OLEH:
17728251008
PENDIDIKAN KIMIA A
PROGRAM PASCASARJANA
2017
A. Alasan Pemilihan Tema / Fokus Kajian
B. Pendahuluan
C. Kajian Teori
Media Instruksional
Rumusan Masalah
Tujuan
E. METODE PENELITIAN
- Populasi: Semua siswa kelas 1 SMP di Riau.
- Sampel: 32 siswa untuk kelas eksperimen dengan media ICT, 32 siswa untuk kelas
eksperimen dengan media lingkungan, dan 32 siswa untuk kelas kontrol dengan metode
kovensional.
- Waktu Penelitian:
a. Metode Penelitian
Quasi Eksperimen
b. Desain Penelitian
c. Instrumen Penelitian
d. Analisis Data
Pra Penelitian
Pasca Penelitian
- MANOVA :
Ada perbedaan yang signifikan antara mengklasifikasi, memprediksi dan
menyimpulkan.
- Post-hoc Tukey
Kelas lingkungan lebih baik dalam mengklasifikasi dan menyimpulkan
sedangkan kelas ICT lebih baik dalam memprediksi.
Prestasi
Posttest
- ANOVA Ada perbedaan yang signifikan (p < 0,05).
- MANOVA Ada perbedaan yang signifikan (p < 0,05) antara soal
LL dan HL.
- Post-hoc Tukey
Perolehan skor LL dan HL kelas ICT paling baik.
Skor LL dan HL kelas lingkungan lebih baik daripada kelas
konvensional.
F. HASIL PENELITIAN
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa siswa yang diajar menggunakan strategi ICT
dan lingkungan mendapatkan hasil yang lebih baik dalam keterampilan proses sains dan tes
prestasi dibandingkan dengan siswa yang diajar dengan menggunakan strategi konvensional.
Peningkatan skor kelompok TIK dalam penelitian ini adalah karena masuknya musik,
animasi, narasi video (dalam teks) kuis dan latihan. Unsur musik di TIK bertindak sebagai
stimulan untuk perkembangan kognitif dan kecerdasan emosional.