil keputusan yang terbaik
penting untuk membentengi diri dengan pemahaman tentang etika serta harus
mampu mencerminkan etika yang baik, baik secara penampilan, tutur kata
maupun tindakannya.
dua orang bidan yaitu bidan A dan B yang sama-sama memiliki BPS dan ada
15
persaingan diantara mereka. Pada suatu hari datang seorang pasien inpartu
GIII PII AO di BPS bidan B yang lokasinya tidak jauh dari BPS bidan A.
B menemukan bahwa posisi bayi letak sunggang, bidan tersebut akan tetap
pervaginam sangat beresiko. Jika ibu tidak dirujuk maka beresiko terhadap
janin dan kondisi ibu itu sendiri. Bidan A sudah mengerti resiko apa yang
akan terjadi jika tetap menolong persalinan ibu di BPS miliknya, namun
pasien tersebut dirujuk ke Rumah sakit. Setelah bayi lahir ibu mengalami
2016)
Dari contoh kasus diatas, jelas bahwa tenaga medis sangat rentang
melayani masyarakat akan terkait pada etika dan hukum, atau etika dan
16
perilaku petugas kesehatan harus sesuai pada etika profesi (kode etik profesi)
berlaku.
arah bagi perilaku manusia tentang apa yang baik atau buruk, apa yang benar
atau salah, apa yang boleh atau tidak boleh dilakukan. Apabila bidan
memberikan pelayanan tapi tidak sesuai dengan kompetensi, etika dan kode
BAB IV
KESIMPULAN
A. Kesimpulan
Etika pada hakekatnya berkaitan dengan falsafah dan moral, yaitu
mengenai apa yang dianggap baik atau buruk dimasyarakat dalam kurun
Dan yang paling penting adalah setiap melakukan tindakan medis harus selalu
pelayanan.
B. Saran
1. Seorang bidan perlu mengetahui tentang etika kebidanan dan
DAFTAR PUSTAKA
Riyadi, M & Widia, L. 2016. Etika Dan Hukum Kebidanan. Yogyakarta: Nuha
Medika
Wello H.M.B. 2011. Etika Profesi dan Hukum Kesehatan. Makassar: Pustaka
Refleksi.