KELOMPOK 3
2016-2017
A. PENDAHULUAN
B. PERDAGANGAN ELEKTRONIK
Pada tahun 1996, dilakukan survey dan didapati 60 persen perusahaan yang
memberikan respons menunjukkan bahwa mereka belum mengimplementasikan e-
commerce dan tidak memiliki rencana untuk melakukannya dalam waktu tiga tahun
ke depan.
Teknologi
Dari segi pemasaran, e-commerce sering dilihat sebagai sebuah kanal atau
cara baru untuk berhubungan dengan pelanggan. Melalui e-commerce jangkauan
sebuah perusahaan menjadi semakin luas karena yang bersangkutan dapat
memasarkan produk dan jasanya ke seluruh dunia tanpa memperhatikan batasan-
batasan geografis. Dengan cara yang sama pula sebuah perusahaan dapat
langsung berhubungan dengan end-comsumers-nya. Economic e-
commerce merupakan sebuah pemicu terbentuknya prinsip ekonomi baru yang lebih
dikenal dengan ekonomi digital (digital economy). Di dalam konsep ekonomi ini,
semua sumber daya yang dapat didigitalisasikan menjadi tak terbatas jumlahnya
(bukan merupakan scarce of resources) dan berpotensi menjadi public goods yang
dapat dimiliki oleh siapa saja dengan bebas. Di dalam konsep ekonomi ini pula
informasi dan knowledge menjadi sumber daya penentu sukses tidaknya para
pelaku ekonomi melakukan aktivitasnya. Beragam model bisnis (business model)
pun diperkenalkan di dalam konsep ekonomi baru ini yang belum pernah dijumpai
sebelumnya. Dari segi produksi, selain physical value chain, diperkenalkan pula
konsep virtual value chain yang sangat menentukan proses penciptaan produk dan
jasa di dunia maya.
Electronic linkage
Di suatu sisi yang lain, banyak orang melihat e-commerce sebagai sebuah
mekanisme hubungan secara elektronis antara satu entiti dengan entiti lainnya.
Dengan adanya e-commerce, maka dua buah divisi dapat bekerja sama secara
efisien melalui pertukaran data elektronis; demikian juga antara dua buah kelompok
berbeda seperti misalnya antara kantor pemerintah dengan masyarakatnya; atau
mungkin antara pelanggan dengan perusahaan-perusahaan tertentu.
Market-making
Service infrastructure
2. Mesin Pencari
Suatu mesin pencari (search engine) adalah suatu program computer khusus
yang menanyakan satu kata atau kelompok kata kepada pengguna untuk dicari.
Program ini kemudian mencari isi situs-situs web di internet untuk melihat apakah
kata atau kata-kata tersebut terdapat di situs-situs web tersebut. Beberapa contoh
mesin pencari ini adalah seperti Yahoo!, Google, MSN, Altavista, dan sebagainya.
E. SISTEM INTERORGANISASIONAL
a. Efisiensi Komparatif
b. Kekuatan Penawaran
F. EDI
Ekstranet adalah cara lain dari membuat suatu IOS. Cara ini memungkinkan
dibaginya informasi berbasis komputer yang sensitive dengan perusahaan lain
dengan menggunakan teknologi informasi yang pada umumnya dihubungkan
dengan internet. Keamanan dan privasi mendapat perhatian yang serius, sehingga
ekstranet biasanya diamankan dibalik suatu firewall.
3. Pengaruh Penerapan
Ada empat faktor yang menentukan apakah perusahaan akan mengambil langkah
proaktif atau reaktif.
a) Tekanan kompetitif. Ketika perusahaan berada dalam suatu posisi yang buruk
terhadap para pesaingnya atau ketika asosiasi industri atau perdagangan
memberikan tekanan yang kuat, perusahaan akan menerapkan IOS, seperti
EDI, dengan cara yang reaktif.
b) Penggunaan kekuasaan. Ketika sebuah perusahaan dapat memaksakan
kekuasaannya atas anggota lain, ia akan proaktif dalam menerapkan IOS.
c) Kebutuhan internal. Ketika perusahaan sadar bahwa partisipasi dalam IOS
merupakan salah satu cara untuk meningkatkan operasinya, perusahaan
tersebut akan melakukan pendekatan atas IOS dengan cara yang proaktif.
d) Dukungan manajemen puncak. Tanpa melihat apakah perusahaan tersebut
bertindang dengan cara yang proaktif maupun reaktif, dukungan manajemen
puncak selalu akan mempengaruhi keputusan.
4. Manfaat-Manfaat Tidak Langsung IOS
a) Mengurangi kesalahan
b) Menurunkan biaya
c) Meningkatnya efisiensi operasional
d) Meningkatnya kemampuan untuk bersaing
e) Memperbaiki hubungan dengan sekutu dagang
f) Memperbaiki layanan pelanggan
Semakin banyaknya jumlah produk dan jasa yang tersedia untuk pengiriman
digital dan semakin banyaknya pelanggan yang mampu mengatasi keengganan
mereka untuk melakukan pembelian menggunakan web. Kecepatan komunikasi
yang lebih cepat dari komputer-komputer rumahan juga telah membuat pengiriman
produk-produk ditgital menjadi lebih praktis.
1. Produk-produk Digital
2. Produk-produk Fisik
Penjualan maya (virtual sales) adalah penjualan yang dilakukan oleh sebuah
perusahaan yang tidak mengoperasikan tempat berjualan fisik. Dengan penjualan
maya, tidak ada tokok dimana pelanggan dapat masuk dan membeli produk.
Penjualan campuran (hybrid sales) terjadi ketika perusahaan memiliki tempat
berjualan secara fisik dan situs web dimana pelanggan dapat membeli produk.
Kedua strategi penjualan eceran ini perlu menginformasikan biaya dan fitur produk
kepada pelanggan, mengatur pembayaran pelanggan, dan menghasilkan
pengiriman produk.
Contoh yang paling populer pada saat ini adalah penjualan produk melalui
jejaring sosial seperti Facebook atau situs lain seperti www.kaskus.us, dimana
penjualan yang mereka lakukan biasanya merupakan penjualan maya atau pun
penjualan campuran.
4. Pemerintahan Elektronik
Tantangan bagi e-commerce lebih dari sekedar jenis barang yang ditawarkan.
Banyak pelanggan lebih nyaman menggunakan telepon selular dari pada
menggunakan keyboard komputer.
1. Perdagangan Bergerak
Hot spot internet kabel cukup memadai untuk penggunaan Web umum
maupun pribadi, namun memeriksa e-mail di sebuah kedai kopi starbucks adalah
suatu cara yang kurang memadai bagi para profesional bisnis. Karena
ketergantungan pada sambungan komunikasi kabel dan kecilnya cakupan jarak oleh
suatu poin akses nirkabel menjadikan akses nirkabel secara terus-menerus mustahil
untuk dilakukan. Komunikasi nirkabel yang kecepatannya cukup memadai melalui
penyedia jasa komunikasi yang sama dengan telepon seluler akan memungkinkan
terciptanya komputasi nirkabel berkelas bisnis hampir di semua bisnis hampir di
semua tempat. Verizon menawarkan suatu rencana akses pita lebar (broadband)
yang berjalan pada kecepatan mulai dari 400 sampai 700 kilobit per detik, namun
layanan ini tersedia dibanyak wilayah metropolitan dan tidak terbatas hanya pada
poin akses terdekat untuk suatu jaringan menggunakan kabel.
H. MENGGUNAKAN INTERNET
Pada tahun 1989, Tim Berners-Lee, seorang ilmuwan komputer yang bekerja
di CERN, laboratorium fisika partikel eropa, menemukan cara yang lebih baik bagi
fisikawan untuk saling berkomunikasi. Ide ini adalah menggunakan hypertext-
dokumen untuk elektronik yang saling terkait. Ide ini menjadi kenyataan pada
pertengahan tahun 1992 dalam bentuk World Wide Web. Ia juga memungkikan
dikirimkannya hypermedia-multimedia yang terdiri dari teks, grafik, audio, dan video
melalui World Wide Web.
World Wide Web adalah informasi yang dapat diakses melalui internet
dimana dokumendokumenhypermedia(file-filekomputer) diimpan dankemudian
diambil dengan cara-cara yang menggunakan metode penentuan alamat yang unik.
Para pengguna juga dapat menyalin file ke komputer mereka dari semua situs
Web dengan menggunakan File Transfer Protocol (FTP). Beberapa perusahaan
membuat situs FTP di luar premis utama mereka untuk memberikan file yang
memuat informasi produk, update peranti lunak, rilis berita, dan informasi lain.
I. CYBERSPACE DAN SUPERHIGHWAY INFORMASI
Dua istilah lain yang juga dikaitkan dengan internet dan Web-
cyberspacedan superhighway(jalan bebas hambatan super) informasi.
Istilah cyberspace diperkenalkan pada tahun 1984, ketika penulis William Gibson
menggunakan dalam bukunya Neuromancer untuk menggambarkan suatu
masyarakat yang sudah menjadi budak teknologi. Kini, cyberspace berarti dunia
internet dan World Wide Web.
Standar Internet
Salah satu alasan utama mengapa internet dan Web telah diterima dengn
tangan terbuka oleh para pengguna komputer di seluruh dunia adalah karena
keduanya bkerja sama suatu system tunggal yang dapat digunakan dari platform
komputer apapun. Agar hal ini memungkinkan terjadi, setiap orang yang
memberikan kontribusi pada internet dan arsitektur Web harus mengikuti aturan-
aturan yang sama.
Semua area perusahaan dapat menggunakan internet, tetapi satu area yang
penting adalah manajemen pasokan. Khususnya, manajemen rantai pasokan bagi
penyedia layanan kesehatan mendapat perhatian khusus karena cepatnya kenaikan
biaya jasa-jasa medis. Aplikasi ritel juga penting dan menjadi satu tandingan yang
baik bagi contoh B2B pada manajeman rantai pasokan.
1. E-commerce dan Manajemen Rantai Pasokan Rumah Sakit
Rumah sakit harus memesan persediaan, dan merupakan hal yang sangat
penting bagi layanan pasien bahwa persediaan medis yang tepat tersedia bagi
kebutuhan para pasien. Rumah sakit telah melakukan sebagian besar pembelian
mereka seara online. Manfaat ekonomis dari pembelianonline sebagai ganti dari
pembelian manual hanya berkisar 5% dan jika dibandingkn dengan keuntungan
yang direalisasikan dari semakin kecilnya kesalahan pesanan pembelian,
standardisasi produk yang lebih baik, membaiknya kepatuhan atas kontrak, dan
kepentingan-kepentingan manajerial lainnya.
2. Aplikasi Ritel
Aplikasi bisnis web yang paling dikenal masyarakat umum adalah ritel.
Sebagian besar rantai ritel besar telah hadir di web. Banyak peritel membuat home
pagemereka yang dapat secara langsung diakses melalui web. Beberapa lebih
memilih untuk bergabung dengan toko-toko lain di suatu situs gabungan yang
disebut mal maya (virtual mall) dengan harapan bahwa satu nama mal akan lebih
mudah untuk dikenali dan ditemukan daripada nama toko mereka masing-masing.
M. E-COMMERCE DI INDONESIA
Namun sejauh ini, belum ada yang cukup sukses di pasar yang sangat luas
dan penuh kesempatan ini. Ada beberapa masalah yang mereka hadapi dalam
menjalankan usahanya, diantaranya perilaku, sarana pembayaran, mobile, sarana
logistik, dan peraturan.