Anda di halaman 1dari 2

AGAMA DAN POLITIK

1. Pengertian Politik
Secara etimologis,politik berasal dari kata Yunani polis yang berarti kota atau Negara kota.
Kemudian arti itu berkembang menjadi polites yang berarti warganegara, politeia yang berate
semua yang berhubungan dengan Negara, politika yang berarti pemerintahan Negara dan
politikos yang berarti kewarganegaraan

Istilah politik berasal dari kata Polis (bahasa Yunani) yang artinya Negara kota. Dari kata polis
dihasilkan kata-kata seperti:
1.Politeia artinya segala hal ihwal mengenai Negara.
2.polites artinya warga Negara
3.Politikus artinya ahli Negara atau negarawan.
4.Politicia artinya pemerintahan Negara.

Secara umum dapat dikatakan bahwa politik adalah kegiatan dalam suatu system politik atau
Negara yang menyangkut proses penentuan tujuan dari system tersebut dan bagaimana
melaksanakan tujuannya.
Negara adalah suatu organisasi dalam suatu wilaya yang mempunyai kekuasaan tertinggi yang
sah dan ditaati oleh rakyatnya. Kekuasaan yaitu kemampuan seseorang atau suatu kelompok
untuk mempengaruhi tingkahlaku orang atau kelompok sesuai dengan keinginan dari pelaku.
Aristoteles (384-322 SM) dapat dianggap sebagai orang pertama yang memperkenalkan kata
politik melalui pengamatannya tentang manusia yang ia sebut zoon politikon. Dengan istilah itu
ia ingin menjelaskan bahwa hakikat kehidupan sosial adalah politik dan interaksi antara dua
orang atau lebih sudah pasti akan melibatkan hubungan politik. Aristoteles melihat politik
sebagai kecenderungan alami dan tidak dapat dihindari manusia, misalnya ketika ia mencoba
untuk menentukan posisinya dalam masyarakat, ketika ia berusaha meraih kesejahteraan
pribadi, dan ketika ia berupaya mempengaruhi orang lain agar menerima pandangannya.
Pada umumnya dapat dikatakan bahwa politik (politics) adalah bermacam-macam kegiatan
dalam suatu system politik (atau Negara) yang menyangkut proses menentukan tujuan-tujuan
dari system itu dan melaksanakan tujuan-tujuan itu. Pengambilan keputusan (decision making)
mengenai apakah yang menjadi tujuan dari system politik itu menyangkut seleksi terhadap
beberapa alternatif dan penyusunan skala prioritas dari tujuan-tujuan yang telah dipilih.
Sedangkan untuk melaksanakan tujuan-tujuan itu perlu ditentukan kebijakan-kebijakan umum
(public policies) yang menyangkut pengaturan dan pembagian (distribution) atau alokasi
(allocation) dari sumber-sumber yang ada.

Pengertian Politik dari Para Ilmuwan:


Johan Kaspar Bluntschli dalam buku The Teory of the State: Ilmu politik adalah ilmu yang
memperhatikan masalah kenegaraan, dengan memperjuangkan pengertian dan pemahaman
tentang Negara dan keadaannya, sifat-sifat dasarnya, dalam berbagai bentuk atau manifestasi
pembangunannya.

Anda mungkin juga menyukai