Anda di halaman 1dari 5

TUGAS RESUME MATERI ANALISIS LAPORAN

KEUANGAN
PERTEMUAN KE II
KELOMPOK 4 Kelas 5-5

Oleh :
1. Anjas 04
2. Lumen Nira Paulina 24
3. Shah Alam SD 34
4. Fauzan Aulia S 14

POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA STAN


2017
Probelm in Financial Statement Reporting /Masalah dalam mencatat/
penyusunan laporan keuangan

A. Relevansi dan reliability


Relevansi : merupakan substansi/ capacity of information untuk mempengaruhi
pengambilan keputusan.
Reliability : Bisa dipercaya/ diverifikasi tidak angka itu/ menggambarkan
sebenarnya/ tidak bias dan tentunya netral.
Kedua hal ini adalah karakteristik kualitatif fundamental, hal ini saling Trade off dan
berlawanan , Kadang saat kita mengejar relevansi kita harus mengorbankan
reliability, begitupun sebaliknya.
Contoh dalam menyusun forecasting, kita akan mengedepankan relevansi
(peramalan/ asumsi) sehingga kita akan mengorbankan reliability.
B. Principle of Accounting
Accrual Basis VS Cash Basis
Dasar dari Accrual adalah Konsep Matching antara pendapatan dan
beban
Dalam Principle of Accounting terdapat accrual basis dan Cash basis,
didalam penyusunan Laporan Keuangan, kita menggunakan basis Accrual.
Yang perlu diperhatikan saat melakukan matching antar Income dan
expense ada yang nama nya Cash flow , ada beberapa bentuk Cash flow :
Operating Cash flow = dari aktivitas operasi
Free Cash Flow = OCF + cash Investment(masuk) &divestment/ keluar
(investing activities)
Net Cash Flow = FCF + Financing CF
Net Income = OCF + accrual (cash investment dan divestmen + Financing
Activities)
Accrual is superior
Lebih relevan dalam mengukur Kapasitas perusahaan dalam menghasilkan
kas hari ini dan masa depan
Menandingkan revenue dan cost, ia bisa memberikan informasi mengenai
fiancial performance, seberapa besar yang di korbankan itu jelas.
Menggambarkan reflect financial Condition, ketika pas penandingan,
ketika pas penulisan antara revenue dan biaya tentu Income akan
menggambarkan kondisi yangg sebeneranya, jika untung 10jt misal, itu
menggambarkan situasi yang sebenarnya/ tidak bias.
Melalui pengakuan pendapatan, akan mencerminkan adanya aliran
cash flow dimasa yang akan datang
Mensejajarkan Inflow dan Outflow melalui matching proces

Mitos dan Kebenaran


Mitos :
1. Hanya arus kas saat ini yang relevan untuk Valuasi, yang benar adalah
Current Icome juga berpengaruh
2. Arus Kas tidak bisa dimanipulasi, padahal arus kas paling mudah untuk
dimanipulasi diabanding laba.
3. Semua Cash flow relevant untuk menghitung nilai perusahaan, yang benar
beberapa memang relevan, tapi ada yang tidak, seperti penagihan account
receivable.
4. Semua Penyesuaian akuntansi akrual tidak elevan dalam hal nilai, dalam
kenyataan nya tidak semua seperti itu
5. Semua Laba Dimanipulasi, dalam kenyataan nya tidak semua perusahaan
seperti itu
6. Tidak Mungkin untuk terus menerus meningkatkan laba untuk jangka
waktu yang panjang, namun dalam kenyataan banyak perusahaan dapat
melakukan manajemen laba secara agresif selama beberapa tahun.
Kebenaran :
1. Akuntansi (laba) Akrual lebih relevan dibandingkan arus kas
2. Arus kas lebih andal dibandingkan akrual.
3. Angka akuntansi akrual dapat menyebabkab distorsi akuntansi.
Aturan akuntansi yang beruabah-ubah serta kesalahan estimasi dapat
menyebabkan distorsi/ penyelewengan.
4. Nilai Perusahaan dapat ditentukan dengan akuntansi akrual
5. Cash flow komplement terhadap Accrual, cash basis dan accrual basis
saling melengkapi, tidak saling meniadakan.
Historical Cost VS Fair Value
Prinsip Historical Cost adalah bahwa transaksi dicatat sebesar harga
perolehan saat terjadinya transaksi.
Hal ini akan mengurangi manfaat laporan keuangan karena tidak disajikan
sesuai kondisi saat ini , untuk mengatasi hal ini digunakanlah Konsep
penilaian Fair value
Materialitas
Suatu informasi dianggap material apabila adanya salah saji baik lebih saji
atau kurang saji sehingga akan mempengaruhi perbedaan pengambilan
keputusan oleh pengguna laporan keuangan

CONSERVATIF
Maksud dari Conservatif disini adalah Akan mengurangi karakteristik
kualitatif, yaitu relevan dan reliability. Cenderung mengurangi income dan
menaikan cost, padahal masih fifty fifty, jika diterapkan secara ekstrim akan
menyebabkan income understated
C. Limitations/ kelemahan dalam informasi LK
1. Timeliness
Analisis memerlukan informasi Laporan keuangan guna peramalan dan
rekomendasi pada basis waktu yang sangat dekat, sedangkan laporan keuangan
diterbitkan paling sering kuartalan.
2. Frequency
Terkait dengan masalah ketepatan waktu , laporan keuangan dibuat secara berkala
namun sumber inforamasi termasuk laporan analisis disajikan untuk pasar setiap
terdapat kejadian usaha.

3. Forward Looking
LK mencatat Historical, padahal kita harus melihat masa depan, perspectif
informasi ke depan tidak tergambar saat membaca LK.

Anda mungkin juga menyukai