Primordialisme berasal dari bahasa Latin yaitu primus yang berarti pertama
dan ordiri yang artinya tenunan atau ikatan. Dalam terjemahan bebas dan
lebih luas primordialisme dapat diartikan sebuah pandangan atau paham
yang memegang teguh hal-hal yang dibawa sejak kecil, baik mengenai
tradisi, adat-istiadat, kepercayaan, maupun segala sesuatu yang ada di dalam
lingkungan pertamanya.
Dalam peranannya, primordialisme mempunyai dua sisi yang berbeda, satu
sisi primordialisme mampu menjaga tradisi suatu komunitas tertentu
sehingga tercapai kelestarian budaya maupun adat kebiasaan. Tetapi sisi yang
lain, primordialisme menjadikan suatu komunitas mempunyai cara pandang
subyektif terhadap komuitas lain. Akan lebih berbahaya apabila
primordialisme menjadikan sesorang tidak menghormati budaya dan adat
kebiasaan orang lain.