Anda di halaman 1dari 29

SILABUS PEMINATAN MATEMATIKA DAN ILMU-ILMU ALAM

MATA PELAJARAN BIOLOGI SMA


Satuan Pendidikan : SMA
Kelas : XI

KI 1 : 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.


KI 2 : 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan
proaktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI 3 : 3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya
tentangilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah.

KI 4 : 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER


WAKTU BELAJAR
1. Sel sebagai unit terkecil kehidupan, dan bioproses pada sel
1.1.
Mengagumi keteraturan dan Sel Mengamati Tugas 5 minggu Buku Siswa
kompleksitas ciptaan Tuhan Komponen Membaca literatur tentang komponen kimiawi Membuat model sel x 4JP Biologi
tentang struktur dan fungsi sel, kimiawi penyusun penyusun sel, sebagai tugas kelompok dan dan jaringan Campbell
jaringan, organ penyusun sistem sel mempresentasikan hasilnya di depan kelas Untuk
dan bioproses yang terjadi pada Observasi pengamatan
mahluk hidup.

1
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER
WAKTU BELAJAR
1.2. Menyadari dan mengagumi pola Struktur dan Membaca literature atau berbagai sumber Kerja ilmiah dan Sel:
pikir ilmiah dalam kemampuan fungsi bagian- tentang struktur sel prokariot, sel tumbuhan keselamatan kerja mikroskop,
mengamati bioproses. bagian sel dan sel hewan dengan hasil pengamatan kaca benda,
Kegiatan sel menggunakan mikroskop electron. Portofolio kaca
1.3. Peka dan peduli terhadap sebagai unit Laporan penutup,.metil
permasalahan lingkungan hidup, struktural dan Menanya pengamatan en biru.
menjaga dan menyayangi fungsional Mengapa sel disebut sebagai unit struktural Gambar sel
lingkungan sebagai manisfestasi makhluk hidup dan fungsional terkecil dari mahluk hidup? Tes tumbuhan dan
pengamalan ajaran agama yang Tranpor membran Apa ada perbedaan antara sel-sel penyusun Konsep sel, sel hewan
dianutnya. Sintesis protein makhluk hidup? jaringan, hasil
untuk menyusun Proses apa yang terjadi pada sel? bioproses pada pengamatan
2.1. Berperilaku ilmiah: teliti, tekun, sifat morfologis sel (transpor antar dengan
jujur terhadap data dan fakta, dan fisiologis sel Pengumpulan Data (Eksperimen sel, sintesis mikroskop
disiplin, tanggung jawab, dan Reproduksi sel /Eksplorasi) protein dan elektron
peduli dalam observasi dan sebagai kegiatan Mengkaji literatur tentang konsep sel reproduksi pada (CEM)
eksperimen, berani dan santun untuk membentuk sebagai unit terkecil , struktural dan sel). Internet
dalam mengajukan pertanyaan morfologi tubuh fungsional dari mahluk hidup, yaitu :
dan berargumentasi, peduli dan struktur/susunan sel, aktivitas sel , seperti Alat dan
lingkungan, gotong royong, memperbanyak transport trans membran, sintesa protein bahan yang
bekerjasama, cinta damai, tubuh dalam hubungannya dengan pembentukan diperlukan
berpendapat secara ilmiah dan sifat struktural dan fungsional serta sesuai
kritis, responsif dan proaktif reproduksi dalam proses pertumbuhan dan dengan
dalam dalam setiap tindakan dan perkembangan sel. pengamatan
dalam melakukan pengamatan Melakukan pengamatan mikroskop sel yang
dan percobaan di dalam epithel pipi (sel hewan) dan umbi lapis dilakukan.
kelas/laboratorium maupun di bawang merah (sel tumbuhan) dan Misalnya:
luar kelas/laboratorium. membandingkan hasil pengamatan

2
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER
WAKTU BELAJAR
2.2. Peduli terhadap keselamatan diri mikroskopis dengan gambar hasil Untuk
dan lingkungan dengan pengamatan mikroskop electron pengamatan
menerapkan prinsip keselamatan Melakukan pengamatan proses defusi, Sel:
kerja saat melakukan kegiatan osmosis dengan menggunakan umbi mikroskop,
pengamatan dan percobaan di kentang, batang kangkung atau sledri kaca benda,
laboratorium dan di lingkungan Melakukan pengamatan proses mitosis pada kaca
sekitar. akar bawang atau preparat jadi. penutup,.metil
en biru.
3.1. Memahami komponen kimiawi Mengasosiasikan Untuk
penyusun sel, ciri hidup pada sel Mendiskusikan secara berkelompok untuk transport
yang ditunjukkan oleh struktur, membandingkan hasil kedua pengamatan trans
fungsi dan proses yang dengan mikroskop cahaya dan mikroskop membran :
berlangsung di dalam sel elektron dan menyimpulkan hasilnya Beaker glas,
sebagai unit terkecil kehidupan tentang konsep: Komponen kimia sel; timbangan,
struktur sel hewan dan tumbuhan yang pengaduk,
bersifat mikroskopis dan ultra mikroskopis; larutan
4.1. Menyajikan fakta yang aktivitas sel. gula/garam
merepresentasikan dengan
pemahamannya tentang struktur Mengkomunikasikan berbagai
dan fungsi sel sebagai unit Menyusun laporan dalam bentuk: gambar, konsentrasi,
terkecil kehidupan dan tabel aporan praktikum. umbi kentang,
penerapannya dalam berbagai batang
aspek kehidupan kangkung/sle
dri/usus sapi.

3
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER
WAKTU BELAJAR
3.2. Menganalisis bioproses pada sel Untuk
yang meliputi: mekanisme pengamatan
transport membran (difusi, proses
osmosis, transpor aktif, mitosis
endositosis dan eksositosis) dan Mikroskop,
proses-proses lainnya sebagai kaca benda,
hasil aktivitas berbagai organel kaca penutup
sel kaca arloji,
pinset, larutan
4.2. Membuat karya dengan garam
menerapkan bioproses yang fisiologis, zat
berlangsung di dalam sel warna
acetocarmine,
lampu bunsen

.
2. Struktur dan fungsi sel penyusun jaringan pada tumbuhan
1.1.
Mengagumi keteraturan dan Struktur dan Fungsi Mengamati Tugas 3 minggu
Buku siswa
kompleksitas ciptaan Tuhan Jaringan pada Mengamati iklan produk pemutih kulit yang Membuat sablon, x 4 JP
tentang struktur dan fungsi sel, Tumbuhan menunjukkan lapisan kulit. souvenir, dompet, Buku biologi
jaringan, organ penyusun sistem Jenis-jenis jaringan tas dengan hiasan Campbell
dan bioproses yang terjadi pada pada tumbuhan Menanya dari struktur Sumber-
mahluk hidup. Sifat totipotensi dan Apakah jaringan? jaringan pada
tumbuhan dan sumber lain
kultur jaringan Apakah ada perbedaan setiap jaringan tubuh
1.2. Menyadari dan mengagumi pola Struktur dan fungsi dan apakah ada karakter yang sama? hewan yang relevan
pikir ilmiah dalam kemampuan jaringan pada Bagaimana jaringan pada hewan dan
mengamati bioproses. tumbuhan tumbuhan? Observasi

4
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER
WAKTU BELAJAR
1.3. Peka dan peduli terhadap Kerja ilmiah dan Gambar,
permasalahan lingkungan hidup, Mengumpulkan Data keselamatan kerja charta,
menjaga dan menyayangi (Eksperimen/Eksplorasi) saat melakukan model.
lingkungan sebagai manisfestasi Mengkaji literatur tentang struktur jaringan pengamatan
pengamalan ajaran agama yang penyusun organ pada tumbuhan dari berbagai Pemahaman Mikroskop,ka
dianutnya. sumber berupa gambar dan keterangan konsep ca benda,
serta, tentang struktur jaringan pembentuk berdasarkan tanya kaca
2.1. Berperilaku ilmiah: teliti, tekun, organ pada tumbuhan yang lain (kormofita jawab selama penutup,
jujur terhadap data dan fakta, yang lain, lumut, tumbuhan paku dan proses silet,
disiplin, tanggung jawab, dan Gymnospermae).serta sifat totipotensi pada pembelajaran preparat/sedi
peduli dalam observasi dan jaringan sebagai bahan dasar kultur jaringan.
eksperimen, berani dan santun aan berbagai
Mengkaji literatur tentang struktur jaringan Portfolio
dalam mengajukan pertanyaan penyusun organ pada hewan dari berbagai Laporan macam
dan berargumentasi, peduli sumber berupa gambar dan keterangan Pengamatan jaringan.
lingkungan, gotong royong, serta, tentang struktur penyusun jaringan LKS
bekerjasama, cinta damai, terkait dengan fungsinya di dalam tubuh Tes
berpendapat secara ilmiah dan hewan Konsep tentang Gambar,
kritis, responsif dan proaktif Melakukan pengamatan mikroskopis berbagai jaringan pada charta,
dalam dalam setiap tindakan dan jaringan tumbuhan (preparat basah atau tumbuhan dan
dalam melakukan pengamatan model
preparat jadi). hewan, dan
dan percobaan di dalam Melakukan pengamatan preparat jadi struktur hubungannya
kelas/laboratorium maupun di Mikroskop,
jaringan vertebrata. dengan fungsinya
luar kelas/laboratorium. preparat/sedi
Mendiskusikan arti sifat-sifat jaringan dengan
meristematis/embrional. Sifat pluripotensi, menunjukkan aan jadi
2.2. Peduli terhadap keselamatan diri totipotensi dan polipotensi dikaitkan dengan jaringan dapat jaringan
dan lingkungan dengan dasar kultur jaringan. menunjukkan pada hewan
menerapkan prinsip keselamatan fungsinya vertebrata.
kerja saat melakukan kegiatan Mengasosiasikan Kosa kata baru
pengamatan dan percobaan di Melalui diskusi kelompok menyimpulkan dalam konsep
laboratorium dan di lingkungan hasil pengamatan tentang perbedaan jaringan tumbuhan
sekitar. jaringan penyusun akar, batang dan daun dan hewan

5
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER
WAKTU BELAJAR
3.3. Menganalisis keterkaitan antara tumbuhan monokotil dan dikotil dan
struktur jaringan dan fungsi mengaitkannya dengan hasil pengamatan
organ tumbuhan. mikroskopis sediaan/preparat jadi yang
4.3. Menyajikan data hasil dilakukan tentang bentuk, letak dan fungsi
pengamatan struktur anatomi jaringan pada tumbuhan.
jaringan tumbuhan untuk Menyimpulkan sifat totipotensi sebagai dasar
menunjukkan keterkaitan pembuatan kultur jaringan.
dengan letak dan fungsinya Melalui diskusi kelompok menyimpulkan
dalam bioproses hasil pengamatan tentang bentuk, letak dan
fungsi jaringan pada hewan.
Mengaitkan struktur jaringan tumbuhan dan
hewan dengan fungsinya.
Menganalisis kesalahan/kebenaran
konseptual iklan kosmetik di media
masyarakat secara kritis.
.
Mengkomunikasikan
Melaporkan hasil kesimpulan berupa gambar,
table atau laporan tertulis atau
mempresentasikannya di depan kelas tentang
struktur dan fungsi jaringan pada tumbuhan dan
hewan.

3. Struktur dan fungsi sel penyusun jaringan pada hewan


1.1. Mengagumi keteraturan dan Struktur dan Fungsi Mengaitkan hasil pengamatan tentang Tugas 3 minggu Buku siswa
kompleksitas ciptaan Tuhan Jaringan pada Hewan bentuk, letak dan fungsi jaringan pada Membuat sablon, x 4 JP
Buku biologi
tentang struktur dan fungsi sel, Struktur jaringan hewan, serta kebenaran konsep iklan souvenir, dompet,
jaringan, organ penyusun sistem pada hewan kosmetik di media masyarakat secara kritis tas dengan hiasan Campbell
dan bioproses yang terjadi pada dan menyikapi secara benar dan dari struktur
mahluk hidup.

6
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER
WAKTU BELAJAR
1.2. Menyadari dan mengagumi pola Letak dan fungsi mempresentasikan hasil kesimpulan tentang jaringan dan Sumber-
pikir ilmiah dalam kemampuan jaringan pada hewan struktur dan fungsi jaringan pada tumbuhan hewan sumber lain
mengamati bioproses. dan hewan yang relevan
Membuat desain sablon, souvenir, dompet, Observasi
1.3. Peka dan peduli terhadap tas dengan hiasan bermotif struktur jaringan Kerja ilmiah dan Gambar,
permasalahan lingkungan hidup, pada tumbuhan dan hewan keselamatan kerja charta,
menjaga dan menyayangi saat melakukan model.
lingkungan sebagai manisfestasi pengamatan
Mikroskop,ka
pengamalan ajaran agama yang Pemahaman
dianutnya. ca benda,
konsep
berdasarkan tanya kaca
2.1. Berperilaku ilmiah: teliti, tekun, jawab selama penutup,
jujur terhadap data dan fakta, proses silet,
disiplin, tanggung jawab, dan pembelajaran preparat/sedi
peduli dalam observasi dan aan berbagai
eksperimen, berani dan santun Portfolio
macam
dalam mengajukan pertanyaan Laporan
dan berargumentasi, peduli jaringan.
Pengamatan
lingkungan, gotong royong, LKS
bekerjasama, cinta damai, Tes
berpendapat secara ilmiah dan Konsep tentang Gambar,
kritis, responsif dan proaktif jaringan hewan, charta,
dalam dalam setiap tindakan dan dan hubungannya model
dalam melakukan pengamatan dengan fungsinya
dan percobaan di dalam dengan Mikroskop,
kelas/laboratorium maupun di menunjukkan preparat/sedi
luar kelas/laboratorium. jaringan dapat aan jadi

7
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER
WAKTU BELAJAR
2.2. Peduli terhadap keselamatan diri menunjukkan jaringan
dan lingkungan dengan fungsinya pada hewan
menerapkan prinsip keselamatan Kosa kata baru vertebrata
kerja saat melakukan kegiatan dalam konsep
pengamatan dan percobaan di jaringan tumbuhan
laboratorium dan di lingkungan dan hewan
sekitar.

3.4. Menganalisis keterkaitan antara


struktur jaringan, letak dan fungsi
organ pada hewan
4.4 Menyajikan data hasil
pengamatan berbagai bentuk sel
penyusun jaringan hewan untuk
menunjukkan keterkaitannya
dengan letak dan fungsi dalam
bioproses dan aplikasinya dalam
berbagai aspek kehidupan

4. Struktur dan fungsi sel penyusun jaringan pada sistem gerak


1.1.
Mengagumi keteraturan dan Struktur dan Fungsi Mengamati Tugas 3 minggu Buku siswa
kompleksitas ciptaan Tuhan Tulang, Otot, dan Mengamati suatu gambar patah tulang. Membuat gambar x 4 JP Buku biologi
tentang struktur dan fungsi sel, Sendi ilustrasi tentang Campbell
jaringan, organ penyusun sistem Mekanisme gerak Menanya struktur dan fungsi Sumber-
dan bioproses yang terjadi pada Macam-macam Mengapa bisa terjadi patah pada tulang? sel penyusun sumber lain
mahluk hidup. gerak Apa penyusun tulang dan bagaimana jaringan pada yang relevan
1.2. Menyadari dan mengagumi pola Kelainan pada hubungan antara penyusun dengan sistem gerak. LKS
pikir ilmiah dalam kemampuan sistem gerak fungsinya? . Rangka
mengamati bioproses. Observasi manusia,

8
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER
WAKTU BELAJAR
1.3. Peka dan peduli terhadap Teknologi yang Mengumpulkan Data (Eksperimen/Ekplorasi) Kerja ilmiah dan Tulang paha
permasalahan lingkungan hidup, mungkin untuk Melakukan pengamatan struktur tulang keselamatan kerja ayam, HCL,
menjaga dan menyayangi membantu kelainan dengan percobaan merendam tulang paha siswa selama katak hijau
lingkungan sebagai manisfestasi pada sistem gerak ayam dalam larutan HCl dan kegiatan hidup,
pengamalan ajaran agama yang membandingkannya dengan tulang yang pengamatan dan bateray,
dianutnya. tidak direndam HCl untuk mendapatkan percobaan. rangkaian
konsep struktur tulang keras dan tulang kabel listrik,
2.1. Berperilaku ilmiah: teliti, tekun, rawan dan hubungan HCl dengan calsium Portofolio statif, larutan
jujur terhadap data dan fakta, (Ca). Hasil laporan ringer/garam
disiplin, tanggung jawab, dan Melakukan percobaan pengamatan tertulis fisiologis,
peduli dalam observasi dan pengaruh garam fisiologis terhadap kemampuan gambar/char
eksperimen, berani dan santun kontraksi otot pada femur dan jantung katak. menulis judul ta
dalam mengajukan pertanyaan Mendemonstrasikan berbagai cara kerja otot kelogisan dengan
dan berargumentasi, peduli dan sendi dengan berbagai cara gerakan isi pembahasan
lingkungan, gotong royong, oleh beberapa siswa. .
bekerjasama, cinta damai, Membuat awetan rangka Ikan, Katak atau Tes
berpendapat secara ilmiah dan ayam/burung sebagai tugas mandiri ber tes membuat
kritis, responsif dan proaktif kelompok. gambar ilustrasi
dalam dalam setiap tindakan dan Mengamati struktur sel penyusun jaringan untuk
dalam melakukan pengamatan tulang. menunjukkan
dan percobaan di dalam pengusaan
kelas/laboratorium maupun di Mengasosiasikan pemahaman
luar kelas/laboratorium. Menhubungkan hasil pengamatan struktur tentang struktus
tulang dengan pola makan rendah kalsium, sel penyusun
2.2. Peduli terhadap keselamatan diri proses menyusui dan menstruasi serta organ tulang, otot,
dan lingkungan dengan menyimpulkan fungsi kalsium dalam system dan sendi
menerapkan prinsip keselamatan gerak
kerja saat melakukan kegiatan Menghubungkan hasil pengamatan proses
pengamatan dan percobaan di kontraksi otot femur dan jantung katak
laboratorium dan di lingkungan dikaitkan dengan berbagai gerakan yang
sekitar. dilakukan oleh manusia.

9
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER
WAKTU BELAJAR
3.5. Menganalisis hubungan antara Menganalisis jenis gerakan dan organ gerak
struktur jaringan penyusun organ yang berfungsi dalam berbagai kegiatan
pada sistem gerak dan gerak yang dilakukan/diperagakan, misalnya
mengaitkan dengan : lencang depan, membengkokan
bioprosesnya sehingga dapat /meluruskan kaki/tangan,
menjelaskan mekanisme gerak menggeleng/menunduk/menengadah,
serta gangguan fungsi yang jongkok, menggeliat, menengadah dan
mungkin terjadi pada sistem menelungkupkan telapak tangan, dll
gerak manusia melalui studi Mengaitkan proses-proses gerak yang
literatur, pengamatan, dilakukan dengan kelainan yang mungkin
percobaan, dan simulasi terjadi.

Mengkomunikasikan
4.5. Menyajikan karya tentang Menyampaikan secara lisan hasil
pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran yang dilakukan dan
mengatasi gangguan sistem mengevaluasi ketercapaian pemahaman diri
gerak melalui penelusuran dari tentang struktur dan fungsi sel pada jaringan
berbagai sumber informasi penyusun tulang.
Menyusun laporan struktur dan fungsi sel
penyusun jaringan pada sistem geraksecara
tertulis.

5.Struktur dan fungsi sel penyusun jaringan pada sistem sirkulasi

1.1. Mengagumi keteraturan dan Struktur dan Fungsi Mengamati Tugas 6 minggu
Buku siswa
kompleksitas ciptaan Tuhan sistem Peredaran Mengamati gambar jaringan darah. Mendata kasus di x 4 JP
tentang struktur dan fungsi sel, darah puskesmas dan Buku biologi
jaringan, organ penyusun sistem Bagian-bagian Menanya rumah sakit Campbell
dan bioproses yang terjadi pada darah: sel-sel Apa komponen darah dan fungsinya?
mahluk hidup.

10
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER
WAKTU BELAJAR
1.2. Menyadari dan mengagumi pola darah dan plasma Bagaimana dapat disirkulasikan ke seluruh tentang penyakit Sumber-
pikir ilmiah dalam kemampuan darah tubuh dan melakukan fungsinya? pada darah. sumber lain
mengamati bioproses. Golongan darah . yang relevan
Pembekuan darah Mengumpulkan Data Observasi
1.3. Peka dan peduli terhadap Jantung: struktur (Eksperimen/Eksplorasi) Kerja ilmiah, sikap LKS
permasalahan lingkungan hidup, jaringan dan Mengkaji literatur tentang struktur, dan fungsi ilmiah dan
menjaga dan menyayangi keselamatan kerja Mikroskop,
fungsinya, ruang sel darah, golongan darah, plasma darah, dari
lingkungan sebagai manisfestasi Portofolio awetan
dan katup jantung berbagai sumber dan melalui diskusi
pengamalan ajaran agama yang sediaan
Proses peredaran kelompok hubungan antara struktur, jumlah, Laporan tertulis
dianutnya. apus darah,
darah dan fungsi bagian-bagian darah, dan proses hasil kegiatan
alat hitung
Kelainan dan peredaran darah serta kelainan yang mungkin praktikum.
2.1. Berperilaku ilmiah: teliti, tekun, sel darah/
gangguan pada terjadi pada sistem peredaran darah.
jujur terhadap data dan fakta, haemocytom
sistem peredaran Membuat sediaan apus darah untuk Tes
disiplin, tanggung jawab, dan eter, zat
darah mengidentifikasi bentuk-bentuk sel darah. Menilai
peduli dalam observasi dan warna, kaca
Teknologi yang Menghitung jumlah sel darah menggunakan pemahaman
benda dan
eksperimen, berani dan santun berkaitan dengan haemocytometer. tentangkomponen
dalam mengajukan pertanyaan kaca
kesehatan jantung Menentukan golongan darah sendiri atau darah, pembuluh
dan berargumentasi, peduli penutup,
orang lain dengan mengamati reaksi antara darah.
lingkungan, gotong royong, kartu
darah dan antisera. Menilai golongan
bekerjasama, cinta damai, Menggambarkan skema pembekuan darah. pemahaman
berpendapat secara ilmiah dan darah, blood
Melakukan pengamatan bagian-bagian tentang golongan lancet
kritis, responsif dan proaktif jantung menggunakan jantung kambing/sapi darah dan
dalam dalam setiap tindakan dan disposible,
atau torso/gambar jantung manusia. transfusi, skema antisera
dalam melakukan pengamatan pembekuan darah,
Melakukan penghitungan denyut jantung A,B,AB dan
dan percobaan di dalam bagian jantung,
dalam beberapa kondisi, istirahat, lari D.
kelas/laboratorium maupun di tekanan darah,
ditempat, minum air hangat/dingin. Tensimeter.
luar kelas/laboratorium.

11
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER
WAKTU BELAJAR
2.2. Peduli terhadap keselamatan diri Mengukur tekanan darah menggunakan skema peredaran Charta
dan lingkungan dengan tensimeter. darah.
sistem
menerapkan prinsip keselamatan Menggambarkan skema peredaran darah
kerja saat melakukan kegiatan besar dan kecil. peredaran
pengamatan dan percobaan di Melakukan observasi ke rumah sakit/klinik darah
laboratorium dan di lingkungan menemukan penggunaan teknologi dalam
sekitar. membantu gangguan sistem peredaran. manusia

3.6. Menganalisis hubungan antara Mengasosiasikan


struktur jaringan penyusun organ Menganalisis dan membuat kesimpulan dari
pada sistem sirkulasi dan hasil pengamatan dan eksperimen tentang
mengaitkannya dengan struktur, fungsi sel-sel darah, plasma darah,
bioprosesnya sehingga dapat golongan darah, struktur dan fungsi jantung
menjelaskan mekanisme dan hal-hal yang mempengaruhi kerja
peredaran darah serta gangguan jantung.
fungsi yang mungkin terjadi pada Tekanan systole dan diastole.
sistem sirkulasi manusia melalui Menyimpulkan hasil eksperimen dikaitkan
studi literatur, pengamatan, dengan konsep hasil kajian literature.
percobaan, dan simulasi. Mengaitkan struktur dan fungsi sel darah
dengan berbagai kelainan pada peredaran
4.6. Menyajikan hasil analisis tentang darah.
kelainan pada struktur dan fungsi
darah, jantung dan pembuluh Mengkomunikasikan
darah yang menyebabkan
Menyampaikan laporan secara lisan tentang
gangguan sistem peredaran
pemahamannya tentang jaringan darah dan
darah manusia melalui berbagi
fungsi dalam sirkulasi, pembluh darah dan
bentuk media presentasi.
komponennya, sirkulasi darah, sirkulasi
darah, penyakit yang berkaitan dengan
peredaran darah, dan teknologi yang
digunakan dalam mengatasi kelainan dan
penyakit pada sistem sirkulasi.

12
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER
WAKTU BELAJAR
6. Struktur dan fungsi sel penyusun jaringan pada sistem pencernaan

1.1. Mengagumi keteraturan dan Struktur dan fungsi Mengamati Tugas 3 minggu Buku siswa
kompleksitas ciptaan Tuhan sel pada sistem Mengamati salah sat bagian saluran Menuliskan data x 4 JP Biologi
tentang struktur dan fungsi sel, pencernaan pencernaan hewan ruminansia. makanan yang Campbell
jaringan, organ penyusun sistem Zat Makanan. Menanya dikonsumsi setiap Buku
dan bioproses yang terjadi pada BMI & BMR Mengapa bentuk saluran pencernaan hari selama Pengantar
mahluk hidup. Menu sehat berjonjot-jonjot? seminggu meliputi gizi
1.2. Menyadari dan mengagumi pola Struktur dan fungsi Apa fungsi saluran perncernaan dan disusun jenis, jumlah dan Torso sistem
pikir ilmiah dalam kemampuan sel penyusun oleh apa? komposisi pencernaan
mengamati bioproses. jaringan sistem Mengapa da orang yang menjadi gemuk makanan manusia dan
pencernaan tetapi juga ada yang menjadi kurus? Kajian literature hewan
1.3. Peka dan peduli terhadap makanan manusia. tentang komposisi ruminantia
permasalahan lingkungan hidup, Struktur jaringan Mengumpulkan Data makanan Internet
menjaga dan menyayangi sistem Pencernaan (Eksperimen/Eksplorasi) seimbang Gambar
lingkungan sebagai manisfestasi ruminansia. Menyusun menu makanan seimbang untuk dikaitkan dengan Dll.
pengamalan ajaran agama yang kategori aktivitas normal selama 3 hari kebutuhan kalori
dianutnya. melalui kerja mandiri. pada seseorang

13
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER
WAKTU BELAJAR
2.1. Berperilaku ilmiah: teliti, tekun, Penyakit/gangguan Menggunakan torso mengenali tempat Observasi
jujur terhadap data dan fakta, bioproses sistem kedudukan alat dan kelenjar pencernaan Kerja ilmiah, sikap
disiplin, tanggung jawab, dan pencernaan. serta fungsinya melalui kerja kelompok. ilmiah dan
peduli dalam observasi dan Melakukan percobaan uji zat makanan pada keselamatan kerja
eksperimen, berani dan santun berbagai bahan makanan dengan reagent
dalam mengajukan pertanyaan kimia. Portofolio
dan berargumentasi, peduli Melakukan percobaan proses pencernaan di Laporan tertulis
lingkungan, gotong royong, mulut untuk mengetahui kerja saliva/ludah.
bekerjasama, cinta damai, Membandingkan organ pencernaan makanan Tes
berpendapat secara ilmiah dan manusia dengan hewan ruminantia Membuat skema
kritis, responsif dan proaktif menggunakan gambar / charta. sistem
dalam dalam setiap tindakan dan Mengumpulkan data informasi kelaianan- pencernaan
dalam melakukan pengamatan kelainan yang mungkin terjadi pada system manusia dan
dan percobaan di dalam pencernaan manusia dari berbagai sumber menunjukkan
kelas/laboratorium maupun di sebagai tugas mandiri dan melaporkan jenis-jenis jaringan
luar kelas/laboratorium. dalam bentuk tertulis. penyusun masing-
masing saluran
2.2. Peduli terhadap keselamatan diri Mengasosiasikan
dan lingkungan dengan Mengaitkan hasil pengamatan dan
menerapkan prinsip keselamatan eksperimen tentang struktur, fungsi sel
kerja saat melakukan kegiatan penyusun jaringan pada sistem pencernaan
pengamatan dan percobaan di dan kelainan pada sistem pencernaan.
laboratorium dan di lingkungan
sekitar.

14
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER
WAKTU BELAJAR
3.7. Menganalisis hubungan antara Mengaitkan beberapa permasalahan dengan
struktur jaringan penyusun organ pencernaan dengan konsep yang sudah
pada sistem pencernaan dan dipelajarinya.
mengaitkannya dengan nutrisi
dan bioprosesnya sehingga Mengkomunikasikan
dapat menjelaskan proses Menjelaskan struktur sel penyusun jaringan
pencernaan serta gangguan pencernaan dan mengaitkan dengan
fungsi yang mungkin terjadi pada fungsinya.
sistem pencernaan manusia Menjelaskan cara menjaga kesehatan diri
melalui studi literatur, dengan prinsip-prinsip dalam perolehan
pengamatan, percobaan, dan mutrisi dan energi melalui makanan dan
simulasi. kerja sistem pencernaan.

4.7. Menyajikan hasil analisis tentang


kelainan pada struktur dan fungsi
jaringan pada organ-organ
pencernaan yang menyebabkan
gangguan sistem pencernaan
manusia melalui berbagi bentuk
media presentasi.

7. Struktur dan fungsi sel penyusun jaringan pada sistem pernapasan/respirasi

1.1. Mengagumi keteraturan dan Struktur dan Fungsi Mengamati Tugas 3 minggu
Buku siswa
kompleksitas ciptaan Tuhan Sel pada Sistem Menggunakan charta dan atau torso sistem - x 4 JP
tentang struktur dan fungsi sel, Pernapasan. pernapasan untuk menemukan struktur alat- Buku biologi
jaringan, organ penyusun sistem Struktur dan alat pernapasan manusia melalui diskusi Observasi Campbell
dan bioproses yang terjadi pada fungsi organ kelompok. - Sumber-
mahluk hidup. pernapasan pada .
1.2. Menyadari dan mengagumi pola manusia dan Menanya sumber lain
Portfolio
pikir ilmiah dalam kemampuan hewan (serangga Apakah penyusun sistem pernapasan yang relevan
mengamati bioproses. dan burung) berbeda dengan sistem pencernaan? LKS

15
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER
WAKTU BELAJAR
1.3. Peka dan peduli terhadap Mekanisme Jaringan apa yang menyusun sel Kerja ilmiah, sikap Torso alat
permasalahan lingkungan hidup, pernapasan pada pernapasan? ilmiah, dan pernapasan
menjaga dan menyayangi manusia dan keselamatan kerja
lingkungan sebagai manisfestasi hewan (serangga Mengumpulkan Data Charta alat
pengamalan ajaran agama yang dan burung) (Eksperimen/Eksplorasi) Tes pernapasan
dianutnya. Kelainan dan Mengkaji dari berbagai literatur tentang Peta konsep/peta manusia
penyakit terkait struktur dan fungsi alat-alat pernapasan pikiran/outline Model alat uji
2.1. Berperilaku ilmiah: teliti, tekun, sistem manusia. yang menjelaskan volume
jujur terhadap data dan fakta, pernapasan Mengkaji literatur untuk menemukan proses tentang kaitan
disiplin, tanggung jawab, dan pernapasan :
pertukaran oksigen dan karbondioksida dari antara struktur sel
peduli dalam observasi dan alveolus ke kapiler darah dan penyusun jaringan Jerigen 5
eksperimen, berani dan santun mengkaitkannya dengan hasil percobaan pada sistem liter
dalam mengajukan pertanyaan yang telah dilakukan. pernapasan 2. Selang
dan berargumentasi, peduli Melakukan percobaan untuk menentukan dengan fungsinya
plastik
lingkungan, gotong royong, kapasitas paru-paru , dan penghasilan CO2 dan hubungannya
bekerjasama, cinta damai, dengan aspek diameter 2
dalam proses pernapasan.
berpendapat secara ilmiah dan kesehatan akibat cm
Melakukan pengamatan mikroskopis sediaan
kritis, responsif dan proaktif jaringan paru-paru. rokok 3. Baskom
dalam dalam setiap tindakan dan Menemukan faktor yang memengaruhi plastik
dalam melakukan pengamatan volume udara pernapasan pada manusia dan bundar
dan percobaan di dalam hewan melalui percobaan. 4. Tissue
kelas/laboratorium maupun di Menghitung volume udara pernapasan pada
luar kelas/laboratorium. Respiromete
serangga/hewan (jangkrik, belalang, kecoa,
dll) dan menemukan hal-hal yang r, larutan
2.2. Peduli terhadap keselamatan diri mempengaruhinya serta mendiskusikan eosin, kristal
dan lingkungan dengan secara berkelompok dengan mengkaitan KOH/NaOH,
menerapkan prinsip keselamatan hasil pengamatan pada pernapasan manusia pipet,
kerja saat melakukan kegiatan maupun hewan dan menyimpulkannya serta kapas/tissue,
pengamatan dan percobaan di mempresantasikan hasil kesimpulan yang
laboratorium dan di lingkungan timbangan,
didapat dari diskusi kelompok.
sekitar. serangga

16
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER
WAKTU BELAJAR
3.8. Menganalisis hubungan antara Mendiskusikan pengaruh merokok dengan (jangkrik/bel
struktur jaringan penyusun organ sesehatan pernapasan. alang/kecoa,
pada sistem pernapasan dan Membuat poster anti rokok dan Narkoba dll)
mengaitkannya dengan karena merusak kesehatan sebagai tugas
bioprosesnya sehingga dapat individu dan mandiri.
menjelaskan proses pernapasan
serta gangguan fungsi yang Mengasosiasikan
mungkin terjadi pada sistem Mengaitkan keadaan udara lingkungan yang
pernapasan manusia melalui tidak bersih, perilaku merokok dengan
studi literatur, pengamatan, struktur dan fungsi sel penyusun jaringan
percobaan, dan simulasi pada organ pernapasan dengan penyakit
dan kelainan yang terjadi pada saluran
4.8. Merencanakan, melaksanakan, pernapasan.
dan menyajikan hasil analisis
data dari berbagai sumber Mengkomunikasikan
(studi literatur, pengamatan, Presentasi di depan kelas pengaruh negatif
percobaan, dan simulasi) rokok, asap kendaraan, dan kualitas udara
mengenai pengaruh yang tercemar terhadap kesehatan sistem
pencemaran udara emisi gas pernapasan dikaitkan dengan struktur dan
buang kendaraan bermotor, fungsi sel penyusun jaringan pada sistem
asap rokok, kabut asap) dan pernapasan.
kelainan pada struktur serta
fungsi jaringan organ
pernapasan terhadap
kesehatan

8. Struktur dan fungsi sel penyusun jaringan pada sistem ekskresi

17
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER
WAKTU BELAJAR

1.1. Mengagumi keteraturan dan Struktur dan Fungsi Mengamati Tugas 3 minggu Buku siswa
kompleksitas ciptaan Tuhan Sel pada Sistem Menggunakan torso dan gambar mengenali Membuat model x 4 JP
tentang struktur dan fungsi sel, Ekskresi Manusia Buku biology
struktur berbagai organ ekskresi, letak, dan ginjal dengan
Campbell
jaringan, organ penyusun sistem Struktur dan fungsinya melalui kegiatan demonstrasi lapisan korteks
dan bioproses yang terjadi pada Fungsi organ pada kelas. dan medula atau Buku
mahluk hidup. sistem ekskresi Menanya membuat bagan referensi
1.2. Menyadari dan mengagumi pola pada manusia. Mengapa ada berbagai organ yang berfungsi nefron berbagai
pikir ilmiah dalam kemampuan Dan hewan mengeluarkan zat sisa proses dalam tubuh? Membuat model sumber
mengamati bioproses. (belalang dan Bagaimana proses pengeluarannya dan penampang Torso alat
cacing) disusun oleh sel-sel seperti apa organ melintang kulit ekkresi
1.3 Peka dan peduli terhadap Proses ekskresi eksekresi? . manusia,
permasalahan lingkungan hidup, pada manusia Observasi charta sistem
menjaga dan menyayangi Proses ekskresi Mengumpulkan Data Kerja ilmiah, sikap ekskresi
lingkungan sebagai manisfestasi pada hewan (Eksperimen/Eksplorasi) ilmiah, dan manusia ,
pengamalan ajaran agama yang (belalang dan Mengkaji literatur untuk menemukan fungsi keselamatan kerja cacing,
dianutnya. cacing) dan proses alat-alat eksresi manusia, yang dilakukan

18
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER
WAKTU BELAJAR
2.1. Berperilaku ilmiah: teliti, tekun, Kelainan dan Melakukan kajian literatur untuk menemukan dalam serangga dan
jujur terhadap data dan fakta, penyakit yang proses pengeluaran sisa metabolisme; pengematan dan ikan.
disiplin, tanggung jawab, dan berhubungan keringat, urine, bilirubin dan biliverdin, CO2 kegiatan. Urine (sehat
peduli dalam observasi dan dengan sistem dan H2O (uap air) pada berbagai organ dan sakit),
eksperimen, berani dan santun eksresi ekskresi melalui kerja kelompok. Portfolio benedict,
dalam mengajukan pertanyaan Teknologi yang Melakukan percobaan uji urine orang normal Laporan biuret,
dan berargumentasi, peduli berkaitan dengan dan sakit. praktikum. tabung reaksi,
lingkungan, gotong royong, kesehatan sistem Mengamati struktur ginjal kambing/sapi lampu
bekerjasama, cinta damai, ekskresi mengenali bagian-bagian kortek dan medulla Tes bunsen, pipet.
berpendapat secara ilmiah dan dibandingkan dengan torso/gambar ginjal Bagan
kritis, responsif dan proaktif pada manusia. penampang
dalam dalam setiap tindakan dan Mengamati nefron di bawah mikroskop atau melintang kulit dan
dalam melakukan pengamatan gambar untuk memahami struktur sel menjelaskan
dan percobaan di dalam penyusun jaringan ginjal dan mengaitkan struktur sel dan
kelas/laboratorium maupun di dengan fungsinya dalam proses pembentukan fungsinya
luar kelas/laboratorium. urin. Membuat outline
Mengamati alveolus, penampang melintang penampang
2.2. Peduli terhadap keselamatan diri kulit untuk melihat struktur sel dan jaringan melintang ginjal
dan lingkungan dengan dan mengaitkan fungsinya. Membuat gambar
menerapkan prinsip keselamatan Mengumpulkan informasi tentang kelainan sebuah befron dan
kerja saat melakukan kegiatan pada system ekskresi dari berbagai sumber menjelaskan
pengamatan dan percobaan di Menjelaskan prinsip dialisis darah. proses
laboratorium dan di lingkungan pembentukan urin
sekitar. Mengasosiasikan

19
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER
WAKTU BELAJAR
3.9. Menganalisis hubungan antara Menyimpulkan struktur dan fungsi sel-sel
struktur jaringan penyusun organ penyusun jaringan pada irgan ekskresi dan
pada sistem ekskresi dan mengaitkan dengan fungsinya.
mengaitkannya dengan Mengaitkan bahwa teknologi cuci darah mirip
bioprosesnya sehingga dapat dengan fungsi ginjal sebagai penyaring zat-
menjelaskan mekanisme serta zat sisa bioproses pada tubuh.
gangguan fungsi yang mungkin
terjadi pada sistem ekskresi Mengkomunikasikan
manusia melalui studi literatur, Menjelaskan secara lisan struktur sel
pengamatan, percobaan, dan penyusun jaringan pada berbagai organ
simulasi ekskresi pada manusia dan mengaitkan
dengan fungsinya.
4.9 Menyajikan hasil analisis data Membuat bagan alur struktur jaringan ginjal
dari berbagai sumber (studi sampai dengan vesika urinaria atau kantong
literatur, pengamatan, kemih dan menjelaskan proses
percobaan, dan simulasi) pembentukan urin.
pengaruh pola hidup dan Menjelaskan proses ekskresi pada hati dan
kelainan pada struktur dan paru-paru.
fungsi organ yang
menyebabkan gangguan
sistem ekskresi manusia dan
teknologi terkait sistem
ekskresi melalui berbagai
bentuk media informasi

9.Struktur dan fungsi sel syaraf penyusun jaringan syaraf pada sistem koordinasi dan spikotropika

1.1. Mengagumi keteraturan dan Struktur dan fungsi Mengamati Tugas 3 minggu Bu ku
kompleksitas ciptaan Tuhan sel pada sistem Melakukan percobaan/games tentang Membuat bagan x 4 JP teksbook
tentang struktur dan fungsi sel, regulasi bagaimana kulit dapat merasakan, sel syaraf. biologi
jaringan, organ penyusun sistem Sistem saraf. pendengaran tidak bisa mendengar suara Membuat poster
dan bioproses yang terjadi pada Sistem endokrin . terlalu rendah, lidah bisa merasakan, mata ajakan menjauhi
mahluk hidup.
20
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER
WAKTU BELAJAR
Menyadari dan mengagumi pola Sistem indera. bisa melihat objek dll untuk menunjukkan obat psikotropika
1.2. pikir ilmiah dalam kemampuan Proses kerja adanya fungsi syaraf pada tubuh. kepada generasi Buku
mengamati bioproses. sistem regulasi. muda dengan referensi
Pengaruh Menanya menyajikan bahan
1.3. Peka dan peduli terhadap psikotropika pada Mengapa tubuh bisa merasakan fenomena bahaya yg spikotroppika
permasalahan lingkungan hidup, sistem regulasi. alam dan otak dapat merasakan ditimbulkan
menjaga dan menyayangi Kelainan yang sensasinya? Bacaan
lingkungan sebagai manisfestasi terjadi pada Organ apa di tubh yang berfungsi dan Observasi tentang
pengamalan ajaran agama yang sistem regulasi. bagaimana strukturnya? Kerja ilmiah, sikap dampak
dianutnya. ilmiah, dan psikotropika
Mengumpulkan Data keselamatan kerja terhadap
2.1. Berperilaku ilmiah: teliti, tekun, (Eksperimen/Eksplorasi) koordinasi
jujur terhadap data dan fakta, Mengamati struktur sel syaraf di bawah Porofolio tubuh
disiplin, tanggung jawab, dan mikroskop atau gambar dan membuat Laporan kegiatan
peduli dalam observasi dan gambar hasil pengamatan. LKS
eksperimen, berani dan santun Melakukan demontrasi pemodelan seorang Tes pengamatan
dalam mengajukan pertanyaan siswa dalam kelompok untuk memeragakan Pemahaman sistem syaraf
dan berargumentasi, peduli gerak reflek, letak bintik buta, letak reseptor konsep tentang
lingkungan, gotong royong, perasa pada lidah serta mengaitkan proses struktur sel syaraf
bekerjasama, cinta damai, perambatan impuls pada sistem syaraf dan perbedaan
berpendapat secara ilmiah dan (polarisasi, depolarisasi dan repolarisasi). dengan sel-sel
kritis, responsif dan proaktif Merinci langkah-langkah perambatan impuls lainnya dalam
dalam dalam setiap tindakan dan pada sistem syaraf secara fisik, kimia dan tubuh
dalam melakukan pengamatan biologi dan mengkaitkannya dengan gerak Pemahaman
dan percobaan di dalam otot sebagai organ efektor kerja syaraf berbagai bahan
kelas/laboratorium maupun di psikotropika dapat
luar kelas/laboratorium.

21
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER
WAKTU BELAJAR
2.2. Peduli terhadap keselamatan diri Menganalisis penyebab terjadinya berbagai memengaruhi
dan lingkungan dengan gangguang yang terjadi pada sistem regulasi fungsi sel syaraf.
menerapkan prinsip keselamatan (saraf, endokrin, indera). Pemahaman
kerja saat melakukan kegiatan Menganalisis hubungan psikotropika dengan bahwa kerusakan
pengamatan dan percobaan di sistem syaraf, endokrin dan indera. syaraf akibat
laboratorium dan di lingkungan bahan
sekitar. Mengasosiasikan psikotropika akan
Mengaitkan antara struktur sel syaraf merugikan masa
3.10. Menganalisis hubungan antara dengan fungsi dan membedakan dengan depan siswa.
struktur jaringan penyusun organ sel-sel penyusun tubuh lainnya dalam fungsi
pada sistem koordinasi dan bioproses pada tubuh.
mengaitkan-nya dengan proses Menyimpulkan berbagai bahan psikotropika
koordinasi sehingga dapat dapat memengaruhi fungsi sel syaraf.
menjelaskan peran saraf dan Menyimpulkan bahwa kerusakan syaraf
hormon, dan alat indera dalam akibat bahan psikotropika akan merugikan
mekanisme koordinasi dan masa depan siswa.
regulasi serta gangguan fungsi
yang mungkin terjadi pada Mengkomunikasikan
sistem koordinasi manusia Menjelaskan secara lisan struktur sel syaraf
melalui studi literatur, dan cara kerja sel syaraf dalam
pengamatan, percobaan, dan menghantarkan impuls.
simulasi

22
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER
WAKTU BELAJAR
4.10. Menyajikan hasil analisis data Menjelaskan perbedaan sel syaraf dengan
dari berbagai sumber (studi sel-sel lain penyusun tubuh lainnya dan
literatur, pengamatan, mengaitkan dengan fungsi koordinasi dalam
percobaan, dan simulasi) tubuh.
pengaruh pola hidup dan Membuat bagan penghantaran impuls dalam
kelainan pada struktur dan fungsi gerak reflek sdan gerak biasa.
organ sistem koordinasi yang Menjelaskan keterkaitan fungsi kerja saraf,
menyebabkan gangguan sistem endokrin dan indera melalui perambatan
saraf dan hormon pada manusia impuls (polarisasi, depolarisasi, dan
melalui berbagai bentuk media repolarisasi).
informasi Menjelaskan hasil demonstrasi yang
dikaitkan dengan hasil kajian literatur dalam
diskusi kelas tentang hubungan ketiga sistem
(syaraf, endokrin dan indera) pada sistem
regulasi.
Bahan psikotoprika Menganalisis penyebab terjadinya berbagai Tugas
1.1. Mengagumi keteraturan dan Bahaya gangguan yang terjadi pada sistem regulasi, Membuat bagan 3 minggu Bu ku
kompleksitas ciptaan Tuhan hubungan psikotropika dengan sistem sel syaraf. x 4 JP teksbook
tentang struktur dan fungsi sel, regulasi Membuat poster biologi
jaringan, organ penyusun sistem Mengaitkan antara struktur sel saraf dengan ajakan menjauhi
dan bioproses yang terjadi pada fungsi dan membedakannya dengan sel-sel obat psikotropika Buku
mahluk hidup. penyusun tubuh lainnya dalam fungsi kepada generasi referensi
Menyadari dan mengagumi pola bioproses pada tubuh, perambatan impuls muda dengan bahan
1.2. pikir ilmiah dalam kemampuan pada sel saraf hingga menghasilkan kerja menyajikan spikotroppika
mengamati bioproses. pada sel otot, menyimpulkan dan bahaya yg
mempresentasikan pengaruh berbagai ditimbulkan Bacaan
1.3. Peka dan peduli terhadap bahan psikotropika dan fungsi sel saraf, tentang
permasalahan lingkungan hidup, hubungan kerusakan saraf akibat bahan Observasi dampak
menjaga dan menyayangi psikotropika untuk masa depan peserta didik Kerja ilmiah, sikap psikotropika
lingkungan sebagai manisfestasi ilmiah, dan terhadap
pengamalan ajaran agama yang keselamatan kerja koordinasi
dianutnya. tubuh

23
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER
WAKTU BELAJAR
2.1. Berperilaku ilmiah: teliti, tekun, Porofolio
jujur terhadap data dan fakta, Laporan kegiatan LKS
disiplin, tanggung jawab, dan pengamatan
peduli dalam observasi dan Tes sistem syaraf
eksperimen, berani dan santun Pemahaman
dalam mengajukan pertanyaan konsep tentang
dan berargumentasi, peduli struktur sel syaraf
lingkungan, gotong royong, dan perbedaan
bekerjasama, cinta damai, dengan sel-sel
berpendapat secara ilmiah dan lainnya dalam
kritis, responsif dan proaktif tubuh
dalam dalam setiap tindakan dan Pemahaman
dalam melakukan pengamatan berbagai bahan
dan percobaan di dalam psikotropika dapat
kelas/laboratorium maupun di memengaruhi
luar kelas/laboratorium. fungsi sel syaraf.
Pemahaman
2.2. Peduli terhadap keselamatan diri bahwa kerusakan
dan lingkungan dengan syaraf akibat
menerapkan prinsip keselamatan bahan
kerja saat melakukan kegiatan psikotropika akan
pengamatan dan percobaan di merugikan masa
laboratorium dan di lingkungan depan siswa.
sekitar.

3.11 Mengevaluasi pemahaman diri


tentang bahaya penggunaan
senyawa psikotropika dan
dampaknya terhadap kesehatan
diri, lingkungan dan masyarakat

24
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER
WAKTU BELAJAR
4.11 Melakukan kampanye anti
narkoba dalam berbagai bentuk
media informasi baik di
lingkungan sekolah maupun
masyarakat
10. Struktur dan fungsi sel penyusun jaringan pada sistem reproduksi

1.1. Mengagumi keteraturan dan Struktur dan Fungsi Mengamati Tugas 3 minggu Buku siswa
kompleksitas ciptaan Tuhan Sel pada Sistem Membaca teks tentang reproduksi dari Membuat model x 4 JP Buku
tentang struktur dan fungsi sel, Reproduksi berbagai sumber. spermatogenesis referensi
jaringan, organ penyusun sistem, Struktur dan fungsi dan oogenesis berbagai
dan bioproses yang terjadi pada alat-alat reproduksi Menanya dari bahan-bahan sumber
mahluk hidup. pada pria dan Mengapa dapat terjadi pembentukan janin bekas melalui Torso alat
wanita dalam tubuh? kegiatan reproduksi
1.2. Menyadari dan mengagumi pola Proses Bagaimana proses tersebut dan organ-organ kelompok sebagai manusia,
pikir ilmiah dalam kemampuan pembentukan sel apa saja yang berfungsi dalam reproduksi tugas tidak charta
mengamati bioproses. kelamin terstruktur . sistem
Ovulasi dan Mengumpulkan Data Membuat poster reproduksi
1.3. Peka dan peduli terhadap menstruasi (Eksperimen/Eksplorasi) kampanye manusia .
permasalahan lingkungan hidup, Fertilisasi, gestasi, Diskusi kelas menggunakan torso, penggunaan ASI gambar
menjaga dan menyayangi dan persalinan charta/gambar mengidentifikasi organ-organ EKSKLUSIVE dan gametogene
lingkungan sebagai manisfestasi ASI penyusun sistem reproduksi pada laki-laki Program KB. sis
pengamalan ajaran agama yang KB dan wanita dan mengkaji gambar Program rencana gambar/film
dianutnya. pribadi tentang proses

25
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER
WAKTU BELAJAR
2.1. Berperilaku ilmiah: teliti, tekun, Kelainan/ penyakit gametogenesis, menemukan proses program masa perkembang
jujur terhadap data dan fakta, yang berhubungan pembentukan sperma/sel telur. depan tentang an janin
disiplin, tanggung jawab, dan dengan sistem Mengamati sel-sel penyusun jaringan pada pandangannya gambar/foto
peduli dalam observasi dan reproduksi ovarium dan testes atau dengan gambar terhadap contoh-
eksperimen, berani dan santun untuk memahami struktur penyusunnya. pernikahan dini contoh alat
dalam mengajukan pertanyaan Mengkaji literatur tentang ovulasi dan dan perilaku kontrasepsi
dan berargumentasi, peduli mendiskusikannya dalam kelompok. negatif yang gambar/foto
lingkungan, gotong royong, Menemukan siklus menstruasi dibantu charta berkaitan dengan contoh
bekerjasama, cinta damai, siklus menstruasi melalui kegiatan diskusi reproduksi. kelainan-
berpendapat secara ilmiah dan kelas. kelainan
kritis, responsif dan proaktif Mendiskusikan hubungan antara kesehatan Observasi dalam sistem
dalam dalam setiap tindakan dan reproduksi, program KB dan kependudukan. Sikap dari reproduksi
dalam melakukan pengamatan Mengkaji literatur dari berbagai sumber penilaian diri dan LKS
dan percobaan di dalam tentang fertilisasi, gestasi dan persalinan metakognisi
kelas/laboratorium maupun di dalam kelompok dan mengkomunikasikan terhadap
luar kelas/laboratorium. dalam bentuk laporan tertulis/lisan. keksehatan
Menggali informasi dari litertatur/petugas reproduksi remaja.
2.2. Peduli terhadap keselamatan diri kesehatan, dll untuk menemukan alasan
dan lingkungan dengan pentingnya ASI pertama keluar bagi seorang Portofolio
menerapkan prinsip keselamatan bayi melalui tugas kelompok. Laporan kegiatan
kerja saat melakukan kegiatan Menemukan penyebab kelainan/penyakit pengamatan dan
pengamatan dan percobaan di presentasi kelas.
yang terjadi pada sistem reproduksi dari
laboratorium dan di lingkungan berbagai sumber literatur/media melalui .
sekitar. Tes
penugasan individu.
Tertulis dengan
3.12. Menganalisis hubungan antara Mengasosiasikan membuat bagan
struktur jaringan penyusun organ sistem reproduksi
Menganalisis keunikan sel-sel pada jaringan
reproduksi dengan fungsinya laki-laki dan
sistem reproduksi dikatkan dengan fungsinya
dalam proses reproduksi manusia perempuan yang
Menyimpulkan hasil analisis tentang berbagai
melalui studi literatur dan menggambarkan
proses reproduksi dengan kesehatan diri dan
pengamatan struktur jaringan
masyarakat.

26
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER
WAKTU BELAJAR
4.12. Menyajikan hasil analisis Menyimpulkan mengapa KB harus dilakukan dan proses yang
mengenai pengaruh pergaulan dari hasil diskusi hubungan reproduksi berlangsung.
bebas, penyakit, dan kelainan dengan kependudukan. Tertulis essay
pada struktur dan fungsi organ yang
yang menyebabkan gangguan Mengkomunikasikan menggambarkan
sistem reproduksi manusia dan Memaparkan hasil kajiannya dan hasil pemahaman
teknologi terkait sistem pengamatan tentang proses reproduksi pada sistem reproduksi
reproduksi melalui berbagai tubuh uaitu struktur sel-sel dan fungsi-fungsi dan penerapannya
bentuk media informasi dari organ serta prosesnya. dalam kehidupan
Menjelaskan secara lisan hubungan antara sehari-hari turut
3.13. Menganalisis penerapan prinsip sistem reproduksi dengan pengendalian menyehatkan dan
reproduksi pada manusia dan penduduk, kesehatan, dan kesejahteraan meningkatkan
pemberian ASI eksklusif dalam keluarga. kesejahteraan diri
program keluarga berencana dan keluarga serta
sebagai upaya menanggulangi masyarakat.
pertambahan penduduk serta Essay tentang
meningkatkan kualitas hidup pendapatnya
Sumber Daya Manusia (SDM) terhadap perilaku
negatif remaja
4.13. Membuat ulasan pentingnya dalam kaitannya
menyiapkan generasi terencana dengan kesehatan
dalam rangka meningkatkan diri dan masa
mutu Sumber Daya Manusia depan siswa.
dalam bentuk makalah ilmiah
11. Struktur dan fungsi sel-sel penyusun jaringan dalam sistem pertahanan tubuh.
1.1.
Mengagumi keteraturan dan Struktur dan Fungsi Mengamati Tugas 3 minggu Buku siswa
kompleksitas ciptaan Tuhan Sel pada Sistem Membaca literatur tentang penyebab HIV - x 4 JP Buku
tentang struktur dan fungsi sel, Pertahanan Tubuh Aids dan penyerangan virus tersebut pada referensi
jaringan, organ penyusun sistem Antigen dan sistem kekebalan. Observasi berbagai
dan bioproses yang terjadi pada antibodi - sumber
mahluk hidup. Menanya

27
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER
WAKTU BELAJAR
1.2. Menyadari dan mengagumi pola Mekanisme Mengapa sistem kekebalan penting? Porotfolio Buku
pikir ilmiah dalam kemampuan pertahanan tubuh Proses apa yang menyebabkan adanya - immunologi
mengamati bioproses. Peradangan, kekebalan tubuh? Gambar/char
alergi, Komponen apa dalam tubuh yang Tes ta
1.3. Peka dan peduli terhadap pencegahan dan menyebabkan terjadinya kekebalan? Tertulis atau lisan mekanisme
permasalahan lingkungan hidup, penyembuhan untuk menilai sistem
menjaga dan menyayangi penyakit Mengumpulkan Data kemampuan immune
lingkungan sebagai manisfestasi Imunisasi (Eksperimen/Eksplorasi) pemahaman Film/Video
pengamalan ajaran agama yang Menemukan penerapan istilah antigen dan istilah-istilah baru yang
dianutnya. antibodi melalui diskusi penularan virus dalam sistem berhubungan
influenza pada diri seseorang. kekebalan. dengan
2.1. Berperilaku ilmiah: teliti, tekun, Mengamati gambar atau dari teks tentang Essay tentang sistem
jujur terhadap data dan fakta, struktur sel atau jaringan tubuh yang pemahaman immun
disiplin, tanggung jawab, dan berkaitan dengan sistem kekebalan tubuh. secara holistik
peduli dalam observasi dan Mengkaji literatur untuk menemukan fungsi proses kekebalan
eksperimen, berani dan santun antigen dan antibodi bagi pertahanan tubuh, dalam tubuh.
dalam mengajukan pertanyaan Mendiskusikannya dan membuat kesimpulan Essay untuk
dan berargumentasi, peduli tentang imunisasi dengan proses menilai
lingkungan, gotong royong, terbentuknya kekebalan tubuh. pemahaman
bekerjasama, cinta damai, Melakukan kegiatan role play mengenai tentang
berpendapat secara ilmiah dan mekanisme pertahanan tubuh untuk pembentukan
kritis, responsif dan proaktif dalam memahami mekanisme sistem pertahanan kekebalan tubuh
dalam setiap tindakan dan dalam tubuh. dan gangguan
melakukan pengamatan dan yang dapat terjadi
Melakukan kajian literature, observasi
percobaan di dalam dalam sistem
lapangan (ke puskesmas, rumah sakit, dll)
kelas/laboratorium maupun di luar kekebalan tubuh
untuk nmenemukan jenis, cara, dan tujuan
kelas/laboratorium. dan penyebabnya.

28
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER
WAKTU BELAJAR
2.2. Peduli terhadap keselamatan diri dilakukan immunisasi pada anak-anak dan
dan lingkungan dengan atau orang dewasa.
menerapkan prinsip keselamatan Mengumpulkan informasi tentang kelainan-
kerja saat melakukan kegiatan kelainan yang berhubungan dengan sistem
pengamatan dan percobaan di immune dari berbagai sumber (alergi,
laboratorium dan di lingkungan peradangan, autoimmun, immunisasi, dan
sekitar. vaksinasi),

3.14. Menganalisis peran sistem imun Mengasosiasikan


dan imunisasi terhadap proses Manganalisis bahwa terjadinya kekebalan
fisiologi di dalam tubuh tubuh dapat terjadi secara pasif dan aktif,
Menganalisis bahwa terjadinya kekebalan
4.14. Melakukan kampanye pentingnya karena bekerjanya jaringan tubuh yang
berbagai program dan jenis berguna dalam melawan benda asing yang
imunisasi serta kelainan dalam masuk ke dalam tubuh.
sistem imun dalam berbagai Menyimpulkan bahwa kekebalan tubuh
bentuk media informasi dapat terganggu oleh berbagai sebab.

Mengkomunikasikan
Menjelaskan secara lisan tentang istilah-
istilah baru berkaitan dengan sistem
kekebalan.
Menjelaskan secara lisan tentang
mekanisme terbentuknya sistem kekebalan
dalam tubuh.
Menjelaskan bahwa sistem kekebalan dapat
terganggu akibat berbagai sebab.

29

Anda mungkin juga menyukai