Anda di halaman 1dari 1

LANGKAH-LANGKAH PENGGUNAAN

DAKOTA

Menggunakan alat peraga ini cukup mudah, yakni :

Murid dipastikan harus paham konsep perkalian terlebih dahulu. Kemudian guru mulai
memperkenalkan konsep kelipatan dan faktor persekutuan. Barulah guru bisa mencoba
mendemonstrasikan alat peraga DAKOTA ini didepan murid.

1. Berikan soal mudah terlebih dahulu misal mencari KPK 2 dan 3


2. Masukkan biji warna 1 (hitam) untuk kelipatan dari 2 yakni letakkan pada mangkuk berlabel
nomor (2,4,6,8,10,12,14,16,18,20,22,24,) .
3. Lalu masukkan biji warna 2 (putih) untuk kelipatan dari 3 yakni letakkan pada mangkuk berlabel
nomor (3,6,9,12,15,18,21,24,.). Maka dalam mangkuk akan berisi 2 biji pada mangkuk yang
sama (6,12,18,24,).
4. Kemudian guru menjelaskan bahwa (6,12,18,24,.) adalah kelipatan persekutuan dari 2 dan 3.
Dan dari kelipatan persekutuan tersebut, bilangan yang terkecil adalah 6. Jadi KPK dari 2 dan 3
adalah 6
5. Lalu Soal lain yang mudah untuk mencari FPB dari 6 dan 8.
6. Berarti masukkan biji warna 1 (Hitam) untuk faktor dari 6 kedalam mangkuk berlabel
nomor(1,2,3,6) . Kemudian masukkan biji warna 2 (Putih) untuk faktor dari 8 (1,2,4,8) .
Perhatikan mangkuk yang berisi 2 biji pada mangkuk yang sama (1 dan 2).
7. Kemudian guru menjelaskan bahwa (1 dan 2) merupakan faktor persekutuan dari 6 dan 8. Dan
dari Faktor persekutuan tersebut, bilangan yang terbesar adalah 2. Jadi FPB dari 6 dan 8 adalah 2.

Mengkondisikan dikelas :

1. Setelah materi tentang konsep faktor dan kelipatan persekutuan diajarkan. Guru menjelaskan
pula tata cara bermain dakon matematika. Guru bisa membagi kelompok didalam kelas, 1
kelompok berisi 4 orang . Lalu meminta maju 4 orang. Dan 4 orang yang maju dibagi 2
kelompok. 2 orang diberi tugas mencari KPK 4 dan 5 dan 2 orang lagi diberi tugas mencari
FPB 6 dan 18 sambil berinteraksi dengan teman-teman sekelas membantu menjawab
kelipatan dan faktor dari soal.
2. Setelah dirasa murid cukup paham. Guru memberi tugas untuk pertemuan selanjutnya. Pada
tiap-tiap kelompok berisi 4 orang tadi, diminta untuk membuat dakon seperti yang dibuat oleh
guru. Jumlah mangkuk cukup 24 -30 buah dan dengan alat dan bahan sederhana berupa aqua
gelas yang ditempel pada kardus / sterofoam dan biji dakon berupa batu, kelereng, kancing,
permen atau lainnya.
3. Pada pertemuan yang ditentukan, guru memberi lembar kerja berisi 4 soal masing2 dapat 1
soal untuk 1 kelompoknya. Semua siswa mendapat giliran mempraktekkan dakon matematika
hasil karya mereka itu. Guru bisa berkeliling mendampingi tiap-tiap kelompok memecahkan
masalah pada lembar kerja. Sambil mengevaluasi baik kelompok maupun individu tiap siswa
dalam berkomunikasi secara kelompok.
4. Di akhir guru memberi nilai dan membahas bersama lembar kerja siswa dan memberi
kesimpulan dari pembelajaran FPB dan KPK dengan dakon matematika ini.

Anda mungkin juga menyukai