KERANGKA ACUAN KEGIATAN
PELATIHAN DAN UJIAN PERPINDAHAN JABATAN FUNGSIONAL
PENGAWAS FARMASI DAN MAKANAN (PFM)
BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN
TAHUN ANGGARAN 2013
A. Latar Belakang
Dalam menjalankan fungsi di bidang pengawasan obat dan
makanan, aparatur pemerintah di jajaran Badan POM dituntut untuk
bersikap dan bertindak profesional serta memiliki kompetensi yang
memadaji. Perubahan pola berfikir sebagai wujud_ terlaksananya
Reformasi Birokrasi yang dikehendaki lebih berorientasi ke masa depan
yang mengutamakan profesionalisme. Peningkatan _profesionalisme,
melalui Surat Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara
Nomor 48/KEP/M.PAN/8/2002 ditetapkan adanya Jabatan Fungsional
Pengawas Farmasi dan Makanan (PFM). Berdasarkan SK tersebut, PFM
mempunyai tugas pokok dan fungsi masing - masing sesuai dengan
jenjang jabatannya
Sebagai_pelaksanaan pasal +24 +=KEPMENPAN No.48
/KEP/M.PAN/8/2002 tentang Jabatan Fungsional PFM dan Angka
Kreditnya menyebutkan bahwa PFM tingkat terampil yang
memiliki/memperoleh jijazah Sarjana/ Diploma IV dapat diangkat
sebagai PFM Ahli, sepanjang ijazah yang dimiliki sesuai dengan
kualifikasi yang ditetapkan oleh Kepala Badan POM dan memenuhi
jumlah angka kredit yang ditentukan. Selanjutnya dalam aturan tersebut
dijelaskan bahwa PNS yang diangkat kedalam Jabatan fungsional
Pengawas Farmasi dan Makanan (PFM) harus memenuhi kompetensi
yang dipersyaratkan dengan mengikuti pendidikan dan_pelatihan
fungsional di bidang pengawasan farmasi dan makanan, ditandai dengan
sertifikat tanda lulus.
Merujuk pada data Formasi Badan POM Tahun 2013 bahwa total
formasi jabatan fungsional PFM yang dapat diisi untuk jenjang Ahli
adalah 1454, dan untuk jenjang Terampil adalah 563. Pemenuhan
jumlah Pejabat Fungsional PFM sesuai formasi dapat dilakukan melalui :
a) Pengangkatan Pertama (Pengangkatan CPNS yang telah 2 tahun
melakukan Kegiatan Pengawasan Farmasi dan Makanan ke dalam
Jabatan Fungsional PFM)
b) Pengangkatan melalui Perpindahan dari jabatan lain
* Perpindahan dari jabatan fungsional Umum ke Jabatan
Fungsional PFM.
* Perpindahan Jabatan Struktural ke jabatan Fungsional PFM.
* Perpindahan Fungsional Jabatan PFM Terampil keJabatan
Fungsional PFM Ahli yang telah ditingkatkan kompetensi melalui
pendidikan formalPelaksanaan Ujian Perpindahan Jabatan fungsional PFM dari
Tingkat terampil ke Tingkat Ahli sangat diperlukan dalam rangka
peningkatan profesionalisme Pejabat PFM Terampil sebelum menduduki
Jabatan PFM Tingkat Ahli.
B. Tujuan Instruksional Umum
Setelah mengikuti Pelatihan dan Ujian Perpindahan Jabatan Fungsional
PFM dari Tingkat Terampil ke Tingkat Ahli diharapkan peserta yang akan
menduduki Jabatan PFM Tingkat Ahli mampu memenuhi kompetensi
sesuai dengan Jabatan PFM Ahli Pertama.
€— Tujuan Instruksional Khusus
* Pejabat PFM Tingkat Terampil yang mengikuti Pelatihan Jabatan
Fungsional PFM Tingkat Keahlian mampu memahami Konsep
Dasar Pengujian, Pemeriksaan, Penyusunan Standar, Sertifikasi,
Surveilan, KIE, Penilaian, Pengawasan
* Pejabat PFM Tingkat Terampil yang mengikuti Pelatihan PFM
Tingkat Keahlian memperoleh sertifikat pelatihan yang dapat
menambah angka kredit dari Unsur: Pendidikan dan Pelatihan
dengan 30 jam pelajaran yang dibuktikan melalui sertifikat
Pelatihan.
D. Input Kegiatan
Sebanyak 30 (tiga puluh) PFM terampil Balai Besar/ Balai POM di
seluruh Indonesia yang telah memiliki ijazah setingkat lebih tinggi dan
memenuhi persyaratan yang telah ditentukan.
E. Output Kegiatan
1, Jumlah Pejabat Fungsional PFM Tingkat Terampil yang memenuhi
kompetensi untuk menduduki Jabatan PFM Tingkat Ahli. Peserta
yang mengikuti pelatihan peningkatan kompetensi PFM tingkat
keahlian adalah PFM yang secara administrasi telah sesuai dengan
persyaratan yang dipersyaratkan.
2. Laporan Kegiatan
F. Dasar Hukum
1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok
Kepegawaian (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1974
Nomor 55, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
3041) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 43
Tahun 1999 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999
Nomor 169, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
3890).
2. Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1994 tentang JabatanFungsional Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 1994 Nomor 22, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 3547) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 40 Tahun 2010 (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2010 Nomor 51, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5121).
3. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Negara Nomor
48/KEP/M.PAN/2002 tentang Jabatan Fungsional Pengawas Farmasi
dan Makanan dan Angka Kreditnya
4. Keputusan Bersama Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan dan
Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor HK.00.04.24.02905 dan
Nomor 21 Tahun 2002 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pengawas
Jabatan Fungsional Farmasi dan Makanan dan Angka Kreditnya;
5. Keputusan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor
KP.04.04.243.1056 Tahun 2003 tentang Petunjuk Pelaksanaan Jabatan
Fungsional Pengawas Farmasi dan Makanan dan Angka Kreditnya;
G. Tempat dan Waktu Pelaksanaan
Kegiatan Ujian Perpindahan Jabatan Fungsional Pengawas Farmasi
dan Makanan dari Tingkat Terampil Ke Tingkat Ahli akan dilaksanakan
selama 5 (lima) hari pada tanggal 15 s.d 19 Desember 2013 di Jakarta.
H. Narasumber
1. Kepala Biro Umum.
2. Tim Penyusun Modul dan Soal Ujian Perpindahan Jabatan Fungsional
PFM dari Tingkat Terampil ke Tingkat Ahli di Lingkungan Badan
POM.
I. Peserta dan Panitia Pelaksana Kegiatan
1. Pejabat PFM Terampil di Balai Besar/ Balai POM yang diusulkan
Pimpinan Unit Kerja.
2. Pejabat PFM Terampil Badan POM Pusat yang diusulkan Pimpinan
Unit Kerja.
3. Biro Umum (Bagian Pengembangan Pegawail)
G. Mekanisme Pelaksanaan
1. Pemberian materi selama 4 (empat) hari oleh:
a) Kepala Biro Umum
b) Kepala Bagian Pengembangan Pegawai
c) Kepala Sub Bagian Jabatan Fungsional.
@) Tim penyusun modul Ujian Perpindahan Jabatan Fungsional
PFM dari Tingkat Terampil ke Tingkat Ahli.
Kegiatan penyampaian materi pelatihan dilakukan dalam bentukKegiatan penyampaian materi pelatihan dilakukan dalam bentuk
class teaching dalam 1 (satu) kelas dengan kapasitas 30 orang
dengan jumlah jam pelajaran adalah 8 jam/hari.
2. Ujian perpindahan Jabatan Fungsioanl PFM dari Tingkat Terampil
ke Tingkat Ahli dilaksanakan selama 2 (dua) jam.
3. Tugas resume buku dilakukan setelah ujian perpindahan sebagai
tugas tambahan dan diberikan waktu pengerjaan selama 1 (satu)
minggu.
4. Peserta yang dinyatakan lulus ujian perpindahan jabatan fungsional
PFM adalah peserta yang memenuhi total nilai keseluruhan di atas
65.
5. Akan dilakukan pemantauan terhadap peserta yang lulus ujian
perpindahan Jabatan Fungsional PFM Tingkat Terampil ke Tingkat
Ahli melalui pengisian quesioner oleh atasan Pejabat PFM yang telah
lulus ujian dan telah diproses perpindahan Jabatan Fungsional PFM
ke Tingkat Ahli.
H. Pembiayaan dan Rincian Biaya
Biaya penyelenggaraan Pelatihan dan Ujian Perpindahan Jabatan PFM
dari Tingkat Terampil ke Tingkat Ahli dibebankan pada DIPA Badan POM
Satker Sekretariat Utama Tahun Anggaran 2013. Sedangkan biaya
perjalanan peserta ke tempat penyelenggaraan dibebankan pada DIPA
Satker Balai Besar/ Balai POM.
Jakarta, 2 Desember 2013
Badan Pengawas Obat dan Makanan
Penanggungjawab Kegiatan
“Oe
Yan Hermawan, S. Psi.
NIP. 19740129 199303 1 001