I.

Prosedur
1.1 Identifikasi Ion Karbonat (CO32-)
a. Sampel ion karbonat direaksikan dengan Barium Klorida.
Tabung reaksi disiapkan, kemudian sampel yang berisi ion karbonat (CO32)
dimasukkan, lalu barium nitrat (BaNO3) ditambahkan. Setelah itu, Asam
nitrat encer (HNO3) ditambahkan. Perubahan yang terjadi diamati

b. Sampel ion karbonat direaksikan dengan Perak Nitrat.

Tabung reaksi disiapkan, kemudian sampel yang berisi ion karbonat (CO32)
dimasukkan. Lalu, perak nitrat (AgNO3) ditambahkan, setelah itu
ditambahkan asam nitrat encer (HNO3). Perubahan yang terjadi kemudian
diamati.

1.2 Identifikasi Ion Sulfat (SO42-)

a. Sampel ion Sulfat direaksikan dengan larutan Barium Klorida
Ke dalam larutan sampel berisi ion sulfat ditambahkan larutan Barium
Klorida (BaCl2)..
b. Sampel ion Sulfat direaksikan dengan Larutan timbal asetat
Ke dalam larutan sampel berisi ion sulfat ditambahkan larutan timbal asetat
Pb(Ac)2. Perubahan yang terjadi diamati.

1.3 Identifikasi Ion Tiosulfat (S2O32-)

a. Direaksikan dengan larutan asam
Tabung reaksi disiapkan. Kedalam tabung reakasi ditambahkan ion
tiosulfat. Kemudian, ditambahkan asam encer (asam klorida, asam nitrat
atau asam sulfat). Gas yang timbul dan hasil sampingannya diamati.

b. Direaksikan dengan larutan feri klorida.

Kedalam tabung yang berisi larutan ion tiosulfat= ditambahkan larutan
iodium/FeCl3, perubahan yang terjadi kemudian diamati. Lalu didiamkan,
perubahan yang terjadi diamati.
1.4 Identifikasi Ion Tiosianat (SCN-)
Dua tabung reaksi disediakan, kemudian diisi masing-masing dengan larutan
ion SCN-. Kedalam tabung 1 ditambahkan HNO3 2M dan larutan AgNO3.
 Tabung 2 ditambah HNO3 2M dan larutan FeCl3. Perubahan yang terjadi pada
masing-masing tabung diamati.

1.5 Identifikasi Ion Kromat (CrO42-)

Pelat tetes disiapkan, kemudian tiga lubang diisi masing-masing dengan 2 tetes
larutan kromat dan 1 tetes AgNO3. Perubahan yang terjadi diamati.
Pada lubang pertama, ditambahkan 1 tetes HCl 4M. Perubahan yang terjadi
diamati. Pada lubang kedua, ditambahkan 1 tetes asam HNO3 2M. Perubahan
yang terjadi diamati. Pada lubang ketiga, ditambahkan 1-2 tetes larutan NH4OH
4M. Perubahan yang terjadi diamati.

1.6 Identifikasi Ion Nitrit (NO2 -)

Kelaam tabung reaksi berisi larutan ion nitrit, asam asetat encer ditambahkan,
diamkan selama 5 menit. Perubahan yang terjadi diamati. Setelah itu, kedalam
tabung juga ditambahkan larutan FeCl3, perubahan yang terjadi diamati.