DALAM AKREDITASI RS
VERSI 2012
Djoti Atmodjo
UU Nomor 44 Tahun 2009
tentang
Rumah Sakit
Pasal 40 :
3
Hari Kedua
4
Hari Ketiga
5
Akreditasi Sebagai Upaya Peningkatan
Mutu Berkesinambungan
Survei
Verifikasi
Survei
Verifikasi
PMK
12/2012
Survei
Verifikasi AKREDITASI
Survei
Verifikasi
PPS:
Perencanaan
Perbaikan
PPS Strategis
4th Edition
Standar akreditasi
UNIT KERJA RS
Sanitasi Gizi
Djoti - Atmodjo
Standar Akreditasi Rumah Sakit
Patient-Centered Standards
12
Standar Akreditasi Rumah Sakit
13
LINGKUP PELAYANAN
17
REKAM MEDIS
DALAM STANDAR AKREDITASI
VERSI 2012
18
Rekam medis adalah
Berkas yang berisikan catatan dan dokumen
tentang:
Identitas pasien
Pemeriksaan
Pengobatan
Tindakan dan
Pelayanan lain
yang diberikan kepada pasien
19
REGULASI TERKAIT DENGAN
PENGELOLAAN REKAM MEDIS
Djoti - Atmodjo
UNDANG-UNDANG
NOMOR 44REPUBLIK INDONESIA
TAHUN 2009
TENTANG
RUMAH SAKIT
Perubahan tata nilai
UU 44/2009
Mutu pelayanan RS
Keselamatan
Hukum
pasien
Djoti - Atmodjo
Pasal 32
Hak Pasien
Djoti - Atmodjo
Pasal 46
Rumah Sakit bertanggung jawab secara
hukum terhadap semua kerugian yang
ditimbulkan atas kelalaian yang
dilakukan oleh tenaga kesehatan di
Rumah Sakit
Djoti - Atmodjo
Adanya kewajiban
hukum RS
Bukti legal/
hukum
Dokumen
26
Bukti legal/
hukum
No documentation,
Dokumen
You do nothing
Termasuk Dokumen
Rekam Medis
27
UU Nomor 44 Tahun 2009
tentang
Rumah Sakit
Pasal 40 :
Djoti - Atmodjo
Akreditasi RS
Mutu
Djoti - Atmodjo
MUTU
Crosby :
Mutu adalah kepatuhan terhadap standar
yang telah ditetapkan
Djoti - Atmodjo
Kewajiban RS
Pasal 29
h. menyelenggarakan rekam medis;
Ya n g dimaksud dengan
penyelenggaraan rekam medis dalam
ayat ini adalah dilakukan sesuai
dengan standar yang secara bertahap
diupayakan mencapai standar
internasional
Djoti - Atmodjo
32
Rawat Jalan Gawat Darurat Rawat Inap Rawat Intensif
UNIT KERJA RS
Sanitasi Gizi
Djoti - Atmodjo
UNIT KERJA RS
Rekam Medis
Djoti - Atmodjo
BAB III
Pasal 8
Tenaga di bidang kesehatan terdiri atas:
1. Tenaga Kesehatan; dan
2. Asisten Tenaga Kesehatan.
Pasal 9
1) Tenaga Kesehatan sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 8 huruf a harus memiliki kualifikasi minimum
Diploma Tiga, kecuali tenaga medis.
35
Pasal 11
36
How an organization operates as an open system
Structure Process Outcome
Resource Transformation Product
Input Process Output
Output
Outcome
Standar
Regulasi sebagai
dasar pelaksanaan
asuhan
Dokumentasi bukti
berupa dokumen
38
Pengendalian dokumen regulasi (MKI 18)
o n
ti
e) Pemeliharaan identitas dan dokumen yang bisa
dibaca/terbaca
l a
udan prosedur
e
f) Suatu proses pengelolaan kebijakan
r g
o r
yang berasal dari luar rumah sakit.
g) Retensi dari kebijakanfdan prosedur yang sudah
o n
tidak berlaku, iminimal
l a t dalam kurun waktu yang
g u
dipersyaratkan peraturan dan perundang-
e
undangan yang berlaku, serta memastikan tidak
R kesalahan dalam penggunaannya.
terjadi
h) Identifikasi dan penelusuran dari sirkulasi seluruh
Pedoman Penyusunan Regulasi RS
kebijakan dan prosedur.
40
KOMISI AKREDITASI RUMAH SAKIT
2012
41
REGULASI UNIT KERJA
42
Standar TKP.4
Pimpinan medis, keperawatan dan pelayanan klinik lainnya merencanakan
dan melaksanakan struktur organisasi yang efektif untuk mendukung
tanggung jawab dan kewenangan mereka.
a n
s a si
Elemen Penilaian TKP.4.
n i
a
1. Ada struktur organisasi yang efektif yang digunakan oleh pimpinan
g
or
medis, keperawatan dan pimpinan lainnya untuk melaksanakan
g
n
tanggung jawab dan kewenangan mereka
e
P
2. Struktur sesuai dengan besaran dan kompleksitas rumah sakit
n
a
3. Struktur organisasi dan tata laksananya mendukung adanya komunikasi
m
o
antar profesi
d
Pe
4. Struktur organisasi dan tata laksananya mendukung perencanaan klinik
dan pengembangan kebijakan
5. Struktur organisasi dan tata laksananya mendukung pengawasan atas
berbagai isu etika profesi
6. Struktur organisasi dan tata laksananya mendukung pengawasan atas
mutu pelayanan klinik
Standar TKP 5.1
Pimpinan dari setiap Departemen melakukan identifikasi secara
tertulis tentang pelayanan yang harus diberikan oleh unitnya.
Elemen Penilaian TKP 5.1
m
1. Pimpinan Departemen atau pelayanan klinik memilih dan
a
r o gr
menggunakan format dan isi seragam untuk membuat dokumen
perencanaan P
2. Dokumen perencanaan menjelaskan tentang pelayanan pada
a n
saat ini dan pelayanan yang direncanakan dikemudian hari oleh
a n
y
masing-masing Departemen dan pelayanan klinik
la
Pe
3. Setiap kebijakan dan prosedur dari Departemen atau pelayanan
klinik dipakai sebagai pedoman melaksanakan pelayanan yang
diberikan a n
o m
d
4. Kebijakan dan prosedur dari setiap Departemen atau pelayanan
Pe
klinik ditetapkan dengan memperhitungkan pengetahuan dan
keterampilan dari staf yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan
pasien.
Standar TKP.5.5.
Pimpinan melakukan evaluasi kinerja Departemen atau pelayanan klinik dan kinerja
stafnya.
Kebijakan
Pedoman Pengorganisasian
Pedoman Pelayanan
SPO
Program
Laporan
Dokumen bukti
46
DOKUMEN UNIT KERJA
Pedoman Pengorganisasian
Pedoman Pelayanan Kebijakan
SPO
Program
Dokumen bukti
47
Regulasi Unit Kerja Rekam Medis
Kebijakan pelayanan
Pedoman pengorganisasian
Struktur organisasi
Nama jabatan
Persyaratan jabatan
Uraian tugas
Pola ketenagaan
Orientasi
Penilaian kinerja
Pedoman Pelayanan
SPO
Program ( Rencana Kerja Tahunan )
Bukti pelaksanaan
Laporan bulanan
Rapat
Kerangka acuan / TOR
Orientasi Bukti kegiatan (jadwal, tanda tangan kehadiran)
Pelatihan Pre test dan Post test
Laporan kegiatan
Pedoman Pengorganisasian
Pendahuluan
Gambaran umum RS
Visi, Misi, Falsafah, Nilai dan Tujuan RS
Struktur Organisasi RS
Struktur Organisasi Unit Kerja
Uraian Jabatan :
Persyaratan Jabatan
Uraian Tugas
Djoti Atmodjo
Pedoman Pelayanan
Djoti Atmodjo
STANDAR KETENAGAAN
Jumlah tenaga menurut kualifikasi
Distribusi tenaga
STANDAR FASILITAS
Denah ruang
Ruang yang tersedia
Fasilitas di dalam masing-masing ruang
Alat kesehatan di dalam masing-masing ruang
Obat dan bahan habis pakai di dalam masing-masing
ruang
TATA LAKSANA
Berorientasi pada pasien
Merupakan tata laksana untuk seluruh kegiatan
dalam unit kerja
Djoti - Atmodjo
PROGRAM
52
PROGRAM
Program harus diuraikan dalam bentuk Kerangka
Acuan Program (TOR) dan tidak boleh hanya
berbentuk time table
Ditanda tangani oleh Kepala Unit Kerja dan
Direktur RS
Format program :
Pendahuluan
Latar belakang
Tujuan umum dan tujuan khusus
Kegiatan pokok dan rincian kegiatan
Cara melaksanakan kegiatan
Sasaran
Jadwal pelaksanaan kegiatan
Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporan
Pencatatan, pelaporan dan evaluasi kegiatan
Djoti - Atmodjo
KEGIATAN POKOK UNIT PELAYANAN
A. SDM/PELATIHAN
B. FASILITAS
C. MUTU
D. KESELAMATAN PASIEN
E. KESELAMATAN KERJA
F. PENCEGAHAN INFEKSI
KEGIATAN POKOK UNIT PELAYANAN
A. SDM
Orientasi
Pelatihan
Evaluasi kinerja
B. FASILITAS
Pemeliharaan
Penggantian/penambahan
C. MUTU
D. KESELAMATAN KERJA
Sistem di Unit Kerja
Standar Standar
Output/
Input Proses
Outcome
Kebijakan Tatalaksana
pelayanan Evaluasi
Pedoman Pedoman
Pengorganisasia Pelayanan
SPO
n
Standar
SDM Pengukuran Mutu :
Standar Indikator Standar
Fasilitas Kejadian
Information Organization
Materials
Technology Finished Goods
Work
Organization and Services
Facilities activity
Money
People
Customer feedback
TKP 1.5
Pengukuran:
TKP 5.1 EP 1 UNIT KERJA Kejadian
TKP 5.5 EP 1 Indikator
Ka Unit TKP 3.4
Analisa
Staf UnitPMKP 1.5 Validasi
Pengumpulan
data
Pengukuran:
UNIT KERJA Kejadian
Indikator
Kejadian Frekuensi
Kejadian kesalahan identifikasi pasien
Kejadian kesalahan ringkasan pulang
Kejadian kesalahan koding diagnosis
61
PENYUSUNAN INDIKATOR
Manual Sensus
harian
Sistem
informasi
Survei
Djoti Atmodjo 62
Sensus harian
No. Besaran/Variabel 1 2 3 4 5 6 7 8
1. Jumlah kejadian 2
infeksi jarum infus
2. Jumlah pemasangan 10
infus
3. Jumlah pasien dengan
dekubitus
4. Jumlah pasien tirah
baring total
5. Jumlah infeksi luka
operasi
6. Jumlah operasi bersih
Djoti - Atmodjo
Sensus harian
Jumlah
Djoti - Atmodjo
Indikator mutu
Masalah
?
Standar
ANALISA MASALAH
Cause and Effect ( Fish Bone) Diagram
Masalah
Pelanggan Prosedur
Action (1) Plan
Menentukan
(6) Tujuan dan (2)
Mengambil sasaran Menetapkan
tindakan Metode untuk
yang tepat Mencapai tujuan
Menyelenggarakan
(5) pendidikan dan
Memeriksa latihan (3)
akibat (4)
pelaksanaan Melaksanakan
Check Pekerjaan Do
Siklus PDCA
Djoti - Atmodjo
Plan Do Check Action
Corrective Follow-up
Action
Improvement
69
Seiring waktu, rumah sakit akan menjadi semakin
efektif dalam
mengidentifikasi kebutuhan informasi;
merancang sistem manajemen informasi;
mendefinisikan dan memperoleh data dan
informasi;
menganalisis data dan mengubahnya menjadi
informasi;
transmisi dan pelaporan data dan informasi;
serta
mengintegrasikan dan menggunakan
informasi. 70
Ruang Lingkup MKI
Komunitas masyarakat
( MKI 1 )
Pasien dan keluarganya
( MKI 2 3 )
Antar praktisi kesehatan di dalam dan luar RS
( MKI 4 8 )
Kepemimpinan dan perencanaan
( MKI 9 18 )
Catatan klinis pasien
( MKI 19, 19.1 19.4 )
Kumpulan data dan informasi
( MKI 20, 20.1 - 20.2 21 )
71
Komunikasi dengan komunitas
masyarakat
s
a fi
( MKI 1 )
i k
n kti
m u
Komunikasi dengan pasien dan
e
keluarganya
i K o i E f
t g
( MKI 2 3 )
e nik a s 2.1
Komunikasi antar praktisi kesehatan
PPK
a
Str omu
di dalam dan luar RS
( MKI 4 8 )
K MKI 1 EP 1 Demografi
MKI 3
72
MKI 3 PPK 5 EP 3
APK 4
Komunikasi antar
ANAMNESIS
Keluhan Utama
tenaga kesehatan
Riwayat Perjalanan Penyakit
PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan Umum
Tanda Vital
Temuan Klinis (Clinical Findings)
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Laboratorium
Imajing
DIAGNOSIS (Dx Utama dan Komorbiditas)
INDIKASI DIRAWAT
TERAPI dan TINDAKAN
Resume Pulang
1) Alasan pasien masuk rumah sakit, diagnosis, dan
komorbiditas
2) Hasil pemeriksaan fisik dan hal-hal signifikan lain
yang ditemukan
3) Prosedur diagnostik dan prosedur terapi yang
dilakukan
4) Obat-obatan yang penting termasuk obat yang
harus dibawa pulang
5) Kondisi atau status pasien pada saat pemulangan
6) Perintah atau instruksi selanjutnya
Ringkasan Pulang
1) Identitas pasien
2) Diagnosis masuk dan indikasi pasien dirawat
3) Ringkasan hasil pemeriksaan fisik dan penunjang
diagnostik akhir, pengobatan dan tindak lanjut
4) Nama dan tanda tangan dokter yang memberikan
pelayanan kesehatan
PMK 269/2008
Transfer Pasien
Informasi data pasien diringkas pada saat
pemindahan terjadi
Ringkasan tersebut berisi alasan untuk penerimaan
pasien.
Ringkasan tersebut berisi hasil temuan yang berarti.
Ringkasan tersebut berisi diagnosis.
Ringkasan tersebut berisi prosedur yang sudah
dilakukan. Ringkasan tersebut berisi obat-obatan
dan perawatan lainnya.
Ringkasan tersebut berisi kondisi pasien pada saat
dipindahkan.
MKI 8
ANAMNESIS Riwayat pasien
Keluhan Utama
Riwayat Perjalanan Penyakit
PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan Umum
Tanda Vital
Temuan Klinis (Clinical Findings)
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Laboratorium
Imajing
DIAGNOSIS (Dx Utama dan Komorbiditas)
INDIKASI DIRAWAT
TERAPI dan TINDAKAN
Transfer intra RS
PETUGAS
PASIEN PENDAMPING KETERAMPILAN YANG DIBUTUHKAN PERALATAN UTAMA
(MINIMAL)
TPK/ Petugas
DERAJAT 0 Bantuan hidup dasar
Keamanan
DERAJAT 0,5
TPK/ Petugas
(ORANGTUA/ Bantuan hidup dasar
Keamanan
DELIRIUM)
Perawat/Petugas Bantuan hidup dasar, pelatihan tabung gas, pemberian Oksigen, suction, tiang infuse
yang obat-
portabel, pompa infuse
DERAJAT 1 berpengalaman obatan, kenal akan tanda deteriorasi, keterampilan
dengan
(sesuai dengan trakeostomi
kebutuhan pasien) dan suction Baterai, oksimetri denyut
Semua ketrampilan di atas, ditambah : dua tahun
Semua peralatan di atas,
Perawat dan pengalaman
ditambah: monitor EKG dan
DERAJAT 2 Petugas keamanan/ dalam perawatan intensif (oksigenasi, sungkup
tekanan darah dan
TPK pernapasan,
defibrillator
defibrillator, monitor)
2 Derajad 1
3 Derajad 2
4 Derajad 3
84
STATUS
PRESENT
SEBELUM
KONDISI PASIEN SETELAH TRANSFER
TRANSFER
Keadaan Umum
Pemeriksaan Fisik
Tanda Vital T: N: T: N: T: N:
RR: HR: RR: HR: RR: HR:
Pemeriksaan Fisik
89
Unit Kerja Rekam Medis
REKAM MEDIS
Yang berwenang
Mengidentifikasi penulis RM
Tercatat tanggal dan jam
Informasi tentang layanan RS dan
kualitasnya
91
Standar MKI. 19
Rumah sakit membuat dan memelihara rekam medis untuk setiap pasien yang
dikaji (assessted) dan diobati.
EK
R
98
PROSES ASUHAN PASIEN
PengumpulanAnalisis data
AP 1 data klinis --> Dx AP 2
Asesmen Asesmen
awal Implementas ulang
PP Rencana i
asuhan asuhan
Progress
note
PPK 2
PPK 2.1
100
APK 1.1.1 AP 1.3.1 AP 4
PP 1 Rencana asuhan
PP 2.1
PP 1
HPK 2.1 Sesuai hasil asesmen
HPK 1.2 HPK 1.2 AP 4.1
HPK 1.3 HPK 1.6 PP 6
HPK 1.1 PP 7
APK 1
APK 1.1
APK 1.4
APK 1.1.2
SKP 1 HPK 5
HPK 6.3
APK 1.1.1 APK 1.2
EP 3
APK 4
MKI 8 101
RAWAT INAP
102
PROSES ASUHAN PASIEN RAWAT INAP
Pengumpulan Analisis data
data klinis --> Dx awal
Darurat Ringkasan
Operatif Implementasi pulang
Lab, Rad ! Dx preoperasi asuhan
Rencana
Asesmen Rencana Asesmen pulang
awal asuhan ulang
Dokter Seragam
Perawat Integrasi
105
Asesmen awal Informed consent
AP 1 HPK 6
HPK 2.1 EP 3
PAB 5.2
PAB 7.2 PAB 5.3 106
REKAM MEDIS
Asesmen awal oleh dokter dan perawat di
rawat jalan dan rawat inap
Asesmen gawat darurat
Asesmen pra bedah, pra anestesi dan pra
induksi
Asesmen kebutuhan edukasi
Asesmen khusus
Asesmen pasien terminal
Progress notes
Nursing notes
Monitoring status fisiologis selama operasi
Pemulihan pasca anestesi
Ringkasan pulang
Transfer atau rujukan
Ringkasan rawat (summary list) 107
Rekam medis adalah berkas yang berisikan catatan
dan dokumen tentang:
Identitas pasien
Pemeriksaan
Pengobatan
Tindakan dan
Pelayanan lain
yang diberikan kepada pasien
Dokumen bukti
108
Dokumen bukti
Pemberian edukasi
Penjelasan tentang tindakan
kedokteran
Informed consesnt
Penjelasan tentang rujukan
Persetujuan/penolakan rujukan
General consent for treatment
Do not resuscitate (DNR)
Discharge planning
Rekonsiliasi obat
109
TERIMA KASIH ATAS PERHATIANNYA
SEMOGA BERMANFAAT
Djoti - Atmodjo