[4a] Alamat: Jl. Selamet Riyadi Lr Masjid Lawang Kidul [5a] Pulau : Sumatera [5c] kode wilayah:
[4b] Dusun/Kampung: [5b] Koordinat : 258'51"S 10446'31"E [5d] elevasi m dpl
[4c] Desa/Kelurahan: [5e] Luas :
Kel. Lawang Kidul
[4d] kecamatan [6] Registrasi
Kec. Ilir Timur II
[4e] Kabupaten.kota:
Sumatera Selatan
[4f] Provinsi:
[4g] Kode pos:
Masjid Lawang Kidul ini terletak di Jl. Selamet Riyadi, Lorong Masjid Lawang Kidul, Kec. Ilir Timur II,
Kel. Lawang Kidul Palembang yang terletak di tepi sungai Musi (seberang ilir).
Awalnya Masjid Lawang Kidul ini berfungsi sebagai tempat salat dan belajar mengaji dan agama.
Pada tahun 1890, Masjid Lawang Kidul ini tidak boleh digunakan untuk melaksanakan salat Jumat
karena letaknya yang berdekatan dengan Masjid Agung, tapi pada tahun 1910 Masjid ini baru
diperbolehkan untuk melaksanakan salat Jumat karena anggota jamaah yang semakin bertambah.
IIa. EKSISTING
Penjelasan
[1] Uraian Kawasan Kota [5]Kondisi sekitar bangunan [9] Bentang Alam
[a] Masih terdapat bangunan bersejarah disekitarnya Dataran Pegunungan
[b] Lingkungan sudah berubah dengan : Lembah Pesisir pantai
Bangunan baru Sawah/kebun/hutan Perbukitan Tepi sungai
Rawa
[2] Akses ke lokasi [6] Tingkat perkembangan lingkungan :
Mapan
Sedang berkembang [10] Obyek Bangunan terletak di :
Belum berkembang [a] Kota (tata guna lahan)
[2b] Tingkat Aksesbilitas: [2c ] kelas jalan : [7] Fasilitas umum, fasilitas soial dalam lingkungan fas.umum perdagangan
aspal
[2d] Kendaraan yg bisa [2e] lebar jalan Bank Pemadam kebakaran fas.sosial perkantoran
Mencapai lokasi terdekat (m) Gereja Penginapan fas. Ibadah pertokoan
[3] Uraian Lingkungan (radius 1km) Jaringan utilitas Pos Polisi pemerintahan perumahan
Kantor Puskesmas/klinik fas. Pendidikan campuran
Kantor pos Ruang terbuka
[4a] Batas Barat Makam Umum Rumah Sakit [b] pinggiran kota
[4b] Batas Utara Masjid Sekolah [c] pedesaan
[4c]Batas Timur Pasar Taman [d] terpencil
[2] jika obyek bangunan terletak di daerah desa/terpencil, pekerjaan penduduk sekitar adalah :
Foto Lingkungan
Blok Plan (dari peta garis Palembang) Perspektif Elemen dekoratif/ detail arsitektural
[1] Keberadaan obyek bangunan : Relatif Utuh [5] elemen pada bangunan : Atap yang berundak undak
[2} Klasifikasi obyek bangunan :
[3] Denah obyek bangunan : Segi 4
[4] Deskripsi arsitektural : (berdasarkan kondisi asli,
data sejarah dan eksisting) [6] Material dinding bangunan :
Atap masjid berbentuk limas dengan tiga undakan. Tiga undakan ini Batu Kuning Karang Kayu Gelondong
memiliki keunikan yaitu pada undakan kedua yang seakan menutupi Batu merah Beton/semen Pecahan Kaca
undakan pertama. Di antara undakan kedua dan ketiga tidak terdapat Batu alam Besi/Baja Tanah
sekat untuk jendela. Material lainnya: Kerang-kerang bamboo yang kemudian diganti batu bata
Atap yang melebar pada ruangan utama yang ada di bawahnya,
sedangkan atap r. mihrab tidak sama dengan atap utama melainkan [7} material perekat dinding : Kapur Lumpur Spesi/semen
mirip dengan atap kelenteng. Material lainya : Putih telur, Pasir, Kapur
[8] Material finishing dinding: Cat Kapur Spesi/semen
Material lainnya: (Luar = Cat) (Dalam = Keramik)
Pemerintah daerah
Pemerintah pusat
[2b] Dokumentasi
Pendataan / Inventarisasi
Penelitian
Lain lain
Tampak Depan / Perspektif Keterawatan / Kerusakan
[2c] Pemeliharaan fisik
Konsolidasi Rekonstruksi [6] Kerusakan dan keterawatan obyek bangunan dan struktur tautan
Restorasi Rehabilitasi Kondisi Masjid Lawang Kidul masih sama seperti dahulu, keaslian bangunan tetap dijaga, seperti
Tahun 1950, 1983-1987, 1989,2008,2012 interior dalam bangunan yang tidak berubah, hanya dilakukan renovasi renovasi yang tanpa
[2d] Pemanfaatan dan pengembangan menghilangkan unsul keaslian bangunan.
[2e] Belum pernah dilestarikan Renovasi tersebut berupa mengganti plafon yang terbuat dari kayu di bagian utama masjid yang
[3] Konservasi dilakukan oleh sudah mulai bocor ketika hujan, perubahan pada bagian dinding tertentu di masjid yang dulu hanya
Masyarakat dan pengurus masjid dengan kerang kerang bamboo menjadi batu bata dan keramik sebagai material finishingnya. Selain itu, juga
izin Ki. Muara Ogan terdapat renovasi penambahan bangunan penunjang untuk Masjid Lawang Kidul seperti tempat
[4] keterangan konservasi / pemeliharaan fisik wudhu, perubahan peletakkan toilet yang dulunya di sungai berubah menjadi disebelah masjid,
Tahap 1 (1950) & Tahap 2 (1983-1987) Bag. kantor yayasan masjid, dan kelas untuk TK-TPA.
Depan & Samping Masjid