Panduan Hygiene Respirasi Etika Batuk
Panduan Hygiene Respirasi Etika Batuk
Nomor : 096/SK/DIR/RSIM/04/2016
Tanggal : 01 April 2016
Tentang : Hygiene Respirasi Etika Baruk di RS
Intan Medika Lamongan
BAB I
PENDAHULUAN
Rumah sakit adalah salah satu tempat pelayanan publik yang sangat rawan
terjadi penularan penyakit infeksi. Beberapa penyakit infeksi saluran pernafasan
adalah salah satu jenis penyakit infeksi yang umum terjadi baik pada pasien
maupun pengunjung. Seringnya kontak interkasi antara pasien, petugas yang
pengunjung menjadi salah satu sarana penularan terhadap penyakit tersebut.
Mengingat tingginya pola interaksi antara pasien, petugas dan pengunjung,
maka diperlukan suatu tindakan pencegahan terhadap penularan penyakit infeksi.
Edukasi terhadap prosedur pencagahan penularan penyakit infeksi perlu dilakukan
untuk mencegah terjadinya infeksi nosokomial kepada pasien, petugas maupun
pengunjung.
Berikut ini adalah tatacara hygiene respirasi/ etika batuk dan meludah yang
dianjurkan untuk mencegah penularan infeksi:
BATUK
1. Tutup mulut dan hidung dengan tissue atau dengan lengan atas ketika batuk
atau bersin. Hal ini diharapkan benda asing yang keluar menempel pada tissue.
Lengan atas merupakan alternative bila tidak ada tissue, tidak disarankan untuk
menggunakan telapak tangan karena telapak tangan merupakan organ yang
paling sering kontak dengan orang lain.
2. Buang tissue pada tempat sampah tertutup.
3. Segera cuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, dapat juga
menggunakan larutan desinfektan yang telah tersedia diseluruh bagian area
pelayanan.
4. Gunakan masker bila sedang influenza, sedang batuk atau sering bersin.
Gunakan masker disposable.
MELUDAH
1. Setiap orang tidak diperkenankan meludah disembarang tempat.
2. Ludah dapat dibuang dengan menggunakan tissue kemudian dibuang ditempat
sampah tertutup.
3. Bila tidak ada tissue, ludah dapat dibuang langsung ke kloset kamar mandi dan
disiram hingga bersih.
4. Segera cuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir.
DOKUMENTASI
Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat-Nya sehingga
panduan ini dapat diselesaikan. Semoga panduan ini dapat memberikan
petunjuk dan arahan bagi seluruh karyawan di Rumah Sakit dalam
melaksanakan upaya pencegahan dan pengendalian infeksi di Rumah Sakit.
Sehingga dapat memberikan kontribusi yang positif terhadap mutu pelayanan
kesehatan di Rumah Sakit.
DIREKTUR,
DAFTAR PUSTAKA
Depkes RI. 2008. Panduan Nasional Keselamatan Pasien Rumah Sakit (Patient
Safety) Edisi 2. Jakarta: Depkes RI