PENDAHULUAN
berasal dari bahasa Yunani, yaitu gymnos yang berarti telanjang dan sperma yang berarti
biji, sehingga gymnospermae dapat diartikan sebagai tumbuhan berbiji terbuka. Pada
penyusun strobilus atau runjung, bijinya tidak terlindung dalam bakal buah (ovarium).
Gymnospermae telah hidup di bumi sejak periode Devon (410-360 juta tahun yang lalu),
Pada saat itu, Gymnospermae banyak diwakili oleh kelompok yang sekarang
sudah punah dan kini menjadi batu bara, seperti Pteridospermophyta (paku biji),
penerus dari salah satukelompok Gymnospermae purba yang telah punah (paku biji).
Gymnospermae memiliki karakteristik yang unik, yaitu daur hidup yang sama seperti
Daur ini terdiri dari dua fase, yaitu fase gametofit dan fase sporofit. Salah satu
Dalam makalah ini akan dibahas lebih lanjut mengenai gymnosspermae dan kelas-
1
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Gymnospermae
1.1 Pengelompokan
berbiji tertutup) adalah keturunan dari salah satu tumbuhan berbiji terbuka. Pemisahan
antara tumbuhan berbiji terbuka dengan berbiji tertutup akan menyebabkan pemisahan
yang parafiletik.
Gymnospermae mencakup tiga divisio yang telah punah dan empat divisio yang
masih bertahan:
a. Bennetophyta, punah
b. Cordaitophyta, punah
Angiospermae
d. Ginkgophyta, dengan hanya satu jenis yang masih bertahan: Ginkgo biloba
dan
h. Welwitschia.
a. Ciri-ciri gymnospermae
3
Daun mempunyai bentuk bermacam-macam ,kaku dan selalu hijau dan
menggarpu.
mikroskofil masih terkumpul dalam jumlah tidak terbatas pada suatu sumbu yang
panjang .hiasan bungga tidak ada atau terekduksi.mikroskofil untuk sebagian masih
masih mempunyai kantong sari yang besar dan banyak dan membuka dengan pertolongan
angyospermae terbungkus dalam daun buah yang telah menjadi satu merupakan batik.
mempunyai bunga sejati, tidak ada mahkota bunganya. Bakal biji terdapat di
luar permukaan dan tidak dilindungi oleh daun buah, merupakan tumbuhan heterospora
yaitu menghasilkan dua jenis spora berlainan, megaspora membentuk gamet betina,
4
2.1 Siklus reproduksi seksual gymnospermae
Gametopit telah mengalami reduksi namun belum begitu jauh seperti pada
angyospermae pembentukan gametopit betina terjadi dalam bakal biji dalam satu-satunya
5
makrosporayang terjadi dalam bakal biji dalam satu-satunya makrospora yang terjadi
pembelahan tetraddari suatu sel nuselus, yang 3 sudah mati dan yang hidup hanya 1 saja,
Pembentukan gametopit jantan berlangsung sebagai berikut dalam serbuk sari atau
pada salah satu dindingnya .sel-sel ini dianggap sebagai sel protalium yang segera akan
mati.sel yang masih ketinggalan laulu membagi diri,yang satu kecil terdapat dibagan atas
dekat dengan sel-sel protalium yang telah mati tadi ,dan dinamakan sel generative.sel ini
disebut vegetatif.setelah terjadi penyerbukan sel vegetatif lalu tumbuh men jadi buluh
serbuk sari.
Pertumbuhan dimulai pada bagian serbuk sari yang tipis dindingnya dan memang
membagi diri lagi menjadi sel tangkaiyang berhadapan dengan sel protaliumdan sel
6
3.1 Manfaat Gymnospermae
1. Pteridospermae
Suku : Lyginopteridaceae
Batang memanjat
7
Batang dan akar mempunyai kambium dan memperlihatkan pertumbuhan menebal
sekunder
2. Cycadinae
Kelas : Cycadinae
berbentuk lingkaran
Daun: tersusun dalam roset batang, berbagi menyirip atau menyirip, yang masih
8
Strobilus besar, terdiri dari banyak sporofil berbentuk sisik dengan banyak
mikrosporangium.
3. Bennettitinae
Kelas : Bennettitinae
Suku : Bennettitaceae
(terminal)
Satu strobilus dapat terdiri dari mikrosporofil saja atau mikro dan makrosporifil
9
Makrosporofil banyak, terdapat di atas strobilus
4. Cordaitinae
Kelas Cordaitinae
Bakal biji dengan satu integumen dan suatu ruang serbuk sari
berdekatan.
Bakal biji terpisah-pisah,tiap bakal biji terdapat suatu tangkai yang menyerupai
daun.
Cordaites laevis
Cordaianthus pseudofluitans
10
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
berasal dari bahasa Yunani, yaitu gymnos yang berarti telanjang dan sperma yang berarti
biji, sehingga gymnospermae dapat diartikan sebagai tumbuhan berbiji terbuka. Pada
penyusun strobilus atau runjung, bijinya tidak terlindung dalam bakal buah (ovarium).
Gymnospermae telah hidup di bumi sejak periode Devon (410-360 juta tahun yang lalu),
Dan adapun manfaat dari tumbuhan gymnospermae antara lain Untuk industri
kertas dan korek api (Pinus dan Agathis),Untuk obat-obatan (Pinus, Ephedra,
Araucaria).
3.2 SARAN
Di dunia ini tiada yang sempurna, begitupun makalah yang telah kami susun.
Apabila ada kesalahan maupun kami mohon maaf, kritik dan saran yang membangun dari
pembaca sangat kami harapkan. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Amin.
11