Hasil Penelitian B Kayathiri Bai, dan V Buvaneshwaran, mengatakan

bahwa Industri perhotelan merupakan industri yang saat ini mengalami

persaingan yang ketat. Pangsa pasar meningkat biasanya disertai dengan

profit pesaing. Manajemen Hotel memastikan bahwa semua operasional,

termasuk akomodasi, makanan dan minuman dan layanan hotel lainnya

berjalan lancar. Ini termasuk petunjuk dalam administrasi perhotelan, hotel

/ motel. Sehingga dengan profit yang meningkat (tinggi), para karyawan

bekerja dengan giat dan manajemen kinerja hotel lancar. diantaranya

(a) Manajemen: restoran dan makanan, perencanaan fasilitas, studi

rekreasi. (b) Administrasi: rekreasi, pemasaran, peralatan rekreasi dan

operasi dan pemeliharaan, bisnis. (c) Keuangan: asuransi dan perpajakan,

manajemen acara dan pelayanan tamu, manajemen personalia,

perjalanan. Dan (d) Manajemen logistik: keselamatan dan pelayanan

kesehatan, standar dan etika profesional, dan aplikasi untuk jenis dan

lokasi liburan tertentu.1

1 B Kayathiri Bai, V Buvaneshwaran, A comparative study of profitability analysis of

selected hotel industries. International Journal of Applied Research 2015; 1(9): 138-141.
www.allresearchjournal.com
Hotel cenderung memiliki tingkat biaya tetap yang tinggi, yang berarti

kerugian yang tinggi akan berakibat jika pendapatan berkurang secara

signifikan di bawah titik impas. Oleh karena itu, model biaya-volume-profit

(CVP) tradisional, yang banyak digunakan di sektor perhotelan untuk

menentukan analisis impas, merupakan alat manajerial yang penting.

Namun, apakah model CVP dasar memadai, mengingat kepastiannya

tidak selalu ada selama proses pengambilan keputusan? Memeriksa

model CVP dasar dan menjelaskan bagaimana memasukkan

ketidakpastian selama proses pengambilan keputusan. Dengan cara

ilustrasi menggunakan hotel Welsh hipotetis, untuk menunjukkan

bagaimana menentukan perkiraan probabilitas untuk berbagai tingkat

keuntungan yang diinginkan. Juga mempertimbangkan beberapa kesulitan

operasional inheren lainnya dari model CVP dasar.2

2Paul A. Phillips, "Welsh Hotel: CostVolumeProfit Analysis and Uncertainty",

International Journal of Contemporary Hospitality Management, Vol. 6 Issue: 3, pp.31-36,
(1994) doi: 10.1108/09596119410059236.
Penelitian yang dilakukan oleh Arbelo, dkk, fokus penelitian pada

memperkirakan dan membahas efisiensi biaya dan keuntungan yang

terkait dengan sektor hotel Spanyol. Manajer memiliki kepentingan khusus

dalam mengendalikan biaya sebagai sumber keunggulan kompetitif, yang

memungkinkan perusahaan memperbaiki hasilnya secara terus menerus.

Namun, biasanya mereka tidak terlalu mementingkan peningkatan

efisiensi keuntungan, yang umumnya jauh lebih rendah daripada efisiensi

biaya dan sebagai hasilnya penting untuk mencapai keunggulan

kompetitif. Pada artikel ini, efisiensi biaya dan keuntungan diperkirakan

berada di sektor hotel Spanyol dengan menggunakan panel data untuk

tahun 2007 sampai 2011 dan menggunakan metodologi pendekatan

distribusi gratis. Hasilnya menunjukkan tingkat efisiensi keuntungan

secara signifikan lebih rendah dari tingkat efisiensi biaya, sehingga dapat

menurunkan kinerja karyawan.3

3
Antonio Arbelo, Pilar Prez-Gmez, Enrique Gonzlez-Dvila, Felipe Manuel Rosa-
Gonzlez, Cost and Profit Efficiencies in the Spanish Hotel Industry. SAGE Journals.
Journal of Hospitality & Tourism Research July 30, 2015. h. 1.
Hasil penelitian: adanya efek korporasi di industri penginapan AS. strategi

perusahaan pemilik hotel dapat mempengaruhi tingkat kinerja properti

hotel. Secara khusus, keahlian pemilik hotel menerapkan strategi

unggulan seperti: segmen, merek, operator, dan lokasi (yaitu negara)

sangat penting bagi kinerja unit keuangan hotel. Implikasi Praktis -

Penelitian ini menunjukkan bahwa pemilik hotel memiliki pengaruh

signifikan terhadap Kinerja operasi properti hotelnya dengan menerapkan

strategi mengenai propertinya 'Lokasi, segmen, afiliasi merek dan

operator. Secara khusus, afiliasi merek telah menunjukkan a

Dampak yang secara konsisten lebih besar pada pendapatan dan

keuntungan dibandingkan strategi korporasi lainnya, dan

Akibatnya harus mendapat perhatian khusus dari pemilik untuk menilai

merek secara hati-hati Kontribusi potensial sebelum terlibat dalam

perjanjian waralaba. Orisinalitas / nilai - Penelitian ini memperluas

penelitian strategi di bidang perhotelan dengan cara menghubungkan

Dua strategi utama konstruksi - efek perusahaan dan strategi perusahaan-

bersama-sama dan dengan mengungkapkan Pengaruh kolektif mereka

terhadap kinerja hotel.4

Bai, B Kayathiri dan V. Buvaneshwaran. A comparative study of

profitability analysis of selected hotel industries. International Journal of
Applied Research 2015; 1(9): 138-141. www.allresearchjournal.com

Phillips, Paul A. Welsh Hotel: CostVolumeProfit Analysis and

Uncertainty. International Journal of Contemporary Hospitality
Management, Vol. 6 Issue: 3, hh.31-36, (1994) doi:
10.1108/09596119410059236.

Arbelo, Antonio., Pilar Prez-Gmez., Enrique Gonzlez-Dvila, Felipe

Manuel Rosa-Gonzlez, Cost and Profit Efficiencies in the Spanish Hotel
Industry. SAGE Journals. Journal of Hospitality & Tourism Research July
30, 2015. h. 1.

Xiao, Qu., John W. ONeill and Anna S. Mattila, The role of hotel owners:
the influence of corporate strategies on hotel performance. International
Journal of Contemporary Hospitality Management Vol. 24 No. 1, 2012. hh.
122-139q Emerald Group Publishing Limited 0959-6119 DOI
10.1108/09596111211197836.

4Qu Xiao, John W. ONeill and Anna S. Mattila, The role of hotel owners: the influence of
corporate strategies on hotel performance. International Journal of Contemporary
Hospitality Management Vol. 24 No. 1, 2012. hh. 122-139q Emerald Group Publishing
Limited 0959-6119 DOI 10.1108/09596111211197836.