ANALISIS / PERHITUNGAN CAMPURAN :

MIX DISAIN KUBUS BETON UNTUK KUAT TEKAN f`ck = 20 Mpa.

No. KETERANGAN
(01) Nilai tambah / Margin (M = 1.64 x SD)
(02) Kekuatan KUBUS rata-rata yang ditargetkan (fc1 = f`ck + M)
(03) Faktor air semen bebas (fas_bebas)
(04) Faktor air semen max. (fas_max)
(05) Faktor air semen yang dipakai (fas)
(06) Kadar air bebas (agregat alami)
(07) Jumlah Semen = (Kadar Air Bebas / fas)
(08) Jumlah Semen minimum
(09) Jumlah Semen yang dipakai
(10) Prosentase PASIR ideal/aktual (zone 10)
(11) Prosentase KERIKIL
(12) Berat Jenis Relatif Aggregat Gabungan
(13) Berat Jenis BETON SEGAR
Berat Jenis AGGREGAT GABUNGAN (Kg/M3)
(14) Kadar Aggregat Gabungan
(15) Kadar Aggregat HALUS (PASIR)
(16) Kadar Aggregat KASAR (KERIKIL)
UNGAN CAMPURAN :
NTUK KUAT TEKAN f`ck = 20 Mpa.
HASIL ANALISIS SATUAN
11.4800 MPa.
31.4800 MPa.
0.5000
0.5200
0.5000
205 Kg/m3
410.000 Kg.
325 Kg.
410.00 Kg.
36.5 %
63.5 %
2.5 Gr/Cm3
2225 Kg/M3
.. gc-260
1610.00 Kg/M3
587.65 Kg/M3
1022.35 Kg/M3
 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN
MATERIAL Laboratory of
POLITECHNIC of Bali Government Technic Civil Section

DATA MIX DISAIN SILINDER BETON UNTUK KUAT TEKAN SILINDER f`ck = 20 Mpa.

(01) PROPERTIS CAMPURAN (BERDASARKAN PERMINTAAN KONSUMEN)

Penggunaan rencana campuran (FUNGSI) F1

DALAM RUANGAN KONDISI NON KOROSIF F1

DALAM RUANGAN KONDISI KOROSIF F2

DI LUAR RUANGAN TIDAK TERLINDUNG DARI HUJAN DAN TERIK MATAHARI LANGSUNG F3

DI LUAR RUANGAN TERLINDUNG DARI HUJAN DAN TERIK MATAHARI LANGSUNG. F4

BETON YANG MASUK KE DALAM TANAH. F5

SLUMP 18

Kuat tekan KUBUS beton pada umur 28 Hari (f`ck) 20

Deviasi standard (SD) 7

(02) PROPERTIS KERIKIL (HASIL PENGUJIAN (03) PROPERTIS PASIR (HASIL PENGUJIAN
LABORATORIUM) LABORATORIUM)
Quary KERIKIL Karangasem Quary PASIR Karangasem
Jenis / type KERIKIL Alami Zone PASIR Zona 3
Diameter butir KERIKIL max. 40 mm. Berat jenis SSD PASIR 2.480
Berat jenis SSD KERIKIL 2.480 Gr./Cm3. Berat Volume PASIR 1.165
Rerata kandungan agg. KASAR
Berat Volume KERIKIL 1.315 Kg./m3. 0.000
dalam PASIR
 (04) PROPERTIS SEMEN (HASIL PENGUJIAN LABORATORIUM)
Jenis Semen / TYPE PPC
Berat Volume SEMEN 1.150 Kg./m3.
Laboratory of
ivil Section

R f`ck = 20 Mpa.

SUMEN)

F1

F1
F2

F3

F4

F5
cm

MPa.

MPa.

ASIL PENGUJIAN
UM)
Karangasem
Zona 3
Gr./Cm3.
Kg./m3.
%
M)
 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN
MATERIAL Laboratory of
POLITECHNIC of Bali Government Technic Civil Section

RESUME MIX DISAIN SILINDER BETON

MUTU BETON, f`ck = 20 MPa

(01) DATA MATERIAL

Penggunaan Rencana Campuran : .

Nilai SLUMP : 180 mm.

Kuat Tekan KUBUS BETON pada umur 28 Hari : 20 MPa.
Quary KERIKIL :
Quary PASIR :
Jenis SEMEN / TYPE : Type 1
Jenis / Type KERIKIL : alami
Diameter butir KERIKIL max. : 40 mm.

(02) KEBUTUHAN MATERIAL UNTUK 1 M3 BETON

KUAT TEKAN KUBUS BETON PADA UMUR 28 HARI (f`ck) = M 20 MPa.
SEMEN : 410.00 Kg.
PASIR : 587.65 Kg.
KERIKIL : 1022.35 Kg.
AIR : 205.00 Kg.
(03) VOLUME MATERIAL UNTUK 1 M3 BETON
KUAT TEKAN KUBUS BETON PADA UMUR 28 HARI (f`ck) = 20 Mpa.
Volume SEMEN : 0.352 M3
Volume PASIR : 0.504 M3
Volume KERIKIL : 0.828 M3
Volume AIR : 0.205 M3
(04) KOMPOSISI CAMPURAN DALAM PERBANDINGAN BERAT
SEMEN : 1
PASIR : 1.4
 KERIKIL : 2.4
AIR : 0.6
(05) KOMPOSISI CAMPURAN DALAM PERBANDINGAN VOLUME
SEMEN : 1
PASIR : 1.4
KERIKIL : 2.5
AIR : 0.5
untuk 1 silinder untuk 3 silinder persentase penyerapan
beton beton agregat

2.172 6.517 0.020

pasir 3.114 pasir 9.341 pasir 0.040

kerikil 5.417 kerikil 16.252 kerikil 0.060
air air SSD air
untuk 1 kubus untuk 3 kubus persentase penyerapan
beton beton agregat

semen 1.384 semen 4.151

pasir 1.983 pasir 5.950 pasir 0.020

kerikil 3.450 kerikil 10.351 kerikil 0.040

air 0.692 air 2.076 air 0.060

SSD
tase penyerapan total bahan yang dipakai untuk 3 silinder
agregat

6.517

9.341
16.312
kering
tase penyerapan total bahan yang dipakai untuk 3 kubus
agregat

4.151
5.950

10.351

2.136
kering
 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN
MATERIAL Laboratory of
POLITECHNIC of Bali Government Technic Civil Section

TABEL PERHITUNGAN ANALISA AYAK (SIEVE ANALYSIS)

Proyek : Pratikum Pengujian Bahan

Pemberi Tugas :

Kode Sample : PASIR-01

Berat Benda Uji : 700

KOREKSI Berat Agg.

Berat Agg. Berat
Berat Tertahan pd
Berat Tertahan pada Aggregat
Ukuran Aggregat Ayakan +
No. Ayakan Ayakan + Tertahan
Ayakan (mm) Tertahan pd berat Ayakan
(gram) berat Ayakan Pada Ayakan
Ayakan terkoreksi
(gram) (gram)
(gram) (gram)

1 2 3 4 5 =(4) - (3) 6 7

1 19.000 0 0.000
409.5 0
2 9.500 0 0.000
409.5 0
3 4.750 3.5 0.000
405.5 409
4 2.360 68.5 0.000
289.5 358
5 1.180 142 0.000
295.5 437.5
6 0.600 86 0.000
273.5 359.5
7 0.300 91.5 0.000
279 370.5
8 0.150 111 0.000
272 383
9 0.075 90 0.000
264.5 354.5
10 FAN 107.5 0.000
246 353.5
Berat Benda Uji setelah diayak (gram) 700.00 Berat Benda
Uji
terkoreksi
0.000
setelah
diayak
(gram)
 Berat Benda
Uji
terkoreksi
Berat Benda Uji semula (gram) 700.00 0.000
setelah
Penyimpangan berat benda uji akibat diayak
0.00 (gram)
pengayakan

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN

KEBUDAYAAN
MATERIAL Laboratory of
POLITECHNIC of Bali Government Technic Civil Section

TABEL PERHITUNGAN ANALISA AYAK (SIEVE ANALYSIS)

Proyek : .

Pemberi Tugas : .

Kode Sample : Pasir - 01 butiran LOLOS ayakan 4,75

Berat Benda Uji : .

KOREKSI Berat Agg.

Berat Agg. Berat
Berat Tertahan pd
Berat Tertahan pada Aggregat
Ukuran Aggregat Ayakan +
No. Ayakan Ayakan + Tertahan
Ayakan (mm) Tertahan pd berat Ayakan
(gram) berat Ayakan Pada Ayakan
Ayakan terkoreksi
(gram) (gram)
(gram) (gram)

1 2 3 4 5 =(4) - (3) 6 7

1 19.000

2 9.500

3 4.750

4 2.360

5 1.180

6 0.600

7 0.300

8 0.150
 9 0.075

10 FAN

Berat Benda Uji setelah diayak (gram) Berat Benda

Uji
terkoreksi
Berat Benda Uji semula (gram) ..
setelah
Penyimpangan berat benda uji akibat diayak
(gram)
pengayakan

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN

KEBUDAYAAN
MATERIAL Laboratory of
POLITECHNIC of Bali Government Technic Civil Section

TABEL PERHITUNGAN ANALISA AYAK (SIEVE ANALYSIS)

Proyek : .

Pemberi Tugas : .

Kode Sample : Pasir - 01 butiran TERTAHAN diatas ayakan 4,75

Berat Benda Uji : .

KOREKSI Berat Agg.

Berat Agg. Berat
Berat Tertahan pd
Berat Tertahan pada Aggregat
Ukuran Aggregat Ayakan +
No. Ayakan Ayakan + Tertahan
Ayakan (mm) Tertahan pd berat Ayakan
(gram) berat Ayakan Pada Ayakan
Ayakan terkoreksi
(gram) (gram)
(gram) (gram)

1 2 3 4 5 =(4) - (3) 6 7

1 19.000

2 9.500

3 4.750

4 2.360

5 1.180
 6 0.600

7 0.300

8 0.150

9 0.075

10 FAN

Berat Benda Uji setelah diayak (gram) Berat Benda

Uji
terkoreksi
Berat Benda Uji semula (gram) ..
setelah
Penyimpangan berat benda uji akibat diayak
(gram)
pengayakan
 IAL Laboratory of
nic Civil Section

YSIS)

01

gram.

Komulatif % Komulatif % Komulatif

Berat
Aggregat Agregat Agregat Tertahan Agregat Lolos
Tertahan
Pada Ayakan
Terkoreksi Tertahan (%) (%)
(gram)
(gr)

8 9 10 11

0 0.0 100.0

0 0.0 100.0

4 4.4 94.0

4 4.4 100.0

0 0.0 100.0

409 447.0 100.0

361.5 395.1 100.0

506 553.0 100.0

501.5 548.1 100.0

456.5 498.9 100.0

2242.500

..
 ..

YSIS)

OS ayakan 4,75

gram.

Berat
Aggregat
Tertahan
Pada Ayakan
Terkoreksi
(gram)

8
 ..

YSIS)

N diatas ayakan 4,75

gram.

Berat
Aggregat
Tertahan
Pada Ayakan
Terkoreksi
(gram)

8
..