Makalah Aditya TIF 05 087
Makalah Aditya TIF 05 087
Abstrak---Layanan informasi wisata dan kuliner Daerah yang sudah ada. Fokus utama pengembangan layanan ini tidak
Istimewa Yogyakarta (DIY) dirancang untuk membantu lain adalah penyediaan informasi tentang objek wisata dan
masyarakat dalam memberi informasi awal tentang kuliner di DIY. Kelengkapan informasi dan pemberian
tujuan wisata. Popularitas penggunaan telepon seluler di rekomendasi objek wisata dan kuliner yang sesuai dengan
masyarakat menjadi pertimbangan suatu layanan kebutuhan pengguna menjadi keunggulan utama layanan
informasi wisata dan kuliner dikembangkan dalam informasi ini.
bentuk mobile web. Antarmuka yang dikembangkan
Saat ini hampir setiap orang memiliki telepon seluler
meliputi web, low-end mobile web, dan smartphone mobile
(ponsel). Berbagai jenis dan spesifikasi ponsel sangat mudah
web. Perancangan antarmuka tersebut dilakukan dengan
ditemukan di pasaran. Kemudahan akses internet semakin
memperhatikan aspek interoperabilitas perangkat dan
ditingkatkan, sehingga menjadi semakin populer di
usabilitas pengguna.
masyarakat. Informasi penting tentang keberadaan objek
Konsep human-computer interaction (HCI) diperlukan wisata dan kuliner yang dapat diakses melalui ponsel
untuk membuat tampilan yang dapat diterima dengan ditujukan sebagai sarana untuk memudahkan pengguna
baik oleh pengguna. Hadirnya standar baru HTML5 dengan mobilitas tinggi dalam mengakses informasi
menjadi sebuah alternatif perancangan antarmuka, pariwisata DIY.
disamping bahasa pendukung seperti CSS dan JavaScript.
Berbagai macam fitur yang ditunjukkan dalam aplikasi II. METODE PENELITIAN
web ini meliputi peta lokasi objek, galeri objek, gambaran
Pembuatan sistem informasi yang berkaitan dengan
detail objek, berbagi ke jejaring sosial, pemberian rating
pariwisata Indonesia pernah dilakukan oleh A. H. Gumasjaya
objek, dan pemberian komentar objek.
dengan judul Perancangan dan Pembuatan Aplikasi Peta
Kata kunci : wisata, mobile web, smartphone, HCI, Wisata dan Kuliner Berbasis Google Maps. Aplikasi peta
HTML5 wisata dan kuliner Yogyakarta merupakan aplikasi yang
menyediakan informasi mengenai objek wisata, kuliner, dan
I. PENDAHULUAN fasilitas pendukung lainnya disertai peta yang menunjukkan
lokasi wisata dan kuliner tersebut. Informasi objek wisata dan
Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sebagai salah satu
kuliner yang disediakan antara lain adalah deskripsi objek
daerah tujuan wisata nasional maupun internasional
wisata dan kuliner, testimoni, event, foto dan peta [1].
mempunyai beraneka ragam potensi pariwisata. Potensi
pariwisata mayoritas yang menjadi primadona di wilayah DIY Penelitian berbasis mobile web juga pernah dilakukan oleh
adalah objek wisata alam, wisata budaya, dan kuliner. Ruli Arma Arfian, dengan judul Pengembangan Aplikasi
Mobile Web untuk Wisata dan Kuliner Yogyakarta. Aplikasi
Pemanfaatan web sebagai layanan penyedia konten dapat
yang dihasilkan yaitu sebuah aplikasi berbentuk mobile web
diterapkan dalam sebuah website yang berisi informasi
yang menyediakan akses kepada para wisatawan yang ingin
pariwisata daerah. Tujuannya yaitu untuk membantu
mendapatkan informasi tentang wisata di DIY. Akan tetapi,
pemerintah dalam mengenalkan daerahnya akan potensi
aplikasi tersebut hanya dapat berjalan pada ponsel yang sudah
wisata yang menarik untuk dikunjungi. Selain itu, layanan ini
mendukung JavaScript dan layar sentuh (smartphone). Selain
juga dapat membantu masyarakat untuk memberi informasi
itu, tidak semua browser dapat menjalankan aplikasi mobile
awal tentang tujuan wisata.
web tersebut dengan baik [2].
Pengembangan layanan informasi wisata dan kuliner ini,
menjadi sebuah alternatif di tengah layanan informasi serupa
Metode penelitian yang digunakan untuk melakukan berupa sentuhan (touch screen), serta kemampuan browser
pengembangan antarmuka web dan mobile web ini yaitu yang didukung JavaScript [6].
metode waterfall. Model ini melakukan pendekatan secara
Beberapa fitur dan interaksi yang dapat dilakukan
sistematis dan terurut mulai dari level kebutuhan sistem,
pengguna untuk aplikasi web ini diantaranya yaitu cari objek,
kemudian menuju ke tahap analisis, desain, coding,
lihat rekomendasi objek, lihat detail objek, lihat event, lihat
testing/verification, dan maintenance [3].
foto objek, lihat peta objek, beri komentar objek, beri rating
objek, dan berbagi ke jejaring sosial. Gambar 1 berikut
III. ANALISIS DAN PERANCANGAN menunjukkan diagram use case aplikasi web yang dimaksud :
A. Definisi Masalah dan Kebutuhan
Suatu web wisata pada dasarnya dikembangkan untuk
memberikan informasi yang lengkap dan jelas mengenai Web Wisata dan Kuliner Jogjanan
keberadaan suatu objek wisata. Wisatawan tidak perlu
mengunjungi satu per satu objek tersebut untuk memperoleh
Cari Objek
gambaran sesungguhnya tentang sebuah objek wisata.
Informasi yang ditawarkan berupa jenis wisata, lokasi wisata,
jam buka, fasilitas/wahana yang disediakan, harga tiket Lihat Rekomendasi
masuk, kuliner, serta testimoni/komentar pengunjung yang Objek
ditampilkan pun dapat diatur sedemikian rupa, tanpa harus uses Beri Komentar Objek
dibatasi oleh banyaknya informasi yang perlu ditampilkan.
Web yang baik tentu juga harus mampu mengetahui kebiasaan
pengguna dalam memilah informasi mana yang harus Beri Rating Objek
ditampilkan terlebih dahulu di halaman awal sebuah web [4].
Masalah yang dihadapi pengguna ketika telepon seluler
Berbagi ke
yang dilengkapi web browser marak di masyarakat adalah Jaringan Sosial
kemudahan akses. Melalui telepon seluler, pengguna
menginginkan segala sesuatu yang bersifat instan. Informasi-
informasi penting yang dibutuhkan pengguna diharapkan agar
dapat diakses dengan mudah melalui browser di perangkat Gambar 1 - Use case diagram perancangan web
mobile mereka [5].
C. Perancangan Basis Data
Web wisata dan kuliner yang dikembangkan merupakan
Seluruh informasi yang akan ditampilkan pada antarmuka
pembanding untuk versi mobile web. Untuk versi mobile web,
web dan mobile web disimpan dalam sebuah basis data.
antarmuka dibedakan menjadi dua jenis yaitu mobile web
Perancangan basis data merupakan proses awal yang sangat
untuk perangkat low-end/midend dan mobile web untuk
penting, karena berisi informasi yang akan disampaikan
perangkat highend/smartphone. Hal ini dilakukan agar mobile
kepada pengguna. Basis data merupakan representasi dari
web tersebut dapat diakses di semua perangkat mobile, serta
objek-objek fisik yang terbentuk menjadi atribut-atribut untuk
mengatasi keterbatasan perangkat pada umumnya.
selanjutnya diolah dan disampaikan kepada pengguna. Pada
Batasan minimum perangkat low-end mobile web adalah aplikasi ini, basis data yang digunakan adalah basis data
perangkat mobile dengan ukuran layar tidak lebih dari 240 MySQL. Struktur basis data yang diperlukan untuk
piksel, navigasi berupa fokus dan kursor, serta kemampuan perancangan ketiga antarmuka web ditunjukkan oleh Gambar
browser tanpa dukungan JavaScript. Sedangkan batasan 2 berikut:
minimum untuk smartphone mobile web yaitu perangkat
mobile dengan ukuran layar minimal 320 piksel, navigasi
membaca teks dengan ukuran file yang tidak terlalu besar.
Ukuran layar rata-rata untuk penggunaan jenis mobile web ini
adalah kurang dari 320x480 piksel. Meskipun jenis mobile
web ini juga dapat diakses dengan baik pada perangkat
smartphone di atas ukuran tersebut. Perancangan tampilan
untuk jenis mobile web ini menggunakan bahasa markup
standar HTML 4.01, CSS 2, dan tanpa menggunakan
JavaScript.
Menu utama yang disajikan dalam aplikasi mobile web
untuk perangkat low-end yaitu Home, Semua Objek, Wisata,
Kuliner, Event, Tag Objek, Tag Lokasi, dan Cari.
Bentuk desain layout (mockup) secara umum untuk
penyajian konten di setiap halaman web pada jenis perangkat
low-end tampak seperti pada Gambar 4 yaitu :