UNIVERSITAS PADJADJARAN Ged. Dekanat FPIK-UNPAD Kampus Jatinangor Jawa Barat UBR 40600 http://fpik.unpad.ac.id; fpik@unpad.ac.id; Telp/fax : 02287701519/518
FORM A PERMOHONAN PENGAJUAN JUDUL SERTA CALON DOSEN PEMBIMBING DAN PENGUJI
Kepada : Yang Terhormat Wakil Dekan I Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran
Dengan hormat, Berdasarkan Rencana Materi Usulan Penelitian (RMUP) yang diajukan oleh mahasiswa berikut, serta masukan dari dosen wali, mohon untuk dapat diteruskan pada proses selanjutnya.
Nama : Aldi Renaldi
NPM : 230210130017
Judul/topik yang diusulkan :
Identifikasi Jenis Bakteri Indigenous Pereduksi Logam Berat Timbal (Pb) Sedimen Sedimen Perairan Karangsong Kabupaten Indramayu.
Saran/masukan/Komentar dari Kepala Departemen
Calon Pembimbing dan Penelaah
Pembimbing Penelaah FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS PADJADJARAN Ged. Dekanat FPIK-UNPAD Kampus Jatinangor Jawa Barat UBR 40600 http://fpik.unpad.ac.id; fpik@unpad.ac.id; Telp/fax : 02287701519/518
1 1
2 2
3 3
Nama-nama yang diajukan akan disesuaikan dengan beban dosen
Jatinangor, _________________________
Menyetujui, Mengetahui, Kepala Departemen__________________ Koordinator Program Studi
1. RMUP dilampirkan maksimal 3 halaman mengikuti format tulisan dan softcopy dikirimkan ke email unpadperikanan@yahoo.com untuk Program Studi Perikanan, kelautan@unpad.ac.id untuk Program Studi Ilmu Kelautan, dan Cc ke wd1fpik@gmail.com dengan nama file NPM(Spasi)NAMA. 2. Outline : Judul, latar belakang, tujuan, dan rancangan penelitian FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS PADJADJARAN Ged. Dekanat FPIK-UNPAD Kampus Jatinangor Jawa Barat UBR 40600 http://fpik.unpad.ac.id; fpik@unpad.ac.id; Telp/fax : 02287701519/518
FORM B PERMOHONAN PERUBAHAN SURAT PENUNJUKAN
Kepada : Yang Terhormat Wakil Dekan I Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran
Dengan hormat, Berdasarkan Surat Penunjukan (surat penunjukan terlampir), maka dengan ini saya bermohon agar kiranya dapat surat tersebut dapat diubah dikarenakan : 1. Perubahan Dosen Keterangan* : Pembimbing/Penguji* 1. Dosen tsb sedang/akan studi lanjut 2. Dosen tsb tidak dapat membimbing Pembimbing Penguji awal: lebih dari 3 bulan dikarenakan mengikuti kursus/sakit/ hal .................................... teknis lainnya 3. Dll (harap diisi) ............................................................... Saran Pembimbing/Penguji : Belum UP Sudah UP .................................... Sudah Kolokium 2. Materi Skripsi (judul, tujuan, dan Keterangan* : metode awal : 1. Penelitian sudah lebih dari 1 tahun sejak tanggal ..................................................... surat penunjukan .................... 2. Dalam perkembangannya, penelitian yang sama ..................................................... sudah pernah dilakukan .................... 3. Dll (harap diisi)
Perubahan Materi Skripsi (judul, ..................................................................
Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS PADJADJARAN Ged. Dekanat FPIK-UNPAD Kampus Jatinangor Jawa Barat UBR 40600 http://fpik.unpad.ac.id; fpik@unpad.ac.id; Telp/fax : 02287701519/518
2. Perubahan Materi Skripsi (judul, tujuan, dan metode), harus melampirkan RMUP yang baru (FORM A) FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS PADJADJARAN Ged. Dekanat FPIK-UNPAD Kampus Jatinangor Jawa Barat UBR 40600 http://fpik.unpad.ac.id; fpik@unpad.ac.id; Telp/fax : 02287701519/518
RENCANA MATERI USULAN PENELITIAN
Nama : Aldi Renaldi
NPM : 23020130017 Judul : Identifikasi Jenis Bakteri Indigenous Pereduksi Logam Berat Timbal (Pb) pada Sedimen Perairan Karangsong Kabupaten Indramayu. No HP 083824491402 Email aldirenaldi102@gmail.com Pembimbing 1* : Pembimbing 2* : Pembimbing 3* Penguji 1* : *Diisi oleh Wakil Dekan I
1. Latar Belakang Desa Karangsong merupakan salah satu desa pesisir di Kabupaten Indramayu yang memiliki kawasan estuari berbentuk muara sungai. Kawasan estuari sering kali dimanfaatkan oleh masyarakat pesisir sebagai kawasan industri, jalur transportasi dan pelabuhan (Bengen 2004). Kawasan estuari desa karangsong saat ini banyak dimanfaatkan oleh masyarakat, baik sebagai daerah pemukiman, jalur pelayaran ataupun daerah penangkapan ikan. Pemanfaatan lahan pesisir yang tidak terkendali berdampak pada pencemaran perairan. Limbah yang berupa lumpur buangan domestik dan industri menjadi contoh jenis limbah yang sering terjadi di perairan Indramayu, yang diduga mengandung logam berat timbal (Taftazani et al . 2005). Timbal (Pb) merupakan salah satu unsur yang terdapat di perairan. Timbal tergolong ke dalam bahan beracun dan berbahaya (B3), namun banyak digunakan dalam aktivitas manusia khususnya dibidang industri dan transportasi. Keberadaan logam timbal yang melebihi ambang batas berdampak pada penurunan kualitas perairan, berbahaya bagi organisme akuatik dan kesehatan manusia karena dapat mengganggu kerja enzim (Darmono 1995). Kandungan timbal di perairan memiliki sifat mudah berikatan dengan senyawa organik dan mengendap bersama sedimen di dasar perairan (Fahruddin 2010). Pencemaran ini memiliki dampak dalam menurunkan kualitas perairan, membahayakan kehidupan biota laut yang akhirnya merusak ekosistem perairan dan ekosistem pesisir yang akhirnya dapat membahayakan kesehatan manusia baik secara langsung maupun tidak langsung (Randi 2012). Untuk meminimalisir dampak negatif akibat adanya pencemaran logam berat Timbal (Pb) dapat dilakukan pengelolaan secara biologis yang disebut dengan bioremediasi. Bioremediasi adalah suatu proses yang mengeksploitasi kemampuan katalitik suatu organisme untuk meningkatkan laju perombakan suatu polutan (Sheehan 1997). Salah satu teknologi FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS PADJADJARAN Ged. Dekanat FPIK-UNPAD Kampus Jatinangor Jawa Barat UBR 40600 http://fpik.unpad.ac.id; fpik@unpad.ac.id; Telp/fax : 02287701519/518
pengelolaan lingkungan yang tercemar adalah dengan memanfaatkan potensi mikroorganisme
lokal yang berasal dari lingkungan tempat limbah lingkungan tercemar berada, salah satunya yaitu penggunaan bakteri indigenous. Bakteri indigenous merupakan bakteri asal ekosistem tersebut sehingga sudah beradaptasi dengan berbagai faktor lingkungan habitat asalnya, sehingga memungkinkan memiliki kemampuan biodegradasi maksimal dalam penanganan lingkungan tercemar seperti pencemaran akibat logam berat timbal (Pb) (Mechrasbi et al. 2003; Munawar dan said 2007; Munawaret al. 2007). Penelitian ini dilakukan sebagai upaya dalam mencari jenis bakteri indigenous asal perairan Karangsong Kabupaten Indramayu yang memiliki kemampuan dalam menreduksi logam berat Timbal (Pb).
2. Tujuan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan jenis bakteri pereduksi logam berat timbal (Pb) pada sedimen perairan Karangsong Kabupaten Indramayu dan mengetahui besar kemampuan bakteri tersebut dalam mereduksi logam berat Timbal (Pb).
3. Rancangan Penelitian Penelitian ini dirancang dengan menggunakan metode eksperimental observatif dan di analisis secara deskriptif dimana pada penelitian diawali dengan pengambilan sampel sedimen di lokasi penelitian (Perairan Karangsong Kabupaten Indramayu) yang selanjutnya dilakukan penelitian di laboratorium dalam melakukan uji logam berat timbal (Pb) (T0 dan Takhir) kemudian dilakukan identifikasi jenis bakteri indigenous pada sedimen.
Mahasiswa ybs, Mengetahui,
Dosen Wali
Aldi Renaldi DR. Atikah Nurhayati S.P., M.P.
23210130017 NIP. 197701152003122001 Catatan : 1. File dalam bentuk .doc atau .docx maksimal 3 hal 2. Besar file maksimum 180 kb 3. Softcopy tanpa tandatangan 4. Dikirimkan dengan nama file : NPM(spasi)NAMA ke : Untuk Prodi Perikanan : unpadperikanan@yahoo.com Untuk Prodi Ilmu Kelautan : kelautan@unpad.ac.id Cc : wd1fpik@gmail.com FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS PADJADJARAN Ged. Dekanat FPIK-UNPAD Kampus Jatinangor Jawa Barat UBR 40600 http://fpik.unpad.ac.id; fpik@unpad.ac.id; Telp/fax : 02287701519/518
Dokumen Serupa dengan Bismillah RMUP 2017 (12 Januari 2017)
