1. DM harus memeriksa sendiri, tidak mencontoh/copy pemeriksaan dokter lain. Kejujuran Anda berguna untuk diri Anda sendiri sebagai (calon) dokter.
2. Periode: diisi periode RK (rotasi klinik)
3. Identitas pasien contoh Nama: Tn. XYZ, Laki-laki, 50 th. Ruang Stroke Unit (tidak boleh memakai nama terang)
4. MRS tanggal: lihat di RM RSSA
5. Diperiksa oleh DM tulis DM yang membuat RM-RKN ini
6. Tanggal: Jam pemeriksaan
7. Pertemuan dengan pasien: ke 1 2 3 4 dst tulis
a. DM baru pertama kali memeriksa pasien itu = pertemuan 1 isi status lengkap
b. DM dengan pasien pertemuan ke-2 lembar ini sebagai lembar follow up, rekatkan dengan lembar status lengkap (pertemuan I)
c. Setiap hari semua RM-RKN diletakkan di meja kordik untuk di koreksi
8. Diagnosa: diisi diagnose utama atau penyakit primer yang menyebabkan pasien datang memeriksakan diri (+ tulis No. ICD + Level kompetensi/ SKDI level)
9. Kode PPDS: Initial
10. Kode DPJP: Initial